Anda di halaman 1dari 14

KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD KOTA CILEGON

NOMOR : 445 / 744 / SK – TU / RSUD / 2016

TENTANG

KEBIJAKAN HAK PASIEN DAN KELUARGA DALAM PELAYANAN


DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA CILEGON

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA CILEGON

Menimbang : a. Bahwa dalam upaya peningkatan mutu pelayanan


dan keselamatan pasien di Rumah Sakit Umum
Daerah Kota Cilegon, maka diperlukan pelayanan
yang memenuhi standar sesuai peraturan yang
berlaku

b. Bahwa dalam rangka mendukung untuk


meningkatkan pelayanan profesional dan
melaksanakan maksud pada huruf “a” di atas
maka perlu ditetapkan suatu kebijakan tentang
Hak Pasien dan Keluarga dalam Pelayanan di
RSUD Kota Cilegon yang diberlakukan dengan
keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah
Kota Cilegon.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang


Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 114, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5063);

2. Undang…..

2. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang


Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 153, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5072);

3. Undang-Undang No.29 Tahun 2014 Tentang


Praktik Kedokteran.

4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia


Nomor 69 Tahun 2014 Tentang Kewajiban Pasien
dan Kewajiban Pasien (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 1609).

5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia


Nomor 36 Tahun 2012 Tentang Rahasia
Kedokteran

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD KOTA CILEGON


TENTANG HAK PASIEN DAN KELUARGA DALAM
PELAYANAN DI RSUD KOTA CILEGON

KESATU : Kebijakan tentang Hak Pasien dan Keluarga Dalam


Pelayanan sebagaimana tercantum dalam lampiran
keputusan ini.

KEDUA : Kebijakan tentang Hak Pasien dan Keluarga Dalam


Pelayanan sebagaimana dimaksud dalam Diktum
kesatu menjadi dasar dalam penyelenggaraan
kegiatan dan atau pelayanan di Rumah Sakit Umum
Daerah Kota Cilegon yang dalam pelaksanaannya
berada dalam pembinaan dan pengawasan kepala
bidang, Kepala seksi, Kepala instalasi dan kepala
ruang yang terkait.

KETIGA…..

KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan


ketentuan bilamana dikemudian hari terdapat
kekeliruan dalam penetapannya akan diadakan
perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Cilegon
Pada tanggal : 29 AGUSTUS 2016

Direktur RSUD Kota Cilegon

dr. H. Zainoel Arifin, M. Kes


Pembina Utama Muda (IV/c)
NIP. 19591104 198511 1 001
Lampiran : KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD KOTA CILEGON
Nomor : 445 / 744 / SK – TU / RSUD / 2016
Tanggal : 29 AGUSTUS 2016
Perihal : KEBIJAKAN HAK PASIEN DAN KELUARGA DALAM
PELAYANAN DI RSUD KOTA CILEGON

A. Para pemimpin rumah sakit


bekerja sama untuk melindungi dan mengedepankan hak pasien dan
keluarga.
B. Para pemimpin Rumah Sakit memahami hak pasien dan keluarga
sesuai dengan undang-undang dan peraturan dan dalam
hubungannya dengan komunitas yang dilayaninya.
C. Rumah sakit menghormati hak pasien, dan dalam beberapa situasi
hak dari keluarganya,untuk mendapatkan hak istimewa dalam
menentukan informasi apa saja yang berhubungan dengan pelayanan
yang boleh disampaikan kepada keluarga atau pihak lain dalam situasi
tertentu, misalnya pasien mungkin tidak ingin diagnosisnya diketahui
oleh pihak keluarganya.
D. Staf memahami kebijakan dan prosedur yang berkaitan dengan hak
pasien, dan dapat menjelaskan tanggung jawab meraka dalam
melindungi hak pasien.
E. Kebijakan dan prosedur mengarahkan dan mendukung hak pasien dan
keluarga dalam pelayanan rumah sakit :

1. Rumah sakit bertanggung jawab untuk memberikan proses yang


mendukung hak pasien dan keluarganya selama dalam pelayanan.
2. Rumah sakit menyediakan informasi yang terkait Hak dan Kewajiban
pasien, dengan memasang hak dan kewajiban pasien di seluruh ruang
perawatan, tersedianya baner dan leaflet yang memudahkan pasien
dan keluarga mendapatkan informasi tersebut.
3. Rumah sakit menjamin pelayanan dilaksanakan dengan penuh
perhatian dan menghormati nilai-nilai pribadi dan kepercayaan pasien,
4. Rumah sakit mempunyai proses untuk berespon terhadap permintaan
pasien dan keluarganya untuk pelayanan rohaniawan atau sejenisnya
berkenaan dengan agama dan kepercayaan pasien.
5. Rumah sakit menjamin proses pelayanan menghormati kebutuhan
privasi pasien.

6. Rumah sakit mengambil langkah untuk melindungi barang milik pasien


dari pencurian atau kehilangan.
7. Rumah sakit menjamin bahawa pasien dilindungi dari kekerasan fisik.
8. Rumah sakit menjamin bahwa anak-anak, individu yang cacat, manula
dan lainnya yang beresiko mendapatkan perlindungan yang layak.
9. Rumah sakit menetapkan bahwa informasi tentang pasien adalah
rahasia.
10. Rumah sakit mendukung hak pasien dan keluarga berpartisipasi
dalam proses pelayanan.
11. Rumah sakit mendukung dan mendorong keterlibatan pasien dan
keluarganya dalam proses pelayanan.
12. Rumah Sakit mendukung dan mendorong pasien dan keluarganya
sehingga tidak menimbulkan rasa takut untuk mencari second opinion
(pendapat kedua) dan kompromi dalam pelayanan mereka baik
didalam maupun diluar Rumah Sakit.
13. Rumah sakit memberitahu pasien dan keluarga, dengan cara dan
bahasa yang dapat dimengerti tentang proses bagaimana mereka
akan diberitahu tentang kondisi medis dan diagnosa pasti, bagaimana
mereka akan dijelaskan tentang rencana pelayanan dan pengobatan
dan bagaimana mereka dapat berpartisipasi dalam keputusan
pelayanan bila mereka memintanya.
14. Rumah sakit memberi tahu pasien dan keluarganya tentang
bagaimana mereka akan dijelaskan tentang hasil pelayanan dan
pengobatan, termasuk hasil yang tidak diharapkan dan siapa yang
akan memberitahukan.
15. Selama dalam proses pelayanan, pasien, bila perlu, keluarganya,
mempunyai hak untuk diberitahu mengenai hasil dari rencana
pelayanan dan pengobatan, juga penting bahwa mereka diberitahu
tentang kejadian yang tidak diharapkan dari pelayanan dan
pengobatan, seperti kejadian tidak terantisipasi pada operasi atau obat
yang diresepkan atau pengobatan lain. Harus jelas kepada pasien
bagaimana mereka akan diberitahu dan siapa yang akan diberitahu
tentang hasil yang diharapkan dan yang tidak diharapkan.
16. Rumah sakit memberitahu pasien dan keluarganya tentang hak dan
tangung jawab mereka yang berhubungan dengan penolakan atau
tidak melanjutkan perengobatan.

17. Rumah sakit menghormati keinginan dan pilihan pasien menolak


pelayanan resusitasi (DNR) atau menolak atau memberhentikan
pengobatan bantuan hidup dasar.
18. Rumah sakit mendukung hak pasien terhadap asesment yang sesuai
dan manajemen nyeri yang tepat
19. Rumah sakit mendukung hak pasien untuk mendapat pelayanan yang
menghargai dan penuh kasih sayang pada akhir kehidupannya,
20. Rumah sakit memberikan penjelasan kepada pasien dan keluarganya
mengenai proses menerima dan bertindak terhadap keluhan, konflik
dan berbedaaan pendapat tentang pelayanan pasien dan hak pasien
untuk berpartisipasi dalam proses ini.
21. Staff rumah sakit dididik tentang peran mereka dalam mengidentifikasi
nilai-nilai dan kepercayaan pasien dan melindungi hak pasien.
22. Informasi secara tertulis tentang hak dan kewajiban pasien diberikan
kepada setiap pasien.
23. Setiap pasien dijelaskan mengenai hak mereka dengan cara dan
bahasa yang di pahami.
24. Pernyataan persetujuan (Informed Consent) dari pasien didapat
melalui suatu proses nyang ditetapkan rumah sakit dan dilaksanakan
oleh staff yang terlatih, dalam bahasa yang di pahami pasien,
selanjutnya akan di uraikan lebih lanjut pada pedoman pelayanan.
25. Rumah Sakit menetapkan Dokter Penanggung Jawab Pelayanan
(DPJP) sehingga pasien mengenali dokter yang bertanggung jawab
dalam pelayanan kesehatan dirinya, selanjutnya terurai dalam
Pedoman Pelaksanaan di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Cilegon.
26. Rumah sakit menjamin pasien dan keluarganya menerima penjelasan
yang memadai tentang penyakit, saran pengobatan, dan para pemberi
pelayanan, sehingga mereka dapat membuat keputusan tentang
pelayanan.
27. Rumah sakit menetapkan suatu proses, dalam konteks undang-
undang dan budaya yang ada, tentang orang lain yang dapat
memberikan persetujuan.
28. Persetujuan umum untuk pengobatan, bila didapat pada waktu pasien
masuk sebagai pasien rawat inap atau didaftar pertama kali sebagai
pasien rawat jalan, harus jelas dalam cakupan dan batas-batasnya.

29. Informed consent diperoleh sebelum operasi, anastesi, penggunaan


darah atau produk darah dan tindakan serta pengobatan lain yang
beresiko tinggi.
30. Rumah sakit membuat daftar semua katagori dan jenis pengobatan
dan prosedur yang memerlukan informed consent yang khusus.
Ditetapkan di : Cilegon
Pada tanggal : 29 AGUSTUS 2016

Direktur RSUD Kota Cilegon

dr. H. Zainoel Arifin, M. Kes


Pembina Utama Muda (IV/c)
NIP. 19591104 198511 1 001

Lampiran : KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD KOTA CILEGON


Nomor : 445 / 744 / SK – TU / RSUD / 2016
Tanggal : 29 AGUSTUS 2016
Perihal : LAMPIRAN HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN

HAK PASIEN

1. Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang berlaku di


rumah sakit.
2. Memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban pasien.
3. Memperoleh pelayanan yang manusiawi, adil dan jujur tanpa diskriminasi.
4. Memperoleh layanan kesehatan yang bermutu sesuai dengan standar
dan profesi dan standar prosedur operasional.
5. Memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga pasien terhindar
dari kerugian fisik dan materi.
6. Mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang didapatkan.
7. Memilih dokter dan kelas keperawatan sesuai dengan keinginannya dan
kemampuan serta sesuai dengan peraturan yang berlaku di RS.
8. Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya kepada dokter lain.
9. Mendapat privasi dan kerahasiaan penyakit yang diderita termasuk data-
data medisnya.
10. Mendapat informasi yang meliputi diagnosis dan tata cara tindakan
medis, tujuan tindakan medis, alternatif tindakan, risiko dan komplikasi
yang mungkin terjadi dan prognosis terhadap tindakan yang dilakukan
serta perkiraan biaya pengobatan.
11. Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang dilakukan oleh
tenaga kesehatan terhadap penyakit yang dideritanya.
12. Menjalankan ibadah sesuai agama atau kepercayaan yang dianutnya
selama hal itu tidak mengganggu pasien lain.
13. Memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam
perawatan di rumah sakit.
14. Mengajukan saran perbaikan atas layanan rumah sakit.
15. Mendapat pelayanan bimbingan rohani yang sesuai dengan agama dan
kepercayaan yang dianutnya.

16. Menggugat rumah sakit apabila rumah sakit diduga memberikan


pelayanan yang tidak sesuai dengan standar tanpa mempengaruhi
mutu pelayanan yang diterima.
17. Transparasi biaya pengobatan/tindakan medis yang akan dilakukan
terhadap dirinya (memeriksa dan mendapatkan penjelasan
pembayaran).
18. Mendapat resume medis.

KEWAJIBAN PASIEN

1. Mematuhi ketentuan/peraturan dan tata tertib yang berlaku di rumah


sakit.
2. Memberikan informasi yang lengkap dan jujur tentang masalah
kesehatannya kepada dokter yang merawat.
3. Mematuhi nasehat dan petunjuk dokter atau dokter gigi dan perawat
dalam pengobatannya.
4. Memberikan imbalan jasa atas pelayanan yang diterima.
5. Menghargai hak pasien lain dan tenaga kesehatan.
6. Menjaga kebersihan lingkungan dan tidak melakukan tindakan kriminal
selama dalam perawatan.

Direktur RSUD Kota Cilegon

dr. H. Zainoel Arifin, M. Kes


Pembina Utama Muda (IV/c)
NIP. 19591104 198511 1 001

Lampiran : KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD KOTA CILEGON


Nomor : 445 / 744 / SK – TU / RSUD / 2016
Tanggal : 29 AGUSTUS 2016
Perihal : LAMPIRAN DAFTAR KELOMPOK BERESIKO

No Kelompok Pasien Tindakan Pencegahan


Beresiko
1. Bayi dan Anak - Ruang bayi selalu dalam kondisi tertutup
- Penghalang tempat tidur harus selalu
dipasang
- Pasien bayi yang dipulangkan harus diantar
oleh petugas/ bidan sampai ke pintu
pembatas rawat inap
- Bayi baru lahir yang diserahkan kepada
keluarga, harus menggunakan formulir
serah terima bayi baru lahir.
2. Manula / lanjut usia - Setiap ruangan harus tersedia tombol
darurat
- Harus selalu ditunggu oleh satu orang
sesuai ketentuan rumah sakit
- Menyediakan alat bantu gerak misalnya,
tongkat, kursi roda

3. Penyandang cacat - Menyediakan alat bantu gerak di setiap


ruangan sesuai kebutuhan pasien
4. Tidak sadarkan diri / - Di tempatkan di dalam ruangan khusus
koma - Penunggu pasien berada diluar ruangan
5. Korban Kriminal - Ditempatkan di tempat tidak mudah di akses
oleh banyak orang

Direktur RSUD Kota Cilegon

dr. H. Zainoel Arifin, M. Kes


Pembina Utama Muda (IV/c)
NIP. 19591104 198511 1 001

Lampiran : KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD KOTA CILEGON


Nomor : 445 / 744 / SK – TU / RSUD / 2016
Tanggal : 29 AGUSTUS 2016
Perihal : LAMPIRAN DAFTAR NAMA BIMBINGAN KEROHANIAN
NO AGAMA NAMA PETUGAS HP/TELEPON KET

1 ISLAM Drs. H. Deni Rusli, 081385546090 DEPAG


MSi BANTEN
2 ISLAM Rosada, SE 081906254535 DKM RSUD
(RABU)
3 ISLAM Mirza Febrianto, 08176788098 DKM RSUD
SE (SELASA &
JUMAT)
4 ISLAM Iklasinnufus, SST, 089679457981 DKM RSUD
M.Kes (SENIN &
KAMIS)
5 KATOLIK Osner Purba, MSi 081310308053 DEPAG
BANTEN
6 PROTESTAN Dra. Nani Tuti 0812876000058 DEPAG
Juliana, M. Pd BANTEN
7 HINDU I Putu Gita, S. Ag, 081210936218 DEPAG
MM BANTEN
8 BUDHA Sakiyo, S.Ag 081385546090 DEPAG
BANTEN

Direktur RSUD Kota Cilegon

dr. H. Zainoel Arifin, M. Kes


Pembina Utama Muda (IV/c)
NIP. 19591104 198511 1 001

Lampiran : KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD KOTA CILEGON


Nomor : 445 / 744 / SK – TU / RSUD / 2016
Tanggal : 29 AGUSTUS 2016
Perihal : LAMPIRAN DAFTAR NAMA PENERJEMAH

NO PENERJEMAH NAMA PETUGAS HP/TELEPON KET

1 ARAB Putri 081290209400 LBA


2 JEPANG Putri 081290209400 LBA
3 KOREA Putri 081290209400 LBA
4 SIBI Mabruroh 087871735422 SLB
(Bahasa Isyarat) 0254 394737
5 SIBI Imas setianah 08121202011 SLB
(Bahasa Isyarat) 0254 394737

Direktur RSUD Kota Cilegon

dr. H. Zainoel Arifin, M. Kes


Pembina Utama Muda (IV/c)
NIP. 19591104 198511 1 001

Lampiran : KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD KOTA CILEGON


Nomor : 445 / 744 / SK – TU / RSUD / 2016
Tanggal : 29 AGUSTUS 2016
Perihal : LAMPIRAN DATA TAMBAHAN INFORMASI DOKTER
PEMBERI LAYANAN

DATA TAMBAHAN INFORMASI DOKTER PEMBERI LAYANAN

TMT JENJANG PENDIDIKAN ALAMAT TEMPAT PRAKTEK


NO NAMA/T.TANGGAL LAHIR TMT JABATAN
JABATAN NAMA TAHUN

Dokter Penyakit Dalam


Dok.
Spesialis
dr. Didiet Pratignyo, Spd, Peny.
1 FINASIM 01/04/2016 Dalam 07/01/03 Spesialis I 1999 1. RSUD Kota Cilegon
2. Mutiara Bunda Cilegon (0254)
Malang, 4 Desember 1958 FK-UGM 399988/376888
Dokter
Spes. Peny.
2 dr. H. Alan Sumarlan K. Sp.PD 01/10/2016 Dalam 01/03/03 Spesialis I 1999 1. RSUD Kota Cilegon

Tasikmalaya, 12 Juli 1961 FK-UNPAD 2. Klinik Malahayati


Dokter
Spes. Peny.
3 dr. Hermawan, Sp.PD 01/10/2010 Dalam 04/06/2012 Spesialis I 2012 1. RSUD Kota Cilegon
2. Rumah Sakit Kurnia (0254)
Tangerang, 25 Maret 1977 FK-UGM 391161

Dokter Jantung & Pembuluh


Dokter
5 dr. Ibnu Adams, Sp.JP. 01/04/12 Muda 07/03/2005 FK. Unpad 2000 1. RSUD Kota Cilegon

Jakarta, 29 Juni 1978 Bandung 2. Klinik dr. Ibnu


Dokter
6 dr. Siska Yulianti, Sp.JP. 01/04/11 Madya 01/12/03 FK. Atmajaya 1. RSUD Kota Cilegon
Spesialis 2. RS Krakatau Medika (0254)
Singaraja, 5 Juli 1974 Jantung 396333/372051

Dokter Saraf
Dok.
Spesialis
10 dr. Mukhdiar, Sp.S 01/04/2016 Syaraf 01/06/2003 FK UNHAS 2000 1. RSUD Kota Cilegon
2. RS Krakatau Medika (0254)
Bulukumba, 21 Oktober 1960 396333/372051

Dokter Anak
Dokter
Spesialis
11 dr. Djaja Noezoeliastri, Sp. A 01/10/10 Anak 19/05/01 FK - UI 2000 1. RSUD Kota Cilegon

Jakarta, 21 Januari 1962

Dokter
Spesialis
12 dr. Niken Pritayati, Sp.A (K) 01/10/10 Anak 19/05/01 FK - UI 2000 1. RSUD Kota Cilegon
2. Klinik Afina Clegon (0254)
Madiun, 08 Mei 1963 89109545
Dokter
Spesialis
13 dr. Ibnu Muktasid, Sp. A 01/10/03 Anak 01/09/01 FKUI-SP.A 2001 1. RSUD Kota Cilegon
2. Klinik Kimia Farma (0254)
392278
Metro, 01 Maret 1965
Dokter
dr. Gin gin Ginanjar, Sp.A. Spesialis
14 M.Kes 01/10/11 Anak 25/07/2007 FK-UNPAD 2004 1. RSUD Kota Cilegon
2. Rumah Sakit Kurnia (0254)
Bandung, 09 September 1968 391161

Dokter Obgyn
Dokter
Spesialis
15 dr. Zainuri Miltas, Sp.OG 01/10/10 Ob-Gin 08/10/2003 FK-UGM 2000 1. RSUD Kota Cilegon
2. Rumah Sakit Kurnia (0254)
Palembang, 24 Juli 1963 391161
Dokter
Spesialis
16 dr. Ida Winarti Retno D, Sp.OG 01/04/09 Ob-Gin 01/09/01 FK.UI 2001 1. RSUD Kota Cilegon

Malang, 13 Mei 1961


Spesialis
Dokter Obstetri &
17 dr. Indiarto Wityawan, Sp.OG 27/12/2014 Muda 27/12/2014 Ginetologi 2010 1. RSUD Kota Cilegon
2. Klinik Fatimah Cilegon
Surakarta, 11 September 1978 UGM (085946077301)

Dokter Mata
Dokter
01/10/201 Spesialis
18 dr. Helmi, Sp. M 1 Mata 04/02/02 FK-UNAND 2001 1. RSUD Kota Cilegon
2. RS Krakatau Medika (0254)
Payakumbuh, 14 Juli 1958 396333/372051
Dokter Spesialis
19 dr. Devi Cynthia Sari, Sp.M 27/12/2014 Pertama 27/12/2014 Penyakit Mata 2007 1. RSUD Kota Cilegon

Padang, 20 Juli 1976 UNAND

Dokter Bedah
Dokter
Spesialis
20 dr. Supriono, Sp. B 01/10/09 Bedah 04/02/02 FK - UGM 1996 1. RSUD Kota Cilegon
2. Klinik Tonggak Husada
Yogyakarta, 1 April 1958 (085100579666)
Dokter
Spesialis Spesialis I
21 dr. Febriyanto Kurniawan, Sp.B 01/01/2011 Bedah 21/02/2011 Bedah 1. RSUD Kota Cilegon

Palembang, 22 Februari 1977 FK-UNSRI


01/10/201 Dokter FKUI S.
22 dr. Ahmad Yasin, Sp.B 2 Madya 01/12/08 Bedah 2016 1. RSUD Kota Cilegon

Cilegon, 12 Agustus 1976 Depok

Dokter Bedah Ortopedi


Dokter
Spesialis
25 dr. Arie Soetoto, Sp.BO 01/04/2013 Bedah 01/05/2002 Spes. 1 2002 1. RSUD Kota Cilegon

Madiun, 17 Nopember 1963 Ortopedi


dr. Rizky Notario Haryanto Dokter Spesialis
26 Putro, Sp.BO 27/12/2014 Pertama 27/12/2014 Orthopaedi 2013 1. RSUD Kota Cilegon
2. RS Krakatau Medika (0254)
Semarang, 04 November 1981 UI 396333/372051

Dokter THT
dr. Budhy Parmono, Sp. THT- Dokter
28 KL,M.Kes 01/01/2010 Spesialis 01/01/2010 Spes I THT 1. RSUD Kota Cilegon
2. RS Krakatau Medika (0254)
Bandung, 28 Mei 1968 FK-UNPAD 396333/372051
Dokter
29 dr.Puji Sulastri, Sp. THT 01/04/2010 Muda 01/04/2010 FK-UMJ 2002 1. RSUD Kota Cilegon
2. RS Krakatau Medika (0254)
Sleman, 19 Oktober 1976 Yogyakarta 396333/372051

Dokter Paru
Dokter
Spesialis
32 dr. Rizki Drajat, Sp.P 01/10/2016 Paru 01/02/09 FK-YARSI 1. RSUD Kota Cilegon
2. RS Krakatau Medika (0254)
Cilegon, 04 November 1975 Jakarta 396333/372051
Dokter
33 dr. Lulu Dian Anggraini, Sp.P 01/04/2010 Muda 01/09/06 FK-UNS 2004 1. RSUD Kota Cilegon

Surakarta, 21 Februari 1981 Solo

Direktur RSUD Kota Cilegon

dr. H. Zainoel Arifin, M. Kes


Pembina Utama Muda (IV/c)
NIP. 19591104 198511 1 001

Anda mungkin juga menyukai