PENDAHULUAN
ataupun perusahaan yang baik. Pada era globalisasi dan era masyarakat
bidang organisasi.
persaingan yang tinggi inilah yang kemudian menghasilkan kosa kata baru
Organization”.
lainnya.
1
merupakan suatu proses dari pertumbuhan, dan kekuatan dari
belajar itu sendiri tidak akan berhenti karena seseorang akan terus belajar
yang terus berubah, memaksa organisasi untuk terus membenahi diri dan
sekitar tahun 1920. Namun pada tahun 1980 baru sedikit organisasi atau
2
& Reynolds ,1996). Paradigma keunggulan dapat dipertahankan dan
cukup besar yang ditulis oleh beberapa publikasi bisnis seperti ; Harvard
Week, diarahkan kepada lima disiplin yang diarahkan oleh Peter Senge.,
systems thinking.
Dalam lima disiplin ini mental model menjadi salah satu aspek
(Leadership).
sebagai colega, tidak ada yang menonjol sendiri-sendiri, tidak unik yang
melebihi dari orang lain yang dapat berpikir sistem. Dalam konteks ini,
3
stewardess (pelayan), teacher, dan kepemimpinan bersama (share
maupun non formal selalu ada yang dianggap lebih dari yang lain.
Orang seperti itul yang disebut pemimpin atau manajer. Manajer harus
kehidupan organisasinya.
4
motivasi kerja bawahannya, dengan motivasi kerja yang baik tentu saja
dari pegawai.
individu itu sendiri seperti nilai dan norma yang dianut atau dikenal
5
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab tinjauan pustaka ini akan dibahas tentang Mental Model
yang merupakan salah satu dari Teori Lima Disiplin yang diidentifikasikan
organisasi.
umumnya.
kita.
7
Mental models merupakan satu dari lima disiplin yang
bahwa model mental adalah asumsi yang sangat melekat umum, atau
tindakan.
8
kemampuan untuk memprediksi apa yang mungkin akan terjadi
berdasarkan tindakan tertentu.
B. Pembentukan Mental Model
terbentuklah mindset atau yang disebut model mental. Salah satu teori
4. Assumtion (asumsi)
5. Conclutions (kesimpulan-kesimpulan)
6. Beliefs (keyakinan)
7. Action (bertindak)
9
Gambar 1. Tingkatan Pengambilan Keputusan
fakta-fakta.
10
sebagai konsep diri seseorang, yang dengan konsep diri tersebut dia
paling semu.
beberapa bagian.
kelompok.
model mental terdapat Teori Chris Argyris (Teori Dewasa dan Tidak
11
motivasinya. Teori X menyatakan bahwa sebagian besar manusia
sikap dan perilaku pada diri seseorang. Menurut Argyris, ada tujuh
berkembang ke kedewasaan:
orang dewasa.
orang dewasa.
berbagai cara.
12
4. Seseorang itu mempunyai minat yang tidak menentu, kebetulan
dewasa.
13
Pemimpin dapat dibedakan pada dua hal yaitu: seorang pemimpin
yang baik jika yang bersangkutan tidak dapat memimpin diri sendiri
yang dapat diharapkan. Jika hal ini terjadi, maka tipe pemimpin seperti
staf.
berbeda satu sama lain dan hal ini akan mempengaruhi tindakan
dengan realitas.
14
Dalam kaitan hal tersebut sangat penting bagi setiap pimpinan
terselesaikan.
ini,yaitu:
Harus mampu berpikir dengan tenang dan dengan tata urut yang
berbeda dengan apa yang ada dalam pikiran. Masih ada pemimpin
15
pemberdayaan, belajar dari kesalahan dan seterusnya tetapi tindak
norma serta dilakukan secara fokus, serius, ikhlas yang diawali diri
yang diperlukan adalah dari atas maupun dari bawahan, juga perlu
16
D. Mental Model dan Organisasi
cepat. Namun, dalam organisasi yang terus berubah, mental model ini
bekerja dengan model mental maka akan diperlukan bagi orang untuk
17
1. Dari semua asumsi, generalisasi, bahkan gambaran yang
18
peta atau model kerangka kerja dalam setiap individu untuk melihat
mindset, atau
19
mengembangkan keterbukaan terhadap kritik dari sesama anggota
sakit.
1. Tipe penyakit Model Mental yang dapat kita temui pada level top
membawa dampak yang lebih buruk dari situasi yang ada saat
ini.
b. Sifat tidak ingin dibantah oleh bawahan, dan merasa bahwa ide
20
dimiliki oleh para staf atau manajer pada perusahaan tersebut.
(Expert Blindness)
perusahaan.
menarik pasien. Hal ini tidak sesuai dengan realita bahwa rumah
21
dihabiskan untuk biaya operasional gedung yang tinggi (listrik,
sekitar.
rumah sakit dan dia berasumsi akan dipecat oleh pemilik rumah
2. Penyakit Model Mental lain yang dapat ditemukan pada level staf
22
memiliki kecenderungan pengkotak-kotakan sistem, sehingga
kemajuan perusahaan.
untuk belajar.
23
3. Contoh penyakit Model Mental yang sering ditemukan di lingkungan
optimal.
dikontrak untuk jaga UGD dan tidak ada fee visit di ruangan.
24
yang dilakukan dokter jaga karena asumsinya dia hanya jaga
meningkat.
Sakit, untuk itu adalah tugas tiap pemimpin untuk menyadari penyakit
25
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
sekelilingnya tidak sama atau berbeda satu sama lain dan hal ini
26
Ladder Of Inference” adalah suatu proses seperti tangga dalam
B. Saran
manajemen
27
DAFTAR PUSTAKA
28