Anda di halaman 1dari 8

TUGAS 2 RESENSI NOVEL BAHASA INDONESIA

Akbar Maulana (03)


XI-A
UNSUR – UNSUR RESENSI
Identitas Novel

1. Judul buku : Belenggu


2. Pengarang : Armijn pane
3. Penerbit : Dian Rakyat
4. Tempat Terbit : Jakarta
5. Jumlah halaman : 150 halaman
6. Warna sampul : putih
1. Sinopsis Novel
Buku yang menggemparkan karena dipuji dan dicela banyak
orang yang akhirnya menjadi salah saturoman klasik modern
Indonesia. Novel ini berkisah tentang seorang dokter yang
bernama Sukartono alias Tono. Dokter yang banyak sekali
pasiennya karena sifatnya yang ramah, pintar dan siap menolong
orang kapanpun. Tetapi sayangnya Dokter Sukartono kurang
bahagia dengan profesinya. Sebab, dia lebih menyukai bidang
seni terutama musik.
Tono juga tidak bahagia hidup bersama istrinya yang bernama
Sumartini alias Tini. Karena Tini lebih suka menghabiskan
waktunya untuk berorganisasi daripada mengurus rumah
tangganya. Tetapi Tini juga merasa tidak bahagia karena
kehidupan masa lalunya dengan Hartono yang sampai sekarang
masih dicintainya, dan yang tak lain adalah teman baik
suaminya, Sukartono. Namun, jauh di lubuk hati Sumartini, dia
sangat mencintai Tono. Begitupun sebaliknya, Tono juga
mencintai Sumartini. Namun mereka tidak saling mengetahui,
karena selalu bersikap dingin dan tidak suka bertukar fikiran.
Kebahagiaan mulai datang ketika Tono bertemu dengan
perempuan yang tidak lain adalah teman masa kecilnya yaitu
Yah alias Siti Rohayah alias Siti Hayati, penyanyi keroncong
yang selama ini Tono kagumi. Kemudian Tono pun mulai jatuh
cinta kepada Yah, dan sering berkunjung kerumah Yah untuk
mencari kedamaian.
Kebahagiaan yang dirasakan Tono tidak berlangsung lama.
Karena Tini mengetahui bahwa Tono sering bertemu dengan
Yah. Dan tidak lama kemudian Tini memutuskan untuk berpisah
dengan Tono, dan memilih pergi ke Surabaya untuk mengurus
rumah piatu. Tetapi entah mengapa Yah pun pergi
meninggalkan Tono, lelaki yang sangat dicintai sejak kecil.
Akhirnya, Tono merasa sedih dan kesepian karena orang-orang
yang berarti dalam hidupnya pergi meninggalkan dia.
1. Unsur Interinsik
2. Tema
Adapun tema dari novel yang berjudul “Belenggu” adalah
masalah cinta sejati
2. Karakter dan Karakteristik
Sukartono                          : suka menolong, penyayang
Sumartini                            : keras kepala, egois
Siti rohayah                        : penyayang
Hartono                              : baik hati,sabar
Nyonya rusdio                    : polos,cuek
Abdul                                 : menyebalkan,sombong
Mangun Sucipto                 : bijaksana,penyayang
3. Alur/ plot
Alur dalam novel “Belenggu” iniu adalah alur maju. Dengan
tahapan-tahapan sebagai berikut:
1. Tahap permulaan (halaman 1-34)
2. Tahap pertikaian (halaman 34-64)
3. Tahap perumitan (halaman 65-88)
4. Tahap puncak (halaman 89-128)
5. Tahap peleraian (halaman 129-141)
6. Tahap akhir (halaman 141-150)
4. Latar/ setting
Latar dalam novel “Belenggu” adalah sebagi berikut:
1. Latar ruang : dirumah Sukartono (di ruang tengah,
ruang makan), hotel tempat tinggal Yah.
1. Latar Waktu : siang hari, malam hari.
2. Latar suasana : menyenangkan,menegangkan.
3. Latar tempat : rumah sukhartono,hotel,kantor desa.
5. Sudut Pandang
Adapun sudut pandang dalam novel yang berjudul “Belenggu”
menggunakan pola pengembangan orang ketiga, karena si
pengarang menggunakan nama tokoh lain sebagai tokoh
utama(sukartono).
6. Amanat
Amanat yang terkandung dalam novel yang berjudul
“Belenggu” yaitu seorang istri seharusnya taat terhadap suami,
begitupun seorang suami, harus memperhatikan istrinya dan
harus bisa menjaga keutuhan rumah tangga.
7. Gaya Bahasa
Gaya bahasa dalam novel yang berjudul “Belenngu” adalah sulit
dipahami, karena menggunakan bahasa Indonesia klasik.
1. Unsur Ekstrinsik
Adapun unsur ekstrinsik yang terkandung dalam novel yang
berjudul “Belenggu” yaitu sebagai berikut:
1. Nilai Moral : Jangan mudah percaya dengan orang yang
baru kita kenal dan kita harus bias bersikap bijaksana.
2. Nilai Religius : Jika mendapatkan masalah, maka kita harus
berdoa dan memohon petujuk kepada Allah SWT.
3. Nilai Sosial : Sebagai mahluk sosial, kita harus menjaga
dengan baik tali persaudaraan.
4. Nilai budaya : Kita harus saling menghargai dan tolong
menolong sesama teman.
1. Kelebihan Novel
Adapun kelebihan dalam novel yang berjudul “Belenggu” yaitu :

 Warna sampul cukup menarik dengan perpaduan warna


yang cock,
 Sinopsis yang terdapat disampul belakang cukup
lengkap,sehingga dapat merangkum semua isi cerita
novel,dan
 Cerita novel cukup menarik dan menginsfirasi.
1. Kekurangan Novel
Adapun kekurangan dalam novel yang berjudul “Belenggu”yaitu
:

 Bahasa yang digunakan cukup sulit dimengerti,karena


menggunakan bahasa indonesia kelasik,
 Kertas tiap halaman terlalu tipis sehingga akan mudah
sobek,dan
 Harga novel cukup mahal yaitu Rp.40.000,-.

Anda mungkin juga menyukai