Pengertian
Sejarah
Gaya Lempar Cakram
o 1. Lempar Cakram Gaya Samping
o 2. Lempar Cakram Gaya Belakang
Teknik Dasar Lempar Cakram
o 1. Teknik Memegang Cakram
o 2. Teknik Awalan Lempar Cakram
o 3. Teknik Melempar Cakram
o 4. Sikap Akhir Lempar Cakram
Cakram
Lapangan Lempar Cakram
Peraturan Lempar Cekram
o 1. Untuk Juri
o 2. Aturan dalam bermain
Prinsip Dasar Lempar Cakram
Hal Penting Pada Saat Bertanding
Hal Yang Harus Dihindari Saat Bertanding
Pengertian
Lempar cakram merupakan salah satu dari cabang olahraga atletik
nomor lempar. Yang dimana sang atlet harus melemparkan cakram
sebanyak maksimal 3 kali dalam setiap perlombaan.
Sementara cakram itu sendiri ialah sebuah benda yang terbuat dari
bahan dasar kayu berbentuk piring berbingkai sabuk besi (Didi Sugandi,
1986 : 51).
Sehingga dapat disimpulkan bahwa lempar cakram ini adalah salah satu
dari nomor lomba atletik lempar yang menggunakan sebuah benda kayu
berbentuk piring bersabuk besi. Atau bahan lain yang berbentuk bulat
pipih yang dilemparkan.
Tak lain, manusia pada zaman kuno tersebut melakukan gerakan jalan,
lari, lompat dan juga lempar. Yang semata-mata hanya untuk
mempertahankan kelangsungan hidupnya di alam liar.
berjalan jauh
kecepatan lari
ketangkasan
melempar.
Dari kutipan buku tersebut dapat diketaui bahwa bangsa Yunani purba
telah mengenal atletik. Disini terlihat adanya nomor lari, lompat,serta
lempar cakram yang merupakan nomor atletik yang kita kenal hingga
sekarang.
Gaya samping adalah dimana gaya dari sang atlet pada waktu persiapan
menghadap ke arah samping / searah dengan tangan yang nantinya akan
digunakan untuk memegang cakram.
Pada dasarnya, gaya cakram belakang ini hampir sama degan yang
digunakan oleh gaya samping. Hanya saja yang membedakan kedua gaya
tersebut adalah dalam posisi tubuh saat memulai awalan.
Teknik ini sangat wajib dipelajari untuk semua pelempar cakram dalam
mengawali sebuah lemparan. Dengan awalan yang sempurna maka akan
menghasilkan hasil yang optimak. Lempar cakram diawali dengan posisi
badan yang memutar.
Teknik dasar selanjutnya ialah teknik dalam melempar cakram yang baik
dan benar. Berikut penjelasan lengkapnya:
Teknik dasar terakhir yang harus kalian pelajari adalah sikap akhir pada
saat melakukan lempar cakram, diantaranya adalah sebagai berikut:
Pindahkan kaki kanan ke arah depan dan kaki sedikit ditekuk. Hal
tersebut mencegah agar badan tidak keluar daerah lingkaranyang
telah ditetapkan. Arahkan pandangan fokys menuju jatuhnya
cakram serta letakkan kaki kiri di belakang.
Posisikan badan berdiri seperti semula serta keluar dari lingkaran
hingga melewati bagian belakang. Upayakan tidak keluar lingkaran
dengan cara lari maupun melompat.
Cakram
Seperti yang telah kita ketahui, dalam bahasa inggris, lempar cakram
disebut sebagai Discus Throw.
Berat cakram untuk putra 2 kg dengan garis tengah 219 – 221 mm.
Berat cakram untuk putri 1 kg menggunakan garis tengah 180 –
182 mm.
Cakram ini dapat terbuat dari bahan dasar kayu yang dibentuk
menyerupai piring berbingkai sabuk besi. Namun, adapula cakram yang
berbahan dasar karet padat, dan biasanya cakram seperti ini hanya
digunakan pada saat latihan saja.
Baca juga: Lempar Lembing
Lapangan Lempar Cakram
Permukaan dari lapangannya pun haruslah datar, serta tidak licin, dan
dapat terbuat dari semen, aspal, atau bahan lainnya yang tidak licin.