Dosen Pengampu :
Disusun oleh :
Kelas : I R1-1
Mata Kuliah : Pengantar Arsitektur
2019
1
KATA PENGANTAR
Terima kasih saya ucapkan Dosen Pengampu kami Ibu Yeshi Ulina Utami BR.
Ginting, S.T. Ars. M.T yang telah membantu kami baik secara moral maupun materi
untuk menyelesaikan tugas laporan UAS Pengantar Arsitektur ini. Terima kasih juga saya
ucapkan kepada teman-teman seperjuangan yang telah mendukung saya sehingga saya
bisa menyelesaikan tugas ini tepat waktu.
Saya menyadari, bahwa laporan UAS Pengantar Arsitektur yang saya buat ini
masih jauh dari kata sempurna baik segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh
karena itu, saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua
pembaca guna menjadi acuan agar penulis bisa menjadi lebih baik lagi di masa
mendatang.
i
DAFTAR ISI
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Pada laporan kali ini akan diambil objek Burj Khalifa untuk dianalisa
berdasarkan pemahaman Firmitas (Soliditas), Utilitas (Fungsi) dan Venustas
(Keindahan) serta elemen-elemen arsitektur yang ada di dalam gedung tertinggi ini.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
Proyek Burj Khalifa dikerjakan oleh Skidmore, Owings, and Merril dari
Chicago, dengan kepala arsiteknya Adrian Smith dan Bill Baker sebagai chief
structural engineer.
2.3.Konsep Desain
Desain Burj Khalifa berasal dari pola sistem yang terkandung dalam
arsitektur Islam. Menurut insinyur struktur, Bill Baker dari SOM, desain bangunan
menggabungkan unsur budaya dan sejarah tertentu ke wilayah tersebut. Sang arsitek,
Adrian Smith, mengatakan jejak lobed tiga bangunan diilhami oleh bunga Hymenocallis.
Menara ini terdiri dari tiga unsur yang disusun di sekitar inti pusat. Sebagai menara yang
menaik dari dasar gurun datar, kemunduran terjadi pada setiap elemen dalam pola spiral,
mengurangi penampang menara saat mencapai ke arah langit. Ada 27 teras di Burj
Khalifa. Di bagian atas, inti pusat muncul dan membentuk sebuah puncak menara.
3
Triangle”. Pembangunan proyek burj khalifa menghabiskan dana total sekitar
akhirnya adalah sebesar USD 1,5 miliar..
1 Februari 2006
15 Juli 2007
8 Mei 2008
4
2.5. Pemahaman Firmitas (Soliditas), Utilitas (Fungsi) dan Venustas (Keindahan)
Faktor keselamatan dan kecepatan evakuasi merupakan faktor penting dalam desain
Burj Khalifa. Beton mengelilingi semua tangga, layanan bangunan, dan lift. Karena
banyak orang tidak mungkin berjalan langsung sampai 160 lantai, maka dibuat daerah
transit yang dilengkapi AC setiap 25 lantai.
Utilitas (Fungsi) artinya desain yang dihasilkan harus dapat berfungsi sesuai
kebutuhan penggunanya. Pada Burj Khalifa utilitas nya yaitu Di dalam Burj Khalifa
terdapat seribu apartemen, lebih dari seratus restoran, hotel dengan seratusan kamar
yang dirancang sendiri oleh Giorgio Armani, berlantai-lantai fitness center, lebih dari
seribu toko, dan 3.000 tempat parkir. Selain itu, terdapat lobi yang menawarkan berbagai
macam fasilitas, misalnya di tingkat 43 ada spa, sedangkan di lantai 76 dan 123 terdapat
kolam renang berukuran standar nasional dan ruang pertemuan
5
Pusat kebugaran
Restaurant
6
Burj Khalifa sendiri juga dirancangan dengan pengaruh Timur Tengah, dengan
pola-pola dan arsitektur tradisional. Seperti kisi-kisi jendela mashrabiya yang menyaring
sinar matahari gurun. Keindahan dan kemegahan gedung Burj Khalifa juga mengundang
perhatian para penulis skenario dan sutradara film "Mission Impossible Ghost Protocol".
7
Aktifitas Pengguna.
Pada Burj Khalifa ini terdapat banyak sekali fasilitas yang menarik dan mewah yang
dapat memudahkan penggunanya untuk melakukan berbagai aktifitas. Misalnya:
Yaitu area yang memiliki ketinggian yang lebih tinggi dibanding area lain. Pada
gedung Bruj Khalifa terdapat banyak raised area, seperti lokasi bermain, aula kerja, ruang
diskusi, dan lain-lain.
Raised Area.1
Raised Area.2
8
2. Lowered Area
Yaitu daerah yang memiliki ketinggian yang lebih rendah dibanding daerah lain.
Memiliki kedalaman dan volume. Di Bruj Khalifa terdapat lowered area yaitu seperti
kolam renang, taman air mancur dan tempat pemandian spa.
3. Marker
4. Focus
Focus adalah objek yang menjadi tujuan pandangan, bisa berupa apapun yang
mencolok seperti sebuah karya, perapian, warna, cahaya dan sebagainya.
9
Focus
5. Roof Canopy
Roof Canopy berfungsi sebagai pelindung dari matahari dan hujan. Dengan
berbagai bentuk dan ukurn. Biasanya roof canopy berada di luar ruangan. Pada Burj
Khalifa terdapat roof canopy di area depan gedung.
Roof Canopy
6. Opening.
Yaitu bukaan seperti jendela yang membuat cahaya banyak masuk kedalam
ruangan. Bisa berupa dinding, jendela ataupun pintu kaca dan berjerjak. Pada Burj
khalifa banyak sekali terdapat opening atau bukaan ini.
Opening
10
2.8. Elemen-Elemen Modifikasi Arsitektur Yang Terkandung.
1. Light
Ligh mekupakan cahaya yang terdapat dalam ruangan maupun luar ruangan,
berfungsi untuk penerangan berbagai aktifitas pengguna. Aktifitas yang berbeda
memerlukan cahaya yang berbeda juga. Pada Burj Khalifa semua ruangan memiliki
cahaya yang berbeda-beda pula tergantung aktifitas dan fungsi ruangan tersebut.
Light (Cahaya)
2. Colour
Yaitu penerapan warna sesuai suasana yang terdapat di dalamnya. Warna juga
memiliki arti yang berbeda-beda di setiap warnanya. Warna juga disesuaikan untuk
pengguna yang berbeda pula. Misalnya warna cerah untuk anak.
3. Temperature
11
4. Ventilation
Berfungsi untuk tempat keluar masuknya udara dan tempat cayaha masuk.
Penggunaan ventilasi harus sangat diperhatikan untuk kenyamanan pengguna. Pada Burj
Khalifa ventilasi sangat baik dan sngat banyak. Seperti ruang menuju pada taman luar.
Ventilation
12
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Berdasarkan penulisan makalah ini dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut:
1. Desain Burj Khalifa berasal dari pola sistem yang terkandung dalam arsitektur Islam.
2. Pada Burj Khalifa ini terdapat banyak sekali fasilitas yang menarik dan mewah yang
dapat memudahkan penggunanya untuk melakukan berbagai aktifitas.
3. Lingkungan yang nyaman dan tertata rapi sesuai fungsi masing-masing.
4. Terdapat elemen-elemen dasar arsitektur seperti raised area, lowered area, marker
focus, canopy, opening
5. Terdapat elemen-elemen modifikasi arsitektur seperti light, colour, termperature,
ventilation.
Burj Khalifa merupakan bangunan berarsitektur modern dan berstsruktur kuat dan
aman, terdapat keindahan serta berbagai fungsi menyatu pada bangunan ini. Maka dari itu
kita sebagai rakyat indonesia harus berfikir dan berupaya untuk pengembangan teknologi
kita sehingga dapat merancang dan membangun gedung gedung terkenal dan memiliki
ruang fungsi yang luas.
13
DAFTAR PUSTAKA
1. arsitag.com/blog/arsitektur-yang-baik-belajar-dari-virtuvius/
2. id.scribd.com/konstruksi-burj-khalifa
3. id.wikipedia.org/wiki/burj-khalifa
4. http://www.perencanaanstruktur.com/2012/07/william-f.html
5. http://achtungpanzer.blogspot.co.id/2010/01/burj-al-dubai-pencakar-langit-
baru.html.
6. http://www.perancanganstruktur.com/
7. http://www.goldenrama.com
8. http://www.seniberpikir.com
9. http://umamalbanjari.blogspot.co.id-mahakarya-arsitek-adrian-smith-
burj.html.
14