Anda di halaman 1dari 2

BAHAN AJAR : BEDA

POTENSIAL
DAN ENERGI LISTRIK

KOMPETENSI DASAR:

Menjelaskan konsep listrik statis dan gejalanya dalam kehidupan sehari-hari, termasuk
kelistrikan pada sistem saraf dan hewan yang mengandung listrik.

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI:

Menganalisis beda potensial dua benda bermuatan


Menghitung beda potensial listrik
Menghitung energi listrik listrik

Pendahuluan

Orang yang pertama kali menyatakan bahwa petir terjadi akibat adanya gejala listrik statis adalah
Benjamin Franklin (1706 – 1790). Menurutnya, petir adalah kilatan cahaya yang muncul akibat
perpindahan muatan negatif (elektron) antara awan dan awan, atau antara awan dan bumi. Petir dapat
terjadi karena adanya perbedaan potensial yang sangat besar antara dua awan yang berbeda, atau
antara awan dengan bumi, sehingga akan terjadi lompatan muatan listrik, atau perpindahan elektron
secara besar-besaran dari awan ke bumi, atau dari awan ke awan lainnya. Perpindahan muatan listrik
(elektron) tersebut disebabkan oleh adanya perbedaan potensial listrik (beda potensial listrik).

Proses Terjadinya Petir


Sebuah fenomena alam pasti terjadi karena adaya beberapa hal yang menyebabkannya terjadi.
Seperti halnya hujan yang terjadi karena adaya penguapan di planet Bumi yang naik ke atas, petir
pun juga terjadi karena sesuatu hal dan melalui serangkaian proses juga. Petir terjadi karena adanya
perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Terjadinya petir juga melalui
beberapa proses. Untuk melihat secara detail proses terjadinya petir adalah sebagai berikut:
1. Proses terjadinya muatan pada awan ini karena awan terus bergerak secara teratur dan terus
menerus. Selama pergerakan ini awan akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan
yang negatif akan berkumpul pada satu sisi saja dan sisi sebaliknya akan berkumpul sisi positif.
2. Terjadi pembuangan muatan negatif, hal ini terjadi apabila perbedaan potensial antara awan dan
bumi cukup besar. Hal ini akan mengakibatkan terjadinya pembuangan muatan negatif dari awan
ke bumi untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang
dilalui elektron (muatan negatif) adalah udara.
3. Pada saat elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara
yang kita dengar sebagai suara yang menggelegar.

Petir lebih sering kita jumpai pada musim hujan karena pada saat musim hujan udara
mengandung kadar air yang lebih tinggi sehingga daya isolasinya akan turun dan arus listrik
lebih mudah mengalir.
Beda Potensial dan Energi Listrik
Banyaknya energi listrik yang diperlukan untuk mengalirkan setiap muatan listrik dari ujung-
ujung penghantar disebut beda potensial.
Suatu benda dikatakan mempunyai potensial listrik lebih tinggi daripada benda lain, jika
benda tersebut memiliki muatan positif lebih banyak daripada muatan positif benda lain.

Muatan listrik pada beberapa benda

Pada gambar di atas, terlihat bahwa benda A memiliki muatan positif paling banyak sehingga
benda A mempunyai potensial listrik paling tinggi, disusul benda B, C, baru kemudian D.

Benda yang muatan listrik positifnya lebih banyak, maka dikatakan mempunyai potensial
lebih tinggi. Sedangkan benda yang muatan listrik negatifnya lebih banyak, dikatakan benda
tersebut mempunyai potensial lebih rendah.

Benda A memiliki muatan positif lebih banyak atau mempunyai potensial lebih tinggi
daripada benda B. Dengan demikian, arus listrik yang terjadi akan berasal dari benda A menuju
ke benda B. Adanya arus listrik ini sebagai usaha penyeimbangan potensial antara A dan B,
sehingga arus listrik seolah-olah berupa arus muatan positif.

Beda potensial listrik (tegangan) timbul karena dua benda yang memiliki potensial listrik
berbeda dihubungkan oleh suatu penghantar. Beda potensial ini berfungsi untuk mengalirkan
muatan dari satu titik ke titik lainnya. Satuan beda potensial adalah volt (V). Alat yang
digunakan untuk mengukur beda potensial listrik disebut voltmeter. Secara matematis hubungan
antara beda potensial, muatan listrik,dan energi listrik dirumuskan sebagai berikut:

Keterangan:
V : beda potensial (V)
W : usaha/energi (J)
q : muatan listrik (C)

Anda mungkin juga menyukai