I. Pengkajian
Waktu pengkajian :
A. Identitas
a) Identitas klien
Nama : Tn. N
Tempat & Tgl Lahir : Surakarta, 1 Maret 1962
Pendidikan terakhir : SD
Agama : krisen
Suku : Jawa
Status Perkawinan : Kawin
Pekerjaan : Swasta
TB/BB : 170 cm /62 kg
Gol Darah : O/A/B/AB
Diagnosa Medis : BPH
Alamat : Surakarta
b) Identitas penanggungjawab
Nama : Ny. S
Umur : 56 tahun
Pendidikan Terakhir : Sd
Suku : Jawa
Hub.dengan klien : Istri
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Alamat : Surakarta
Tanggal masuk RS : 24 April 2020
B. Riwayat Kesehatan :
1. Keluhan utama
(keluhan yang paling dirasakan saat pengkajian)
Klien mengatakan nyeri pada area operasi.
2. Riwayat kesehatan saat ini
Alasan masuk rumah sakit :
Pasien mengeluh tidak bisa BAK dan nyeri, sehingga pada tanggal 24
April 2020 dibawa ke IGD RSUD Dr Moewardi hasil pengkajian: Keluhan
utama pasien tidak bisa BAK. Hasil pengkajian ditemukan; pasien
mengeluhkan nyeri di organ kemaluannya terutama saat kencing. Nyeri
seperti tertusuk-tusuk skala 7 (0 sd 10) dan tidak menyebar, nyeri hilang
timbul terutama saat BAK, BAK tidak lancar sejak dua minggu
lalu.Setelah kondisi pasien stabil pasien dipindah ke ruang Flamboyan
9RSUD Dr. Moewardi.
Faktor pencetus :
Timbulnya keluhan : ( √ ) bertahap ( ) mendadak
Faktor yang memperberat : -
3. Riwayat kesehatan masa lalu
Penyakit yang pernah dialami : -
Kecelakaan : tidak pernah mengalami
Pernah dirawat ( ) ya (√ ) tidak
Pernah operasi ( ) ya (√ ) tidak
Alergi : makanan ( - ) obat – obatan ( - )
Faktor lingkungan : ( - )
Lain – lain : ( - )
Faktor – faktor resiko penyebab masalah kesehatan saat ini : tidak ada
Kebiasaan hidup tidak sehat : konsumsi makanan tinggi lemak
4. Riwayat kesehatan keluarga :
Kebiasaan hidup tidak sehat : tidak ada
Penyakit menular : tidak ada
Penyakit menurun : tidak ada
C. Pengkajian Sistem Tubuh
Keadaan umum : sedang
Tingkat kesadaran : komposmentis
Glascow Coma Scale : E 4 M 6 V 5 = 15
TTV
Tekanan darah : 140/90 mmHg
Nadi : 86 x/mnt
Suhu : 36,2oC
Pernafasan : 24x/mnt
1. Sistem Pernafasan
Data Subjektif :
a. Dispnea (√) ya () tidak
b. Pemajanan terhadap polusi udara : tidak ada
c. Perokok : ( ) ya (√) tidak
d. Penggunaan alat bantu :
Pasien tidak terpasang alat bantu pernafasan
e. Pengetahuan batuk efektif :
Pasien belum mengetahui
f. Hasil temuan lain :
Tidak ada
Data Obyektif :
a. Kedalaman pernafasan : normal irama : reguler
Kesimetrisan : simetris antara kanan dan kiri
b. Penggunaan otot bantu pernafasan : ( ) ya (√) tidak
c. Pernafasan cuping hidung : ( ) ya (√) tidak
d. Potensi nares / hidung :
Hembusan nafas sama kuat antara kana dan kiri
e. Batuk : ( - ) sputum : ( - )
f. Taktil fremitus : teraba getaran sepanjang lapang paru
Perkusi paru : resonan / sonor
Letak : disepanjang lapang paru
Bunyi nafas : vesikuler
g. Sianosis : tidak menunjukkan
h. Fungsi mental/ gelisah : tidak ada
i. Hasil temuan lain : ( - )
2. Sistem Kardiovaskuler
Data Subyektif :
a. Riwayat hipertensi / masalah jantung :
Pasien memiliki hipertensi
b. Riwayat edema ( - ) batuk beradah ( - ) perawatannya : ( - )
c. Kesemutan : ( - ) baal/ kebas : ( - )
d. Palpitasi : tidak ada
e. Hasil temuan lain : ( - )
Data Obyektif :
a. Tekanan darah berbaring : 140/90 mmHg
Tekanan darah duduk : 140/90 mmHg
b. Bunyi jantung, bunyi jantung 1 dan 2 : S1 normal, S2 normal
murmur : tidak ada
c. Ekstremitas : suhu : 36,2O C warna : sawo matang
Pengisian kapiler / capillary refille (CRT) :< 3 detik
Varises : tidak ada peibitis : tidak ada
Abnormalitas kuku/ clubbing finger : tidak menunjukkan
Membran mukosa : bibir kering konjungtiva anemis
Sclera : putih normal
d. Hasil temuan lain : tidak ada
3. Sistem Persarafan dan Mosculoskeletal
Data Subyektif :
a. Riwayat kecelakaan :
Tidak pernah mengalami
b. Riwayat cidera kepala dan medulla spinalis
Tidak pernah mengalami
c. Riwayat penyakit serebrovaskuler
Tidak pernah mengalami
d. Penurunan sensori :
Penglihatan tampak jelas
Kesemutan : tidak ada
e. Diplopia : pandangan baik amnesia : tidak menunjukkan
Data Obyektif :
a. Paralisis : tidak ada facial drop : tidak menunjukkan
b. Letargi : tidak menunjukkan bahasa : kooperatif
c. Orientasi terhadap waktu/tempat/orang : baik
d. Fungsi saraf cranial/ nervus cranial (NC)
NC I : tidak ada gangguan penciuman
NC II : penglihatan jelas dan baik
NC III : pergerakan bola mata simetris
NC IV : otot mata baik, koordinasipergerakan mata normal
NC V : tidak ada gangguan menelan, reflek baik
NC VI : pergerakan abduksi mata normal
NC VII : pasien dapat mengekspresikan wajah dengan baik
NC VIII : fungsi pendengaran baik
NC IX : dapat membedakan macam macam rasa
NC X : reflek merasakan rasa lapar baik
NC XI : dapat menggerakan sendi dengan baik
NC XII : dapat menggekan lidah sesuai intruksi
e. Fungsi motorik :
Inspeksi sika, bentuk, dan ukuran tubuh, gerakan abnormal :
Pasien masih berbaring di bed, tampak lemah
Kemampuan berjalan : belum dapat turun dari bed
Kemampuan koordinasi : belum dapat diidentifikasi
Tremor : tidak menunjukkan
Kemampuan pergerakan sendi : pergerakan normal
Tonus otot : baik
Kekuatan otot
Kemampuan mobilisasi : mobilisasi dibantu oleh keluarga
Deformitas : tidak ada
Sendi bengkak : tidak ada
Piting edema : tidak ada
f. Pemeriksaan reflek
Reflek tendon bisep : baik , trisep : baik , patella : baik , archiles :
baik
Reflek patologis : baik
g. Hasil temuan lain : ( - )
4. Sistem Integumen
Data Subyektif :
a. Riwayat gangguan kulit : tidak ada
b. Kaluhan klien : nyeri pada luka operasi
c. Gatal : tidak ada
d. Hasil temuan lain : tidak ada
Data Obyektif :
a. Adanya lesi/luka/eritema : tidak ada
b. Lokasi lesi/luka/eritema : tidak ada
c. Jumlah lesi/luka/eritema : tidak ada
Pengkajian Luka :
a. Stadium luka :
b. Warna dasar luka : kemerahan
c. Ukuran luka : 8 cm
d. Tanda – tanda infeksi : tidak ada
5. Sistem Perkemihan
Data Subjektif :
a. Riwayat gangguan ginjal / saluran perkemihan : tidak ada
b. Riwayat penggunaan obat diuretic : tidak pernah
c. Rasa nyeri dan terbakar saat kencing : ada
d. Kesulitan BAK : ada
e. Pola BAK : tidak normal frekuensi BAK : 2 minggu 1 kali
f. Hasil temuan lain :
Data Obyektif :
a. Retensi urin : ada inkontensia urine : tidak ada
Distensi : ada
b. Karakteristik urine :
Jumlah : 1500 cc bau : khas
Warna : kemerahan
Hasil temuan lain : ( - )
6. Sistem Gastrointestinal
Data Subjektif :
a. Makanan pantangan : tidak ada
b. Kebiasaan makan : makan nasi tim, lauk, sayur, porsi sedang
c. Jenis diit : tidak ada
d. Jumlah makanan/ hari : 3x/ hari
e. Kehilangan selera makan : ya
f. Mual : ya muntah : ya
g. Nyeri abdomen : ada nyeri perut
h. Gangguan mengunyah : tidak
i. Pola BAB : pasien belum BAB selama dirawat
j. Hasil temuan lain :-
Data Obyektif :
a. BB sekarang : 62 kg TB : 170, bentuk tubuh : normal
b. Halitosis (bau mulut) : tidak ada
c. Kondisi mulut : gigi : bersih lidah : bersih faring : bersih
tonsil : normal
d. Pemeriksaan abdomen :
e. Inspeksi : tidak ada luka, tidak edema, auskultasi : bising usus 7
x/menit, perkusi : timpani palpasi : tidak nyeri
Nyeri tekan : tidak ada kuadran/region : ( - )
Lingkar abdomen : 50 cm Pembesaran hati/limpa : tidak
f. Hernia / massa : tidak ada
g. Pola BAB :
Frekuensi :pasien belum BAB slama dirawat di rs
h. Anus :
Kebersihan : baik , hemoroid : tidak ada
Lesi : ada massa : tidak ada
i. Hasil temuan lain :
DO:
DO:
- Ps tampak meringis
kesakitan
3. Ds : Kerusakan integritas
Do : jaringan
4 BPH
DS: Resiko infeksi
DO:
Tindakkan
- Terdapat luka post pembedahan
operasi pada abdomen
bawah.
- Tampak luka insisi Proses
post operasi inflamasi
- 140/90
mmHg,
- N:
86x/meni
t R: 24x/
menit, S:
36.20 C
- Leukosit 12,50 ribu
5. Ds : Ketidakseimbangan
- Pasien mengatakan nutrisi : kurang dari
tidak nafsu makan kebutuhan tubuh
sejak 2 hari yang
lalu
- Keluarga
mengatakan, pasien
tidak mengabiskan
jatah makanannya
Do :
- Konjungtiva
anemis
- Wajah pucat
- Tampak lemas
- Porsi makan
hanya habis 1/4
6. DS: Resiko
ketidakseimbangan
-
elektrolit
DO:
-