Nama: masjid

Tahun berdiri:

Tempat ibadah umat: islam

Sejarah singkat: Masjid berarti tempat beribadah. Akar kata dari masjid adalah sajada dimana sajada
berarti sujud atau tunduk. Mesjid adalah tempat beribadah umat islam yang sudah ada sejak zaman
nabi muhammad saw

Fungsi:

Untuk menyatukan umat islam

Kegunaan :

-Tempat beribadah umat islam

-Tempat berkumpul dan musyawarah tentang islam

-Tempat yg digunakan untuk kegiatan islam

-Tempat persinggahan/istirahat jamaah tablig

-Tempat untuk shalat jenazah

-Tempat untuk akad nikah

Nama: gereja

Tahun berdiri:

Tempat ibadah umat: kristen

Sejarah singkat:

Kekristenan muncul dari wilayah Levant (sekarang Palestina dan Israel) mulai pertengahan abad
pertama Masehi. Asalnya Kekristenan dimulai di kota Yerusalem dan mulai menyebar ke wilayah
Timur Dekat, termasuk ke Siria, Asyur, Mesopotamia, Fenisia, Asia Minor, Yordania dan Mesir.
Sekitar 15 tahun setelahnya Kekristenan mulai memasuki Eropa Selatan dan berkembang di sana.
Sementara itu juga terjadi penyebaran di Afrika Utara serta Asia Selatan dan Eropa Timur. Pada abad
ke-4 Kekristenan telah dijadikan agama negara oleh Dinasti Arsakid di Armenia pada tahun 301,
"Caucasian Iberia" (atau Republik Georgia) pada tahun 319,[1][2] Kekaisaran Aksum di Etiopia pada
tahun 325,[3][4] dan Kekaisaran Romawi pada tahun 380 M.

Fungsi:

Tempat ibadah umat kristen

Kegunaan :

Sebagai tempat berkumpul dan bersekutu para orang percaya

Memberikan pengajaran yang sesuai dengan ajaran Yesus melalui alkitab

Sebagai tempat melakukan pemecahan roti atau perjamuan kudus

Untuk tempat orang percaya berdoa dan menjalankan ibadah

Makna dari sebuah arsitektur masjid dengan atap bersusun tiga dalam islam

Tiga susun atap masjid seperti yang ada pada masjid Sunan Ampel, bentuk arsitektur Hindu-Budha,
yang diartikan sebagai simbol dari Gunung, karena gunung merupakn tempat suci, layaknya masjid
yaitu tempat suci, dan tumpuk tiga, melambagkan Islam, Iman, dan Ihsan.

Uraian

Dengan disusunya atap masjid yang bersusun tiga yaitu merefleksikan dalam kesempurnaan dan
keislaman seorang muslim. Inti dari ajara yang dibawa Rasulullah SAW yaitu Islam, Iman, dan Ihsan.
Pertama untuk menjai umat muslim sejati, seseorang harus menjalankan rukun Islam yang
berjumlah lima, dan rukun Iman dengan jumlah enam, serta mampu menunjukkan daripada sikap
ihsan, kenapa dengan atap tertinggi? Hal ini disebabkan ihsan yaitu menempatkan seoranh hamba
yang paling dekat denagn Tuhannya.

Pilar penyusun setiap tingkat ada empat, yang dibuat dari kayu jati dan tanpa sambungan, dengan
ukuran masing-masing 17x0, 4x0, 4 meter tanpa sambungan.

Arsitrktur ini memiliki tampilan gambara islam pada saat periode awal dakwah di kawasa
Majapahit, dengan mengadopsi budaya Jawa yang diperuntukkan untuk kepentingan dakwah.

Nilai-nilai luhur yang terkadung dalam arsitektur bangunan Jawa, dengan bersumber dari ide-ide
masyarakat setempat. Jadi keindahan bangunan tidak hanya menampilkan kecantikan fisik,
melainkan juga memiliki kandungan dalam kedalaman spiritual.

arsitektur Gereja

adalah seni bangunan gereja.[1] Arsitektur berasal dari bahasa Yunani: αρχή (arke) yang berarti
permulaan dan τεχνή (tekne) yang berarti seni pertukangan.[1] Secara harafiah, arsitektur adalah
seni pertukangan yang mula atau dasar.[1] Arsitektur dianggap holistik, yaitu menyangkut hal-hal
yang sakral dan profan.[1] Jadi, arsitektur gereja adalah seni pertukangan dari bangunan gedung
gereja, sehingga pertimbangan pertama ditinjau dari tujuan dibangunnya gedung itu, yaitu untuk
ibadah.[2] Karena gereja adalah perwujudan sejarah dari hidup Kristus, maka nilai-nilai di dalamnya
juga harus memiliki kesatuan dengan hati Yesus.[3]

Pentingnya sebuah rancangan yang matang agar gereja benar-benar memperhitungkan aspek-
aspeknya; teologis, filosofis dan fisiknya.[4]