Anda di halaman 1dari 16

HALAMAN JUDUL

KARYA TULIS ILMIAH

DAMPAK PANDEMI COVID 19


DI DESA PELANG KECAMATAN MAYONG
KABUPATEN JEPARA

Oleh :
Nama : SAIDATUL MUNTAHANA
No. Absen : 30
NIS : 2187
Kelas : XII IPS 2

SMA NEGERI 1 NALUMSARI


TP 2019 / 2020

i
HALAMAN PENGESAHAN

Karya tulis ilmiah berjudul ”Dampak Pandemi Covid 19 Di Desa Pelang


Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara” yang disusun oleh :
Nama : SAIDATUL MUNTAHANA
No. Absen : 30
NIS : 2187
Kelas : XII IPS 2
telah disahkan pada :
Hari : Senin
Tanggal : 13 April 2020
Tempat : SMA Negeri 1 Nalumsari

Mengetahui Mengesahkan
Kepala SMA Negeri 1 Nalumsari Guru Pembimbing

Ida Fitriningsih, S.Pd.,M.Pd. Wiji, S.Pd


NIP. 19701202 200003 2 003 NIP. 196610141993031006

ii
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi ALLAH SWT yang maha kuasa telah menolong hamba-
Nya menyelesaikan karya tulis dengan judul Dampak Pandemi Covid 19 Di Desa
Pelang Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara. Karya tulis ini disusun agar
pembaca dapat memperluas ilmu pengetahuan tentang Pandemi Covid 19. Karya
tulis ini disusun oleh penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang
dari diri penyusun maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran
dan terutama pertolongan dari Tuhan akhirnya Karya tulis ini dapat terselesaikan.
Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu guru yang
telah membimbing penyusun agar dapat menyelesaikan Karya tulis ini.
Semoga Karya tulis ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas
kepada pembaca. Walaupun Karya tulis ini memiliki kelebihan dan kekurangan.
Penyusun mohon untuk saran dan kritiknya. Terima kasih.

Nalumsari, 09 April 2020

Penulis

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................ii
KATA PENGANTAR............................................................................................iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................2
1.3 Tujuan Penulisan.......................................................................................2
BAB II KAJIAN PUSTAKA...................................................................................3
2.1 Pengertian Covid 19..................................................................................3
2.2 Gejala-gejala seseorang terinfeksi Covid 19.............................................3
2.3 Pencegahan Virus Corona (COVID-19)....................................................4
2.4 Penanganan Pasien Positif COVID-19......................................................6
BAB III METODE PENELITIAN..........................................................................7
3.1 Jenis Penelitian..........................................................................................7
3.2 Lokasi Dan Waktu Penelitian....................................................................7
3.3 Jenis dan Sumber Data..............................................................................7
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.................................................................8
4.1 Hasil Penelitian..........................................................................................8
4.2 Pembahasan...............................................................................................9
BAB V PENUTUP.................................................................................................11
5.1 Simpulan..................................................................................................11
5.2 Saran........................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pandemi koronavirus 2019–2020 atau dikenal sebagai pandemi
COVID-19 adalah peristiwa menyebarnya penyakit koronavirus 2019 (bahasa
Inggris: coronavirus disease 2019, disingkat COVID-19) di seluruh dunia.
Penyakit ini disebabkan oleh koronavirus jenis baru yang diberi nama SARS-
CoV-2. Wabah COVID-19 pertama kali dideteksi di Kota Wuhan, Provinsi
Hubei, Tiongkok pada bulan Desember 2019, dan ditetapkan sebagai pandemi
oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 11 Maret 2020. Hingga 28
Maret, lebih dari 620.000 kasus COVID-19 telah dilaporkan di lebih dari 190
negara dan teritori, mengakibatkan lebih dari 28.800 kematian dan 137.000
kesembuhan.
Sedangkan pandemi koronavirus di Indonesia diawali dengan temuan
penderita penyakit koronavirus 2019 (COVID-19) pada 2 Maret 2020.
Hingga 8 April 2020, telah terkonfirmasi 2.956 kasus positif COVID-19,
dengan 240 kasus di antaranya meninggal dan 222 kasus sembuh. Kasus
dinyatakan tersebar di 32 provinsi dari total 34 provinsi di Indonesia. Hingga
saat ini, belum ada pengobatan yang dapat menyembuhkan infeksi virus
Corona.
Sebagai respon terhadap pandemi ini maka pemerintah pusat, provinsi,
dan daerah menerapkan beberapa kebijakan sesuai kondisi setempat seperti,
dengan menerapkan social distancing, Phisycal distancing, Self-Quarantine
dan Self-Isolation, pemakaian masker, cuci tangan dengan hand sanitizer, dan
desinfektanisasi. Dan jika semakin parah tingkat penularan wabah Covid 19
maka bisa dilakukan lockdown.
Adanya pandemi Covid 19 ini juga berdampak terhadap kehidupan
sosial dan ekonomi masyarakat Indonesia. Oleh karena itu maka penulis
tertarik untuk memaparkan karya tulis dengan judul Dampak Pandemi Covid
19 Di Desa Pelang Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara.

1
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka dapat dirumuskan
permasalahan yang akan dibahas dalam karya tulis ini yaitu :
1. Apa tindakan pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid 19 ?
2. Apa dampak pandemi Covid 19 terhadap sosial ekonomi dan budaya
masyarakat Desa Pelang ?

1.3 Tujuan Penulisan


Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penulisan karya tulis
ini yaitu :
1. menjelaskan tindakan pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid 19
2. menjelakan dampak pandemi Covid 19 terhadap sosial ekonomi dan
budaya masyarakat Desa Pelang.

2
BAB II
KAJIAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Covid 19


Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2
(SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit
karena infeksi virus ini disebut COVID-19. Virus Corona bisa menyebabkan
gangguan pada sistem pernapasan, pneumonia akut, sampai kematian.
Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2)
yang lebih dikenal dengan nama virus Corona adalah jenis baru dari
coronavirus yang menular ke manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja,
baik bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui.
Infeksi virus ini disebut COVID-19 dan pertama kali ditemukan di
kota Wuhan, Cina, pada akhir Desember 2019. Virus ini menular dengan
cepat dan telah menyebar ke wilayah lain di Cina dan ke beberapa negara,
termasuk Indonesia. Hal ini membuat beberapa negara di luar negeri
menerapkan kebijakan untuk memberlakukan lockdown dalam rangka
mencegah penyebaran virus Corona.
Coronavirus adalah kumpulan virus yang bisa menginfeksi sistem
pernapasan. Pada banyak kasus, virus ini hanya menyebabkan infeksi
pernapasan ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa menyebabkan
infeksi pernapasan berat, seperti infeksi paru-paru (pneumonia), Middle-East
Respiratory Syndrome (MERS), dan Severe Acute Respiratory Syndrome
(SARS).

2.2 Gejala-gejala seseorang terinfeksi Covid 19


Gejala awal infeksi virus Corona atau COVID-19 bisa berupa gejala
flu, seperti demam, pilek, batuk kering, sakit tenggorokan, dan sakit kepala.
Setelah itu, gejala bisa memberat. Pasien bisa mengalam demam tinggi, batuk
berdahak bahkan berdarah, sesak napas, dan nyeri dada. Gejala-gejala
tersebut muncul ketika tubuh bereaksi melawan virus Corona.

3
Namun, secara umum ada 3 gejala umum yang bisa menandakan
seseorang terinfeksi virus Corona, yaitu:
1. Demam (suhu tubuh di atas 38 derajat Celsius)
2. Batuk
3. Sesak napas
Pada kasus yang parah, infeksi virus Corona bisa menyebabkan
beberapa komplikasi serius berikut ini:
1. Pneumonia (infeksi paru-paru)
2. Infeksi sekunder pada organ lain
3. Gagal ginjal
4. Acute cardiac injury
5. Acute respiratory distress syndrome
6. Kematian
Menurut penelitian, gejala COVID-19 muncul dalam waktu 2 hari
sampai 2 minggu setelah terpapar virus Corona.

2.3 Pencegahan Virus Corona (COVID-19)


Sampai saat ini, belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus
Corona atau COVID-19. Oleh sebab itu, cara pencegahan yang terbaik adalah
dengan menghindari faktor-faktor yang bisa menyebabkan Anda terinfeksi
virus ini, yaitu:
1. Terapkan physical distancing, yaitu menjaga jarak minimal 1 meter dari
orang lain, dan jangan dulu ke luar rumah kecuali ada keperluan
mendesak.
2. Gunakan masker saat beraktivitas di tempat umum atau keramaian.
3. Rutin mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer yang
mengandung alkohol minimal 60% setelah beraktivitas di luar rumah atau
di tempat umum.
4. Tingkatkan daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat.
5. Jangan menyentuh mata, mulut, dan hidung sebelum mencuci tangan.

4
6. Hindari kontak dengan penderita atau orang yang dicurigai menderita
COVID-19.
7. Tutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk atau bersin, kemudian
buang tisu ke tempat sampah.
8. Hindari berdekatan dengan orang yang sedang sakit demam, batuk, atau
pilek.
9. Jaga kebersihan benda yang sering disentuh dan kebersihan lingkungan,
termasuk kebersihan rumah.
Untuk orang yang diduga terkena COVID-19 atau termasuk kategori
ODP (orang dalam pemantauan) maupun PDP (pasien dalam pengawasan),
ada beberapa langkah yang bisa dilakukan agar virus Corona tidak menular ke
orang lain, yaitu:
1. Jangan keluar rumah, kecuali untuk mendapatkan pengobatan.
2. Bila ingin ke rumah sakit saat gejala bertambah berat, sebaiknya hubungi
dulu pihak rumah sakit untuk menjemput.
3. Lakukan isolasi mandiri dengan cara tinggal terpisah dari orang lain untuk
sementara waktu. Bila tidak memungkinkan, gunakan kamar tidur dan
kamar mandi yang berbeda dengan yang digunakan orang lain.
4. Larang dan cegah orang lain untuk mengunjungi atau menjenguk Anda
sampai Anda benar-benar sembuh.
5. Sebisa mungkin jangan melakukan pertemuan dengan orang yang sedang
sedang sakit.
6. Hindari berbagi penggunaan alat makan dan minum, alat mandi, serta
perlengkapan tidur dengan orang lain.
7. Pakai masker dan sarung tangan bila sedang berada di tempat umum atau
sedang bersama orang lain.
8. Gunakan tisu untuk menutup mulut dan hidung bila batuk atau bersin, lalu
segera buang tisu ke tempat sampah.

5
2.4 Penanganan Pasien Positif COVID-19
Infeksi virus Corona atau COVID-19 belum bisa diobati, tetapi ada
beberapa langkah yang dapat dilakukan dokter untuk meredakan gejalanya
dan mencegah penyebaran virus, yaitu:
1. Merujuk penderita COVID-19 untuk menjalani perawatan dan karatina di
rumah sakit yang ditunjuk
2. Memberikan obat pereda demam dan nyeri yang aman dan sesuai kondisi
penderita
3. Menganjurkan penderita COVID-19 untuk melakukan isolasi
mandiri dan istirahat yang cukup
4. Menganjurkan penderita COVID-19 untuk banyak minum air putih untuk
menjaga kadar cairan tubuh

6
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian


Jenis penelitian ini berbentuk penelitian observatif deskripsif
Tujuannya yaitu menggambarkan keadaan, sifat, individu, gejala maupun
frekuensi hubungan tertentu dan gejala lain dalam masyarakat melalui
pengamatan visual. Penelitian ini juga menggunakan studi pustaka terutama
dalam menyusun tinjauan pustaka.
Selain itu juga digunakan metode wawancara dengan beberapa warga
mengenai kondisi ekonomi mereka selama pandemi Covid 19.

3.2 Lokasi Dan Waktu Penelitian


Penelitian ini dilakukan di RT 06 RW 03 Desa Pelang Kecamatan
Mayong Kabupaten Jepara. Peneliti memilih tempat tersebut dengan
pertimbangan sebagai wilayah tempat tinggal peneliti.

3.3 Jenis dan Sumber Data


Jenis data dalam penelitian ini diperoleh melalui terutama referensi
online dan hasil observasi lapangan terhadap kondisi di lingkungan desa
Pelang. Kondisi yang diamati yaitu kondisi lalu lintas jalan kabupaten dan
jalan desa, pertokoan, kegiatan sosial kemasyarakatan, dan kegiatan
beribadah di masjid. Kondisi kegiatan tersebut dihubungkan dengan
himbauan pemerintah untuk menerapkan social distancing, Phisycal
distancing, Self-Quarantine dan Self-Isolation, pemakaian masker, cuci
tangan dengan hand sanitizer, dan desinfektanisasi.
Sedangkan untuk mengetahui kondisi ekonomi warga selama pandemi
Covid 19 ini. Penulis melakukan wawancara dengan sejumlah warga RT 06
RW 03Desa Pelang.

7
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian


Himbauan pemerintah dalam pencegahan penyebaran Covid 19
dengan menerapkan social distancing, Phisycal distancing, Self-Quarantine
dan Self-Isolation, pemakaian masker, cuci tangan dengan hand sanitizer, dan
desinfektanisasi dapat diamati oleh penulis di Desa Pelang, Kecamatan
Mayong Kabupaten Jepara sepanjang liburan sekolah ini yaitu :
1. Kondisi lalu lintas di jalan Kabupaten dan jalan desa relatif lebih sepi
dari pada biasanya,
2. Lalu lalang warga yang berjalan kaki di jalan desa juga tidak seramai hari
biasa,
3. Aktifitas pertokoan sepi tidak seperti biasanya,
4. Larangan berkumpul dalam jumlah besar telah dilarang oleh pemerintah
desa, seperti kegiatan resepsi pernikahan, acara sunatan, acara tahlilan,
dan bahkan perkumpulan rapat RT maupun arisan. Hal itu sebagi bentuk
penerapan social distancing,
5. Kegiatan beribadah Sholat Jumat pada minggu pertama pelarangan
berkumpul ada beberapa masjid yang patuh dan ada yang tetap
menjalankan tapi dengan syarat antar jamaah saling jaga jarak kurang
lebih 1 meter dan dipintu masuk harus disterilisasi.
6. Kegiatan di Musholla baik sholat berjamaah maupun pengajian ada yang
ditiadakan ada juga yang tetap berjalan normal.
7. Pemerintah desa bersama pengusaha kos mengesahkan peraturan tentang
warga kos yang berasal dari daerah yang terdampak Covid 19 status
merah contohnya Pati, tidak diperbolehkan pulang mudik atau jika sudah
terlanjur pulang maka dilarang kembali ke kos demi mencegah penularan
Covid 19.
8. Penulis juga mendapati warga masih sedikit yang memakai masker,

8
9. Ada kegiatan penyemprotan desinfektan sepanjang jalan desa dan gang-
gang desa oleh aparat pemerintah desa Pelang.
10. Sedangkan hasil wawancara mengenai kondisi ekonomi diperoleh hasil
bahwa sebagian besar dari warga yang penulis wawancarai menyatakan
mengalami kemerosotan pendapatan. Warga yang mengalami
kemerosotan pendapatan pada umumnya adalah wiraswasta sedangkan
warga yang berprofesi sebagai pegawai swasta maupun pegawai negeri
tidak merasakan penurunan pendapatan.

4.2 Pembahasan
1. Tindakan Pemerintah Dalam Menghadapi Pandemi Covid 19
Pada tanggal 14 Maret, Pemerintah Indonesia menyatakan pandemi
koronavirus sebagai bencana nasional. Sebagai respon terhadap pandemi
ini maka pemerintah pusat, provinsi, dan daerah menerapkan beberapa
kebijakan sesuai kondisi setempat seperti, menerapkan social distancing,
Phisycal distancing, Self-Quarantine dan Self-Isolation, pemakaian
masker, cuci tangan dengan hand sanitizer, dan desinfektanisasi. Dan
jika semakin parah tingkat penularan wabah Covid 19 maka bisa
dilakukan lockdown
Pemerintah juga menginstruksikan pegawainya yang berusia 50
tahun ke atas untuk bekerja di rumah. Mengikuti instruksi tersebut,
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memutuskan untuk menutup
semua taman kanak-kanak (TK) hingga SMA di provinsi Jawa Tengah
yang sedianya sampai tanggal 13 April 2020 diperpanjang sampai 21
April 2020. Itupun masih bisa diperpanjang lagi sesuai kondisi pandemi.
Oleh karena itu pembelajaran sekolah tetap dilakukan secara online.
Pemerintah desa Pelang bersama aparat berwenang telah
melaksanakan instruksi dari pemerintah kabupaten Jepara yaitu dengan
meniadakan kegiatan berkumpul seperti hajatan warga, tahlilan, arisan,
dan kegiatan berkumpul lainnya. Selain itu pemerintah desa pelang juga

9
telah memberikan himbauan, peraturan, serta kewajiban kepada warga
desa dan juga warga kos mengenai pencegahan Covid 19.

2. Dampak Pandemi Covid 19 terhadap sosial ekonomi dan budaya


masyarakat Desa Pelang
Pandemi Covid 19 memberikan dampak yang sangat nyata
terhadap kondisi sosial, budaya dan ekonomi masyarakat Kabupaten
Jepara khususnya warga RT 06 RW 03 Desa Pelang Kecamatan Mayong
yang menjadi lokasi pengamatan penulis.
Dibidang sosial budaya, selama pandemi Covid 19 ini, aktifitas
sosial budaya warga berkurang atau bahkan dihentikan. Tak jarang warga
yang hajatan marah-marah ketika dibubarkan oleh aparat pemerintah.
Dibidang ekonomi, masyarakat yang bekerja sebagai wiraswasta
sangat merasakan dampak dari pandemi ini yaitu menurunnya
pendapatan. Salah satunya adalah pedagang makanan ringan yang biasa
berjualan di sekolah-sekolah sangat terdampak dengan liburnya siswa.
Selain itu toko-toko juga lebih sepi dari keadaan biasanya.

10
BAB V
PENUTUP

5.1 Simpulan
1. Tindakan pemerintah dalam menghadapi pandemi covid 19 yaitu dengan
menyatakan pandemi koronavirus sebagai bencana nasional Pada tanggal
14 Maret. Pemerintah pusat, provinsi, dan daerah menerapkan beberapa
kebijakan sesuai kondisi setempat seperti, menerapkan social distancing,
Phisycal distancing, Self-Quarantine dan Self-Isolation, pemakaian
masker, cuci tangan dengan hand sanitizer, dan desinfektanisasi. Dan jika
semakin parah tingkat penularan wabah Covid 19 maka bisa dilakukan
lockdown. Pemerintah desa Pelang bersama aparat berwenang telah
melaksanakan instruksi dari pemerintah kabupaten Jepara yaitu dengan
meniadakan kegiatan berkumpul seperti hajatan warga, tahlilan, arisan,
dan kegiatan berkumpul lainnya. Selain itu pemerintah desa pelang juga
telah memberikan himbauan, peraturan, serta kewajiban kepada warga
desa dan juga warga kos mengenai pencegahan Covid 19.
2. Pandemi Covid 19 memberikan dampak yang sangat nyata terhadap
kondisi sosial, budaya dan ekonomi masyarakat Kabupaten Jepara
khususnya warga RT 06 RW 03 Desa Pelang Kecamatan Mayong.

5.2 Saran
Berdasarkan simpulan diatas, penulis menyarankan agar masyarakat
tetap mematuhi anjuran, himbauan, dan perintah dari aparat pemerintah
mengenai pencegahan Covid 19 sehingga pandemi ini dapat segera selesai
agar aktifitas sosial budaya dan ekonomi warga diharapkan dapat segera
dipulihkan.

11
DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2019. Penyakit koronavirus 2019.


https://id.wikipedia.org/wiki/Penyakit_koronavirus_2019. Diakses pada
tanggal 9 April 2020 pukul 13.40 WIB.

Cristy, Merry. 2020. Virus Corona (COVID-19).


https://www.alodokter.com/virus-corona. Diakses pada tanggal 9 April 2020
pukul 13.30 WIB.

Saputra, Yuda. 2020. Resmi Diperpanjang, Pelajar Di Jateng Belajar Di Rumah


Hingga 13 April. https://www.solopos.com/resmi-diperpanjang-pelajar-di-
jateng-belajar-di-rumah-hingga-13-april-1053574. Diakses pada tanggal 9
April 2020 pukul 13.50 WIB.

12

Anda mungkin juga menyukai