Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN HASIL PENELITIAN BIOLOGI

UJI BAHAN MAKANAN

Oleh :

1. Muhammad Farrih Mahabbataka Arsyada


2. Tegar Dhanu Kusuma
3. Nazar Syukur Wardi
4. Ilham Al Ghazali

SMA IIS PSM MAGETAN

JANUARI 2020
UJI BAHAN MAKANAN

I. Rumusan Masalah

Apakah bahan makanan (Nasi, telur, minyak, dan margarin) yang diujikan
mengandung zat gizi berupa karbohidat, protein, atau lipid?

II. Tujuan

Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui kandungan zat berupa
karbohidrat, protein, dan lemak pada bahan makanan yang diujikan.

III. Alat dan Bahan

i. Alat
Alat yang diperlukan dalam percobaan ini adalah
a) Pipet
b) Tabung sumuran 5 buah
c) Mortal dan pistil
d) Plat tetes
e) Pembakar kaki tiga, kasa, dan spirtus
f) Gelas beaker

ii. Bahan
Bahan yang diperlukan dalam percobaan ini adalah
a) Air
b) Nasi
c) Putih Telur
d) Kuning Telur
e) Minyak Goreng
f) Keju
g) Tempe
h) Roti Tawar
i) Reagen lugol, benedict, dan biuret
j) Kertas buram

IV. Langkah Kerja


Adapun langkah-langkah untuk melakukan percobaan adalah sebagai berikut.

1) Persiapan Bahan Uji


a) Larutkan bahan makanan yang masih berupa padatan hingga menjadi
larutan dengan mencampurkan bahan makanan dengan air atau
akuades.
b) Masukan masing-masing sampel bahan makanan yang sudah berupa
larutan kedalam gelas sumuran, lalu letakan di plat tetes.
c) Sampel yang telah dibuat berlaku untuk satu kali uji bahan makanan.
Ganti sampel bahan makanan sebelum diuji kandungan lainnya.

2) Uji Karbohidrat Kompleks


a) Teteskan reagen lugol pada masing-masing bahan makanan yang telah
dipersiapkan.
b) Amati perubahan warna yang terjadi
c) Indikator Reagen:
Negatif : tidak terjadi perubahan warna
Positif : terjadi perubahan warna menjadi biru kehitaman

3) Uji Karbohidrat Sederhana


a) Teteskan reagen benedict pada masing-masing bahan makanan yang
telah dipersiapkan
b) Rendam gelas sumuran pada air panas selama 5 menit
c) Setelah 5 menit, amati perubahan warna yang terjadi
d) Indikator Reagen:
Negatif : tidak terjadi perubahan warna
Positif : terjadi perubahan warna menjadi hijau (sedikit),
kuning (sedang), atau merah bata (tinggi), serta
terbentuk endapan.

4) Uji Protein
a) Teteskan reagen biuret pada masing-masing bahan makanan yang telah
dipersiapkan
b) Amati perubahan warna yang terjadi
c) Indikator Reagen:
Negatif : tidak terjadi perubahan warna
Positif : terjadi perubahan warna menjadi merah muda
(sedikit), atau ungu (banyak)

5) Uji Lipid
a) Tes kandungan lipid menggunakan metode grease spot test
b) Usapkan bahan makanan pada kertas buram, dan teteskan air pada
kertas buram yang berbeda
c) Tunggu selama 5 menit
d) Amati yang terjadi pada kedua sampel tetesan
e) Indikator Kertas Buram:
Negatif : Noda tetesan hilang atau menguap
Positif : Noda tetesan tidak hilang dan tampak transparan

V. Hasil dan Pembahasan

A. Uji Kandungan Karbohidrat (Amilum)


Reagen: Lugol

No Bahan Makanan Warna Warna Setelah Indikator


Sebelum ditetesi Reagen
ditetesi
1. Nasi Putih Biru Tua +
2. Kuning Telur Kuning Kuning -
3. Putih Telur Putih Putih -
4. Minyak Goreng Kuning Kuning -
5. Keju Kuning Biru Tua +
6. Tempe Coklat Coklat -
7. Roti Putih Biru Tua +

Pada percobaan kandungan amilum, bahan makanan diambil sampelnya sebanyak


5ml kemudian dituangkan 5 tetesan larutan lugol.

B. Uji Kandungan Karbohidrat (Glukosa)


Reagen: Benedict

No Bahan Makanan Warna Warna Setelah Indikator


Sebelum ditetesi Reagen
ditetesi
1. Nasi Putih Orange +
2. Kuning Telur Kuning Kuning -
3. Putih Telur Putih Orange +
4. Minyak Goreng Kuning Kuning -
5. Keju Kuning Kuning -
6. Tempe Coklat Coklat -
7. Roti Putih Orange +

Pada percobaan kandungan glukosa, bahan makanan diambil sampelnya sebanyak


5ml kemudian dituangkan 5 tetesan larutan benedict. Kemudian bahan makanan
yang telah ditetesi larutan benedict direbus sampai mendidih.

C. Uji Kandungan Protein


Reagen: Biuret

No Bahan Makanan Warna Warna Setelah Indikator


Sebelum ditetesi Reagen
ditetesi
1. Nasi Putih Putih -
2. Kuning Telur Kuning Ungu +
3. Putih Telur Putih Ungu +
4. Minyak Goreng Kuning Kuning -
5. Keju Kuning Ungu +
6. Tempe Coklat Ungu +
7. Roti Putih Putih -

Pada percobaan kandungan protein, bahan makanan diambil sampelnya sebanyak


5ml kemudian dituangkan 5 tetesan larutan biuret.

D. Uji Kandungan Lemak


Reagen: Kertas Buram

No Bahan Makanan Keadaan Kertas Buram Indikator Reagen


Setelah digosokkan
1. Nasi Tidak Transparan -
2. Kuning Telur Tidak Transparan -
3. Putih Telur Transparan +
4. Minyak Goreng Transparan +
5. Keju Tidak Transparan -
6. Tempe Tidak Transparan -
7. Roti Tidak Transparan -

Pada percobaan kandungan lemak, bahan makanan diambil sampelnya


secukupnya kemudian digosokkan pada kertas buram.

VI. Kesimpulan

Setelah melakukan penelitian diatas, setiap reagen yang digunakan untuk menguji
bahan-bahan makanan mempunyai indikator yang berbeda-beda pada setiap bahan
makanan yang diujikan. Reagen lugol digunakan untuk menguji kandungan amilum
pada bahan makanan dan akan terbukti mengandung amilum ketika bahan makanan
tersebut berwarna biru tua setelah ditetesi lugol. Reagen benedict digunakan untuk
menguji kandungan glukosa pada bahan makanan dan akan terbukti mengandung
glukosa ketika bahan makanan tesebut berwarna orange setelah ditetesi larutan
benedict yang kemudian direbus. Reagen biuret digunakan untuk menguji kandungan
protein pada bahan makanan dan akan terbukti mengandung protein ketika bahan
makanan tersebut berwarna ungu setelah ditetesi larutan biuret. Reagen kertas buram
digunakan untuk menguji kandungan lemak pada bahan makanan dan akan terbukti
mengandung lemak ketika bahan makanan tersebut terlihat transparan pada kertas
buram yang telah digosokkan oleh bahan makanan tersebut.

Pada akhirnya, berdasarkan hasil penelitian diatas bahan-bahan makanan yang


diujikan mempunyai kandungan sebagai berikut

No Bahan Makanan Amilum Glukosa Protein Lemak


1. Nasi + + - -
2. Kuning Telur - - + -
3. Putih Telur - + + +
4. Minyak Goreng - - - +
5. Keju + - + -
6. Tempe - - + -
7. Roti + + - -

Anda mungkin juga menyukai