BERENCANA
Dosen Pembimbing:
Karmila BR Kaban, S.Kep, Ns, M.Kep
DISUSUN OLEH :
ALVIANIS DUHA :183302040045
ESTER Y.R MANALU :183302040028
ELNA YANTI HASIBUAN :183302040037
EVA SITUMORANG :183302040033
Pada suatu hari, di desa danau singkarak, seorang suami istri datang ke klinik
untuk melakukan konseling tentang alat kontrasepsi yang baik digunakan.
Sesudah istri mengisi formulir identitas, para perawat menjelaskan satu per satu
alat kontrasepsi agar suami istri tersebut paham dengan alat yang akan mereka
gunakan.
Perawat 2 : “baik bu, langsung saja saya dan rekan saya akan menjelaskan
mengenai alat kb atau alat kontrasepsi. Disini ada sejenis kondom,
apa bapak dan ibu tau apa itu kondom?
Suami : “tau suster, itu yang dijual diindomaret kan suster?”
Perawat 2 : “itu bapak tau hehe, saya perjelas lagi ya pak bu apa itu kondom.
Kondom itu sarung karet tipis penutup penis yang menampung
cairan sperma pada saat ejakulasi. Ada dua jenis kondom, yakni
untuk pria yang digunakan pada penis dan untuk wanita
digunakan di dalam vagina. Memang untuk mendapatkannya
sangat mudah bisa dibeli di warung atau di supermarket seperti
yang bapak katakan, tetapi ibu dan bapak harus mengingat
beberapa hal antara lain yang pertama, ibu dan bapak harus
menggunakan kondom baru setiap bersenggama dan yang kedua
kondom itu sekali pakai jadi harus mempunyai persedian kondom
yang cukup dan hati hati jika kondom robek. Seperti ini buk
contoh kondomnya” (sambil menunjukkan kondom) ”
Suami : “saya pernah memakainya suster, tetapi saya merasakan gatal
disekitaran kemaluan saya”
Perawat 2 : “oh itu kemungkinan bapak alergi menggunakan kondom, jika
bapak menggunakan terus menerus akan mengakibatkan iritasi
yang berlebihan dan bisa saja menyebabkan kematian, sebaiknya
bapak menghindari pemakaian kondom ya pak”
Suami : “begitu ya suster,, baik suster”
Perawat 1 : “nah sampai disini bapak dan ibu mengerti?”
Istri : “mengerti suster”
Perawat 1 : “alat yang kedua adalah KB suntik ya bu. KB suntik adalah obat
KB yang disuntikkan 1 bulan sekali atau 3 bulan sekali. Untuk
yang 1 bulan sekali berisi estrogen dan progesteron. Seperti ini
pak bu (sambil menunjukkan contoh) untuk KB suntik 1 bulan
namanya gestin, kalo yang 3 bulan sekali berisi progesteron saja.
Kalo yang 3 bulan ini bu contoh nama obatnya hipoprogestin.
Untuk wanita yang menyusui sebaiknya tidak menggunakan yang
1 bulan karena mempengaruhi produksi ASI. Keuntungannya
kalau pake KB suntik itu tingkat keberhasilannya 99 % dan tidak
membatasi umur.”
Perawat 2 : “Kemudian yang ketiga Pil KB ini adalah obat kontrasepsi yang
diminum setiap hari selama 21 atau 28 hari. Pil KB ada 2 macam
(sambil menunjukkan pil KB) ini Pil KB yang hanya
mengandung hormon golongan progesteron. (menunjukkan pil
KB kedua). Kalau yang ini Pil kombinasi yang mengandung
hormon golongan estrogen dan progesteron. Yang perlu diingat
apabila menggunakan pil KB diawali hari 1 sama 5 masa haid, pil
KB kombinasi dilarang diberikan pada ibu usia diatas 35 tahun
dan perokok berat.”
Perawat 1 : “Yang keempat KB Susuk atau Implan yaitu alat kontrasepsi yang
berbentuk batang terbuat dari silastik yang berisi hormon
golongan progesteron yang dimasukkan dibawah kulit lengan kiri
atas bagian dalam terdapat 2 jenis susuk KB yaitu terdiri dari satu
batang dan dua batang (sambil memperlihatkan contoh KB
susuk). Masing masing dapat mencegah kehamilan selama 3
tahun. Tidak diperbolehkan menggunakan susuk KB jika Hamil
atau diduga hamil, penderita jantung, stroke, liver, darah tinggi
dan kencing manis, perdarahan vaginal tanpa sebab.”
Istri : “mengerti suster”
Perawat 2 : “baik saya jelaskan lagi, ini alat yang kelima yaitu IUD/ AKDR
yaitu alat kontrasepsi yang dimasukkan kedalam rongga rahim
(sambil memperagakan), terbuat dari plastik fleksibel berbentuk
huruf T, beberapa jenis IUD terbuat dari tembaga atau tembaga
yang bercampur perak digunakan selama 10 tahun, bahkan ada
yang disisipi hormon golongan progesterone seperti Mirena yang
perlu diganti 5 tahun sekali. IUD bertembaga dapat. Tidak boleh
dipergunakan pada ibu hamil atau diduga hamil, gangguan
perdarahan dan peradangan alat kelamin,kecurigaan kanker
kelamin dan tumor jinak serta radang pinggul, serta dapat
menyebabkan haid tidak lancar”.
Setelah menjelaskan, perawat berbincang lagi tentang alat kb yang akan merekan
gunakan.