AGREGAT PEKERJA
Standar III:
Standar I: Standar II: Standar IV:
Identifikasi
Pengkajian Diagnosis Perencanaan
Hasil
Host
Agent Environment
Host
Agen
Kategori Work-related Hazard/Agen
a. Agen biologis & infeksius
Bakteri, virus, jamur, parasit yang dapat
ditransmisikan melalui kontak dengan pasien
terinfeksi atau terkontaminasi sekresi tubuh
atau cairan dari individu lain.
b. Agen Kimia
Obat-obatan, larutan, gas, uap, aerosol dan
partikel yang berpotensi racun atau
mengiritasi sistem tubuh.
PENERAPAN MODEL EPIDEMIOLOGI
Agen
Kategori Work-related Hazard/Agen
c. Agen Lingkungan
Faktor yang dihadapi dalam lingkungan kerja
yang menyebabkan atau mempotensiasi
kecelakaan, cedera, ketegangan, atau
ketidaknyamanan (ex: peralatan yang tidak
aman / tidak memadai atau mengangkat
perangkat, lantai licin, kekurangan
workstation)
d. Agen Fisik
Radiasi, listrik, suhu tinggi, kebisingan, yang
dapat menyebabkan trauma.
PENERAPAN MODEL EPIDEMIOLOGI
Agen
Kategori Work-related Hazard/Agen
e. Agen Psikososial
Faktor dan situasi ditemui atau berhubungan
dengan pekerjaan atau lingkungan kerja yang
membuat atau mempotensiasi stres,
ketegangan emosional, atau masalah
interpersonal.
PENERAPAN MODEL EPIDEMIOLOGI
Lingkungan (environment)
Struktur geologis dan atmosfir, air, suhu,
dan radiasi yang dapat menjadi stresor
negatif atau positif. Misalnya: panas, bau,
ventilasi.
PENYEBAB KECELAKAAN KERJA
Kecelakaan yang disebabkan oleh tindakan
manusia yang tidak melakukan tindakan
penyelamatan. Contohnya, pakaian kerja,
penggunaan peralatan pelindung diri,
falsafah perusahaan, dan lain-lain.
Beban Kerja
Jam Kerja
APLIKASI KASUS
Asuhan Keperawatan pada Pekerja
Indutrsi Rambut Palsu
Ners R, baru bekerja selama satu bulan sebagai perawat OHN di salah satu perusahaan
penghasil rambut palsu/ wig, yaitu PT. DFK, Perusahaan ini memiliki 950 orang tenaga
kerja yang sebagian besar adalah wanita. Kegiatan utama pekerja adalah memotong dan
menggunting rambut, membentuk rambut, mewarnai serta melakukan packing.
Aktivitas tersebut sebagian besar dilakukan pekerja dengan posisi duduk. Pada saat
observasi ke tempat kerja, ners R mendapatkan data bahwa tidak ada satupun pekerja
yang menggunakan masker sebagai alat pelindung diri (APD) pada saat melakukan
pengecatan rambut palsu. Terlihat juga beberapa pekerja melakukan aktifitas kerja
dengan posisi yang salah (duduk dengan membungkuk). Sebagian besar pekerja
mengatakan sering kerja lembur lebih dari 10 jam per hari terutama jika banyak order
dari luar negeri. Ketika ners R mengingatkan pekerja untuk memakai alat pelindung diri
dan duduk dengan posisi yang benar, beberapa pekerja mengatakan sudah terbiasa
dengan cara tersebut sehingga tidak merasakannya sebagai masalah. Ners R mengambil
inisiatif untuk melaporkan temuannya kepada pihak manajemen perusahaan, namun
dirinya menjadi sangat kecewa karena tidak ada tanggapan yang positif dari pihak
manajemen, namun pihak sumber daya manusia (HRD) menjanjikan untuk bertemu
dengan ners R untuk mendiskusikan temuannya.
Pengkajian
Lingkungan perusahaan:
bagaimanan kebersihan Pertolongan pertama
dan sanitasi perusahaan pada kecelakaan.
Pemeriksaan kesehatan Waktu jam kerja.
awal berkala bagi Beban kerja, beban kerja
karyawan perusahaan yang terlalu berat baik
Jaminan kesehatan. mental maupun fisik
Proses kerja dapat mengakibatkan
Keluhan pekerja seorang pekarja
Kecelakaan yang terjadi menderita gangguan
di perusahaan atau penyakit akibat
kerja.
Analisis Data
Risiko terjadi
peningkatan
Risiko terjadi kecelakaan
Risiko terjadi peningkatan Risiko terjadi kerja pada
back injury penyakit paru peningkatan populasi
pada populasi (bronkitis, stres pada pekerja PT
pekerja PT asma) pada populasi DFX b.d
DFX b.d sikap populasi pekerja PT kelelahan,
tubuh yang pekerja PT DFX b.d penggunaan
tidak DFX b.d tuntutan kerja APD yang
ergonomis inhalasi debu yang tinggi berstandar
dan partikel
cat
DIAGNOSA KEPERAWATAN
Memberikan penkes
DK 2 mengenai penggunaan alat
pelindung diri (APD)
REFERENSI
Maurer, F. A. & Smith, C. M. (2000). Community
health nursing: Theory and practice. 2nd ed.
Philadelphia: W. B. Saunders Company.
Nies, M. A. & Ewen, M. M. (2001). Community
health nursing: Promoting the health of
population. Washington: W. B. Saunders Company.
Stanhope, M. & Lancaster, J. (2004). Community
and public health nursing. St. Louis: Mosby.
AAOHN. (2004).
http://www.healio.com/journals/aaohn