Anda di halaman 1dari 9

TUGAS MICROTEACHING

RPP

DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH MICROTEACHING

DOSEN PEMBIMBING: DIANI SYAHFITRI, M.Pd

DISUSUN OLEH: KHAIRIANI

SEMESTER: VI PAI A

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIYAH

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM JAM’IYAH MAHMUDIYAH

T.A 2019/2020
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )

Sekolah :
Mata Pelajaran : Al-Quran Hadis
Kelas/ Semester : VIII /Ganjil
Materi Pokok : Mad Iwadh, Mad Layyin dan Mad Aridh Lissukun
Alokasi Waktu : 20 Menit

A. Kompetensi Inti :

(K1): Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya


(K2): Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro- aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
(K3): Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
(K4): Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pembelajaran

Kompetensi Dasar Indikator

3.1. Memahami ketentuan 3.1.1 Menjelaskan pengertian hukum bacaan


hukum bacaan mad ‘Iwadh, mad’Iwadh, mad Layyin, dan Mad ‘Aridh
mad Layyin, dan mad ‘aridh Lissukun dalam Al- Quran.
lissukun dalam al-Quran 3.1.2 Menjelaskan cri-ciri hukum bacaan mad ‘Iwadh,
surah-surah pendek pilihan mad Layyin, dan mad ‘aridh lissukun dalam al-
Quran surah-surah pendek pilihan
3.1.3 Mendiskripsikan cara membunyikan hukum
bacaan ‘‘Iwadh, mad Layyin, dan Mad ‘Aridh
Lissukun dalam Al-Quran.
3.1.4 Mengidentifikasi hukum bacaan ‘Iwadh, mad
Layyin, dan mad ‘aridh lissukun dalam al-Quran
surah-surah pendek pilihan
3.1.5 Menyimpulkan cara membaca bacaan’Iwadh,
mad Layyin, dan mad ‘aridh lissukun dalam al-
Quran surah-surah pendek pilihan.
4.1. Menerapkan hukum bacaan 4.1.1 Mempraktikkan bacaan mad ‘Iwadh, mad Layyin,
mad ‘Iwadh, mad Layyin, dan Mad ‘Aridh Lissukun dalam Al-Quran surah-
dan mad ‘aridh lissukun surah pendek pilihan
dalam Al-Quran surah-
surah pendek pilihan

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah dilaksanakan kegiatan pembelajaran:
1. Siswa dapat menjelaskan pengertian hukum bacaan mad’Iwadh, mad Layyin, dan mad
‘aridh lissukun dalam Al- Quran surah-surah pendek pilihan
2. Siswa dapat menjelaskan ciri-ciri hukum bacaan mad ‘Iwadh, mad Layyin, dan mad
‘aridh lissukun dalam al- Quran surah-surah pendek pilihan
3. Siswa dapat mendiskripsikan cara membunyikan hukum bacaan ‘‘Iwadh, mad Layyin,
dan mad ‘aridh lissukun dalam al-Quran surah-surah pendek pilihan
4. Siswa dapat mengidentifikasi hukum bacaan ‘Iwadh, mad Layyin, dan mad ‘aridh
lissukun dalam al-Quran surah-surah pendek pilihan
5. Siswa dapat menyimpulkan cara membaca bacaan’Iwadh, mad Layyin, dan mad ‘aridh
lissukun dalam al-Quran surah-surah pendek pilihan.
6. Siswa dapat mempraktikkan bacaan mad ‘Iwadh, mad Layyin, dan mad ‘aridh lissukun
dalam Al-Quran surah- surah pendek pilihan

D. Materi Ajar

.      Dalil membaca Al – Qur’an dengan fasih


‫ال َما ِه ُر ِبا لقُرْ اَ ِن َم َع ال َّسفَ َر ِة ال ِك َر ِم البَ َر َر ِة َوا لَّ ِز ي يَ ْق َر أُ القُرْ اَ َن َو يَتَتَ ْعيَ ُع فِ ْي ِه‬
ِ ‫ق لَهُ أَجْ َر‬
‫ت‬ ًّ ‫َوهُ َو َعلَ ْي ِه َشا‬
Artinya : “Orang yang mahir membaca Al – Qur’an bersama malaikat yang mulia lagi taat.
Adapun orang yang membaca Al – Qur’an dengan terbata – bata dan berat atasnya maka
baginya dua pahala.” H.R. Bukhari dan Muslim
1. Hukum bacaan Mad Iwad, Mad Layin, dan Mad Arid Lissukun
a. Iwad artinya ganti tanwin, tanwin diganti dengan mad. Hukum bacaan mad iwad

adalah apabila ada harakat Fathatain (ً) pada huruf akhir kata yang diwaqofkan
atau disebut mad pengganti tanwin sehingga tanwin tidak berbunyi lagi.
b. Layin artinya lunak. Hukum bacaan mad layin adalah apabila ada huruf mad

wawu sukun ( ْ‫ )و‬atau ya sukun ( ْ‫ )ي‬huruf yang sebelumnya berharakat Fathah (َ)
yang terdapat diakhir ayat atau diwaqafkan.
c. Mad Arid Lissukun, arid artinya tiba – tiba ada, sukun artinya mati. Hukum
bacaan mad arid lissukun adalah apabila ada mad thobie’i atau mad layin
sesudahnya ada waqof (tempat berhenti).
2. Memberikan contoh bacaan mad iwad, mad layin, dan mad arid lissukun
Mad Iwad

karena diwaqofkan maka tidak lagi dibaca ‫اَ ْف َوا ًجا‬ tetapi  ‫جا‬
َ ‫اَ ْف َوا‬
Mad Layin

ٍ ‫إِل ِياَل فِ قُ َري‬


‫ْش‬
ِ ‫س َذا ِئ َق ُة ْال َم ْو‬
‫ت‬ ٍ ‫ُك ُّل َن ْف‬
Mad Arid Lissukun

‫ب ل َعا لَ ِمي َْن‬ ِ ‫ك النَّا‬


ِ ‫س – َر‬ ِ ِ‫َمل‬
3. Cara Membacanya
Mad Iwad: Dipanjangkan satu alif
Mad Layin : Membacanya dengan lunak dan lemas sertatidak boleh dipanjangkan
Mad Arid Lissukun  :
a. Dibaca panjang sampai 3 alif,6 harakat, yang utama
b. Dibaca panjang sampai 2 alif, 4 harakat, sedang
c. Dibaca panjang sampai 1 alif, 2 harakat, pendek
E. Metode Pembelajaran
1) Ceramah
2) Demonstrasi
3) Tanya Jawab

F. Strategi Pembelajaran: Index Card Match

G. Media dan Bahan:


Media: Kartu
Bahan: Al Qur’an, Buku Paket Al-Quran Hadis kelas VIII

H. Sumber Belajar:
Sumber Belajar : Buku Guru Al-Quran Hadis, Modul Pembelajaran Tajwid

I. Kegiatan Pembelajaran
Alokas
Kegiatan Deskripsi i
Waktu
 Memberikan salam
 Menanyakan kepada siswa kesiapan dan kenyamanan untuk
belajar
Pendahulua
 Menanyakan kehadiran siswa 5 menit
n
 Tanya jawab
 Menyampaikan tujuan materi sebelum pembelajaran

Inti Mengamati 15 menit


 Peserta didik mengamati ayat yang terdapat hukum Mad
‘Iwadh, Mad Layyin dan Mad Aridh Lissukun
 Guru memberikan contoh bacaan Mad ‘Iwadh, Mad Layyin
dan Mad Aridh Lissukun
 Peserta didik mengikuti contoh pelafalan hukum Mad
‘Iwadh, Mad Layyin dan Mad Aridh Lissukun yang
dicontohkan guru
Mempertanyakan
 Peserta didik bertanya jawab tentang pengertian, ciri-ciri,
cara membunyikan hukum bacaan. Mad ‘Iwadh, Mad
Layyin dan Mad Aridh Lissukun
Mengeksplorasi
 Peserta didik mencari informasi tentang pengertian, ciri-
ciri, cara membunyikan hukum bacaan Mad ‘Iwadh, Mad
Layyin dan Mad Aridh Lissukun dengan membaca materi
dari berbagai sumber
 Peserta didik diberi waktu membaca dan mengidentifikasi
hukum bacaan Mad ‘Iwadh, Mad Layyin dan Mad Aridh
Lissukun dalam al-Qur’an surat-surat pendek pilihan.
 Peserta didik berlatih cara membaca bacaan hukum Mad
‘Iwadh, Mad Layyin dan Mad Aridh Lissukun dalam al-
Qur’an.
Mengasosiasikan
 Peserta didik menyimpulkan cara membaca Mad ‘Iwadh,
Mad Layyin dan Mad Aridh Lissukun dalam al-Qur’an
 Peserta didik menghafalkan cara membaca hukum mad
‘Iwadh, dalam al-Qur’an surat-surat pendek pilihan.
Mengkomunikasikan
 Peserta didik mempraktikkan bacaan Mad ‘Iwadh, Mad
Layyin dan Mad Aridh Lissukun dalam al-Qur’an
 Peserta didik menjelaskan pengertian, ciri-ciri, cara
membunyikan hukum bacaan Mad ‘Iwadh, Mad Layyin
dan Mad Aridh Lissukun dalam al-qur’an surat-surat
pendek pilihan.
a. Guru membuat simpulan tentang materi ajar.
b. Guru mengadakan evaluasi.
c. Peserta didik melakukan refleksi hasil pembelajaran
Penutup d. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari minggu
5 menit
berikutnya.
e. Bersama-sama menutup pembelajaran dengan do’a dan
salam.
J. Penilaian pembelajaran
1. Teknik Penilaian
a) Sikap spiritual
a. Teknik Penilaian : Penilaian diri
b. Bentuk Instrumen : Lembar penilaian diri
c. Kisi-kisi :
No
Sikap/nilai Butir Instrumen
.
Meyakini kebenaran hukum tajwid yang terkandung
1. Terlampir
didalam Al-Quran.
Meyakini membaca adalah Al-Quran itu perintah Allah
2. Terlampir
swt.
3. Meyakini harus memperindah bacaan Al-Quran. Terlampir
Meyakini ganjaran terhadap orang yang selalu membaca
4. Terlampir
Al-Quran
Meyakini kemuliaan orang-orang yang mengetahui hukum
5. Terlampir
tajwid

b) Sikap sosial
a. Teknik Penilaian : Penilaian Antar Teman
b. Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian
c. Kisi-kisi:
No
Sikap/nilai Butir Instrumen
.
1. Membiasakan sikap jujur Terlampir
2. Membiasakan mengerjakan sendiri Terlampir
3. Membiasakan berterus terang Terlampir
4. Membiasakan sikap tidak memanupulasi Terlampir
5. Membiasakan sikap sportif Terlampir

c) Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tulisan
b. Bentuk Instrumen: Esai terbatas
c. Kisi-kisi :

No. Indikator Butir Instrumen


1. Menjelaskan pengertian Mad Jelaskan pengertian Mad Iwadh, Mad
Iwadh, Mad Layyin, Mad Aridh
Layyin, Mad Aridh Lissukun!
Lissukun
2. Menjelaskan cri-ciri Mad Iwadh, Sebutkan cri-ciri Mad Iwadh, Mad
Mad Layyin, Mad Aridh Lissukun Layyin, Mad Aridh Lissukun!
3. Mengidentifikasi hukum Mad Sebutkan masing-masing contoh bacaan
Iwadh, Mad Layyin, Mad Aridh
Mad Iwadh, Mad Layyin, Mad Aridh
Lissukun
Lissukun!

d) Keterampilan
a. Teknik Penilaian : Performance
b. Bentuk Instrumen : Praktik
c. Kisi-kisi:
No Keterampilan Butir Instrumen
.
1. Membaca surat An-Naziat ayat 1-5, Bacakan surat An-Naziat ayat 1-5.
hukum bacaan Mad Iwadh.
2. Membaca surat An-Naba’ ayat 1-5, Artikan surat Ali Imran ayat 92.
hukum bacaan Mad Aridh Lissukun
.
3. Mengidentifikasi tata cara Identifikasikan tata cara pengelolaan
pengelolaan wakaf wakaf
4. Mendemonstrasikan ikrar wakaf Peragakan cara mengikrarkan wakaf

2. Remidial
a. Pemberian bimbingan secara
khusus dan perorangan bagi peserta didik yang mengalami kesulitan, jika ada
beberapa peserta didik yang tidak mencapai KKM.
b. Pemberian tugas-tugas atau
perlakuan (treatment) secara khusus, baik dipandu langsung oleh guru atau tutor
sebaya oleh kelompok yang terlebih dahulu mencapai ketuntasan belajar (learning
mastery) yang sifatnya penyederhanaan dari pelaksanaan pembelajaran.
c. Pemberian tes ulang dengan
penyederhanaan.
3. Pengayaan
Pengayaan dilaksanakan sebagai tindak lanjut analisis hasil penilaian. Pengayaan
dilakukan dengan cara peserta didik diminta mencari di internet atau diskusi
kelompok untuk membahas materi tambahan tentang hukum Mad ‘Iwadh, Mad
Layyin dan Mad ‘Aridh Lissukun.
Mengetahui Tanjung Pura, 2019
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,

Khairiani

Anda mungkin juga menyukai