Anda di halaman 1dari 24

FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN

Nama Mahasiswa : Yoga Alis Oktriandika


NIM : 1603084
Tempat Praktek : RS Panti Wilasa Citarum
Tanggal : 20 November 2019

I. PENGKAJIAN
Pengkajian dilakukan hari Rabu tanggal 20 November 2019 jam 14.00 WIB di Ruang Anggrek
Rumah Sakit Panti Wilasa Citarum secara alloanamnesa atau autoanamnesa.

A. IDENTITAS
1. Identitas Klien
Nama : Tn. M
Umur : 66 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Jawa
Status Perkawinan : Kawin
Pendidikan Terakhir : SLTA
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Semarang
No. RM : 611703
Tanggal Masuk RS : 19 November 2019 Jam : 17.34 Wib
2. Identitas Penanggungjawab
Nama : Tn. A
Umur : 34 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan Terakhir : SLTA
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Semarang
Hubungan dg pasien : Anak Pasien

B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan Utama
= Pasien mengatakan nyeri
P : Luka post op
Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk
R : nyeri dibagian kaki kanan
S : 6 (sedang)
T : Hilang timbul ± 10menit

2. Riwayat Kesehatan Sekarang


= Pasien mengatakan kakinya mengalami bengkak selama 2 minggu dan terasa nyeri.
Pasien masuk RS hari selasa dan dilakukan tindakan operasi dihari rabu. Sebelumnya
pasien pernah dirawat di rumah sakit kariadi dengan penyakit DM 5 tahun 3 bulan yang
lalu. Saat masuk diruang anggrek terdapat TTV = N: 88x/mnt, TD:150/90mmHg, S: 37°
C, RR : 23x/mnt dan mendapatkan infus RL 20 tpm.

3. Riwayat Kesehatan Dahulu


= Pasien mengatakan punya riwayat darah tinggi.

4. Riwayat Kesehatan Keluarga


= Pasien mengatakan tidak ada riwayat penyakit menular atau keturunan dalam
keluarganya.
5. Genogram

= Pasien mempunyai 3 anak, 1 laki-laki dan 2 perempuan. Pasien sekarang tinggal


dengan anak yang nomer 3.
Keterangan Genogram : (bentuk narasi)

C. REVIEW of SISTEM (ROS)


Keadaan umum : Lemas
Kesadaran : Compos mentis
Skala Koma Glasgow : Verbal : 5 Psikomotor : 4 Mata : 6
TB / BB : 165 cm / 88 Kg
Tanda-tanda vital : Nadi : 88x/mnt Temp : 37ºC RR : 23x/mnt Tensi : 150/90mmHg

1. Sistem Pernafasan
Gejala (Subyektif) : (tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Dispnea : pasien tidak menderita sesak nafas
dibuktikan RR 23x/mnt
b. Riwayat Penyakit Pernapasan : tidak ada.
c. Pemajanan terhadap Udara Berbahaya : pasien tinggal diperumahan yang jauh
dari jalan raya
d. Kebiasaan Merokok : pasien tidak merokok
e. Batuk : pasien kadang batuk karena merasa gatal
pada tenggorokan
f. Sputum : tidak ada
g. Penggunaan Alat Bantu : tidak ada
h. Lain – Lain : tidak ada

Tanda (Obyektif) : (tambahkan data jika ada masalah pada sistem ini)
a. Inspeksi
Kelainan Tulang Belakang : pasien tidak mempunyai kelainan
Warna Kulit : warna kulit pasien coklat
Lesi pada Dinding Dada : tidak ada
Terdapat Luka Post Operasi : tidak ada
Terpasang WSD : pasien tidak terpasang WSD
Clubbing Finger : tidak ada
Dada : tampak dada simetris
Pergerakan Dada : teratur dan simetris
Frekuensi dan Irama Pernapasan : 23kali/menit, dengan irama reguler
Pola Nafas : normal
Retraksi : ada retraksi dada
Lain – Lain : tidak ada

b. Palpasi
Taktil Fremitus : normal
Nyeri Tekan : tidak ada nyeri tekan
Massa Abnormal : tidak ada
Ekspansi paru : paru-paru mengembang mengempis sama antara dada kanan
dan kiri
Lain – Lain : tidak ada
c. Perkusi
Lain – Lain : tidak ada
d. Auskultasi
Suara napas : vesikuler
Friction Rub : tidak ada
Lain – Lain : normal tidak ada kelainan

2. Sistem Kardiovaskuler
Gejala (Subyektif) : (tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Palpitasi : pasien tidak berdebar-debar, dibuktikan RR 23x/mnt
b. Nyeri Dada : pasien tidak mengeluh nyeri dada
c. Riwayat Pemakaian Obat Jantung : tidak ada
d. Lain – Lain : Sistem Kardiovaskuler normal

Tanda (Obyektif) : (tambahkan data jika ada masalah pada sistem ini)
a. Inspeksi
Sklera : tidak ikterik
Konjungtiva : tidak anemis
Ictus Cordis : tidak tampak
Pulsasi Katup : tidak tampak
Lain – Lain : tidak ada

b. Palpasi
Heart Rate
Frekuensi : 88 kali/menit
Ciri denyutan : normal
Irama : teratur
Isi nadi : kuat
Arteri Karotis : teraba
Ictus Cordis : teraba
Ekstremitas : Edema : ada oedema
Kulit : hangat
Capillary Refill : <3 detik
Lain – Lain : tidak ada

c. Perkusi
Bunyi perkusi jantung : normal
Batas jantung : normal
Lain – Lain : tidak ada

d. Auskultasi
Bunyi Jantung I, II : teratur
Gallop : tidak ada
Murmur/Bising Jantung : tidak ada
Derajat murmur : tidak ada
Lain – Lain : tidak ada

3. Sistem Gastrointestinal
Gejala (Subyektif) : (tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Diit biasa (tipe) : nasi, lauk, sayur, buah,
Jumlah makan per hari : 3x dalam sehari
b. Pola diit : teratur makan sehari 3x
Makan terakhir : pagi siang dan malam hari
c. Nafsu/selera makan : ada selera makan
Mual muntah : tidak ada
d. Nyeri ulu hati : tidak ada
e. Alergi makanan : tidak ada
f. Masalah mengunyah/menelan : tidak ada
g. Pola BAB : BAB 1x sehari konsistensi lembek dan bau khas
h. Kesulitan BAB : pasien tidak mengalami kesulitan BAB
i. BAB terakhir : BAB terakhir sebelum Operasi
j. Riwayat perdarahan : 1 hari sebelum dibawa keRS
k. Riwayat inkontinensia alvi : tidak ada
l. Riwayat hemorid : tidak ada
m. Lain – lain : tidak ada

Tanda (Obyektif) : (tambahkan data jika ada masalah pada sistem ini)
a. Kondisi mulut :
Gigi : tampak bersih
Mukosa mulut : bersih dan lembab
Lidah : bersih
b. Antropometri
Berat badan : 88kg
Tinggi badan : 165cm
c. Biochemical (hasil pemeriksaan lab penunjang nutrisi)
Hb : 15.2 g/dL
Netrofil Segmen : 55%
Limfosit : 39 %
Golongan Darah :B
Gula Darah Sewaktu : 100 mg/dL
d. Clinical Appearance (penampilan klinik)
Pasien tampak bersih
e. Diet (gangguan/ kebiasaan pola makan)
Makanan sebelumnya, jelaskan : pasien mengatakan sering memakan makanan
cepat saji
Lain – lain : tidak ada
f. Inspeksi
g. Auskultasi :
- Bising usus : 23x/mnt
- Pengkajian peristaltik : Normal
h. Palpasi :
Turgor kulit : normal
i. Perkusi :
j. Hemoroid : tidak ada

4. Sistem Perkemihan
Gejala (Subyektif) : (tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Riwayat penyakit ginjal/kandung kemih : tidak ada
b. Riwayat penggunaan diuretik : tidak ada
c. Rasa nyeri/rasa terbakar saat kensing : tidak ada
d. Kesulitan BAK : tidak ada
e. Lain – lain : tidak ada
Tanda (Obyektif) : (tambahkan data jika ada masalah pada sistem ini)
a. Pola BAK : normal , BAK 7x dalam sehari
b. Perubahan kandung kemih : Distensi kandung kemih : kandung kemih normal
c. Karakteristik urine : Warna : kuning jernih
d. Lain – lain : tidak ada

5. Sistem Persyarafan
Gejala (Subyektif) : (tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Rasa ingin pingsan/pusing : tidak ada
b. Sakit kepala : tidak ada
c. Kesemutan,/kebas/kelemahan: tidak ada
d. Kesulitan Menelan : tidak ada
e. Gejala sisa stroke : tidak ada
f. Kejang : tidak ada
g. Status postikal : tidak ada
h. Lain – lain : tidak ada
Tanda (Obyektif) : (tambahkan data jika ada masalah pada sistem ini)
a. Pemeriksaan Saraf Kranial : pasien sadar penuh
b. Pemeriksaan Fungsi Sensorik : pasien bisa merasakan dengan baik
c. Pemeriksaan Fungsi Motorik : pasien bisa menggerakan semua anggota tubuhnya
d. Pemeriksaan Refleks : normal
e. Pemeriksaan Saraf Otonom : normal
f. Lain – lain : tidak ada

6. Sistem Immune
Gejala (Subyektif) : (tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
Riwayat Imunisasi :
a. BCG -
b. Hepatitis A -
c. Hepatitis B -
d. DPT -
e. Polio -
f. Tifoid -
g. Varisela -
h. Lain – lain : -
Tanda (Obyektif) : (tambahkan data jika ada masalah pada sistem ini)

7. Sistem Reproduksi
Pria
Gejala (Subjektif) : (tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Rabas penis : tidak ada
b. Gangguan prostat : tidak ada
c. Sirkumsisi : pasien sudah sirkumsisi
d. Vasektomi : tidak ada
e. Melakukan pemeriksaan sendiri : melakukan pemeriksaan sendiri
f. Testis : normal
g. Protoskopi/ pemeriksaan prostat terakhir : -
i. Lain – lain : tidak ada

Tanda (Obyektif) : (tambahkan data jika ada masalah pada sistem ini)
a. Pemeriksaan : tidak ada
b. Testis : normal
c. Kutil genital/lesi : tidak ada lesi
d. Lain – lain : tidak ada

8. Sistem Muskuloskeletal
Gejala (Subyektif) : (tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Riwayat cidera kecelakaan : tidak ada
b. Fraktur/dislokasi : tidak ada
c. Arthritis/sendi tak stabil : tidak ada
d. Masalah punggung : tidak ada masalah pada punggung hanya pegal-pegal
kalau kecapean
e. Riwayat Penggunaan Kortikosteroid : saat menderita hipertensi
j. Lain – lain : tidak ada

9. Sistem Endokrin
Gejala (Subyektif) : (tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Poliuria : tidak ada
b. Polidipsia : tidak ada
c. Polifagia : tidak ada
d. Susah Tidur : pasien bisa tidur
e. Sering Merasa Lemah : tidak
f. Mudah Lelah : tidak
g. Emosi Labil : tidak
h. Gangguan Penglihatan (Mata Kabur) : tidak
i. Perubahan Menstruasi/Libido : tidak
j. Sering Luka : tidak
k. Riwayat Penggunaan Kortikosteroid Jangka Panjang : tidak ada
l. Riwayat Penyakit Keturunan dalam Keluarga : tidak ada
m. Riwayat Trauma Kepala : tidak ada
n. Riwayat Pengangkatan Kelenjar Thyroid : tidak ada
o. Riwayat Defisiensi Iodin : tidak ada
p. Lain – lain : tidak ada

10. Sistem Integumen


Gejala (Subyektif) : (tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Riwayat Gangguan Kulit : tidak ada gangguan
b. Keluhan Klien : tidak ada
c. Lain – lain : tidak ada

11. Sistem Sensori


Gejala (Subyektif) : tidak ada

Tanda (Obyektif) : tidak ada

12. Sistem Hematologi


Gejala (Subyektif) : (tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Riwayat kesehatan keluarga (anemia, perdarahan) : tidak ada riwayat penyakit
menular maupun menurun
b. Riwayat kesehatan klien : Pasien mengatakan kakinya mengalami bengkak selama
2 minggu dan terasa nyeri. Pasien masuk RS hari selasa dan dilakukan tindakan
operasi dihari rabu. Sebelumnya pasien pernah dirawat di rumah sakit kariadi
dengan penyakit DM 5 tahun 3 bulan yang lalu. Saat masuk diruang anggrek
terdapat TTV = N: 88x/mnt, TD:150/90mmHg, S: 37° C, RR : 23x/mnt dan
mendapatkan infus RL 20 tpm.
c. Lain – lain : tidak ada

Tanda (Obyektif) : (tambahkan data jika ada masalah pada sistem ini)
a. Jenis golongan darah : B
b. Tanda-tanda infeksi : tidak ada
c. Perdarahan : tidak ada
d. Warna kulit : pucat, ikterik/ jaundice, koilonesia
e. Dispnea, nyeri dada, ortostasis
f. Pica (pada anemia defisiensi besi) : tidak ada
g. Perut terasa penuh, mudah kenyang (menunjukkan splenomegali)
h. Alkoholik, kekurangan gizi, vegetarian (pada anemia megaloblastik)
i. Pruritus (pada polisitemia dan penyakit Hodgkin)
j. Sakit kepala dan gangguan neurologis (pada trombositopenia)
k. Glositis
l. Limpadenopati
m. Nyeri tulang/ tenderness : tidak ada
n. Lain – lain : tidak ada

D. DATA PENUNJANG
Dicantumkan hari & tanggal
1. Pemeriksaan Laboratorium
Hasil laborat pada tanggal 19 November 2019 sebagai berikut :
Hb : 14.8 g/dL
Netrofil Segmen : 49%
Limfosit : 41 %
Golongan Darah :B
Gula Darah Sewaktu : 110 mg/dL

2. Pemeriksaan Diagnostik
Tidak dilakukan pemeriksaan diagnostik
3. Terapi Medikasi

TANGGAL & WAKTU


Tgl 19 Nov 2019
No NAMA OBAT DOSIS INDIKASI
Pagi : Siang : Mlm :
08.00wib 16.00wib 00.00wib
Jenis : Per oral
1. Amlodipin 10 mg 08.00wib 16.00wib 00.00wib
Jenis : Injeksi
1. Ceftriaxone 1 x 2 gr 08.00wib 00.00wib
2. Metil pretmisolon inj 125 mg 08.00wib 16.00wib 00.00wib
3. Keterolac 3 x 30 mg 08.00wib 16.00wib 00.00wib
4. Metronidasol 3 x 500mg 08.00wib 16.00wib 00.00wib
5. Omeprasol 2 x 40mg 08.00wib 00.00wib

Jenis : Lain – lain


1. Infus RL 20tpm

4. Tanda – Tanda Vital

Tanggal dan Waktu Pemeriksaan


Jenis Tgl 20 Nov 2019 Tgl 21 Nov 2019
No.
Pemeriksaan Pagi : Siang : Mlm : Pagi : Siang : Mlm :

1 Tek. Darah 150/90 140/110 130/90 140/100 130/90 130/100


mmHg mmHg mmHg mmHg mmHg mmHg
2 Suhu 37° C 36,6° C 36,4° C 37,1° C 36,9° C 36,6° C
3 Nadi 88x/mnt 86x/mnt 90x/mnt 84x/mnt 86x/mnt 90x/mnt
4 RR 23x/mnt 22x.mnt 22x.mnt 23x/mnt 22x/mnt 21x/mnt
II. ANALISA DATA

DATA INTERPRETASI MASALAH


NO
(SIGN/SYMPTOM) (ETIOLOGI) (PROBLEM)

1 DS : Pasien mengatakan Agen cidera fisik Nyeri akut


nyeri pada luka operasi
pada bagian anus
P : Luka post op
Q : nyeri seperti ditusuk-
tusuk
R : nyeri dibagian kaki
kanan
S : 6 (sedang)
T : Hilang timbul ±
10menit
DO : pasien terlihat
merintih kesakitan dan
kelihatan lemah
Skala = 6
Ttv : TD = 130/90 mmHg
S = 36,4º C
Nadi = 90x/mnt
2 RR = 22x/mnt
DS : Pasien mengatakan Pembedahan Kerusakan integritas
telah menjalani operasi jaringan
Hemoroid
DO : Tampak luka pada
anus dan tedapat jahitan
melingkar dibagian anus

III. DIAGNOSA KEPERAWATAN (PRIORITAS MASALAH)


1. Nyeri akut b.d Agens cedera fisik
2. Kerusakan integritas jaringan b.d Pembedahan

IV. RENCANA KEPERAWATAN

NO TANDA
TUJUAN & NOC NIC
DP TANGAN
Tujuan : setelah dilakukan tindakan NIC : Manajemen Nyeri Yoga
1 keperawatan selama 1 x 24 jam maka 1400
masalah nyeri akan teratasi dengan 1. kaji dan evaluasi
Kriteria Hasil : mengenai efektifitas
NOC : tindakan pengontrolan
1. Control nyeri nyeri
 Pasien mengatakan nyerinya 2. libatkan pasien dan
dapat terkontrol dengan hasil keluarga untuk
P : pasien tidak merintih menginformasikan jika
Q : tidak ada nyeri seperti nyeri berkurang atau
ditusu-tusuk belum tercapai
R : nyeri bagian kaki kanan 3. kendalikan faktor
S : skala nyeri 1 (1-10) lingkungan yang dapat
T : Tidak kambuh lagi mempengaruhi respon
2. Tingkat nyeri pasien terhadap
 Pasien melaporkan nyerinya ketidaknyamanan
berkurang
 Panjang episode nyeri (suhu ruangan,
berkurang pencahayaan)
4. berikan informasi
mengenai nyeri,
seperti penyebab nyeri
dan berapa lama nyeri
dirasakan
5. ajarkan penggunaan
teknik nonfarmakologi
(memberikan
pengarahan denga cara
tarik nafas dalam atau
mendengarkan music)
6. dorong pasien untuk
mendiskusikan
pengalaman nyerinya
7. dukung istirahat dan
tidur untuk
penanganan nyeri

NIC : pemberian obat


2300
8. beritahukan pasien
mengenai jenis obat,
alasan pemberian
obat, hasil yang
diberikan
9. berikan obat-obatan
sesuai dengan teknik
dan cara tang tepat
10. gunakan perintah,
2 aturan dan prosedur
yang sesuai dalam
metode pemberian
obat
11. Kolaborasi dengan
dokter dan tim
kesehatan
Tujuan : setelah dilakukan tindakan
keperawatan selama 2 x 24 jam maka NIC : Perawatan Luka
kerusakan integritas jaringan teratasi 3660
NOC : Perfusi jaringan perifer 0407 1. Angkat balutan dan
Kriteria Hasil : plester perekat
- kerusakan kulit 040746 2. Monitor karakteristik
Skala outcome luka termasuk
1= berat drainase, warna dan
2= cukup berat ukuran
3= sedang 3. Ukur luas luka
4= ringan 4. Bersihkan dengan
5= tidak ada nacl atau pembersih
yang tidak beracun
5. Berikan balutan yang
sesuai
6. Pertahankan balutan
steril ketika
melakukan perawatan
luka dengan tepat

NIC : Manajemen
Tekanan 3500
7. Mobilisasi pasien
(ubah posisi setiap 2
jam)
8. Observasi luka :
lokasi , dimensi,
kedalaman luka,
jaringan nekrotik ,
tanda –tanda infeksi
local
NIC: Perawatan Area
Sayatan 3440
9. Membersihkan,
memantau dan
meningkatkan proses
penyembuhan pada
luka yang ditutup
dengan jahitan, klip
atau staples
10. Monitor proses
kesembuhan area
insisi
11. Monitor tanda dan
gejala infeksi pada
area insisi
V.CATATAN KEPERAWATAN

HARI &
NO TANDA
TANGGAL IMPLEMENTASI RESPON PASIEN
DX TANGAN
PUKUL
1 Rabu, 20 1. mengkaji dan DS :pasien Yoga
November 2019 evaluasi mengenai mengatakan nyeri di
14.30wib efektifitas bagian kaki selebah
tindakan kanan
pengontrolan DO : pasien terlihat
nyeri sedikit menahan sakit
2. melibatkan pasien
15.40wib dan keluarga Yoga
untuk DS : pasien
menginformasikan mengatakan mau
jika nyeri melaporkan jika nyeri
berkurang atau bertambah
belum tercapai DO: klien terlihat
3. mengendalikan tenang
16.50wib faktor lingkungan Yoga
yang dapat
mempengaruhi DS : pasien
respon pasien mengatakan
terhadap ketidak lingkungan sudah
nyamanan (suhu nyaman
ruangan, DO: pasien terlihat
pencahayaan) tenang dan suhu
ruangan sejuk
4. memberikan
informasi
17.00wib mengenai nyeri, Yoga
seperti penyebab
nyeri dan berapa
lama nyeri DS : pasien
dirasakan mengatakan nyerinya
5. mengajarkan kambuh lagi
penggunaan DO: pasien terlihat
18.10wib teknik non sudah mengerti Yoga
farmakologi dengan penyebab
(memberikan nyeri yang dirasakan
pengarahan
dengan cara tarik DS : pasien
nafas dalam atau mengatakan mau
mendengarkan untuk melakukan
music) relaksasi nafas dalam
6. mendorong pasien DO: pasien terlihat
untuk melakukan relaksasi
mendiskusikan nafas dalam dan
19.20wib pengalaman terlihat lebih tenang Yoga
nyerinya

DS : pasien
7. mendukung mengakatan ketika
istirahat dan tidur nyeri berlangsung
untuk penanganan selama kurang lebih
20.30wib nyeri 10 menit dan pasien Yoga
mengatakan nyeri
1. Mengangkat berkurang setelah
balutan dan plester diberikan obat.
2 Kamis, 21 perekat Do : Pasien terlihat Yoga
November 2019 lebih tenang
14.00wib DS : pasien mau untuk
2. Memonitor dilakukan
karakteristik luka pengangkatan balutan
15.10wib termasuk drainase, DO: balutan pasien Yoga
warna dan ukuran sudah di angkat
DS : pasien kooperatif
3. Mengukur luas DO : bekas luka post
luka op pasien terlihat
berwarna merah muda
16.20wib Yoga
DS : pasien
4. Membersihkan mengatakan mau
dengan nacl atau untuk diukur luas
pembersih yang lukanya
17.30wib tidak beracun DO: : luka pasien post Yoga
op dengan panjang ±
5. Memberikan 10 cm
balutan yang DS : Pasien mau untuk
sesuai dibersihkan lukanya
18.40wib DO : luka bekas post Yoga
op pasien sudah bersih

DS : pasien kooperatif
6. Mempertahankan DO : kaki post op
balutan steril sebelah kanan sudah
ketika melakukan terpasang balutan
19.50wib perawatan luka Yoga
dengan tepat DS : pasien kooperatif
DO : pasien terlihat
sangat puas dengan
tindakan yang
dilakukan

DS : pasien kooperatif
DO : obat oral sudah
diberikan dan terapi
injeksi
VI. CATATAN PERKEMBANGAN

NO HARI & TANGGAL TANDA


RESPON PERKEMBANGAN
DP PUKUL TANGAN
1. Rabu, 20 November S : pasien mengatakan masih Yoga
2019 sedikit nyeri tapi nyeri
21.00wib berkurang
O : pengkajian PQRST
P : Luka post op
Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk
R : nyeri dibagian kaki kanan
S : 3 (ringan)
T : Hilang timbul
A : masalah nyeri belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
NIC Manajemen Nyeri

2 S : Pasien mengatakan sudah Yoga


dilakukan ganti balut pada luka
post op nya
O : panjang luka ±10cm, warna
merah muda dan luka terlihat
bersih
A : Masalah teratasi sebagian
P : lanjutkan intervensi
NIC : Perawatan Area Sayatan

1 Kamis, 21 November S : pasien mengatakan masih Yoga


2019 sedikit nyeri tapi nyeri
21.30wib berkurang
O : pengkajian PQRST
P : Luka post op
Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk
R : nyeri dibagian kaki kanan
S : 3 (ringan)
T : Hilang timbul
A : masalah nyeri belum teratasi
P : lanjutkan intervensi
NIC Manajemen Nyeri

2 S : Pasien mengatakan sudah Yoga


dilakukan ganti balut pada luka
post op nya

O : panjang luka ±10cm, warna


merah muda dan luka terlihat
bersih

A : Masalah teratasi sebagian


P : lanjutkan intervensi
NIC : Perawatan Area Sayatan

Anda mungkin juga menyukai