Anda di halaman 1dari 23

PROPOSAL INTERNSHIPS PROGRAM

PRAKTIK LAPANG

Mempelajari Teknik Pengaplikasian Alat Mesin Pertanian dan


Aspek Ergonomikanya di Perkebunan Kelapa Sawit dalam Proses
Pemeliharaan, Budidaya, dan Pemanenan serta Mengetahui
Teknik Pascapanen dalam Pabrik Kelapa Sawit di PT. Cargill
Indonesia – Cargill Tropical Palm

Oleh:
TEGAR NUR HIDAYAT
F14170032

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN


INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2019

i
PROPOSAL PRAKTIK LAPANG

Mempelajari Teknik Pengaplikasian Alat Mesin Pertanian dan


Aspek Ergonomikanya di Perkebunan Kelapa Sawit dalam Proses
Pemeliharaan, Budidaya, dan Pemanenan serta Mengetahui
Teknik Pascapanen dalam Pabrik Kelapa Sawit di PT. Cargill
Indonesia – Cargill Tropical Palm

Oleh:
Tegar Nur Hidayat
F14170032

Bogor, 2 Desember 2019


Disetujui,
Dosen Pembimbing Akademik

Dr. Slamet Widodo, S.TP, M.Sc


NIP. 19820227 200912 1 001

ii
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas krunia-Nya sehingga penulis
dapat menyelesaikan penyusunan proposal Praktik Lapang yang berjudul
“Mempelajari Teknik Pengaplikasian Alat Mesin Pertanian dan Aspek
Ergonomikanya di Perkebunan Kelapa Sawit dalam Proses Pemeliharaan,
Budidaya, dan Pemanenan serta Mengetahui Teknik Pascapanen dalam Pabrik
Kelapa Sawit di PT. Cargill Indonesia – Cargill Tropical Palm”. Proposal ini
dibuat atas bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini
penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada:

1. Dr. Slamet Widodo, S.TP, M.Sc selaku dosen pembimbing yang telah
membimbingan dan mengarahankan dalam penulisan proposal.
2. Prof. Dr. Ir. Sutrisno, M. Agr selaku ketua Departemen Teknik Mesin
dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Penulis berharap semoga proposal ini dapat bermanfaat untuk pelaksanaan
praktik lapang dan dapat digunakan sebagaimana mestinya baik oleh mahasiswa
sebagai pelaksana praktik lapang dan Instansi untuk membimbing mahasiswa
pada pelaksanaan praktik lapang.

Bogor, 2 Desember 2019

(Tegar Nur Hidayat)


NIM. F14170032

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... ii
KATA PENGANTAR...................................................................................... iii
DAFTAR ISI.................................................................................................... iv
PENDAHULUAN............................................................................................ 1
Latar belakang......................................................................................... 1
Tujuan...................................................................................................... 2
METODOLOGI................................................................................................ 3
Metode Pelaksanaan................................................................................ 3
Waktu dan Jadwal Pelaksanaan Kegiatan............................................... 4
Rancangan Isi Laporan............................................................................ 5
PENUTUP........................................................................................................ 6
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 7
LAMPIRAN..................................................................................................... 8

iv
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Sektor pertanian mempunyai peranan yang penting dalam kegiatan
perekonomian di Indonesia. Salah satu sub sektor yang cukup besar potensinya
adalah sub sektor perkebunan kelapa sawit. Kelapa sawit (Elais guinensis)
merupakan komoditas ekspor andalan Indonesia selain minyak dan gas. Salah
satu hasil olahan kelapa sawit adalah minyak sawit mentah atau Crude Palm Oil
(CPO), yang merupakan sumber minyak nabati terbesar di dunia. Berdasarkan
data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi CPO dari tahun 2011 sampai 2015
meningkat 29,48 %. Total produksi CPO pada tahun 2015 sebesar 31,07 juta ton.
Hal ini diikuti pula dengan peningkatan total volume ekspor minyak kelapa sawit
sebesar 24,33 juta ton pada tahun 2016 dengan nilai total sebesar US$ 16,27
milyar. Peningkatan produksi dan volume ekspor dari olahan sawit yang terus
meningkat setiap tahunnya menjadikan sektor ini tetap menjanjikan untuk
beberapa tahun kedepan.
Industri kelapa sawit merupakan industri yang sangat kompleks dan telah
menerapkan aspek keteknikan dan manajemen yang baik mulai dari hulu sampai
hilir. Dimulai dari proses budidaya kelapa sawit, perawatan, panen, pasca panen
dan pengolahan. Pabrik pengolah kelapa sawit harus memiliki kapasitas olah
yang sesuai dengan produksi maksimum tandan buah segar. Proses pengolahan
kelapa sawit melalui beberapa tahapan, yakni penerimaan tandan buah segar,
perebusan (sterilisasi), penebahan buah, pengadukan, pengempaan, pemurnian
/penjernihan minyak sawit, dan penyimpanan minyak sawit (Rohmah 2003).
Minyak yang berasal dari kelapa sawit ada dua macam yaitu CPO atau minyak
kasar yang berasal dari daging buah yang dikeluarkan melalui perebusan dan
pemerasandan PKO (Palm Kernel Oil) atau minyak inti sawit yang berasal dari
inti sawit (Lubis 2008).
Cargill Tropical Palm merupakan salah satu unit bisnis PT. Cargill
Indonesia. Cargill Tropical Palm bergerak di bidang perkebunan dan industri
kelapa sawit yang berlokasi di wilayah Sumatra Selatan dan Kalimantan Barat.
Kegiatan praktik lapang yang diusulkan adalah Mempelajari Budidaya Kelapa

1
Sawit dan Aplikasi Alat Mesin Pertanian serta Aspek Ergonomika pada Proses
dan Pengolahan Kelapa Sawit di PT. Cargill Indonesia – Cargill Tropical Palm.
Kegiatan ini merupakan pengaplikasian ilmu teoritis di perkuliahan untuk
mendapatkan pengalaman nyata kondisi dilapang, mempelajari lebih lanjut
aplikasi keteknikan pertanian serta mencari pengalaman untuk beradaptasi
dengan dunia kerja/ dunia professional. Kegiatan ini juga membantu saya untuk
dapat mengetahui permasalahan/ kendala yang ada pada kegiatan perkebunan
sawit dan Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PMKS) sehingga dapat menjadi bahan
diskusi bersama untuk mencari solusi maupun merancang bantuan teknologi yang
dapat diadopsi. Dengan diketahuinya permasalahan tersebut juga dapat menjadi
inspirasi topik penelitian saya dengan harapan dapat bermanfaat di masa
mendatang. Pelaksanaan praktik lapang mahasiswa Departemen Teknik Mesin
dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor di bawah
bimbingan dosen pembimbing dan pembimbing lapang dari pihak perusahaan.

Tujuan
Secara umum tujuan praktik lapang adalah:
a. Tujuan instruksional
1. Meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan mahasiswa melalui
latihan kerja dan aplikasi ilmu yang telah diperoleh sesuai dengan bidang
keahliannya.
2. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan mahasiswa dalam
mengidentifikasi, merumuskan, dan memecahkan permasalahan sesuai
dengan bidang keahliannya di lapang secara sistematis dan interdisplin.
b. Tujuan institusional
Memperkenalkan dan mendekatkan IPB, khususnya Fakultas
Teknologi Pertanian dengan masyarakat, dan mendapatkan masukan bagi
penyusunan kurikulum dan meningkatkan kualitas pendidikan yang sesuai
dengan kemajuan iptek dan kebutuhan masyarakat pengguna.

Secara khusus tujuan Praktik Lapang adalah:

2
1. Mempelajari dan melakukan pengamatan budidaya kelapa sawit mulai
dari pembibitan hingga pemeliharaan tanaman.
2. Melakukan identifikasi alat dan mesin yang digunakan pada proses dan
pengolahan pasca panen di PT. Cargill Indonesia – Cargill Tropical Palm
3. Mempelajari aplikasi alat dan mesin pada proses pengolahan tandan buah
segar menjadi CPO dan Kernel
4. Mempelajari standar mutu yang digunakan pada proses pengolahan CPO
dan Kernel.
5. Memahami kondisi lingkungan kerja, belajar untuk turun ke lapang,
bekerja sama, dan memahami permasalahan yang kompleks dilapang.

METODE
Metode Pelaksanaan
Metode yang dilakukan dalam menjalankan praktik lapang adalah
pengamatan, pengukuran, wawancara, latihan kerja, pembandingan dengan
pustaka, dan analisis sesuai teori-teori yang telah dipelajari.
1. Pengamatan
Pengamatan yang dilakukan adalah mengamati budidaya, pemupukan, proses
pemanenan, hingga pengolahan pascapanen kelapa sawit menjadi CPO dan
kernel di pabrik.
2. Pengukuran
Pengukuran merupakan proses pengambilan dan pengumpulan data yang
dilakukan pada saat praktik lapang, yang berkaitan dengan pemanenan hingga
pascapanen kelapa sawit dan pengolahannya.
3. Wawancara
Wawancara dilakukan kepada narasumber, pembimbing lapang, jajaran
direksi, untuk mengumpulkan informasi berkaitan dengan kondisi di lapang
berkaitan dengan pemanenan hingga pascapanen kelapa sawit dan
pengolahannya.
4. Latihan kerja
Kegiatan yang dilakukan dengan cara langsung turun kelapang setelah
mendapat izin pembimbing praktik lapang perusahaan untuk menambah

3
pengalaman dan melatih kemampuan bekerja dan mampu memecahkan
masalah.

5. Telaah pustaka
Telaah pustaka dilakukan dengan mencari referensi yang berkaitan dengan
pemanenan hingga pascapanen kelapa sawit dan pengolahan tandan buah
segar menjadi CPO.
6. Analisis
Melakukan analisis data yang diambil selama praktik lapang berdasarkan teori
yang berhubungan dengan budidaya, pemanenan hingga pascapanen kelapa
sawit dan pengolahannya.

Waktu dan Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Kegiatan praktik lapang ini saya ajukan akan dilaksanakan selama 15 hari
kerja dengan rentang waktu 17 Desember 2019 sampai dengan 31 Desember 2019
di PT. Cargill Indonesia – Cargill Tropical Palm
Praktik Lapang ini dilaksanakan oleh:
Nama : Tegar Nur Hidayat
NRP : F14170032
Tingkat/ Semester : III/6
Departemen : Teknik Mesin dan Biosistem
Fakultas : Teknologi Pertanian
PerguruanTinggi : Institut Pertanian Bogor

DosenPembimbing : Dr. Slamet Widodo, S.TP, M.Sc

Biodata lengkap, minat serta pencapaian saya tercantum pada Lampiran


1. Adapun mata kuliah yang akan dan telah diselesaikan oleh pelaksana tercantum
pada Lampiran 2, sedangkan rencana dan output pelaksanaan kegiatan praktik
lapang dapat dilihat pada Lampiran 3, serta format jurnal harian tercantum pada
Lampiran 4.

4
Rancangan Isi Laporan
Hasil praktik lapang berupa data dan informasi akan dilaporkan secara
tertulis sebagai acuan pembuatan laporan. Rencana kerangka laporan yang akan
disusun setelah pelaksanaan praktik lapang sebagai berikut:

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Waktu dan tempat pelaksanaan
D. Metode pelaksanaan
II. KEADAAN UMUM PERUSAHAAN
A. Sejarah dan Perkembangan Perusahaan
B. Lokasi dan Tata Letak Perusahaan
C. Struktur Organisasi Perusahaan
D. Ketenagakerjaan dan Peraturan Kerja
E. Gambaran Umum Kegiatan Perusahaan
III KEGIATAN PRAKTIK LAPANG
A. Aspek Keteknikan dan Proses Pengolahan Kelapa Sawit
B. Aplikasi Alat dan Mesin pada Pengolahan Kelapa Sawit
IV. PEMBAHASAN
V. PENUTUP
A. Simpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

5
PENUTUP
Praktik Lapang merupakan kegiatan yang melibatkan berbagai pihak,
mulai dari perguruan tinggi, perusahaan, pemerintah, serta masyarakat. Praktik
lapang pada pemanenan dan pengolahan kelapa sawit di PT Cargill Indonesia –
Cargill Tropical Palm ini sesuai dengan bidang Teknik Mesin dan Biosistem.
Perkebunan kelapa sawit telah menerapkan penggunaan alat dan mesin pertanian
yang cukup kompleks dari hulu sampai hilir, sehingga penerapan tersebut dapat
dipelajari oleh mahasiswa.
Pelaksanaan praktik lapang ini sangat bermanfaat untuk dilakukan, karena
akan mendorong mahasiswa untuk belajar lebih banyak, mempelajari hal-hal baru,
mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, dan memperoleh latihan kerja
nyata secara langsung. Demikian proposal praktik lapang ini dibuat sebagai acuan
yang dapat memberikan gambaran dan informasi secara ringkas mengenai
pelaksanaan kegiatan. Demi terlaksananya kegiatan tersebut, maka dimohon
dukungan dan kerja sama dari semua pihak.

6
DAFTAR PUSTAKA
Badan Pusat Statistik. 2016. Statistik Kelapa Sawit Indonesia (Indonesian Palm
Oil Statistics). Jakarta.
Lubis AU. 2008. Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Indonesia. Pematang
Siantar (ID): Pusat Penelitian Perkebunan Marihat-Bandar Kuala.
Rohmah L. 2003. Optimasi Produksi CPO (Crude Palm Oil) di Pabrik Kelapa
Sawit Kertajaya dengan Menggunalan Goal Programming. [Skripsi].
Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

7
Lampiran 1. Biodata Pelaksana Praktik Lapang

Nama : Tegar Nur Hidayat


NIM : F14170032
Jenis Kelamin : Laki-laki
Departemen : Teknik Mesin dan Biosistem
Tempat/Tanggal Lahir : Jember, 31 Januari 1999
Alamat di Bogor : Dramaga Regency D10, Kecamatan
Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat
Tingkat/Semester : III/6
Telepon/Hp : 085236374740
Email : tegar_911@apps.ipb.ac.id
Dosen Pembimbing Akademik : Dr. Slamet Widodo, S.TP, M.Sc
NIP : 19820227 200912 1 001

Curriculum Vitae (CV)/ Resume (halaman berikutnya)

8
9
Deskripsi Diri, Minat dan Pencapaian.

Nama saya Tegar Nur Hidayat, kelahiran Jember, 31 Januari 1999. Saya
anak ke-2 dari tiga bersaudara. Kakak saya telah lulus Strata 1 (S1) dan telah
bekerja sementara untuk mempersiapkan studi untuk beasiswa Strata 2(S2). Adik
saya berada di bangku SMA jurusan IPA. Ibu saya bekerja mengurus rumah
tangga sementara ayah saya saat ini bekerja di suatu perusahaan swasta bidang
perkebunan 30 tahun lamanya. Sekarang beliau mendapat tugas di perkebunan
karet yang berlokasi di Kabupaten Jember.
Pendidikan saya dimulai di taman kanak-kanak Sekar Bagus Putra di daerah
Gunung Madur, Banten karena pada saat itu ayah saya bertugas di daerah Banten
sehingga kami sekeluarga ikut bersama. Tiga tahun kemudian ayah saya dipindah
tugaskan ke daerah Jawa Timur untuk beberapa bulan saja dan kemudian
ditugaskan di perkebunan sawit di Kalimantan Selatan selama 8 tahun. Kami
sekeluarga memutuskan menetap di Jember demi kalangsungan pendidikan kami
sementara ayah saya tetap bekerja di Kalimantan untuk menafkahi keluarga
dimana periode pulang ke Jawa dalam 1 bulan hanya 3 sampai 4 hari paling lama.
Di sinilah masa-masa sulit kami jauh dengan orang tua. Ketika liburan sekolah
tiba, 1 bulan biasanya kami mengunjungi tempat ayah bekerja di Kalimantan.
Oleh karena itu sejak kecil hingga SMA saya sangat dekat dengan dunia
perkebunan dan pertanian. Masa-masa sulit harus kami lalui. Namun hal ini tak
membuat saya, kakak, dan adik patah semangat. Justru ini menjadi semangat bagi
kami untuk dapat terus produktif dan berprestasi.
Pendidikan SD hingga SMA saya jalani di Jember, Jawa Timur.
Saya bersekolah di SDN kepatihan 6 Jember dan melanjutkan ke SMPN 1 Jember.
Sejak SMA lah saya mulai menyadari dan cenderung ke bidang manakah yang
akan saya tempuh lebih serius. Di benak saya adalah bidang teknologi dan
pertanian. Itulah mengapa saya termotivasi dengan mengikuti lomba-lomba
dengan ranah teknologi dan tentang pertanian untuk memacu semangat dan
pengetahuan saya. Saya sangat menyukai aplikasi-aplikasi dari ilmu fisika seperti
kelistrikan, mekanika teknik dalam penerapannya di bidang keteknikan pertanian.
Sementara saya juga sangat menyukai bidang sistem biologik, tanaman-tanaman
perkebunan serta turun lapang. Entah mengapa secara tidak langsung pengalaman
masa kecil dimana saya seringkali diajak ke lapang untuk observasi kebun, survei
hasil perkebunan, monitoring kebun, dll sangat memengaruhi minat saya untuk
terjun mengambangkan sektor perkebunan. Saya berpikir kita bisa bersaing
dengan negara-negara lain melalui pertanian karena kita sudah punya sumber daya
alam yang unggul, tinggal bagaimana kita mengelola dan menerapkembangkan
teknologi untuk membantu aktivitas di pertanian. Pada saat penerimaan
mahasiswa baru melalui jalur SNMPTN, yaitu menggunakan nilai raport dan
prestasi, prioritas pertama saya tertuju pada Intitut Pertanian Bogor, Fakultas
Teknologi Pertanian Departemen Teknik Mesin dan Biosistem. Pada saat
pengumuman puji syukur saya diterima di prioritas pertama departemen Teknik
Mesin dan Biosistem IPB. Saya bersyukur diterima departemen yang merupakan

10
minat dan bakat saya, yaitu departemen dengan visi mengembangkan ilmu
keteknikan dan penerapannya untuk model, proses, dan mesin di bidang pertanian
dan pangan untuk sistem biologik yang berkelanjutan.
Peran saya adalah agen perubahan dan
melakukan kontribusi nyata. Di bangku perkuliahan saya melanjutkan kontribusi
saya dan berfokus pada penerapan untuk masyarakat. Saya mencoba untuk
berpartisipasi dengan mengambil bagian dalam Program Kreativitas Mahasiswa
penerapan teknologi dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Indonesia: Program Kreativitas Siswa bagi mitra masyarakat untuk menciptakan
dan menerapkan bantuan teknologi bagi kelompok tani. Pada tahun 2018 kami
membuat teknologi dengan tajuk THE PEEX, pembasmi hama yang
menggunakan pembasmian mekanik melalui perangkap lampu dengan sumber
daya dari konversi energi limbah pertanian menjadi daya listrik yang efektif juga
ramah lingkungan dan telah diterapkan pada kelompok tani di sekitar kampus
IPB. Teknologi inovatif ini telah dipublikasikan di media sosial sehingga harapan
saya anak muda lainnya tergerak. Hingga saat ini teknologi THE PEEX masih
diterapakan di Gapoktan Mandiri Jaya karena kemanfaatan dan keefektifannya
dalam membasmi hama serangga nokturnal tanaman padi. Untuk kali kedua Pada
2019 kami membuat teknologi dari pendanaan kementerian dalam program
Kreativitas Mahasiswa dengan tajuk alat pengutip brondolan sawit yang efektif
dan ergonomis untuk memudahkan petani mengutip brondolan sawit dan menjaga
kualitas brondolan. Desain terdiri dari 2 tipe alat, yaitu alat pengutip brondolan
untuk lahan datar (penerapan di Tempat Pengumpulan Hasil TBS) dan alat
pemgutip brondolan untuk megutip brondolan sawit di dalam kebun/ menjelajah
kebun. Desain, uji fungsional alat di kebun sawit, dan prospek ke depan dari
penelitian ini dihargai medali emas di ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional
(PIMNAS 2019) oleh Kemenristekdikti, Juara 1 di Student Design Regional
Competition in Agricultural Engineering for Sustainable Agriculture Production
(AESAP)-2019, Juara 1 Tanoto Student Research Award, dan juara 2 di ASEAN-
India Grassroots Innovation Forum 2019. Dengan adanya alat pengutip brondolan
ini diharapakan pekerjaan pekerja dan petani menjadi lebih ringan, penghasilan
bertambah, dan dapat menepis isu negatif di dunia internasional bahwa sawit
mempekerjakan anak di bawah umur, padahal anak tersebut faktanya hanya
membantu orang tuanya mengutip brondolan dan bukan dipekerjakan. Pihak tak
bertanggung jawab kemudian memotret anak tersebut sedang bekerja mengutip
brondolan dan dibuatlah berita yang tidak benar yang pada akhirnya
memperburuk citra sawit indonesia. Jika alat ini telah diterapkan, harapannya hal
tersebut tidak lagi terjadi karena pekerja telah terbantu secara efisiensi waktu dan
posisi tubuh ketika mengutip lebih layak/ ergonomis. Penelitian ini masih
berlanjut untuk mendapatkan desain dan perancangan bahan terbaik. Saya
berharap upaya itu dapat membuat kaum muda berpikir bahwa bahwa pertanian
adalah kegiatan yang keren dan memiliki potensi untuk diterapkembangkan
dengan teknologi. Tetapi saya masih harus banyak belajar dan berstategi untuk
membantu berkontribusi dalam mengagas sistem pertanian modern di Indonesia.
Saya juga harus lebih jauh lagi membuat kaum muda terinsinspirasi untuk terjun
dan membantu pertanian Indonesia ke arah yang lebih maju dan modern.
Dengan dilakukannya praktik lapang ini dapat membantu saya
meningkatkan pengetahuan hardskill untuk terus meneliti masalah petani yang
dapat difasilitasi oleh teknologi. Saya juga dapat melatih soft skill untuk

11
berkomunikasi dengan masyarakat maupun sesama pekerja melalui interaksi saat
bekerja. Saya akan mengambil pengalaman dan nilai-nilai positif, pengetahuan
baru untuk saya kembangkan dan bagikan kepada teman-teman tentang dunia
professional. Upaya, pengalaman, pengetahuan dari dimaksudkan agar saya dapat
melangkah lebih jauh dalam melakukan kontribusi nyata untuk memberdayakan
petani kita secara strategis suatu hari nanti sehingga profesi petani akan makmur
dan sektor pertanian akan dicari oleh kaum muda dan berkembang menjadi
pertanian presisi. untuk revolusi industri 4.0. Jadi, pola pikir tentang orang-orang
yang bekerja untuk pertanian bukan buruh tani lagi, tetapi petani tepatnya. Saya
akan fokus pada hal-hal yang saya sukai, nikmati dengan minat bakat saya
(Aplikasi teknik di bidang pertanian) dan mencoba menunjukkan kepemimpinan
saya dalam minat saya. Saya akan selalu meningkatkan diri. Tujuan saya adalah
membuat orang tua saya bangga dan bermanfaat bagi agama negara.

12
Lampiran 2. Mata Kuliah yang Telah dan Akan Didapat

Semester 1 Semester 2
1. Pengantar Ilmu Pertanian 1. Pendidikan Agama Islam
2. Pendidikan Pancasila 2. Bahasa Indonesia
3. Bahasa Inggris 3. Kimia
4. Pengantar Kewirausahaan 4. Biologi
5. Sosiologi Umum 5. Ekonomi Umum
6. Fisika 6. Kalkulus
7. Pengantar Matematika 7. Pengantar Teknologi
8. Olahraga dan Seni Pertanian
Semester 3 Semester 4
1. Dasar-dasar Agronomi 1. Ilmu Ukur Wilayah
2. Kalkulus II 2. Kekuatan Bahan
3. Mekanika Teknik 3. Mekanika Fluida
4. Pengukuran dan Instrumentasi 4. Termodinamika Teknik
5. Pengetahuan Bahan Teknik 5. Matematika Teknik
6. Perbengkelan 6. Gambar Teknik
7. Karakteristik Teknik Bahan 7. Statistika Teknik
Pertanian 8. Kontrol Otomatik
8. Pemrograman Teknik
Semester 5 Semester 6*
1. Hidrologi Teknik 1. Alat Mesin Budidaya
2. Elemen Mesin Pertanian
3. Praktikum Terpadu Mekanika 2. Teknik Irigasi dan Drainase
dan Bahan Teknik 3. Teknik Pengolahan Hasil
4. Pindah Panas Pangan
5. Ekonomi Teknik 4. Manajemen Agroindustri
6. Motor dan Tenaga Penggerak 5. Teknik Pendinginan
7. Lingkungan dan Bangunan 6. Energi dan Listrik Pertanian
Pertanian 7. Metode Penulisan dan
8. Sistem dan Manajemen Penyajian Ilmiah
Mekanisasi Pertanian 8. Ergonomika dan
9. Ilmu Tanaman Pangan Keselamatan Kerja
9. Teknologi Greenhouse dan
Hidroponik
10. Praktik Lapang
11. Kewirausahaan Teknik
12. Ilmu Tanaman Perkebunan
Semester 7 **

13
1. Rancangan Teknik 6. Teknik Pascapanen
2. Rancangan Alat dan Mesin 7. Teknik Konversi Energi
Pertanian Terbarukan( mata kuliah
3. Teknologi Robotik (mata kuliah elektif/pilihan)
elektif/pilihan) 8. Audit Energi (mata kuliah
4. Hubungan Tanah dan Alsintan elektif/pilihan)
5. Praktikum Terpadu Teknik 9. Seminar
Penegndalian Lingkungan 10. Tugas akhir
Biosistem

*) dan **) akan didapat di semester genap dan ganjil 2020.

14
Lampiran 3. Rencana dan Output Kegiatan Praktik Lapang

MINGGU KE-
NO 1 2 3
KEGIATAN
.
1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7
1. Penyelesaian                                          
administrasi                            
awal,
perkenalan,
dan
mempelajari
organisasi,
keadaan umum
dan
perkembangan
perusahaan
2. Mempelajari
dan
mengeksploras
i tehnik
pembibitan
sawit dan
metode
pemeliharaan
tanaman
Output:
mengetahui
tehnik, SOP,
dan tata cara
kerja di
pembibitan dan
pemeliharaan
(tindakan
preventif
maupun
penanganan)
rutin TM dan
TBM beserta

15
kendala-
kendalanya.
3. Mempelajari
dan
mengeksploras
i mekanisasi

3. kegiatan di
kebun
Output:
mengetahui
teknik
pengaplikasian
alat mesin
pertanian
termasuk aspek
ergonomikanya
selama
pemupukan
tanaman, dan
pemanenan
TBS hingga
sampai di PKS
beserta kendala
–kendalanya
4. Mempelajari
dan
mengeksploras
i penanganan
pasca panen,
pengolahan
TBS menjadi
CPO di PKS
Output:
mengetahui
standar mutu di
PKS, alur
teknik
pascapanen
TBS hingga
diproses
menjadi CPO
5. Evaluasi
kegiatan

16
selama praktik
lapang
6. Studi pustaka
dan
melengkapi
data serta

7. informasi yang
diperlukan
8. Menyelesaikan
administrasi
dan perpisahan
9. Penyusunan
laporan dan
penyerahan
laporan.

Catatan : Jenis dan kegiatan sewaktu-waktu dapat berubah sesuai dengan


arahan pembimbing lapang.

17
Lampiran 4. Format Jurnal Harian

Kegiatan selama pelaksanaan Praktik Lapang akan dicatat dalam jurnal


kegiatan yang dilakukan dalam setiap hari kerja. Pengisian jurnal harian harus
diketahui dan disetujui oleh pembimbing lapang yang dibuktikan dengan tanda
tangan. Format jurnal kegiatan harian disajikan sebagai berikut:

Nama : Tegar Nur Hidayat


NIM / Departemen : F14170032 / Teknik Mesin dan Biosistem
Periode Praktik Lapang : 17 Desember s/d 31 Desember 2019
Lokasi Praktik Lapang : PT. Cargill Indonesia – Cargill Tropical Palm
No Telp : 085236374740
Nama Pembimbing Lapang :

JURNAL KEGIATAN HARIAN

Tanda tangan dan


No. Tanggal Uraian kegiatan catatan
pembimbing

Yang melaporkan

18
(…...........................................)

19

Anda mungkin juga menyukai