Anda di halaman 1dari 2

TINJAUAN PUSTAKA

Enumerasi adalah teknik perhitungan jumlah mikroba dalam suatu media tanpa
mengidentifikasi jenis mikroba (bakteri, jamur, yeast) yang bertujuan untuk menentukan jumlah
sel dari suatu kultur bakteri secara kuantitatif( Cappucino dan Sherman, 1983). Penetapan jumlah
bakteri dilakukan dengan menghitung jumlah sel dari suatu kultur bakteri yang mampu
membentuk koloni di dalam media biakan atau membentuk suspensi dalam larutan biak
( Schlegel dan Schmidt, 1994).

Penetapan jumlah bakteri di dalam suatu populasi bakteri mungkin saja akan mengalami
hambatan. Hal ini karena tidak semua sel yang ada di dalam suatu biakan itu mampu untuk hidup
secara terus menerus. Jadi dalam perhitungan ini maka yang dianggap sebagai sel hidup adalah
sel yang membentuk koloni di dalam medium biakan atau dapat juga digunakan bakteri yang
mampu membentuk suspensi di dalam medium biakan. Sel sel yang mampu hidup terus adalah
yang dihitung dengan berbagai metode untuk menentukan jumlah selnya. Pada jumlah total sel,
maka ikut dihitung semua sel yang tampak atau yang dapat dihitung dengan cara yang lainnya,
sehingga dengan demikian sel-sel mati dan cacat akan ikut terhitung.

Untuk menentukan jumlah bakteri yang ada di dalam suatu medium maka dapat digunakan
beberapa cara sebagai berikut :

 Jumlah bakteri secara keseluruhan (total cell counts). Pada cara ini dihitung semua
bakteri yang ada di dalam suatu medium biakan baik yang hidup maupun yang mati.
 Jumlah bakteri yang hidup(Viable count) cara ini hanya menggambarkan jumlah sel yang
hidup saja, sehingga lebih tepat jika dibandingkan dengan cara yang pertama.

Koloni yang tumbuh dalam suatu medium ini tidaklah selalu berasal dari satu sel
mikroorganisme, karena beberapa mikroorganisme tertentu cenderung untuk berkelompok atau
berantai. Bila ditumbuhkan pada satu medium dengan lingkungan yang sesuai, maka kelompok
bakteri ini hanya akan menghasilkan satu koloni saja. berdasarkan hal tersebut sering kali
digunakan istilah Colony Forming Units (CFU) yang digunakan untuk perhitungan jumlah
mikroorganisme hidup.

Pada metode perhitungan cawan dilakukan pengenceran yang bertingkat yang mana
ditujukan untuk membentuk konsentrasi dari suatu suspensi bakteri. Sampel yang telah
diencerkan ini dituang ke mediumnya (metode tuang). Kemudian dilakukan inkubasi selama 24-
48 jam, amati koloni yang tumbuh dan koloni yang diamati hanyalah koloni yang berjumlah 30-
300 koloni (Gobel,2008)
DAFTAR PUSTAKA

Capuccino, J.G. dan N. Sherman. 1983. Microbiology : A Laboratory Manual. Massachusetts : Addison-
Wesley Publishing Company.

Schlegel, H.G. dan K. Schmidt. 1994. Mikrobiologi Umum Edisi Keenam. Yogyakarta : Gajah Mada
University Press

Gobel, Risco, B., dkk. 2008. Mikrobiologi Umum Dalam Praktek. Universitas Hasanuddin Makasar

Anda mungkin juga menyukai