Anda di halaman 1dari 11

GEOMETRIK JALAN RAYA

DISUSUN OLEH:

KURNIA JAYANTI
217 190 029
TEKNIK SIPIL A

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE


2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat
dan hidayah-Nya lah sehingga makalah ini dapat terselesaikan. Tak lupa pula
salam dan taslim tak henti-hentinya kita haturkan kepada junjungan kita Nabi
Muhammad SAW. Nabi pembawa obor keselamatan dunia wal akherat. Aamiin
Ucapan terima kasih kami berikan kepada pihak-pihak yang telah
memberikan masukan yang bermanfaat sehingga makalah ini dapat terselesaikan
tepat pada waktunya. Permohonan maaf dan kritikan yang bersifat membangun
sangat kami harapkan karena kami menyadari masih banyak kekurangan dan
kekhilafan di dalam makalah kami ini, karena kesempurnaan sesungguhnya
hanya datangnya dari Allah SWT. Semoga makalah kami ini dapat bermanfaat
bagi para pembaca.

Parepare, 21Oktober 2019

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................................ i


DAFTAR ISI ................................................................................................................... ii
BAB IPENDAHULUAN ................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................................... 1
C. Tujuan dan Manfaat ................................................................................................ 1
BAB IIPEMBAHASAN .................................................................................................... 2
A. Perkembangan Jalan................................................................................................ 2
B. Definisi Jalan Raya (Highway) ............................................................................... 3
C. Klasifikasi Jalan Berdasarkan Kegunaan ................................................................ 4
PENUTUP.......................................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 8

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. LatarBelakang
Padadasarnyapembangunanjalanrayaadalah proses
pembukaanruanganlalulintas yang mengatasiberbagairintangangeografi.
Jalanrayaialahjalur-jalurdiataspermukaanbumi yang
sengajadibuatolehmanusiadenganukuran,
konstruksidanbentuktertentusehinggadapatdipakaisebagaijalurlalulintas
orang, hewandankendaraan.
Mukabumiharusdiujiuntukmelihatkemampuannyauntukmenampungbeb
ankendaraan.Berikutnya, jikaperlu, tanah yang
lembutakandigantidengantanah yang lebihkeras.
Lapisantanahiniakanmenjadilapisandasar. Seterusnya di
ataslapisandasariniakandilapisidengansatulapisanlagi yang
disebutlapisanpermukaan.
Biasanyalapisanpermukaandibuatdenganaspalataupun semen.
Pengaliran air merupakansalahsatufaktor yang
harusdiperhitungkandalampembangunanjalanraya. Air yang berkumpul di
permukaanjalanrayasetelahhujantidakhanyamembahayakanpenggunajalanray
a, malahanakanmengikisdanmerusakkanstrukturjalanraya.
Karenaitupermukaanjalanrayasebenarnyatidakbetul-betul rata,
sebaliknyamempunyailandaian yang berarahkeselokan di
pinggirjalan.Dengandemikian, air hujanakanmengalirkembalikeselokan.

B. RumusanMasalah
1. Menjelaskanmengenaiperkembanganjalan
2. Apadefinisidarijalanraya
3. Menjelaskanmengenaiklasifikasijalanrayaberdasarkankegunaan

C. TujuandanManfaat
Untukmengetahuiperkembanganjalanraya, pengertiandarijalanraya,
sertamemberikanpemahamanmengenaiklasifikasijalanrayaberdasaerkankegun
aannya.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. PerkembanganJalan

Sejarahperkembanganjalanraya yang
padamulanyadariberupabekasjejakberubahmenjadijalanraya
modern.Jalandibuatkarenamanusiaperlubergerakdanberpindah-
pindahdarisuatutempatketempatlainuntukmempertahankankelangsunganhidup
nya.
Jejakjalantersebutberfungsisebgaipenuntunarahdanmenjadikanjejakjalansema
kinmelebardikarenakanseringaberpindah-pindahnyamereka.
Kemudiankuranglebih 5000 tahun yang lalu, manusiahidupberkelompok,
untukkeperluantukarmenukarbarangpokokmerekamulaimenggunakanjalurjala
nsecaratetap yang berfungsisebagaijalanprasaranasosialdanekonomi. Dari
sejarahperkembanganperadabanmanusiadandariberbagaipenemuanparapakartr
ansportasitentangsejarahperkembanganjalandapatlahdiketahuibahwa :
1. Jalanpertama yang menggunakanperkerasanditemukandidaerah
Mesopotamia  3500 SM.
Penemuaninidipandangsebagaiawaldarisejarahkeberadaanjalanraya.

2
2. Konstruksijalan yang
terdiridaritanahaslidilapisidenganbatukapurdanditutupdenganbatubatadite
mukandiantaraBabiloniahinggaMesir yang diperkirakandibangun 2500-
2568 SM oleh raja Cheope yang berfungsiuntukmengangkutbatu-
batubesardalammembangun Great Pyramid.
3. Permukanjalan yang diperkerasdaribatu – batuaniniditemukandipulau
Crate (Kereta) Yunani yang dibuatkuranglebih 1500 SM.
4. DiwilayahBabiloniaditemukanpermukaanjalan yang dibuatberlapis-lapis
yaitudarilapisantanahdasar yang diatasnyadisusunlapisanbatu-batubesar,
batuberonjoldicampur mortar, batukerikildankemudianditutupdenganbatu
Plat.Menujujalan modern padamasaKekaisaranRomawi yang
mengalamikejayaandalammembangunjalanpadatahun 753- 476 SM. Hal
tersebutberdasarkanatasberbagaipenemuanantara lain
a. Penemuandanauaspal Trinidad oleh Sir Walter RelighTahun 1595,
dimanadenganbahantemuantersebutdapatdipergunakanuntukmemperke
raslapisanpermukaanjalan.
b. Pierre Marie
JeremeTresaquetdariPerancismemperkenalkankonstruksijalandaribatup
ecahpadaperiodeth 1718 – 1796.
c. Metodeperinsipdesakdiperkenalkanoleh orang
Scotlandiayaitupadatahun 1790 yaitu Thomas Telford,
yaitusuatukonstruksiperkerasanjalan yang
dibuatmenurutjembatanlengkungdaribatubelah,
sertamenambahkansusunanbatu – batukecildiatasnya.
d. Tahun 1815
JhonlondonMcadamsmemperkenakanprinsiptumpangtindihataukonstru
ksiMakadam.
e. Penemuanmesinpenggilas (stom roller) ditemukanth 1860
olehLemoine.

B. DefinisiJalan Raya (Highway)

3
Jalan bebas hambatan (Inggris: Freeway atau Highway) adalah jalan raya
yang dibelah oleh median jalan atau pemisah jalan dan merupakan jalan
dengan akses terbatas. Umumnya jalan bebas hambatan dibangun untuk
mengatasi kemacetan lalu lintas ataupun untuk mempersingkat jarak dari satu
tempat ke tempat lain.
Di Indonesia umumnya jalan bebas hambatan identik dengan jalan tol,
meskipun demikian di negara maju banyak jalan bebas hambatan tidak
dikenakan tarif. Jalan bebas hambatan di Indonesia hanya gratis sebelum
diresmikan penggunaannya atau saat belum ada penentuan tarifnya oleh
kewenangan berdasarkan perundang-undangan yang berlaku

C. KlasifikasiJalanBerdasarkanKegunaan
1. JalanArteri
a. ArteriPrimer:Jalan yang
menghubungkansecaraberdayagunaantarpusatkegiatannasionalatauant
arapusatkegiatannasionaldenganpusatkegiatanwilayah.
Didesainberdasarkankecepatanrencana paling rendah 60 km per jam,
lebarbadanjalan minimal 11 meter,
lalulintasjarakjauhtidakbolehterganggulalulintasulangalik,
lalulintaslokaldankegiatanlokal, jumlahjalanmasukkejalanarteri primer
dibatasi, sertatidakbolehterputus di kawasanperkotaan.
b. ArteriSekunder:Jalan yang menghubungkankawasan primer
dengankawasansekunderkesatu,
kawasansekunderkesatudengankawasansekuderkesatu,
ataukawasankawasansekuderkesatudengankawasansekunderkedua.
Didesainberdasarkankecepatanrencana paling rendah 30 km per jam
denganlebarbadanjalan minimal 11 meter,
danlalulintascepattidakbolehtergangguolehlalulintaslambat.
2. JalanKolektor
a. KolektorPrimer:Jalan yang
menghubungkansecaraberdayagunaantarapusatkegiatannasionaldenga

4
npusatkegiatanlokal, antarpusatkegiatanwilayah,
atauantarapusatkegiatanwilayahdenganpusatkegiatanlokal.
Didesainberdasarkanberdasarkankecepatanrencana paling rendah 40
km per jam denganlebarbadanjalan minimal 9 meter,
danjumlahjalanmasukdibatasi.
b. KolektorSekunder:Jalan yang
menghubungkankawasansekunderkeduadengankawasansekunderkedu
aataukawasansekunderkeduadengankawasansekunderketiga.
Didesainberdasarkankecepatanrencana paling rendah 20 km per jam
denganlebarbadanjalan minimal 9 meter,
danlalulintascepattidakbolehtergangguolehlalulintaslambat.
3. JalanLokal
a. LokalPrimer:Jalan yang
menghubungkansecaraberdayagunapusatkegiatannasionaldenganpusat
kegiatanlingkungan,
pusatkegiatanwilayahdenganpusatkegiatanlingkungan,
antarpusatkegiatanlokal,
ataupusatkegiatanlokaldenganpusatkegiatanlingkungan,
sertaantarpusatkegiatanlingkungan.
Didesainberdasarkankecepatanrencana paling rendah 20 km per jam
denganlebarbadanjalan minimal 7,5 meter, dantidakbolehterputus di
kawasanperdesaan.
b. LokalSekunder:Jalan yang
menghubungkankawasansekunderkesatudenganperumahan,
kawasansekunderkeduadenganperumahan,
kawasansekunderketigadanseterusnyasampaikeperumahan.
Didesainberdasarkankecepatanrencana paling rendah 10 km per jam
denganlebarbadanjalan minimal 7,5 meter.
4. JalanLingkungan
a. LingkunganPrimer:Jalan yang menghubungkanantarpusatkegiatan di
dalamkawasanperdesaandanjalan di
dalamlingkungankawasanperdesaan.
Didesainberdasarkankecepatanrencana paling rendah 15 km per jam
denganlebarbadanjalan minimal 6,5 meter untukjalan yang
diperuntukkanbagikendaraanbermotorroda 3 ataulebih.
Sedangkanjalan yang tidakdiperuntukkanbagikendaraanbermotorroda
3 ataulebihharusmempunyailebarbadanjalan minimal 3,5 meter.
b. LingkunganSekunder:Jalan yang
menghubungkanantarpersildalamkawasanperkotaan.
Didesainberdasarkankecepatanrencana paling rendah 10 km per jam

5
denganlebarbadanjalan minimal 6,5 meter untukjalan yang
diperuntukkanbagikendaraanbermotorroda 3 ataulebih.
Sedangkanjalan yang tidakdiperuntukkanbagikendaraanbermotorroda
3 ataulebihharusmempunyailebarbadanjalan minimal 3,5 meter.

6
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari makalah di atasdapat di
simpulkanbahwaPadadasarnyapembangunanjalanrayaadalah proses
pembukaanruanganlalulintas yang mengatasiberbagairintangangeografi.
Jalanrayaialahjalur-jalurdiataspermukaanbumi yang
sengajadibuatolehmanusiadenganukuran,
konstruksidanbentuktertentusehinggadapatdipakaisebagaijalurlalulintas
orang, hewandankendaraan.
AdapunSejarahperkembanganjalanraya yang
padamulanyadariberupabekasjejakberubahmenjadijalanraya
modern.Jalandibuatkarenamanusiaperlubergerakdanberpindah-
pindahdarisuatutempatketempatlainuntukmempertahankankelangsunganhi
dupnya.
Jejakjalantersebutberfungsisebgaipenuntunarahdanmenjadikanjejakjalanse
makinmelebardikarenakanseringaberpindah-pindahnyamereka.
Selainitukitajugadapatmengetahuiklasifikasijalanberdasarkankegun
aannyasepertijalanArteri,jalanKolektor,jalanLokaldanjalanLingkungan.

B. Saran
Makalah ini jauh dari kata sempurna. Jadi, di harapkan untuk
pembimbing dan parapembaca agar memberikan kritik dan saran yang
baik agar makalah ini lebih baik kedepannya.

7
DAFTAR PUSTAKA

http://azwaruddin.blogspot.com/2009/07/sejarah-perkembangan-jalan-
raya.html

http://dpu.kulonprogokab.go.id/article-47-klasifikasi-jalan-berdasarkan-
fungsi.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Jalan_bebas_hambatan

http://www.ilmusipil.com/klasifikasi-jalan-menurut-fungsi

http://rahasiadonk-huda.blogspot.com/2015/10/makalahjalan-raya-
menggambarbangunan.html

Anda mungkin juga menyukai