Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PENDAHULUAN

ANTENALTAL CARE (ANC)

A. Definisi
Pemeriksaan Antenatal Care (ANC) Adalah sebuah rangkaian pemeriksaan
kehamilan untuk mnegoptimalkan kesehatan mental dan fisik ibu hamil, hingga
ibu dapat menghadapi persalinan. Kala nipas, persiapan pemberian asi dan
kembalinya kesehatan reproduksi secara wajar (Manuaba, 2018). Antenatal care
adalah kunjungan ibu idan atau kedokter sendiri mungkin semenjak ia merasa
dirinya hamil untuk mendapatkan pelayanan atau assuhan antenatal (Saifuddin,
dkk., 2012).

B. Etiologi
Ovum yang telah dibuahi ini segera membelah diri sampai bergerak (oleh
rambut getar tuba). Menuju ruang rahim, kemudian melekat pada mukosa rahim
untuk selanjutnya bersarang diruang rahim, peristiwa ini disebut nidasi
(implantasi). Dari pembuahan sampai dengan nidasi diperlukan ± 6-7 hari. Untuk
menyuplai darah dan zat makanan bagi mudgah dan janin, dipesiapkan plasenta
jadi dapat dikatakan bahwa untuk setiap kehamilan harus ada ovum ( sel telur),
spermatozoa (sel mani), pembuahan (konsepsi = fertilisasi ), nidasi dan plasentasi
(Wiknjosastro, 2015: 125).

C. Anatomi Fisiologi
1). Uterus
- Ukuran :
Karena hipertropi dan hyperplasia otak polos rahim 30×25×20 cm dengan
kapasitas 400cc (pada kelamin cukup bulan)
- Berat : Dari 30 gr – 1000 gr
- Bentuk dan Konsistensi
Bulan pertama : Alpukat, 4 bulan : Bulat, akhir kehamilan bujur telur.
- Posisi
Awal : Anterfleksi / Retrofleksi 4 bulan : berada pada velvis
Akhir : Rongga perut sampai hati
- Serviks : Menjadi lunak yang disebut tanda “ boodell”
2). Indung telur
- Ovulasi terhenti
- Masih terdapat korpus, iuteum gravidass sampai terbentuknya Un
3). Vagina dan Vulva
- Vagina dan vulva terlihat lebih merah dan kebiruan
- Warna lipid pada vagina dan portio serviks disebut “tanda
chadmick “ heipervaskularisa.
Perubahan pada organ dan sistem lainnya :
1). Sistem sirkulasi darah
a. Volume darah
Volemu darah dan volume plasma meningkat
b. Protein darah
Jumlah protein, albumin menurun, pada triwulan I secara bertahap
meningkat sampai akhir kehamilan .
c. Hitung jenis dan Hb
Hematokrit menurun karena volume plasma dan eritrosit mengingkat
untuk membutuhkan oksigen.
d. Nadi dan TD
TD menurun, Nadi meningkat rata-rata 84×/menit.
e. Jantung
Pompa jantung meningkat pada triwulan I sampai menurun pada minggu
terakhir, EKG kadang memperlihatkan deviasi aksi ke kiri.
2). Sistem pernapasan
a. Sesak dan nafas pendek sampai usus tertekan ke arah diafragma akibat
pembesaran rahim
b. Kapasitas paru meningkat
c. Nafas dalam dan yang lebih menonjol pernafasan dada
3). Sistem pencernaan
a. Saliva meningkat, mual dan muntah
b. Tonus otot saluran pencernaan menurun sehingga motilitas
c. Muntah cemesis gravidarum pada hari (morning sickness)
4). Tulang dan gigi
a. Sendi punggul terasa lebih longgar sampai ligament dan lunak
b. Kalsium meterial pada tulang panjang menurun untuk memnuhi kebutuhna
kalsium janin
5). Kulit terjdai hiperpigmentasi pada :
a. Muka : Cloasma gravid
b. Payudara : Puting susu dan areola payudara
c. Perut : Linea ligra
6). Kelenjar Endokrin
a. Kelenjar tiroid : dapat memperbesar sedikit
b. Kelenjar hipofise : dapat membesar gterutama lobus anterior
c. Kelenjar adrenal : tidak satu berpengaruh (-)
7). Payudara
a. Payudara bertambah besar
b. Dapat teraba noduli. Noduli akibat hipertropi kelenjar alveoli
c. Bayangan vena lebih membiru
d. Kaku, diperas keluar kolostrum berwarna kuning
8). Metabolisme
a. BMR meningkat 15-20% terutama trisemester ketiga
b. Kebutuhan protein meningkat untuk pertumbuhan fetus, payudara, laktasi
c. Sering haus, nafsu makan kuat, sering kencing
d. Kolesterol meningkat karena somatotoropin membentuk lemak
e. BB bumil meningkat 6,5 – 16 kg di sebabkan oleh :
- Janin, uri, air ketuban, uterus
- NPayudara, uri, darah, lemak, protein, retenis urine
f. Kebutuhan kalori meningkat selama kehamilan dan laktasi.
D. Pathway
Kehamilan

Trisemester I Trisemester III


Trisemester II

Uterus Mencari Perubahan


Uterus Membesar Perubahan
Peningkatan semakin informasi psikologis
fisik
estrogen membesar persalinan
dan
Gangguan
Perubahan perawatan
Rasa Nyaman
Penekanan semakin janin/ anan
Totinus otot pada saluran tampak
menurun kemih membesar
(ureter) Fokus perhatian pada
keselamatan janin
Menurunnya Body image
HCL lambung Urine
dan periostatik terhambat Ansietas

Mual muntah
Resiko infeksi

Nutrisi kurang dari


kebutuhan tubuh
E. Manifestasi klinis
1. Tanda Prosumtif
a. Supresi menstruasi
b. Nausea, vomithing, morninbg sickness
c. Sering miksi
d. Mammae bengkak terasa penuh
e. Quickening (gerakan pertama kali yang dirasakan oleh ibu)
f. Chadwicks (+)
g. Pigmen pada kulit
2. Tanda mungkin
a. Pembesaran abdomen
b. Tanda hegar
c. Ballotemen (+)
d. Perubahan pada serviks
e. Braxton hicks
f. Tes kehamilan
3. Tanda pasti
a. Bunyi DJJ, Nadi 120-180
b. Pergerakan fetal
c. USG- Hamil
d. Ro- ada sketal

F. Pemeriksaan penunjang
a. Pemeriksaan kolaborasi
1. Darah (Hb, Golongan darah, glukosa, analisis)
2. Urine ( Tes kehamilan, protein, glukosa, analisi)
3. Pemeriksaan swab (lendir vagina dan servick)
4. USG (Jenis kelamin, taksiran kelahiran, TBJ, jumlah cairan amnilon.
(masriroh,2013).
b. Pemeriksaan mandiri
1. Leopad I : Untuk menentukan persentase dengan cara mengindentitifikasi
bagian tubuh fundus apa yang berada di fundus dan daera velvik
2. Leopad II : Untuk menentukan posisi janin (punggung janin)
3. Leopad III : Untuk mengidentifikasi bagian apa dari janin yang dekat
dengan daerah penik
4. Leopad IV : Untuk mengidentifikasi bagian yang meninjol dari bagian
terendah janin masuk ke PAP

G. Pengkajian Teoritis
(Amnesia)
1. Amnesa identitas istri dan suami
2. Amnesia umum : Keluhan kehamilan (mual, muntah, sakit kepala, nyeri
ulu hati), nafsu makan, tidur, miksi, defeksi, perkawinan
3. Tentang kehamilan, persalinan, keguguran dan kehamilan ektopik atau
kehamilan mola sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai