Anda di halaman 1dari 3

Nama : Deska Lorensia

Kelas : Tingkat 2 Reguler A


NIM : PO.71.24.1.10.009

Asuhan Kebidanan Pada Masa Kehamilan

Deskripsi Kasus
Ny “Z“ berumur 23 tahun bersama suaminya datang ke RSUD Palembang
Bari pada hari Rabu tanggal 5 Februari 2020 pukul 16.00, hamil belum cukup
bulan anak kedua dan pernah satu kali keguguran. Ibu mengeluh kepala pusing,
agak sesak nafas serta kedua kakinya bengkak. Gerakan janin masih aktif
dirasakan ibu. Ibu tidak pernah memeriksakan kehamilanya.

Subjektif
Ibu datang mengaku hamil 8 bulan anak kedua, mengeluh kepala pusing,
sedikit sesak nafas dan bengkak pada kedua kaki, ibu pernah satu kali abortus
pada tahun 2012. Ibu tidak merasa nyeri ulu hati, pandangan tidak kabur, tidak
mual dan muntah, tidak ada air-air yang keluar. HPHT : 28 Mei 2019

Objektif
 Keadaan Umum : Baik
 Kesadaran : Composmentis
 TTV
TD : 160/100 mmHg N : 120 x/menit
RR : 23 x/menit T : 36,7 ℃
 Dada : tidak ada tarikan
 Edema pada ekstremitas bawah
 TFU : Pertengan pusat px (Mc: 27 cm)
 DJJ : 140 x/menit
 Reflek Patella : Kanan (+), Kiri (+)
 Proteinuria : +++
 Hb : 10,8 gr/%
Analisis
G2P0A1 35 minggu dengan PEB, JTH Preskep.

Pentalaksanaan
1. Memberi tahu ibu tentang hasil pemeriksaan yang telah dilakuakan, yaitu ibu
mengalami preeklamsia berat, dimana tekanan darah ibu tinggi, yaitu
160/100 mmHg, terdapat protein didalam urine, dan terjadi penumpukan
cairan di kaki/edema yang menyebabkan kaki ibu bengkak. Keadaan umum
ibu baik, hamil 35 minggu, DJJ baik dan terbawah kepala.
(Ibu mengerti keadaan diri dan janinya)

2. Meposisikan ibu semifowler agar ibu tidak merasa sesak.


(Ibu setuju untuk berbaring dengan posisi semifowler)

3. Memberi tahu ibu untuk menghidari tidur terlentang dengan cara mengubah
posisi menjadi miring kekiri. Hal ini bertujuan agar peredaran darah dan
oksigen ke bayi menjadi lancar.
(Ibu mengerti dan mau miring ke kiri)

4. Berkolaborasi dengan dokter SpOG dalam pemberian:


 Pemasangan Infus Dextrose + 8 gr MgSO4 40 % 10 cc dilengan sebelah
kiri GTT 20
 Cefriaxone 2 x 1 gr 100 mg/vial + aquades 10 cc secara bolus Intravena
 Injeksi Dexa 2 x 1 gr 3 cc secara bolus Intravena
 Nifedipine 3 x 1 tablet
 Injeksi Futusemid 1 x 1/2 ampul 10 mg secara bolus Intavena
(Terapi obat telah diberikan)

5. Melakukan observasi tanda-tanda vital setiap 30 menit sekali


(Observasi telah dilakukan)
6. Memberi tahu ibu untuk diet, cukup protein, rendah karbohidrat, lemak dan
garam
(Ibu bersedian untuk diet)

7. Memberi tahu ibu untuk rileks, istirahat yang cukup serta hindari banyak
pikiran.
(Ibu mengerti dan mau melakukannya)

8. Memberi tahu suami dan keluarga untuk selalu memberi dukungan dan
semangat serta membantu ibu dalam memenuhi kebutuhan nutrisi dan
eliminasi
(Keluarga paham dan bersedia melakukannya)

9. Memberi tahu ibu dan keluarga bahwa ibu harus dirawat inap agar dapat
dilakukan pemantauan/observasi kondisi ibu.
(Ibu mengerti dan setuju untuk dirawat inap)

Anda mungkin juga menyukai