Seorang kepala ruanga memberikan kebebasan kepada anggotanya untuk melakukan
perubahan atau ide untuk dijalankan dengan tidak di kontrol oleh kepala ruangan tersebut. kepala ruangan hanya memberikan arahahan apabila diminta, karena kepala ruangan menilai bahwa bawahannya mampu dan mempunyai motivasi dan komitmen yang tinggi. Apakah gaya kepemimpinan yang diterapkan kepala ruangan tersebut? . a. Autokratic b. Demokratik c. Laisess faire d. Transformasional e. Spiritual 2. Seorang manajer di suatu rumah sakit swasta. selalu mengambil keputusan sendiri walaupun banyak anggotanya yang berpendidikan sederajat dengannya, selalu memberikan beban kerja yang diluar aturan yang sudah ada dengan harapan visi dari rumah sakit tersebut cepat tercapai, dan dia selalu menyampaikan kalo keputusan yang di ambil adalah mewakili dari anggota walaupun tanpa ada proses musyawarah dahulu. Apakah gaya kepemimpinan yang di gunakan manajer rumah sakit tersebut? a. Autokratic b. Demokratic c. Laisess faire d. Transformasional e. Partisipatif 3. Seorang perawat telah memegang jabatan sebagai kepala ruang di ruang perawatan mawar selama 7 tahun. Selama kepemimpinannya merasa sangat dihargai dan dipercaya oleh bawahannya, apapun yang menjadi keputusannya harus selalu dipatuhi dan dilaksanakan walaupun kendalanya cukup banyak tidak boleh ada bawahan yang melawan. Apakah gaya kepemimpinan yang digunakan kepala ruangan tersebut? a. Kharismatik b. Laisser faire c. Demikrasi d. Situasional e. Otoriter 4. Seorang kepala ruang disebuah ruang perawatan membawahi 30 orang staf perawat yang terdiri dari katim dan perawat pelaksana. Kepala ruangan tersebut memberikan katim dan staf perawat lain bekerja sendiri karena menurutnya mereka sudah mampu mengerjakan tanpa pengawasan ketat. Apakah gaya kepemimpinan yang digunakan kepala ruangan tersebut? a. Kharismatik b. Laisser faire c. Demokrasi d. Situasional e. Otoriter 5. Perawat manajer melakukan rapat pertamanya. Ia menyapa staf dan menyampaikan bahwa ia ditunjuk untuk meningkatkan mutu. Manajer menunjukkan rencana yang ia buat dan menyusun daftar tugas dan aktifitas mana tiap staf harus melaksanakannya. Sebagai tambahan, ia meminta seluruh staf untuk melaporkan adanya masalah secara langsung. Apa tipe kepemimpinan dan pendekatan yang dilakukan oleh perawat manajer tersebut? a. Autokratik b. Situasional c. Demokratis d. Laissez-free e. Kombinasi otokratik dan demokratik 6. Perawat pertama merupakan kepala ruangan yang mendengarkan pendapat staf dalam mengambil keputusan. Perawat kedua tidak pernah membuat keputusan sebagai kepala ruangan serta tidak pernah membimbing stafnya. Perawat ketiga merupakan kepala ruang yang selalu mengambil keputusan sendiri dan memberikan perintah kepada staf untuk menjalankan program tersebut. Siapakah kepala ruangan yang memiliki gaya kepemimpinan leisez faire? a. Perawat pertama b. Perawat kedua c. Perawat ketiga d. Perawat pertama dan kedua e. Perawat kedua dan ketiga 7. Perawat pertama merupakan kepala ruangan yang selalu memperlakukan bawahan sebagai orang yang belum dewasa. Perawat kedua merupakan kepala ruangan ketika menggerakkan bawahan lebih banyak menggunakan sistem komando secara lisan maupun tertulis. Perawat ketiga merupakan kepala ruang yang selalu mengambil keputusan sendiri dan memberikan perintah kepada staf untuk menjalankan program tersebut. Siapakah kepala ruangan yang memiliki gaya kepemimpinan Paternalistik? a. Perawat pertama b. Perawat kedua c. Perawat ketiga d. Perawat pertama dan kedua e. Perawat kedua dan ketiga 8. Perawat di ruang inap bedah di sebuah RS, diberikan tugas oleh kepala ruangan untuk melakukan ronde keperawatan, namun kepala ruangan mengatakan jalankan saja pelaksanaan ronde keperawatannya dengan baik dan laporan hasilnya nanti diserahkan. Apakah gaya kepemimpinan yang digunakan kepala ruangan tersebut? a. Kharismatik b. Laisser faire c. Demikrasi d. Situasional e. Otoriter 9. Perawat di ruang inap bedah sebagian besar berpendidikan D3 Keperawatan. Kepala ruangan selalu memberi perintah kepada perawatnya dan harus diselesaikan segera juga oleh perawat yang diperintahkannya tanpa menerima masukan dari setiap perawat tersebut. Apakah gaya kepemimpinan yang digunakan kepala ruangan tersebut? a. Kharismatik b. Laisser faire c. Demikrasi d. Situasional e. Otoriter 10. Perawat pertama merupakan kepala ruangan yang selalu memperlakukan bawahan sebagai orang yang belum dewasa. Perawat kedua merupakan kepala ruangan ketika menggerakkan bawahan lebih banyak menggunakan sistem komando secara lisan maupun tertulis. Perawat ketiga merupakan kepala ruang yang selalu mengambil keputusan sendiri dan memberikan perintah kepada staf untuk menjalankan program tersebut. Siapakah kepala ruangan yang memiliki gaya kepemimpinan Militeristik? a. Perawat pertama b. Perawat kedua c. Perawat ketiga d. Perawat pertama dan kedua e. Perawat kedua dan ketiga
Pengambilan keputusan dalam 4 langkah: Strategi dan langkah operasional untuk pengambilan keputusan dan pilihan yang efektif dalam konteks yang tidak pasti