SENSITEK 2018
STMIK Pontianak, 12 Juli 2018
565
Seminar Nasional Sistem Informasi dan Teknologi Informasi 2018
SENSITEK 2018
STMIK Pontianak, 12 Juli 2018
Menurut situs Quartz, penyebab terjadinya dinamika persepsi risiko sebagai keyakinan konsumen tentang
tersebut adalah akses belanja online di Indonesia masih potensi hasil negatif tidak pasti dari transaksi online.
didominasi oleh kalangan profesional. Selain itu masih Persepsi risiko dapat mempengaruhi minat beli seseorang
terbatasnya layanan pembayaran dan keperluan logistik. melalui internet. Dengan berbagai alasan tersebut, perlu
Kemudian banyaknya pengguna Internet yang tak sejalan adanya sebuah review dan analisis mengenai system e-
dengan tingkat penjualan e-commerce. Indonesia yang commerce pada marketplace mobile Shopee. analisis
dikenal sebagai negara berpenduduk terbanyak keempat meliputi, kelebihan, kelemahan, dan analisis SWOT
di dunia, diketahui memiliki jumlah pengakses internet terhadap perusahaan online Shopee.
yang juga cukup banyak. Namun hal tersebut ternyata
tidak berdampak cukup baik terhadap tingkat penjualan Analisis yang digunakan dalam paper ini adalah anilisi
e-commerce di Indonesia. secara deskriptif. Analisis dalam paper ini, dilakukan
dengan membandingkan teori-teori e-commerce pada
Berdasarkan riset situs Quartz, Indonesia berada di posisi system informasi, untuk mengetahui kelebihan dan
paling akhir dari lima negara di Asia perihal peringkat kelemahan pada situs jual beli Shopee.co.id. selain itu
estimasi penjualan e-commerce. Hal ini dapat analisis SWOT juga digunakan dalam paper ini untuk
menunjukkan bahwa minat beli secara online masyarakat memberikan analisa yang lebih mendalam dari situs jual
beli Shopee Indonesia.
Indonesia masih rendah (www.qz.com). Sementara itu,
menurut situs Quartz saat ini konsumen Indonesia masih Mulyadi (2008 : 2) adalah “sekelompok unsur yang erat
menyukai belanja online lewat cara “konvensional”. berhubungan satu dengan lainya, yang berfungsi
Meski sudah serba online, ternyata konsumen Indonesia bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.”
saat ini masih jauh lebih menikmati belanja online
dengan cara lama seperti lewat grup di BlackBerry Widjajanto (2008:3) adalah “sesuatu yang memiliki
Messenger (BBM), classified marketplace, forum, bagian-bagian yang saling berintraksi untuk mencapai
tujuan tertentu melalui tiga tahapan yaitu input, proses
hingga layanan jejaring sosial seperti Facebook dan lain-
dan output”.
lain. Semua layanan ini merupakan sistem belanja online
yang bisa mempertemukan antara penjual dan pembeli. Menurut Hutahaenan (2014:2-3), mengemukakan
Masyarakat saat ini juga masih menganggap berbelanja bahwa” sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-
melalui internet memiliki risiko yang cukup tinggi. prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-
Menurut survei yang dilakukan Kaspersky Lab dan B2B sama untuk melakukan kegiatan-kegiatan atau untuk
International, sebanyak 49% pengguna internet di melakukan sasaran tertentu. Pendekatan sistem yang
merupakan jaringan kerja dari prosedur lebih
seluruh dunia merasa rentan saat berbelanja online atau
menekankan urutan-urutan operasi didalam sistem.”
melakukan transaksi secara online.Tingkat perlindungan
terhadap penipuan cyber merupakan faktor penting bagi Sebuah sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat
pengguna saat memilih toko online atau operator jasa tertentu yang mencirikan bahwa hal tersebut bisa
keuangan (teknoliputan6.com). dikatakan sebagai suatu sistem. Adapaun karakteristik
yang dimaksud adalah sebagai berikut (Sutabri 2004:20):
Berdasarkan survei Google yang berjudul "Business
Insight with Google: Pelanggan Online Indonesia", a. Komponen sistem (Components system)
diketahui bahwa faktor keamanan menjadi hambatan
terbesar bagi masyarakat untuk membeli barang secara Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling
online. Konsumen khawatir akan kualitas barang yang berinteraksi, artinya saling bekerja sama membentuk
dijual dan keamanan akan data pribadinya. Sedangkan satu kestuan. Komponen-komponen sistem tersebut
dapat berupa suatu subsistem. Setiap subsistem memiliki
menurut penelitian The Nielsen Global Survey of E- sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu
Commerce, keamanan kartu kredit tetap menjadi dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.
kekhawatiran utama. Konsumen digital Indonesia sangat
berhati-hati jika harus memberikan informasi mengenai b. Batas sistem (boundary system)
kartu kredit mereka secara online. Enam dari sepuluh
konsumen mengatakan bahwa mereka tidak bersedia Ruang lingkup sistem merupakan daerah yang
memberikan informasi kartu kredit mereka secara online. membatasi antara sistem dengan sistem yang lain atau
sistem dengan lingkunan luarnya. Batasan sistem ini
Berbagai kekhawatiran diatas merupakan persepsi risiko
memungkunkan suatu sistem dipandang sebagai satu
yang menjadi penghalang potensial dalam melakukan kesatuan yang tidak dapat dipisahkan
pembelian online. Kim et al., (2007: 546) mendefinisikan
566
Seminar Nasional Sistem Informasi dan Teknologi Informasi 2018
SENSITEK 2018
STMIK Pontianak, 12 Juli 2018
c. Lingkungan Luar Sistem (Environment Sistem) Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti dan
bersifat deterministic, kLu suatu sistem tidak memiliki
Bentuk apapun yang ada diluar ruang lingkup atau sasaran makan operasi sistem tidak ada gunanya. Suatu
batasan sistem yang mempengarui operasi sistem sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau
tersebut disebut lingkungan luar sistem. tujuan yang telah direncanakan.
Lingkungan luar sistem ini dapat bersifat Menurut Sutabri (2004:29), “Informasi adalah data yang
menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan diklasifikikasikan atau diinterepsi untuk digunakan
sistem tersebut. Dengan demikian, lingkungan luar dalam proses pengambilan keputusan.”
tersebut harus tetap dijaga dan dipelihara. Lingkungan
luar yang merugikan harus dikendalikan. Kalau tidak, Menurut Sutarman (2012:14), “Informasi adalah
maka akan menganggu kelangsungan hidup dari sistem sekumpulan fakta (data) yang diorganisasikan dengan
tersebut. cara tertentu sehingga mereka mempunyai arti bagi si
penerima.”
d. Penghubung Sistem (Interface System)
Kualitas suatu informasi tergantung dari 3 hal, yaitu
Media yang menghubungkan sistem dengan subsistem informasi harus akurat, tepat waktu dan relevan.
lain disebut penghubung sistem. Penghubung ini Penjelaan tentang kualitas informasi tersebut dipaparkan
memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari suatu di bawah ini menurut sutabri (2004:43):
subsistem ke subsistem lain. Bentuk keluaran dari satu
subsistem akan menjadi masukan untuk subsistem lain a. Akurat (accurate)
melalui penghubung tesebut. Dengan demikian, dapat
terjadi suatu integrasi sistem yang membentuk satu Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan
kesatuan. tidak menyesatkan, akurat juga berarti informasi harus
jelas mencerminkan maksudnya. Informasi harus akurat
e. Masukan Sistem (Input Proses) karena biasanya dari sumber informasi sampai penerima
informasi ada kemungkinn terjadi gangguan yag dapat
Energi yang dimasukan kedalam sistem disebut masukan mengubah atau merusak informasi tersbut.
sistem, yang dapat berupa pememliharaan (maintanance
input) dan sinyal (signal input). Maintanance input b. Tepat Waktu (Timelines)
adalah energi yang dimasukan supaya tersebut dapat
beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses Informasi yang datang pada si penerima tidak boleh
untuk mendapatkan keluaran. Contoh, didalam suatu unit terlambat. Informasi yang usung tidak akan mempunyai
sistem komputer, program adalah maintanance input nilai lagi karena informasi merupakan suatu landasan
yang digunakan mengoperasikan komputernya dan data dalam pengambilan keputusan terlambat maka dapat
adalah signal input yang digunakan untuk diolah menjadi berakibat fatal bagi organisasi.
informasi.
c. Relevan (relevance)
f. Pengolahan sistem (Processing Sistem)
Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk
Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan pemakainya, dimana relevansi informasi untuk tiap-tiap
mengubhan masukan menjadi keluaran, contohnya individu berbeda tergantung pada yang menerima dan
adalah sistem akuntansi. Sistem ini akan mengolah data yang membutuhkan. Nilai informasi itentukan oleh dua
transaksi menjadi laporan-laporan yang dibutuhkan oleh hal yaitu manfaat dan biaya. Suatu informasi dikatakan
pihak manajemen. bernilai apabila manfaatnya lebih efektif dibandingkan
dengan biaya mendapatkanya seperti definisi yang
g. Keluaran Sistem (Output System) diberikan oleh loundon (2008:25) yaitu: “sistem
informasi merupakan komponen-komponen yang saling
Hasil energi diolah dan diklasifikasikan menjadi berhubungan dan bekerjasama untuk mengumpulkan,
keluaran yang berguna, keluaran ini merupakan masukan memproses, menyimpan dan mendistribudikan informasi
bagi subsistem yang lain seperti sistem informasi. tersebut untuk mendukung proses pengambilan
Keluaran yang dihasilkan adalah informasi. Informasi ini keputusan, koordinasi, dan pengendalian”.
dapat digunakan sebagai masukan untuk pengambilan
keputusan atau hal-hal lain yang menjadi input bagi Menurut Sutarman (2012:13) Sistem informasi adalah
subsistem lain. sistem yang dapat didefenisiskan dengan mengumpulkan
memproses, menyimpan, menganalisis, menyebarkan
h. Sasaran Sistem (Objective) dan tujuan (Goals) informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sistem lainya,
sebuah sistem informasi terdiri atas input (data, intruksi)
567
Seminar Nasional Sistem Informasi dan Teknologi Informasi 2018
SENSITEK 2018
STMIK Pontianak, 12 Juli 2018
dan output (laporan, kalkulasi). Sedangkan menurut d. Report, yaitu membuat laporan hasil analisis.
O’Brien dan Marakas (2008:4) Menyatakan bahwa
pengertian sistem informasi kombinasi teratur dari Adapun tujuan utama dari tahap analisis ini adalah
orang-orang, hardware, software, jaringan komunikasi (Sutabri 2004:84):
dan sumber daya fata yang mengumpulkan, mengubah,
menyebarkan informasi dalam sebuah organisasi. a. Memberikan pelayanan kebutuhan informasi kepada
fungsi manajerial di dalam pengedalian pelaksanna
Aktivitas dasar sistem informasi adalah sebagai berikut. kegiatan operasional perusahaan.
(Loudon dan Loudon 2010:46-47):
b. Membantu para pengambil keputusan, yaitu para
a. Input pemimpin untuk mendapatkan bahan perbandingan
sebagai tolak ukur hasil yang telah dicapainya.
Melibatkan penagkapan data dan pengumpulan data
mentah dari dalam orgaisasi atau dari lingkungan c. Mengevaluasi sistem-sistem yang telah ada dan
eksternal untuk pengolahan dalam suatu sistem berjalan sampai saat ini, baik pengolahan data maupun
informasi. pembuatan laporannya.
568
Seminar Nasional Sistem Informasi dan Teknologi Informasi 2018
SENSITEK 2018
STMIK Pontianak, 12 Juli 2018
Gratis Biaya merupakan salah satu inisiatif Shopee yang dimilikinya. Perusahaan Shopee memiliki strategi
paling berkontribusi dalam menarik pelanggan, sehingga didalam mengembangangkan perusahaannya dengan
mampu membawa Shopee tumbuh pesat dalam waktu cara memberi garansi shopee, garansi barang termurah,
singkat. dan promo gratis ongkir.
569