Transposon & Transposisi

A. M. Forentin, M.Si., Apt.

 History
• Pertama kali, 1950 ditemukan oleh Barbara McClintock di
jagung
• Pada 1970 mulai ditemukan pada sel bakteri
• Terdapat pada hampir semua organisme.
• Pada manusia  hampir separuh DNA mengandung
transposon
 Transposon
• Transposon adalah elemen DNA yang
dapat berpindah tempat dari satu tempat
ke tempat lain (Jumping Gene )
• Proses perpindahan transposon 
Transposisi
• Enzim transposase  enzim yang
dibawaoleh transposon
Kategori transposon

 DNA transposons
 Retrotransposons “copy-and-paste”
“cut-and-paste”

 Most mobile elements in bacteria is

DNA transposons
 In contrast, most mobile elements in
eukaryotes are retrotransposons, but
eukaryotic DNA transposons also
occur.

Lodish et al., Molecular Cell Biology, 7th ed. Fig 10-8

 Komponen pada transposon (Bakteri)
• Gen transposase (warna biru)  DNA
pengkode enzim yang mengkatalisis
perpindahan element DNA
• Gen resisten terhadap antibiotik 
Penyebab penyebaran resistensi
antibiotik
• AmpR  resisten ampisilin
• TetR  resisten tetrasiklin
 Proses Transposisi DNA transposon

Lodish et al., Molecular Cell Biology, 7th ed. Fig 10-10

 Tipe DNA transposon bakteri
• Insertion-Sequence (IS) Element
• Transposon Komposit
• Transposon Non Komposit
 Insertion-Sequence (IS) Element
• DNA bakteri yang dapat berpindah posisi pada
kromosom yang sama atau kromosom yang berbeda
• IS element hanya mengandung gen yang dibutuhkan
untuk mobilisasi dan insersi element ke lokasi baru
pada suatu kromosom
• Transposon terkecil pada bakteri (750 – 2.000 pb)
• Bakteri E. coli ditemukan elemen IS  IS1. IS2, IS3,
IS4
 Transposon Komposit

• Terdapat 2 element IS (dari tipe DNA yang

sama) membentuk transposon yang lebih besar
• Membawa DNA yang terletak diantaranya
untuk mengalami transposisi
 Transposon Non Komposit
• Seperti transposon komposit 
membawa gen resisten obat (Ex:
antibiotik)
• Tidak terdapat element IS, namun
memiliki repeated sequences untuk
transposisi
• Contoh : Tn3
 Retrovirus &
Retrotransposon
 Retrotransposon
• Paling banyak pada manusia
• Perpindahan DNA via intermediet RNA
• Transposable elements ditranskripsi menjadi
intermediet RNA
• Intermediet RNA disintesis menjadi dsDNA oleh
enzim reverse transcriptase
• Copy DNA tersebut disisipkan ke DNA target
(Molekul DNA sama atau molekul DNA lainnya)
• Retrotransposon donor tetap berada pada lokasi semula
 Tipe Retrotransposon

• LTR (Long Terminal Repeat ) Transposon

• Non LTR Transposon
o LINE (Long Interspersed Nuclear Element)
o SINEs (Short Interspersed Nuclear Elements)
Baltimore classification clusters viruses into families depending on their type of genome
 Retrovirus
• Virus dengan materi genetik RNA yang akan melakukan perbanyakan diri
melalui intermediet dsDNA, yang nantinya akan terintegrasi ke kromosom
sel inang.
• Contoh : HIV
• Retrotransposon LTR mengkode semua protein dari retrovirus (kecuali
protein envelope) sehingga bertanggungjawab terhadap proses transposisi ke
DNA sel inang
 HIV
• Materi genetik : RNA(+)  Baltimore kelas VI
• Infeksi HIV menyebabkan acquired immunodeficiency syndrome (AIDS)
• HIV menginfeksi system imun manusia, seperti Sel Thelper (CD4+ T),
makrofaga dan sel dendrit
The life cycle of a retrovirus includes reverse transcription and integration of the viral genome
into the host cell’s DNA
Siklus Hidup HIV
1. Viral entry
2. Integration of
viral genome into
host DNA
3. Transcription and
translation of
viral genome
4. Virion assembly
5. Budding of
virions
 Transposon dan Resistensi Antibiotik
• Transposable elements mengandung gen resisten
antibiotik
• Gen resisten antibiotik tersebut diinsersi ke DNA
plasmid (DNA ekstrakromosom)
• DNA plasmid yang membawa gen resisten
antibiotik dapat ditransfer dari satu organisme ke
organisme lainnya
• Penyebab penyebaran resistensi terhadap
antibiotik
 Transposon Dan Penyakit
• Transposon dihubungkan dengan mutasi dan chromosomal rearrangements
• Penyakit muncul karena insersi transposon ke daerah DNA yang terlibat pada aktivitas
regulasi
• Contoh:
• Insersi didekat daerah promoter (Bagian DNA yang digunakan untuk inisiasi transkripsi)
• Transposon Element kelas II memotong DNA target  DNA target tidak dapat melakukan
perbaikan DNA dengan sempurna  mutasi  disfungsi sel
• Penyakit hemophilia dan duchene muscular dystrophy  berhubungan dengan adanya
retrotrasnposon
 Soal test
1. Siapa tokoh penemu transposon pertama kali?
2. Jelaskan yang dimaksud dengan transposon!
3. Enzim yang bertanggungjawab pada proses transposisi adalah?
4. Sebutkan tipe DNA transposon pada bakteri!
5. Apa perbedaan transposon dengan retrotransposon?
6. Mengapa fenomena transposisi dapat menyebabkan resistensi antibiotik pada
bakteri?
7. Jelaskan secara singkat proses integrasi genome HIV ke DNA genome manusia!