PEPLAU
Oleh :
Kelompok 5
UNIVERSITAS JEMBER
2017
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat
serta hidayah kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah Teori Hildegard E.
Peplau.
Makalah ini telah Kami susun dengan sebaik-baiknya. Terlepas dari semua itu kami
menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun
tata bahasanya. karena itu, dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik
dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat maupun
inspirasi kepada pembaca.
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Tujuan dari makalah ini adalah:
1. Untuk mengetahui latar belakang kehidupan Hildegard E. Peplau.
2. Untuk mengetahui sumber-sumber teoristik dalam pengembangan teori Hildegard
E. Peplau.
3. Untuk mengetahui isi dari teori keperawatan yang dikemukakan oleh Hildegard E.
Peplau.
4. Untuk mengetahui tujuan dari teori keperawatan Hildegard E. Peplau.
5. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan teori Hildegard E. Peplau.
6. Untuk mengetahui aplikasi teori Hildegard E. Peplau dalam keperawatan.
7. Untuk mengetahui asumsi-asumsi utama pengaruh terhadap keperawatan.
1.4 Manfaat
Manfaat dari makalah ini adalah:
1. Mengetahui latar belakang kehidupan Hildegard E. Pepalau.
2. Mengetahui sumber-sumber teoristik dalam pengembangan teori Hidegard E.
Peplau.
3. Mengetahui isi dari teori keperawatan Hildegard E. Peplau.
4. Mengetahui tujuan dari teori Hildegard E. Peplau.
5. Mengetahui kelebihan dan kekurangan teori Hildegard E. Peplau.
6. Mengetahui aplikasi teori Hildegard E. Peplau dalam keperawatan.
7. Mengetahui asumsi-asumsi utama pengaruh terhadap keperawatan.
BAB II
PEMBAHASAN
c. Sumber Kesulitan/Masalah
Ansietas berat yang disebabkan oleh kesulitan mengintegrasikan
pengalaman interpersonal yang lalu dengan yang sekarang. Ansietas terjadi apabila
komunikasi dengan orang lain mengancam keamanan psikologik (sakit jiwa) dan
biologi individu. Dalam model Peplau ansietas merupakan konsep yang berperan
penting karena berkaitan langsung dengan kondisi sakit. Dalam keadaan sakit
biasanya tingkat ansietas meningkat. Oleh karena itu perawat pada saat ini harus
mengkaji tingkat ansietas klien. Berkurangnya ansietas menunjukkan bahwa
kondisi klien semakin membaik.
d. Hubungan interpersonal
Dalam ilmu komunikasi, proses interpersonal didefinisikan sebagai proses
interaksi secara simultan dengan orang lain dan saling pengaruh dan
mempengaruhi satu dengan yang lainnya, biasanya dengan tujuan untuk membina
suatu hubungan.
Hubungan interpersonal yang merupakan faktor utama model keperawatan
menurut Peplau mempunyai asumsi terhadap 4 konsep utama yaitu :
Manusia atau individu dipandang sebagai salah satu organisme yang berjuang
dengan caranya sendiri untuk mengurangi ketegangan yang disebabkan oleh
kebutuhan. Tiap individu merupakan makhluk yang unik, mempunyai persepsi
yang dipelajari dan ide yang telah terbentuk yang penting untuk proses
interpersonal.
Masyarakat/lingkungan budaya dan adat istiadat merupakan faktor yang
perlu dipertimbangkan dalam menghadapi kebutuhan.
Kesehatan didefinisikan sebagai perkembangan kepribadian dan proses
kemanusiaan yang yang berkesinambungan kearah kehidupan yang kreatif,
konstruktif, dan produktif.
Keperawatan dipandang sebagai proses interpersonal yang bermakna. Proses
interpersonal merupakan materina force dan alat edukatif yang baik bagi
perawat maupun klien. Pengetahuan diri dalam konteks interaksi interpersonal
merupakan hal yang penting untuk memahami klien dan mencapai resolusi
masalah.
Kekurangan:
Hanya berfokus pada kejiwaan pasien dalam penyembuhannya
3.1 Kesimpulan
Teori Hildegard Peplau berfokus pada individu, perawat, dan proses interaktif
yang menghasilkan hubungan antara perawat dan pasien. Berdasarkan teori ini pasien
adalah individu dengan kebutuhan perasaan, dan keperawatan adalah proses
interpersonal dan terapeutik. Tujuan keperawatan adalah untuk mendidik pasien dan
keluarga dan untuk membantu pasien mencapai kemantapan pengembangan
kepribadian. Teori dan gagasan peplau juga dikembangkan untuk memberikan bentuk
praktek keperawatan jiwa.
DAFTAR PUSTAKA