Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

JANTUNG KORONER

A. Latar Belakang
Penyakit jantung koroner merupakan penyakit jantung utama. Menurut
statistik dari Departemen Kesehatan, kematian akibat penyakit jantung
koroner mencapai 66,6% dari semua kematian yang disebabkan oleh penyakit
jantung pada tahun 2015. Belakangan ini, penyakit jantung koroner terdeteksi
pada penderita yang masih berusia muda. Tidak jarang bagi penyakit ini
untuk berkembang dan menyerang orang-orang yang masih berusia 40-an
tahun. Pasien bisa tidak menunjukkan gejala penyakit apa pun sebelum
mengalami serangan jantung yang pertama, sehingga kemungkinan
perkembangan penyakit ini bisa terabaikan dengan muda.

B. Tujuan Instruksional Umum


Setelah dilakukan pendidikan kesehatan tentang senam jantung pada
penderita jantung koroner selama 1x30 menit diharapkan keluarga mampu
memahami tentang senam jantung.

C. Tujuan Instruktional Khusus


Setelah diberi penyuluhan selama 15 menit, sasaran mampu:
1. Menyebutkan pengertian jantung koroner
2. Menyebutkan penyebab terjadinya jantung koroner
3. Menyebutkan faktor risiko terjadinya jantung koroner
4. Mengetahui akibat dari jantung koroner
5. Mengetahui cara/langkah-langkah untuk mengurangi jantung koroner
6. Mendemonstrasikan cara/langkah-langkah senam jantung koroner

D. Sasaran
Keluarga yang menderita jantung koroner

E. Metode
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Demonstrasi
4. Re-demonstrasi

F. Media
1. Leaflet
2. Lembar bolak-balik

G. Waktu dan Tempat


Hari,tanggal :
Waktu :
Tempat : Jl. Anjasmoro tengah RT. 04 RW. 6 Kelurahan Karangayu
Semarang

H. Setting Tempat

Keterangan:

: Penyaji

: Peserta

I. Pengorganisasian dan Uraian Tugas


1. Pengogarnisasian
a) Penyaji : Cynthia Krisyulanda
b) Peserta : Tn.S dan keluarga
2. Uraian Tugas
a) Penyaji bertugas untuk menyajikan materi.
b) Peserta bertugas untuk mendengarkan dan bertanya.
J. Susunan Acara Pembelajaran
KEGIATAN KEGIATAN
WAKTU METODE MEDIA
PEMBELAJARAN PESERTA
Pembukaan 1. Memberi salam 1. Ceramah -
(5 menit) dan perkenalan salam
2. Memperkenalkan 2.
diri dan kontrak tanggapan
waktu dan
3. Melakukan pendapat.
persepsi 3.
4. Menjelaskan n
TIU dan TIK
5. Mengkaji
apresiasi tentang
pemahaman
kepada
peserta/keluarga
Penyajian Penyajian: 1. Ceramah Bahan
Materi 1. Menyebutkan n, memberi Diskusi dan
(15 menit) pengertian tanggapan 1. Demonstrasi Leaflet
jantung koroner dan
2. Menyebutkan pendapat.
penyebab dari 2.
jantung koroner kan
3. Menyebutkan 3.
faktor risiko n,
terjadinya mengajukan
jantung koroner pertanyaan
4. Mengetahui 4.
akibat dari
jantung koroner
5. Mengetahui
cara/langkah-
langkah
mengurangi
jantung koroner
6. Mendemonstrasik
an cara/langkah-
langkah senam
jantung koroner
Penutup Penutup: 1. Ceramah dan -
(10 menit) pertanyaan Diskusi
1. Memberi 2.
pertanyaan n
kepada peserta 3.
2. Memberikan salam
reinforcement
3. Menyimpulkan
materi
4. Menutup
salam

K. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi Struktural
a. Satuan acara penyuluhan sudah siap dan sudah dikonsulkan maksimal 1
hari sebelum pelaksanaan pendidikan kesehatan
b. Media sudah siap maksimal 1 hari sebelum pelaksanaan pendidikan
kesehatan
c. Kontrak tempat dan waktu sudah dilaksanakan 2 hari sebelum
pelaksanaan pendidikan kesehatan
d. Setting tempat sudah dilakukan 1 jam sebelum pelaksanaan pendidikan
kesehatan dimulai.
2. Evaluasi Proses
a. Pelaksanaan sesuai dengan kontrak waktu yang disepakati atau
direncanakan
b. Peserta hadir sebelum acara dimulai
c. Tempat, alat, dan media dapat digunakan dengan baik dan disiapkan 30
menit sebelum acara dimulai
d. Selama pendidikan kesehatan 75% peserta mengikuti pendidikan
kesehatan dengan baik (kooperatif dan aktif)
e. 100% penyaji mampu menyampaikan materi tentang jantung koroner
dengan metode yang dapat diterima dan dipahami serta menggunakan
bahasa yang sederhana sehingga dapat dipahami oleh peserta
3. Evaluasi Hasil
a. 75 % peserta mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan tentang jantung
koroner.
b. 75 % peserta mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir.
c. 75 % peserta mampu menjelaskan pengertian jantung koroner.
d. 75 % peserta mampu menjelaskan penyebab jantung koroner.
e. 75 % peserta mampu menjelaskan faktor risiko terjadinya jantung
koroner
f. 75 % peserta mampu menjelaskan akibat dari jantung koroner.
g. 75 % peserta mampu menjelaskan cara/langkah-langkah mengurangi
jantung koroner.
h. 75 % peserta mampu mendemonstrasikan ulang cara/langkah senam
untuk jantung koroner.
KONSEP
JANTUNG KORONER

A. Pengertian Jantung koroner


Penyakit jantung koroner (PJK) adalah gangguan fungsi jantung akibat otot
jantung kekurangan darah karena adanya penyumbatan atau penyempitan
pada pembuluh darah koroner akibat kerusakan lapisan dinding pembuluh
darah (Aterosklerosis). Aterosklerosis adalah pengerasan dinding arteri yang
diakibatkan oleh adanya ateroma (plak kekuningan yang mengandung lemak,
kolesterol, sel-sel, kalsium, dll) pada dinding pembuluh darah arteri.

B. Penyebab dari Jantung koroner


Penyebab penyakit jantung koroner ada banyak. Meski begitu, penelitian
telah menunjukkan bahwa tekanan darah tinggi, kolesterol dan trigliserida
tinggi, diabetes, kegemukan, kebiasaan merokok, serta peradangan pada
pembuluh darah merupakan faktor utama yang melukai dinding arteri,
sehingga menyebabkan PJK. Saat arteri rusak, plak akan lebih mudah
menempel pada arteri dan lambat laun menebal. Penyempitan pembuluh
kemudian akan menghambat aliran darah kaya oksigen ke jantung. Jika plak
ini pecah, trombosit akan menempel pada luka di arteri dan membentuk
gumpalan darah yang memblokir arteri.  Hal ini dapat menyebabkan angina
semakin parah. Ketika bekuan darah cukup besar, maka arteri akan tertekan
yang menyebabkan infark miokard atau kematian otot jantung.

C. Faktor Risiko Terjadinya Jantung koroner


1. Merokok: nikotin dapat menyebabkan penyempitan arteri sementara
karbon monoksida menyebabkan kerusakan pembuluh darah.
2. Kolesterol yang tinggi, HDL yang rendah (<40 mg/dl)
3. Hipertensi: TD: >140/90 mmHg atau dalam pengobatan
4. Diabetes Melitus
5. Usia lanjut: semakin tua, arteri akan semakin menyempit dan rapuh
6. Adanya riwayat keluarga yang menderita penyakit jantung koroner pada
usia:
a) Jika pria <55 tahun
b) Jika wanita <65 tahun

D. Akibat dari Jantung koroner


 Serangan jantung: Hal ini terjadi ketika aliran darah hampir atau benar-
benar terhalang sepenuhnya. Otot jantung akan rusak parah atau rusak
secara permanen jika pembuluh darah tidak segera dibuka.
 Gagal jantung
 Aritmia (irama jantung yang tidak normal).

E. Cara/langkah-langkah mengurangi Jantung koroner


1. Pola Makan Sehat
Terapkan menu makan yang kaya serat dan cukup nutrisi, perhatikan pula
cara pengolahannya, sebaiknya hindari makanan yang diolah dengan cara
digoreng di dalam banyak minyak, sebaliknya olah makanan dengan cara
ditumis, direbus, ataupun dikukus. Jika harus mengolah makanan dengan
cara menggoreng, sebaiknya gunakan minyak zaitun daripada minyak
goreng, sebab minyak zaitun memiliki kandungan lemak yang rendah.

Hindari makanan makanan yang mengandung kolesterol dan lemak tinggi,


misalnya seafood, kandungan kolesterol tinggi di dalamnya dapat
membahayakan jantung. Pilih produk makanan yang rendah lemak atau
bahkan tanpa lemak. Konsumsi susu, keju, ataupun mentega yang rendah
lemak. Selain lemak, hindari juga makanan yang mengandung gula yang
tinggi, misalnya soft drink. Konsumsi karbohidrat secukupnya karena
secara alami tubuh akan memproses karbohidrat menjadi gula dan lemak.
Mengonsumsi oat atau gandum dapat membantu menjaga kesehatan
jantung.
2. Berhenti Merokok
Siapapun tahu bahwa rokok berdampak negatif untuk kesehatan jantung,
karena itu, hentikan kebiasaan merokok segera agar jantung tetap sehat.
3. Hindari Stress
Saat seseorang mengalami stres, otak memerintah tubuh untuk
mengeluarkan hormon kortisol untuk mengatasinya, tapi jika hormon ini
diproduksi berlebihan dapat menyebabkan pembuluh darah menjadi kaku.
Hormon norepinephrine juga akan diproduksi oleh tubuh untuk mengatasi
stres, tapi jika diproduksi berlebihan dapat mengakibatkan tekanan darah
meningkat.
4. Olahraga Teratur
Lakukan olahraga yang dapat menguatkan kerja otot jantung dan
melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh.
5. Konsumsi Antioksidan
Radikal bebas yang berasal dari polusi udara, asap rokok, dan asap
kendaraan bermotor dapat menyebabkan endapan pada pembuluh darah
yang mengakibatkan penyumbatan, radikal bebas dalam tubuh dapat
dihilangkan lewat konsumsi antioksidan, di mana antioksidan bekerja
menangkap radikal bebas dalam tubuh dan membuangnya. Antioksidan
bisa diperoleh dari berbagai macam sayuran dan buah.

F. Cara/Langkah-Langkah Senam Jantung


Gerakan senam jantung sehat seri I
1. Gerakan pemanasan
a. Gerakan I :
 Menundukkan kepala
 Memiringkan kepala ke kanan
 Memiringkan kepala ke kiri
b. Gerakan II
 Mengangkat bahu kanan
 Mengangkat bahu kiri
 Mengangkat kedua bahu
c. Gerakan III
 Saling menekankan kedua telapak tangan
 Menarik jari-jari kedua tangan
d. Gerakan IV
 Memutar nadan ke kanan
 Memutar badan ke kiri
e. Gerakan V
 Menarik kedua bahu
 Merentangkan sisi tubuh ke kanan
f. Gerakan VI
 Memiringkan sisi tubuh ke kanan
 Memutar badan dan kaki ke kiri
g. Gerakan VII
 Memutar badan dan kaki ke kanan
 Memutar badan dan kaki ke kiri
h. Gerakan VIII
- Membungkukan badan
i. Gerakan IX
- Melangkahkan kaki serong kanan
- Melangkakhkan kaki serong kiri
j. Gerakan X
- Mengangkat kaki kanan
- Mengangkat kaki kiri
k. Gerakan XI
- Menekuk kki kanan kebelakang
- Menekuk kaki kirk e belakang

2. Gerakan inti
a. Gerakan I
- Jalan kaki
b. Gerakan II
- Menundukan dan menegakkan kepla
- Memiringkan kepala kesamping kanan dan kiri
c. Gerakan III
- Memutar bahu ke depan
- Memutar bahu kebelakang
d. Gerakan V
- Mendorong leengan ke depan
- Mendorong lengan ke samping
e. Gerakan VI
- Jalan di tempat dan rentangkan tangan ke depan, keatas, lalu
rentangkan
f. Gerakan VII
- Merenggutkan dan merentangkan tangan
- Mengangkat kedua lengan ke atas dan kaki kanan / kiri ke belakang
g. Gerakan VIII
- Jalan di tempat dan rentangkan ke depan ke atas lalu rentangkan
h. Gerakan IX
- Memutarkan badan ke samping kanan dan kiri
- Mebungkukan badan serong kekanan dan kiri
i. Gerakan X
- Jalan di depan dan rentangkan tangan ke depan, keatas,lali
rentangkan
j. Gerakan XI
- Mengangakat lutut kanan dan kiri
- Mengayum kedua lengan ke samping kanan da kiri belakang
k. Gerakan XII
- Jalan di tempat dan rentangkan tangan ke depan, keatas lalu
tentangkan.
l. Gerakan XIII
- Mengayun kedua lengan keatas kanan dan kiri
- Mengayun kedua lengan ke samping kanan dan kiri belakang
m. Gerakan XIV
- Jalan di tempat rentangkan tangan ke depan, keatas lalu rentangkan
n. Gerakan XV
- Lari di tempat
- Lari di tempat sambil mengayumkan kaki kanan dan kiri kedepan
- Lari di temapat sambil menekuk kaki kanan dan kiri kebelakang
bergantian
- Lari di tempat mengangkat lutut kedepan. Sambil mengangkat
kedua lengan lurus sejajar ke depan dan ke atas
- Lari di tempat dan menepuk tangan di atas kepala
- Lari ditempat dan rentangkan tangan keepan, ke atas, lalu
rentangkan menarik nafas

3. Gerakan pendinginan
a. Gerakan I
- Membuka kaki kanan selebar bahu dan membungkuk
b. Gerakan II
- Memutar badan dan kaki ke samping kanan dan kiri
c. Gerakan III
- Memutar badan ke kanan dan kiri
d. Gerakan IV
- Meluruskan lengan dan kaki

Anda mungkin juga menyukai