Thaharah
1.Pengertian THAHARAH
Secara bahasa,thaharah berarti nazhafah (kebersihan).
Menurut para fuqaha,thaharah berarti kebersihan dari sesuatu yang khusus yang di
dalamnya.1
Menurut Wahbah Az zuhali taharah adalah bersih dan suci dari kotoran dan najis
hissi(yang dapat dilihat) seperti kencing atau lainnya dan najis ma’nawi(yang tidak kelihatan
zatnya).2
Thaharah ialah menghilangkan hadas dengan cara menghilangkan sifat yang menempel di
badan yang dapat menghalangi sahnya sholat lain sebagainya.3
Dari defenisi diatas thaharah sangatlah penting bagi kita semua dalam hal menjaga
kesucian diri
Lawan dari thaharah adalah najis.Najis ini juga terbagi dua yaitu Hissi dan
Ma’nawi.Allah swt berfirman “Sesungguhnya Allah menyukai orang orang yang bertobat dan
membersihkan diri”
Dan thaharah adalah salah satu syarat wajib bagi kita ketika hendak melaksanakan sholat.
2.Tujuan Thaharah
Disyariatkan sebuah sebuah amalan tentu saja bukan tanpa tujuan.Dalam agama
islam,setiap amalan dianjurkan,bahkan diwajibkan memiliki tujuan yang sangat penting terutama
bagi pelakunya.Nah,islam sangat memperhatikan kebersihan dan kesucian dengan tujuan tujuan
sebagai berikut:
1
Dr.Yusuf alqardhawi.Fikih thaharah
2
Prof.Dr.Wahbah Azzuhali. Fikih islam waadillatuhu
3
Ahmad Reza. Panduan lengkap bersuci untuk muslim dan muslimah
1.Menyucikan diri dari kotoran berupa haddas dan najis.
2.Sebagai syarat sah ya sholat dan ibadah seorang hamba,sebagaimana sabda rasulallah Saw
“Allah tidak menerima sholat seseorang di antara kalian jika ia berhadats,sampai ia ber
wudhu(bersuci)”
3.Mendapatkan pahala dan rahmat dari allah swt sebab,dia menyukai kebersihan (kesucian) dan
mencintai orang orang yang selalu menjaga kebersihan.
1.Air
Yaitu air yang turun dari langit atau yang keluar dari tanah yang keadaan asal nya tetap
satu dari tiga sifat warna,rasa dan bau tidak berubah ubah atau berubah namun penyebab nya
tidak sampai menghilangkan sifat nya.4Dan diantara air suci mensucikan itu : air hujan,air
sungai,air sumur,air telaga,air embun,air laut,dan air salju.
Air mutlaq ini suci dan dapat menyucikan menurut ijma’ ulama,dan dapatdigunakan untuk
menghilangkan najis dan dapat juga digunakan untuk berwudhu dan mandi(sunnah dan wajib).
Allah swt berfirman: Dan kami turunkan dari langit air yang sangat bersih (alfurqon:48)
Menurut ulama Hanafi air ini dapat menghilangkan najis dari pakaian dan badan tetapi
tidak dapat menyucikan(mengangkat hadats) oleh sebab itu tidak sah ber wudhu dan mandi
dengan air ini.
C.Air musta’mal
Yaitu air yang sudah digunakan untuk bersuci sebelumnya atau bisa juga air yang
berubah keadaan nya karna bercampur atau kemasukkan hal lain yang menyebabkan air tersebut
hilang sifat kemutlakkan nya seperti air kopi.
D.Air mutanajis
4
Umar abdul jabbar. Al mabadiul fiqhiyah
Yaitu air yang jatuh di dalam nya najis dan air itu tidak sampai dua pula dan tidak
berubah keadaan nya atau ada air itu dua kula tetapi berubah salah satu rasa,warna,atau
aromanya. 5
2. Tanah(Debu)
Tanah yang dimaksud disini tentu saja tanah atau debu yang suci dan bersih dari
kotoran.dalam bersuci tanah dan debu biasanya digunakan untuk bertayamum baik guna
menghilangkan hadas kecil(wudhu)dan mandi besar.
3 Batu
Batu dapat digunakan untuk beristinja,yaitu bersihkan dubur atau alat kemaluan setelah
kita buang air,batu bisa digunakan sebagai alat bersuci dengan syarat satuan(bukan batu
gabungan),keras(beku),dan tentu saja suci.
4 Samak
Samak ialah alat(biasanya berasal dari tumbuhan)yang digunakan untuk memasak kulit
binatang agar menjadi berwarna dan tahan lama.
Thaharah atau bersuci dibagi menjadi dua kategori yaitu tharahah maknawi dan thaharah
indrawi(hissi).
1. Thaharah maknawi
5
Umar abdul jabbar. Al mabadiul fiqhiyah
sebagainya,harus dibersihkan dari dalam jiwa. Adapun cara cara yang mesti dilakukan
untuk menyucikan nya adalah bertaubat,bertauhid, dan beramal sholih.
2. Thaharah indrawi
a.Wudhu
Fardhu wudhu
1. Niat
2. Membasuh wajah
3. Membasuh kedua tangan sampai kesiku
4. Mengusap kepala
5. Membasuh kaki sampai ke mata kaki
6. Tertib
Sunnah wudhu
1 membaca basmalah
3 bersiwak
4 berkumur 3 kali
6
Syaikh kamil Muhammad uwaidah.fiqih wanita edisi lengkap
Tayammum
Tayammum adalah mengusap debu kewajah dah kedua tangan dengan niat untuk
mendirikan shalat sebagai ganti dari wudhu Allah berfirman : kemudian kalian mendapatkan
air,maka bertayammumlah dengan tanah yang baik.usaplah wajah dan tangan kalian (annisa:43)
Sebab tayammum
A sebagai ganti wudhu apabila tidak ditemukan air atau takut menggunakan air bagi
orang yang sakit.
C,Mandi
4 kematian
7
Syaikh kamil Muhammad uwaidah.fiqih wanita edisi lengkap
2.SHOLAT
1.Pengertian sholat
Secara bahasa sholat artinya doa sedangkan menurut istilah sholat ialah segala
bentuk perkataan dan perbuatan yang khusus yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan
salam.8
Adapun dalil sholat dalam al quran surah al Bayyinah ayat 5 yang artinya”Padahal
mereka hanya diperintahkan menyembah allah dengan ikhlas menaatinya semata mata karena
menjalankan agama,dan juga agar melaksanakan sholat dan menunaikan zakat dan demikian
itulah agama yang lurus.”Dan masih banyak ayat al quran yang lain tentang perintah sholat.
Adapun dalil hadits yaitu yang artinya”Islam ditegakkan atas lima perkara,yaitu
bersyahadatat bahwa tidak ada tuhan selain allah dan nabi Muhammad rasul allah,mendirikan
sholat,mengeluarkan zakat,berpuasa di bulan ramadhan dan menunaikan haji ke baitullah bagi
yang mampu mengerjakan.”
1.Faedah keagamaan adalah membangun hubungan yang baik antara manusia dengan
tuhannya hal ini di sebabkan dengan sholat maka kelezatan munajat kepada pencipta akan
terasa,pengabdia kepada allah dapat di ekspresikan begitu juga dengan penyerahan segala urusan
kepadanya.
Hukum orang yang meninggalkan sholat adalah sebagaimana dalam hadits nabi yang
artinya”Barang siapa yang meninggalkan sholat secara sengaja maka kafirlah dia”
3.Rukun sholat
1.Niat
2.Berdiri
3.Takbiratull ikhram
4.Membaca al fatihah
8
Syeikh Zainuddin bin abdul aziz al malibari. Fathul mu’in
5.Rukuk
6.Iktidal
7.Sujud
9.Tasyahud awal
10.Tsyahud akhir
11.Salam pertama
12.Tertib
4.Berhadas
5.Terbuka aurat
6.Membelakangi kiblat
7.Batalnya wudhu
10.Murtad
Daftar isi
KATA PENGANTAR………………………………………………………
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar belakang………………………………………………….
B. Rumusan masalah………………………………………………
1.Thaharah
A.Pengertian Thaharah………………………………………………
B.Tujuan Thaharah…………………………………………………..
Dengan demikian mudahlah bagi kita untuk melakukan thaharah jikalau air sulit
ditemukan.
Allah sangat menyukai hambanya yang bersih sebagaimana ayat alquran : sesunngguhnya
allah menyukai hambanya yang bertobat dan menyucikan diri( albaqoroh :222)
Dan tidak sah sholat seseorang kecuali dengan thaharah sebagaimana yang dijelaskan
hadist nabi.dan perintah berthaharah(wudhu,tayammum,mandi) termaktub didalam alquran
dalam surah alma’idah ayat 6.
A. RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan thaharah?
2. Apa tujuan thaharah?
3. Apa apa saja alat thaharah?
4. Apa saja macam macam thaharah?
5. Apa pengertian sholat?
6. Apa faedah kewajiban sholat?
7. Apa saja rukun sholat?
8. Apa saja yang membatalkan sholat?
KATA PENGANTAR
Segala puji hanya teruntuk bagi allah tuhan semesta alam yang telah memberikan
kepada kita nikmat yang sangat banyak.
Terima kasih kami ucapkan kepada bapak dosen pembimbing kami,teman teman teman
yang membantu kami dalam menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
Dan pada akhirnya tidak ada gading yang tak retak begitulah ungkapan peribahasa. Kami
sebagai pemakalah minta maaf kalau banyak terdapat kesalahan dan kami sangat berharap
kritik dan saran yang membangun sehingga kami bisa lebih baik kedepan nya.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dan wajib mutlaq bagi kita untuk melaksanakan sholat 5 waktu sehari semalam lebih lebih lagi
sholat berjamaah.supaya hubungan kita dengan allah semakin kuat dan hati menjadi tenang.
B. SARAN
Demikian makalah yang kami sajikan,kami berharap kritik dan saran dari bapak dosen
dan teman teman sekalian agar kami lebih maju kedepannya.
DAFTAR PUSTAKA
Azzuhali,wahbah.fiqih islam wa adillatuhu. Damaskus.darul fikr. 2000