Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

STRATEGI PENGENDALIAN PERSEDIAAN OBAT

DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT
Aminudin
Abstrak
Dibeberapa Instalasi Farmasi Rumah Sakit sering sekali terjadi permasalahan
dalam pengendalian persediaan obat. Untuk itu diperlukan beberapa strategi
supaya persedian obat di Instalasi Farmasi Rumah Sakit dapat berjalan dengan
baik sehingga dalam distribusi obat dapat efektif dan efisien sehingga tidak akan
terjadi manajemen persediaan yang salah, kerugian berlebih, kerja manual
intensif, siklus pengadaan yang panjang, penarikan kembali produk yang
memakan waktu, serta penggunaan teknologi yang tidak benar.
Kata Kunci: Persediaan obat, pengendalian obat, distribusi obat,

PENDAHULUAN dalam pembelian dan distribusi obat-

Departemen farmasi adalah obatan.
salah satu konsumen paling banyak Menurut Miller (2010),
dari anggaran rumah sakit dan salah manajemen persediaan melibatkan
satu dari sedikit daerah di mana semua kegiatan untuk memastikan
sejumlah besar uang dihabiskan bahwa pelanggan memiliki produk
untuk membeli obat-obatan dan obat- atau layanan yang dibutuhkan. Ini
obatan. Oleh karena itu penting mengoordinasikan fungsi pembelian,
bahwa rumah sakit memastikan produksi dan distribusi untuk
kelancaran pasokan stok yang memenuhi kebutuhan pemasaran dan
diperlukan untuk memastikan kebutuhan organisasi untuk
pasokan tidak terganggu. menyediakan produk kepada
Inipanggilan untuk manajemen pelanggan. Manajemen persediaan
persediaan yang efektif dan efisien terutama terlibat dengan menentukan
dari persediaan farmasi dengan ukuran dan penempatan barang yang
menjaga pengawasan ketat pada ditebar. Manajemen persediaan
obat-obatan penting, pencegahan diperlukan di lokasi yang berbeda di
pencurian, dan pengaturan prioritas dalam fasilitas atau di beberapa
lokasi jaringan pasokan untuk
Aminudin
Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

melindungi jalannya produksi yang lima "R": produk yang tepat atau
teratur dan terencana terhadap layanan yang tepat untuk pasien yang
gangguan acak kehabisan bahan. tepat pada waktu yang tepat
Ruang lingkup manajemen menggunakan cara yang benar dan
persediaan juga melibatkan dalam jumlah yang tepat Shaeffer
pengelolaan lead time pengisian dan Dumitru menambahkan tiga "R"
ulang, pengisian kembali barang, baru ke prinsip ini komunikasi yang
pengembalian dan perkiraan barang benar, alasan yang tepat, dan
cacat, permintaan biaya persediaan, dokumentasi yang benar.
manajemen aset, persediaan fisik, Manajemen persediaan
ruang fisik yang tersedia, perkiraan tidak benar. Sangat penting untuk
permintaan, penilaian persediaan, mempertahankan tingkat persediaan
visibilitas persediaan, perkiraan yang memadai yang memastikan nol
harga persediaan di masa depan dan kehabisan stok. Seorang kepala
manajemen kualitas. Dengan apoteker menyatakan “sebagian
keseimbangan persyaratan ini, adalah besar rumah sakit dengan operasi
mungkin untuk mencapai tingkat klinis, inventaris farmasi dari urutan
persediaan yang optimal, yang $ 100 hingga $ 200 per tempat tidur
merupakan proses yang sedang dianggap sebagai masuk akal."
berjalan karena bisnis perlu bergeser Namun, apotek rumah sakit harus
dan bereaksi terhadap lingkungan dipegang obat-obatan yang cukup
yang lebih luas. Ogbo et al, (2014). untuk mencegah fluktuasi
Dari sudut pandang sektor permintaan, untuk memanfaatkan
kesehatan, manajemen obat adalah diskon massal dan tahan terhadap
kemampuan fluktuasi penawaran dan, sebagai
organisasi kesehatan dan farmasi hasilnya, farmasi menyimpan tingkat
untuk mengoptimalkan penggunaan farmasi yang lebih tinggi daripada
obat-obatan. Beberapa penulis diperlukan, bahkan jika obat-obatan
menyatakan bahwa manajemen obat dapat menjadi usang. Itu pegawai
yang tepat harus memastikan gudang farmasi mengelola tanggal
keselamatan pasien sesuai dengan kedaluwarsa dan kondisi

Aminudin
Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

penyimpanan obat-obatan pada atau sistem persediaan abadi, itu

tingkat lot karena proses aktual tidak membutuhkan apoteker untuk
dapat mendukung manajemen obat- melihat secara manual jumlah unit
obatan di tingkat paket primer, dalam inventaris dan bandingkan
apalagi di tingkat unit. dengan daftar.
Kerugian berlebih. Kontrol Siklus pengadaan yang
inventaris yang buruk dapat panjang. Pasien bisa terpengaruh
menyebabkan obat-obatan salah jika dosis obat mereka tidak dapat
tempat dan pencurian. Namun ada a dikirim masuk waktu ke unit
konsensus dari peserta kunci bahwa perawatan. Beberapa apoteker
kerugian terjadi terutama dari menyebutkan bahwa siklus
kenyataan bahwa “obat-obatan bisa pengadaan mungkin terlalu panjang
menjadi usang sebelum digunakan untuk dua orang alasan utama.
karena telah kedaluwarsa atau Pertama, di titik penerimaan, rumah
mereka tidak disimpan dalam kondisi sakit dapat menerima obat yang tidak
yang tepat, seperti, misalnya, dalam sesuai dengan pesanan pembelian
kuning, kedap udara dan tahan atau, dalam kasus yang jarang namun
lembab wadah. terdokumentasi, dapat menerima
Kerja manual intensif. produk yang diubah atau dipalsukan.
Beberapa proses harus dilakukan Kedua, itu perlu waktu agak lama
dieksekusi secara manual. Seorang untuk mendistribusikan obat dari dok
asisten teknis menyatakan itu rumah sakit ke unit perawatan jika
“Sekitar 60% dari obat-obatan apotek staf tidak dapat dengan benar
membutuhkan pengemasan ulang dan segera mengidentifikasi obat.
dan sebagian besar kontrol inventaris Penarikan kembali produk
dilakukan secara manual.Situasi yang yang memakan waktu. Karena
sama diamati untuk kontrol kualitas masalah atau masalah
persediaan. Seperti yang ditunjukkan keamanan, laboratorium farmasi dan
oleh seorang apoteker “genap jika lembaga pemerintah dapat meminta
farmasi bergantung pada rumah sakit apotek untuk
penghitungan visual, periodik / siklus mengembalikan beberapa obat.

Aminudin
Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

Dikenal sebagai mengingat obat, logistik obat-obatan internal mereka.

prosedur ini merupakan kritis Apotek Petugas menyatakan jika ia
masalah untuk apotek rumah sakit memiliki pembaca barcode selama
karena kompleksitas melacak obat- penerimaan dan pengelolaan kotak,
obatan dan biaya terkaitnya. Untuk ia akan menggunakan label barcode
pemulihan obat-obatan, beberapa untuk identifikasi otomatis dan
tindakan dapat dilakukan. Jika obat- verifikasi.
obatan yang dibutuhkan masih di Untuk mengendalikan
apotek gudang (level 3 dan 2), peningkatan biaya perawatan
tempat juru tulis farmas mereka kesehatan yang terus-menerus
dalam wadah khusus. Namun, jika melebihi inflasi 1,2,3 manajemen
diperlukan batch obat telah rumah sakit harus menyelidiki cara
didistribusikan ke primer dan apotek untuk memotong biaya tanpa
rumah sakit sekunder atau melalui memengaruhi kualitas layanan
peralatan otomatis, petugas apotek kesehatan. Ilmu logistik berkaitan
dan apoteker teknis harus menelusuri dengan memberikan konsep, teknik,
kembali alur obat. Menurut beberapa dan model untuk optimalisasi sistem,
apoteker dan kepala apoteker, seperti manajemen dan pasokan
menelusuri kembali memerlukan bahan, persediaan, manajemen rantai
biaya tinggi sejak staf farmasi harus pasokan; yang telah berhasil
memverifikasi secara manual diterapkan di industri lain.
inventaris obat-obatan di apotek Industri layanan kesehatan
primer dan sekunder. dianggap berbeda secara operasional
Penggunaan teknologi yang dari organisasi bisnis lain dan
tidak benar. Sekalipun obat-obatan beberapa konsep logistik seperti Just-
tersedia dikirim ke rumah sakit In-Time (JIT), telah dipertimbangkan
dalam kasus atau dalam bundel untuk diterapkan tetapi belum
dengan a barcode linear untuk sepenuhnya diterapkan. Banyak
identifikasi, sebagian besar rumah peneliti, berdasarkan pada fakta
sakit tidak menggunakan barcode bahwa campuran pasien tidak dapat
yang sama untuk mendukung proses diprediksi secara akurat, menyatakan

Aminudin
Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

bahwa konsep seperti JIT tidak dapat bedah lainnya yang memerlukan
dipertimbangkan untuk industri terapi, persediaan yang digunakan
perawatan kesehatan, meskipun ada dalam perawatan rutin sehari-hari
banyak contoh aplikasi JIT yang dapat diperkirakan, berdasarkan
sukses di industri lain dengan banyak perkiraan.
manfaat seperti pengurangan tingkat Konsep Persediaan Rumah Sakit
persediaan, peningkatan kinerja Stockless
perusahaan dan pemahaman yang Menurut Wilson dan
lebih baik tentang kinerja internal Cunningham metode inventaris
dan pemasok. Konsep lain rumah sakit tanpa stok mencakup
berdasarkan JIT telah dikembangkan pengalihan beberapa fungsi
untuk industri perawatan kesehatan, manajemen material lebih jauh ke
seperti sistem persediaan tanpa stok rantai pasokan distribusi. Tujuan dari
yang telah diterapkan di rumah sakit konsep ini adalah untuk
di AS dan telah terbukti sangat menghilangkan inventaris
efektif biaya. Sistem informasi dan sepenuhnya di gudang pusat.
komunikasi modern yang Tujuannya adalah untuk
memfasilitasi pertukaran informasi mempersingkat periode waktu
dalam rantai pasokan layanan dimana bahan disimpan pada tautan
kesehatan dan di antara rumah sakit tertentu dalam rantai dan waktu yang
dapat memberikan dasar bagi dihabiskan dalam prosedur
konsep-konsep lain berdasarkan JIT. pemesanan. Konsep ini
Meskipun apotek rumah sakit membutuhkan komitmen semua
paling cocok untuk meminimalkan mitra dalam rantai pasokan. Jumlah
biaya logistik yang efisien, ada pemasok akan dikurangi menjadi
sedikit bukti bahwa strategi minimum sehingga menghasilkan
inventaris yang efektif digunakan. lebih banyak bisnis dari vendor yang
Apotek rumah sakit harus dapat tersisa.
memberikan dukungan farmasi Persediaan farmasi rumah
dalam semua keadaan. Meskipun ada sakit pusat dapat diganti dengan
beberapa kasus darurat dan prosedur penggunaan VHP. Sistem perawatan

Aminudin
Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

kesehatan dapat dibentuk yang terdiri dan tidak di semua rumah sakit di
dari semua rumah sakit di area yang daerah yang sama. Misalnya, dalam
sama, berdasarkan VHP yang situasi keracunan makanan tertentu,
menjadi pusat inventaris seluruh penangkal tertentu diperlukan.
sistem dan stok obat-obatan di klinik Antidot-antidot ini dapat digunakan
masing-masing rumah sakit. atau tidak digunakan dalam
Menggunakan VHP sebagai kehidupan produk mereka, tetapi
bagian dari sistem informasi logistik situasi darurat seperti keracunan
di layanan kesehatan penanganan makanan yang meluas mungkin
lingkungan memesan dan memantau membutuhkan sejumlah besar dari
aliran produk dalam rantai pasokan, mereka. Agar rumah sakit dapat
bisa menjadi dasar bagi banyak mendukung situasi seperti itu,
perbaikan. Insiden kehabisan stok penangkal ini harus tersedia untuk
dan insiden obat kadaluwarsa dapat digunakan dan masa manfaatnya
dihilangkan atau setidaknya harus dipantau sehingga mereka
diminimalkan. Semakin sering dapat diganti sebelum mencapai
pengiriman dari pemasok pengiriman tanggal kedaluwarsanya.
siap untuk digunakan di klinik yang Rantai Pasokan Farmasi Rumah
memesannya, akan menjadi Sakit
persyaratan dari pemasok. Rumah sakit adalah
Biaya inventaris rumah sakit organisasi kompleks yang
pusat akan dihilangkan. Apoteker menyediakan banyak layanan kepada
rumah sakit akan memiliki alat untuk pasien, dokter, dan staf. Layanan ini
memverifikasi pesanan untuk obat- termasuk farmasi, laboratorium,
obatan yang diterima oleh masing- pembedahan, diet, linen, tata graha,
masing klinik di rumah sakit dan administrasi dan lain-lain.
dapat meneruskannya ke pemasok, Komponen farmasi dicirikan sebagai
atau memeriksa ketersediaan obat- sejumlah besar biaya operasional
obatan tertentu dalam persediaan rumah sakit. Beberapa peneliti
virtual. Keadaan darurat obat-obatan menunjukkan bahwa biaya
dapat disimpan di satu lokasi fisik persediaan di sektor kesehatan sangat

Aminudin
Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

besar dan diperkirakan antara 10% berurusan dengan masalah

dan 18% dari total pendapatan. kedaluwarsa obat.
Segala tindakan untuk American Production and
mengendalikan pengeluaran di Inventory Control Society (APICS)
bidang ini dapat berdampak mendefinisikan manajemen
signifikan pada efisiensi keseluruhan persediaan sebagai cabang dari
organisasi. manajemen bisnis yang berkaitan
Rantai pasokan rumah sakit, dengan perencanaan dan
dalam hal produk farmasi pengendalian persediaan. Tujuan
menyediakan pasokan obat untuk utama dari manajemen inventaris
pasien dan sangat penting dalam rumah sakit dan penelitian rantai
memastikan perawatan standar yang pasokan perawatan kesehatan adalah
tinggi. Banyak tantangan muncul untuk mengurangi biaya perawatan
dalam penangananapotek rumah kesehatan tanpa mengorbankan
sakit. Pertama, farmasi industri kualitas layanan kepada pasien
adalah dipengaruhi oleh tekanan dengan meningkatkan efisiensi dan
institusional dan regulasi yang kuat. produktivitas sistem perawatan
Tekanan peraturan mempengaruhi kesehatan.
dalam menentukan perkiraan Di antara berbagai model
permintaan yang akurat. Kedua, pengendalian inventaris, Economic
rumah sakit secara operasional Order Quantity (EOQ) yang
berbeda dengan bisnis lain, karena dikembangkan oleh FW Harris pada
sangat sulit untuk membuat perkiraan tahun 1915 telah menjadi yang
tentang pasien dan konsumsi obat- paling umum digunakan dalam
obatan mereka. Ketiga, apotek rumah praktik. Dia menyebutkan bahwa
sakit terutama memegang sejumlah EOQ memperoleh ukuran lot optimal
besar persediaan pengaman untuk untuk pembelian dengan
mengatasi permintaan yang tidak meminimalkan total biaya operasi.
pasti, yang mengakibatkan biaya Formula EOQ membantu manajer
operasional yang tinggi dan harus inventaris untuk menentukan berapa
banyak produk optimal untuk dibeli.

Aminudin
Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

Namun, model EOQ klasik pemberian obat untuk pasien rawat

mengasumsikan seperti: permintaan inap di Cina telah meningkat dan ini
konstan, waktu tunggu konstan, secara bertahap meningkatkan
biaya pesanan tetap per pesanan, kualitas layanan kesehatan, tetapi
penambahan sesaat, tidak ada masih ada kemungkinan kesalahan
persediaan habis, tidak ada pengobatan karena implementasi
ketidakpastian permintaan dan yang tidak lengkap. Satu kalimat
diskon kuantitas tidak tersedia. Agar dalam "To Err is Human" yang
asumsi di atas tidak tercermin dalam diterbitkan oleh Institute of Medicine
semua situasi, model EOQ harus (IOM) di Amerika berbunyi: "lebih
dimodifikasi dalam analisis sistem umum, kesalahan disebabkan oleh
persediaan nyata. sistem, proses, dan kondisi yang
Model lain dalam salah yang menyebabkan orang
mengendalikan inventaris adalah membuat kesalahan atau gagal
safety stock. Safety stock harus mencegahnya" ( IOM, 1999). IOM
dipertimbangkan ketika ada kemudian mempublikasikan
ketidakpastian dalam permintaan; keselamatan pasien dan mencegah
juga safety stock diperlukan selama kesalahan pengobatan, yang
lead time pengisian ketika ada menunjukkan pasien itu keamanan
ketidaksesuaian antara permintaan dan cara mencegah kesalahan
aktual dan permintaan yang pengobatan adalah indikator penting
diharapkan. dari kualitas layanan kesehatan. Akar
Keamanan obat sebagai penyebab kesalahan pengobatan
masalah penting kualitas perawatan adalah sebagai berikut: pertama,
kesehatan. Obat-obatan adalah apotek tidak memiliki norma
produk khusus yang berkaitan operasional dan sistem resep untuk
dengan kehidupan dan kesehatan. diikuti, atau sistemnya tidak ketat
Keamanan obat pasien telah menjadi atau lengkap; kedua, staf farmasi
langkah utama untuk menilai kualitas tidak memiliki pengetahuan medis
layanan kesehatan dalam beberapa yang kuat atau keterampilan
tahun terakhir. Saat ini, model profesional yang tinggi. Selain itu,

Aminudin
Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

status kesehatan psikologis dan fisik personil . Oleh karena itu, QCC
staf, apakah mereka kelelahan fisik adalah kegiatan organisasi yang
atau mental atau kelebihan beban mempraktekkan gagasan kontrol
oleh pekerjaan, lingkungan kerja kualitas total, yang dapat
juga harus dipertimbangkan. merangsang potensi, meningkatkan
Untuk membentuk budaya konstitusi organisasi, dan mencapai
kontrol kualitas total, organisasi tujuan penyelesaian masalah,
harus menerapkan beberapa metode peningkatan berkelanjutan dan
dasar kontrol kualitas dan kepuasan pelanggan (Hu dan Lin,
peningkatan dalam aspek-aspek 2001). QCC juga memberikan
seperti fungsi organisasi dan sumber peluang bagi anggota organisasi
daya manusia. QCC adalah salah satu untuk terlibat dalam mengidentifikasi
alat penting (Lee, 2001). QCC adalah dan menganalisis masalah,
kelompok kecil yang dibentuk oleh merancang solusi dan mencegah
anggota organisasi berdasarkan sifat terulangnya masalah, yang dapat
yang sama dari pekerjaan mereka, membuat organisasi sepenuhnya
dan anggota kelompok belajar memanfaatkan sumber daya manusia
pendidikan yang berkualitas dari satu secara akurat, dengan cepat
sama lain pada waktu biasa dan menyelesaikan masalah dan secara
saling mendukung dengan pekerjaan efektif merangsang kesadaran
nyata. Zhong (1995) anggota akan kualitas; dengan
menggambarkan QCC sebagai demikian, kualitas produk dan
kelompok kecil yang dibentuk oleh layanan organisasi akan sangat
anggota yang melakukan kegiatan meningkat (Lee, 1995).
kendali mutu secara spontan di
KESIMPULAN
tempat kerja yang sama dan
Peran manajemen persediaan
kelompok-kelompok ini merupakan
dalam pembelian farmasi dan
salah satu penghubung penting dari
manajemen persediaan di Rumah
kendali mutu total untuk terus
Sakit sangatlah penting. Oleh karena
meningkatkan kegiatan di tempat
itu harus dipahami bahwa
kerja dengan cara partisipasi semua

Aminudin
Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

manajemen persediaan yang tepat Pengendalian Persediaan

dimulai dengan pemahaman tentang Efektif terhadap Kinerja
produk hak pembelian dalam jumlah Organisasi": Mediterania
yang tepat dengan harga yang tepat, JurnalIlmu Sosial, Penerbitan
dan waktu yang tepat dari vendor MCSER.
yang tepat. Menerapkan konsep- R. Shaeffer, "Menutup loop
konsep ini bersama dengan praktik- keamanan obat". Komputer di
praktik seperti penilaian stok yang Kesehatan, Vol. 30, No. 3,
tepat, dan ABC menghasilkan tingkat hlm. 30-32, 2009.
persediaan yang optimal dan D. Dumitru, Primer Informatika
memastikan kepuasan pelanggan. Informatika, Bethesda,
Tim manajemen farmasi rumah sakit Maryland: Apoteker Sistem
harus mengadopsi praktik Kesehatan Masyarakat
manajemen persediaan yang Amerika, 251 halaman, 2009.
memiliki efek positif pada kinerja Jarrett, GP (1998) 'Logistik dalam
rumah sakit. Dengan penggunaan industri perawatan kesehatan',
strategi pengendalian persediaan obat Jurnal Internasional Distribusi
di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Fisik dan Manajemen
yang baik maka manajemen Logistik, 28 ( 9), 741-72.
persediaan menjadi benar, kerugian Whitson, D. (1997) 'Menerapkan
berkurang, kerja manual berkurang, hanya dalam sistem waktu di
siklus pengadaan menjadi pendek, kesehatan', Solusi IIE (AS),
penarikan kembali produk menjadi 29 ( 8), 33–8.
singkat, serta penggunaa teknologi Wilson, JW and Cunningham, WA
menjadi benar. (1992) 'Sistem inventaris

DAFTAR PUSTAKA tanpa persediaan untuk

Miller, R. (2010). Kontrol Penemu: penyedia layanan kesehatan:

Teori dan Praktek. New tiga aplikasi yang berhasil',

Jersey: Prentice Hall. Jurnal Pemasaran Kesehatan,

Ogbo, A. I & Onekanma IV (2014) 12 ( 2), 39.

"Dampak Manajemen

Aminudin
Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

Droge, C. and Germain, R. (1998) Rumah Sakit", Riset Operasi

'Tepat pada waktunya efek untuk Layanan Kesehatan,
persediaan: apakah ia tahan di No. 1, hlm. 54-63, 2012.
bawah kontekstual, Noorfa Haszlinna Mustaffa, Andrew
lingkungan, dan organisasi Potter, “Kesehatan
yang berbeda kondisi', Jurnal Manajemen Rantai Pasokan
Logistik Bisnis, 19 ( 2), 53– di Malaysia: Studi Kasus ”,
71. Manajemen Rantai Pasokan:
Germain, R. dan Droge, C. (1996) An International Journal, Vol.
'Implikasinya untuk Just-In- 14, No. 3, hlm. 234 - 243,
Time untuk manajemen dan 2009.
kinerja organisasi logistik ', Nilay Shah, "Rantai Pasokan
Jurnal Logistik Bisnis, 17 Farmasi: Masalah Utama dan
( 2), 19. Strategi untuk Optimasi ",
Beier, FJ (1995) 'Manajemen Komputer dan Teknik Kimia,
persediaan rantai untuk Vol. 28, hlm. 929-941, 2004.
apotek rumah sakit: fokus James F. Cox, John H. Blextone,
pada praktik manajemen Kamus APICS. 9 th ed.
persediaan ', Logistik Bisnis, Masyarakat Kontrol
16, 153. Inventaris Produksi Amerika,
Wilson, JW and Cunningham, WA AS, 1998.
(1992) 'Sistem inventaris Manuel D. Rossetti, “Masalah
tanpa persediaan untuk Manajemen Persediaan di
penyedia layanan kesehatan: Rantai Pasokan Kesehatan ”,
tiga aplikasi yang berhasil', University of Arkansas, AS,
Jurnal Pemasaran Kesehatan, 2008
12 ( 2), 39. Jeff Blackburn, “Dasar-dasar
Peter Kelle, John Woosley, Helmut Pembelian dan Persediaan
Schneider, "Spesifik Rantai Kontrol untuk Teknisi
Suplai Farmasi dan Solusi Farmasi Bersertifikat: Kursus
Persediaan untuk Kasus

Aminudin
Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

Berbasis Pengetahuan ", The Operasi dan Manajemen

Texas Tech University, 2010. Produksi, Vol. 22, No. 4, hlm.
John W. Toomey, Manajemen 412-424, 2002.
Inventaris: Prinsip, Konsep Scot Hsiang-Jen Cheng, Graham J.
dan Teknik, Penerbit Whittemore, “An Pendekatan
Akademik Kluwer Dordrecht, Teknik untuk Meningkatkan
Belanda, 2000. Rantai Pasokan Rumah Sakit
Chuleeporn Laeiddee, “Peningkatan ”, M.Eng Tesis,
Poin Re-Order untuk Massachusetts Institute of
Manajemen Persediaan Obat Technology, USA, 2008.
di Rumah Sakit Ramathibodi Lee JK (2001). A Study on the
”, M.Sc Thesis, Mahidol Quality Control Circle being
Universty, Thailand, 2010 Implemented in Public
Sunil Chopra, Peter Meindl, Organizations - the Region 8
Manajemen Rantai Pasokan: Management Section of the
Strategi, Perencanaan dan Water Company as the
Operasi. 4th ed, Pearson Research Object.
Education Inc, USA, 2010. Unpublished master‟s thesis.
P. Garry Jarrett, "Manfaat dan National Dong Hwal
Implikasi dari Penerapan University. Hualien, Taiwan.
Sistem Just-In-Time di Zhong CS (1995). Q-PAT Method.
Industri Kesehatan", Taoyuan, Taiwan: HO-Chang
Kepemimpinan dalam Publishing Co.
Layanan Kesehatan, Vol. 19, Hu TC, Lin CC (2001). The creation
No. 1, hlm. 1-9, 2006. of pharmacists‟ core
Hugo Rivard-Royer, Sylvain Landry, competence assessment scale.
Martin Beaulieu, "Hybrid Afr. J. Bus. Manage., 5(11):
Stockless: Studi Kasus: 4226-4231.
Pelajaran untuk Integrasi Lee WC (1995). The Study of
Rantai Pasokan Kesehatan", Quality Control Circles in
Internasional Jurnal dari Organization Management:

Aminudin
Manajemen Operasioanl, Tugas Conceptual Paper, S2 Manajemen Farmasi USB, 11 Mei 2020

Analysis of Application in
Public Administration.
Unpublished master‟s thesis.
National Chengchi
University. Taipei, Taiwan.

Aminudin