1. Pertanian
2. Perikanan
Perikanan darat.
Perikanan di sungai besar.
Kumpai Paiwakan. Jenis pengusahaan perikanan ini umumnya
berada di tepian sungai-sungai besar dengan memanfaatkan
media enceng gondok (ilung) dan batang-batang pohon yang
disatukan, dengan media ini maka ikan-ikan yang hidup di sungai
bersarang pada media tersebut.
Raba. Sama halnya dengan kumpai paiwakan maka media yang
digunakan adalah batang pohon dan enceng gondok. Namun,
pemeliharaan ikan ini lebih dkhususkan sebagai tempat
memancing dan menombak ikan yang hidup didalamnya.
Danau. Daerah Kalimantan Selatan terdapat dua buah danau
yaitu danau panggang di Kabupaten Hulu Sungai Utara dan
Danau Bangkau di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, ada berbagai
macam ikan yang hidup di danau tersebut, penangkapannya pun
masih menggunakan alat-alat tradisional yang disesuaikan
dengan pola musim.
Sungai paiwakan. Anak-anak sungai ditujukan ke daerah rawa
untuk kemudian sebagai tempat perkembangan ikan dengan
menggunakan penghalang yang terbuat dari bamboo, pada saat
musim penghujan maka penghalang antara anak sungai dengan
rawa ini dibuka dimaksudkan agar ikan-ikan ini kemudian
tertampung di air rawa.
Sumur paiwakan. Hampir sama dengan sungai paiwakan, tetapi
biasanya jauh dari tepi sungai, hingganya terdapat kesulitan
untuk mengambil hasil ikan dari sumur paiwakan ini.
Perikanan laut. Khusus bagi masyarakat yang bertempat tinggal
ditepi-tepi pantai sebagai mata pencaharian utamanya.
3. Peternakan
4. Meramu
5. Kerajinan Tangan.
Ada beberapa jenis kerajinan yang berkembang di Kalimantan Selatan
antara lain:
Penggosokan intan dan batu-batu alam
Kerajinan dengan media daun-daunan (misalnya daun rumbia)
Kerajinan rotan
Kerajinan jangkang
Pertukangan rumah
Tukang mas
Kerajinan kuningan
Pandai besi
Kerajinan gerabah
Kerajinan pembuatan kain tradisional
Kerajinan pembuatan alat penangkap ikan
Pembuatan anyaman purun
Kerajinan sulam-menyulam dan membordir
Pembuatan kue-kue tradisional
Kerajinan anyaman bambu
6. Kegiatan perdagangan
Kegiatan perdagangan ini berkembang pada masyarakat yang
bertempat tinggal di bantaran sungai, bidangnya ada berbagai macam
perdagangan yang dijalankan oleh masyarakatnya sesuai dengan tingkat
keperluan. Namun, ada ciri khas dalam kegiatan berdagang itu sendiri
yakni dikenalnya sistem penyambangan atau pembalantikan (sebagai
pedagang perantara antara produsen utama dengan konsumen tingkat
lanjut yang biasanya menunggu di tempat-tempat tertentu untuk membeli
secara langsung barang-barang yang akan dijual langsung dari produsen).
Sumber Bacaan: