Anda di halaman 1dari 2

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
==========================================================
Mata Kuliah : Evaluasi Proses dan Hasil Belajar
Hari/Tanggal : Senin, 06-04-2020
SIfat : Online Test
Kumpul : Tengat Waktu tanggal 7-4-2020
Dosen Pengasuh : 1. Dr. Effendi, M.Si, 2. Drs. AR. Ibrahim, M.Sc.,Ed.

Kerjakan pertanyaan-pertanyaan di bawah ini! Sertakan pula teori-teori dan pendapat


para pakar  yang mendukungnya!
1. Jelaskan kapan teknik penilaian dengan PAN baik digunakan?  (Skor  10)
2. Jelaskan juga kapan teknik penilaian dengan PAP baik digunakan? (skor 10)
3.  Bila Saudara sebagai tim pengembang instrument penilaian, tahapan apa saja yang
harus dilakukan agar instrument tes yang saudara kembangkan dikatakan layak
pakai? Jelaskan!    (Skor 20)
4. Kurikulum 2013 memiliki konsep penilaian  yaitu penilaian autentik, bagaimana
pendapat saudara tentang penilaian hasil belajar yang sudah dilakukan di sekolah?
Berikan penjelasan terhadap jawaban saudara.  (Skor 20)
5. Buatlah   instrument alternatife untuk mengukur keterampilan kerja praktikum
beserta kisi-kisinya. Sertakan pula penjelasan apakah instrumen yang saudara buat
sudah dianggap baik? Mengapa? bagaimana dengan cara penskorannya, jelaskan !
(Skor 20)
6. Buatlah Rubrik Penilaian beserta Instrumennya untuk mengukur kompetensi minat
terhadap pembelajaran kimia. (Skor 20)
NAMA : SERLY TASIA PUTRI
NIM : 06101381722053
PRODI : PENDIDIKAN KIMIA 2017 PALEMBANG
UAS EVALUASI PROSES DAN HASIL BELAJAR
1. Jelaskan kapan teknik penilaian dengan PAN baik digunakan? 
Jawab:
PAN baik digunakan untuk tes seleksi. Soal tes dalam pendekatan ini dikembangkan
dari bagian bahan yang dianggap oleh guru urgen sebagai sampel dari bahan yang telah
disampaikan. Guru berwenang untuk menentukan bagian mana yang lebih urgen. Untuk
itu, guru harus dapat membatasi jumlah soal yang diperlukan, karena tidak semua materi
yang disampaikan kepada peserta didik dapat dimunculkan soal-soalnya secara lengkap.
Soal-soal harus dibuat dengan tingkat kesukaran yang bervariasi, mulai dari yang mudah
sampai dengan yang sukar sehingga memberikan kemungkinan jawaban peserta didik
bervariasi, soal dapat menyebar, dan dapat membandingkan peserta didik yang satu
dengan lainnya.

2. Jelaskan juga kapan teknik penilaian dengan PAP baik digunakan?


Jawab:
Teknik penialaian PAP ini baik digunakan untuk mata pelajaran yang bersifat
teknologik atau keterampilan tertentu yang di dalamnya dituntut kemampuan peserta didik
secara tepat sesuai dengan rumusan ilmu pengetahuan, yang apabila salah bisa berakibat
fatal. Misalnya, mata pelajaran statistik yang apabila keliru dalam penghitungan mean,
median, modus, korelasi dan lain-lain akan berakibat pada kesalahan interpretasi data dan
penarikan kesimpulan. Demikian juga misalnya dalam mata pelajaran agama,seperti Fikih,
Tauhid dan lain-lain apabila salah bisa berakibat fatal.Namun tidak menutup kemungkinan
untuk menggunakan PAP padamata pelajaran lain asalkan kriterianya dapat dibuat secara
teliti.

Anda mungkin juga menyukai