NIM : 18/432334/KH/09832
ACARA III.
DETEKSI ESTRUS & SIKLUS ESTRUS
I. Tujuan Praktikum
1. Mahasiswa mampu mengenali gejala estrus secara makroskopis dan mikroskopis
2. Mahasiswa mampu mempelajari tentang metode deteksi estrus beserta alat bantu deteksi estrus
b) Poliestrus
Hewan-hewan yang memperlihatkan estrus secara periodic sepanjang tahun, contohnya
sapi,babi dan kerbau (Sumarmin,R,2016)
c) Poliestrus musiman
Hewan-hewan yang menampakkan siklus estrus periodik,hanya selama musim tertentu
dalam satu tahun, contohnya domba yang hidup di daerah temperata atau empat musim
(Sumarmin,R,2016)
(Sumarmin R,2016.)
5. Tanda – tanda eksternal
hewan estrus (penjelasan)
Tanda-tanda birahi pada
domba betina adalah
berikut:
a) Gelisah,ribut,
mengembik-embik, dan
selalu berusaha mencari
pejantan
b) Betina ingin menaiki
kawan di dalam kendang atau akan diam bila dinaiki pejantan
c) Sering mengibas-ngibaskan ekor,sering kencing,nafsu makan berkurang
(Sudarmono A.S,2011)
(Schatten,
H,2017)
Satu siklus estrus terdiri dari fase folikuler dan luteal. Fase folikuler ditandai dengan
pertumbuhan
dan perkembangan folikel yang berlangsung selama 3-4 .Sebanyak satu atau dua folikel besar
menghasilkan estrogen yang dapat menekan pertumbuhan folikel kecil lainya. Fase luteal
berlangsung kurang lebih 13 hari dan ditandai dengan pematangan korpus luteum (CL) yang
menghasilkan progesteron dengan konsentrasi yang mencapai puncak pada hari ke 6 setelah
ovulasi. Setiap folikel sehat yang berdiameter 2 mm memiliki kesempatan untuk tumbuh menjadi
folikel dominan yang siap untuk diovulasikan .
Perkembangan folikel ditandai dengan adanya gelombang pertumbuhan folikel. Satu
gelombang didefinisikan sebagai suatu proses pertumbuhan folikel yang sinkron dari beberapa
folikel kecil. Dari kelompok folikel kecil tersebut, salah satu diantaranya akan terseleksi dan
tumbuh menjadi folikel dominan, sedang folikel lainnya akan terhenti pertumbuhannya dan menuju
atresi. Setelah mencapai ukuran maksimal, folikel dominan juga akan mengalami atresi dan regresi.
Atresi dari folikel dominan akan menyebabkan pertumbuhan gelombang folikel baru. Selama
periode siklus estrus terjadi 2 hingga 3 gelombang folikel. Pada gelombang yang kedua, folikel
dominannya akan menjadi folikel anovulatory sedangkan folikel dominan dari gelombang ke-3
akan mengalami ovulasi. Gelombang pertumbuhan folikel terjadi bukan hanya selama siklus estrus,
namun juga telah terjadi sebelum pubertas, selama kebuntingan, danselama periode post partus
(Hafizuddin et al ,2012)
Tahapan Folikulogenesis
1. Rekruitmen
Rekruitmen terjadi pada hari ke 2,3 dan 4. Pada siklus hari kelima , menstruasi dan folikular rekruimen
berhenti .
(Rizk,B.R.M.B, 2010)
2. Seleksi
Seleksi adalah penurunan saiz kohort untuk species-specific ovulatory quota. Terjadi akumulasi
cairan dalam massa sel granulosa . Terbentuk antrum ketika oosit mengalami displacement ke
satu sisi. Dalam tahap ini, folikle berukura 4-6mm.
(Rizk,B.R.M.B, 2010)
3. Dominasi
Pada hari keenam, folikle menjadi folikle dominan yag mensekresi banyak estradiol yang
meningkatkan jumlah FSH receptors pada membrane sel granulosa.
(Rizk,B.R.M.B, 2010)
7. Alat- alat deteksi estrus (gambar, kelebihan kekurangan dan prinsip penerapannya)
a) Kelebihan
The paint reservoir needs to be refilled with paint every week or two. (Hoard's Dairyman ,1996)
c ) Prinsip
The chin-ball marker works like a ballpoint pen under the bull’s chin, leaving a telltale ink line on
the cow’s back when the bull lowers its head while mounting. (Price, E.O,2008)
2.Shire Shine Crayon
Keterangan:
a) Kelebihan
Monitor which eewes have
been mounted
(Price ,E.O,2008)
b) Kekurangan
Price of crayon is expensive.
(Price ,E.O,2008)
c) Prinsip
Each harness has a colored crayon attached between
the animal’s front legs which leaves a coloured mark
o the ewe’s rump each time she is mounted.
(Price ,E.O,2008)
(Gamit,V. V et al ,2015)
Keterangan:
a) Kelebihan
c) Prinsip
The heat patch applied on tail head with fixing device, after mounting
the colour of dye changes.
(Gamit,V. V et al ,2015)
b) Kekurangan
Lebih kompleks jika dibandingkan dengan swab vagina.
(Davies-Morel,M ,2008)
c) Prinsip
It consists of a series of flexible carbon fibre filaments with a
light source and camera attached to one end. One set of carbon
fibers allows light from an external source to pass down to the
endoscope, the other set transmits thei mage back to a camera or
TV monitor. The vaginascope allows the colour of the uterine
endometrium, an important indicator of fertility to be assessed.
It should be uniformly pink with no dark patches.
(Davies-Morel,M ,2008)
3. hammer
Keterangan:
a) Kelebihan
b) Kekurangan
c) Prinsip
Digunakan untuk mendeteksi estrus pada
babi,dipukulkan di pelvis dekat organ genitalia
hewan betina.Jika dipukulkan ke pelvis maka babi
betina akan diam
III.
Kesimpulan
Toelihere,M.R,1986.
Schatten, H, Gheorghe, M,2017. Animal Models and Human Reproduction. Canada: John
Wiley & Sons. Inc.
Hoard's Dairyman ,1996. Dairy Cattle Fertility & Sterility. US: Hoards and Sons
Company .
Gamit,V. V et al. Advanced Heat Detection Aids and Its Applications in Dairy Farm
.Scholars Journal of Agriculture and Veterinary Sciences. Sch J Agric Vet Sci., Aug-Sep
2015; 2(4A):287-294.
Davies-Morel,M ,2008. Breeding Horses.Canada: John Wiley & Sons,