Anda di halaman 1dari 9

SILABUS

Nama Sekolah : SMP “MIMI”


Mata Pelajaran : AGAMA KRISTEN
Kelas/Semester   : IX/1
Tahun Pelajaran : 2020/2021
Alokasi Waktu    : 96 x 45 menit

Kompetensi Inti :
 KI 1 : Menghayati ajaran agama yang dianutnya.
 KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
 KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
 KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

Nomor Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator Pencapaian Teknik Alokasi
KD Penilaian Waktu
1.1 Menghayati karya Allah  Kehadiran Allah dalam Gereja  Mengamati cara hidup jemaat masa kini 1.1.1 Memahami  Uraian 45’x21
dalam pertumbuhan gereja mula-mula dalam berbagai bentuk (misalnya dalam sejarah berdirinya gereja  Project
bersaksi, bersekutu dan melayani). 1.1.2 Memahami
 Makna kehadiran gereja sebagai istilah gereja.
lembaga dan sebagai persekutuan orang 1.1.3 Memahami
percaya dalam kehidupan masyarakat. jawatan gereja
 Berbagai bentuk jawaban atau 1.1.4 Mengalami
tanggapan terhadap peran gereja. pertumbuhan rohani.
 Mencari dari berbagai sumber mengenai 1.1.5 Memiliki
pertumbuhan gereja mula-mula atau loyalitas sebagai gereja
gereja pertama (cara hidup jemaat yang
pertama, tantangan dan peluang yang
2.1. Menunjukkan sikap dihadapi) dan bagaimana Injil Kerajaan 2.1.1 Memahami makna
menghargai karya Allah dalam  Kehadiran Allah dalam Allah disampaikan. kehadiran Allah dalam
pertumbuhan gereja pertumbuhan Gereja  Mendiskusikan makna sebagai saksi gereja.
Kristus, dan sikap serta tindakan yang 2.1.2 Memiliki hidup
dapat dilakukannya sebagai saksi berbeda dengan orang
Kristus (misalnya di bidang ilmu yang belum percaya.
pengetahuan dan teknologi). 2.1.3 memiliki hidup
 Menceritakan apa artinya bersaksi, dan taku akan Allah.
wujud tindakannya menjadi “saksi 2.1.4 Semakin hidup
Kristus.” bergantung dan
 Menceritakan perbandingan antara cara mengandalkan Tuhan.
hidup jemaat Kristen yang pertama 2.1.5 Semakin semangat
dengan cara hidup jemaat di gerejanya. melayani Tuhan
 Melaporkan hasil diskusi tentang sikap
dan tindakan yang dapat dilakukannya
sebagai saksi Kristus.

3.1. Memahami karya Allah dalam


 Mendengarkan pemaparan dari guru 3.1.1 memahami konsep
pertumbuhan gereja gereja sebagai umat
 Gereja sebagai umat Allah tentang karya Allah dalam
Allah
pertumbuhan gereja
3.1.2 memiliki sikap
 Mendengar mpemaparan guru tentang peduli terhadap sesame
pemaparan hakekat gereja sebagai orang percaya.
persekutuan tubuh Kristus. 3.1.3 Membangun relasi
 Mengamati persekutuan di dalam dengan sesame orang
gereja. percaya.
3.1.4 memiliki kualitas
hidup yang berbeda
4.1. Menelaah karya Allah dalam dengan orang lain yg
pertumbuhan gereja blm percaya.
1.2 Mensyukuri karya Allah melalui  Gereja membawa perubahan baru  Mengamati apa saja bentuk pembaharuan 1.2.1 memahami bahwa  Uraian
perubahan-perubahan yang yang dilakukan di gerejanya untuk tugas kehadiran gereja  Project 45’x21
dihadirkan gereja di tengah- memperbaiki kondisi masyarakat di sekitar untuk membawa
tengah dunia. gereja (misalnya, memberi kesaksian perubahan baru.
tentang kebenaran, keadilan dan solidaritas 1.2.2 menunjukkan
Bersikap sebagai orang yang antar umat beragama, turut mengatasi kehidupan yang
2.2. percaya pada karya Allah melalui kemiskinan dan keterbelakangan.) berdampak
perubahan-perubahan baru yang  Melakukan diskusi mengenai Allah yang 1.2.3 memiliki gairah
dihadirkan gereja di tengah- bekerja dalam segala sesuatu, termasuk untuk mejadi saksi Tuhan
tengah dunia dalam berbagai bidang kehidupan. 1.2.4 memiliki kehidupan
 Mendiskusikan mengenai arti dan yang inklusif dengan
Menganalisis karya Allah melalui konsekuensi hidup setia dan taat kepada lingkungan
3.2. perubahan-perubahan baru yang Allah (Kisah 6:8-15; ps. 7-8; Wahyu 2:8-
dihadirkan gereja di tengah- 11).
tengah dunia  Mencari dari berbagai sumber mengenai
bagaimana gereja dapat melakukan
pembaharuan dalam kehidupan. (Lihat juga
Matius 5:13-16.)
 Mencari dari berbagai sumber tentang
makna budaya gotong royong, mudik, atau
bentuk lainnya, dalam masyarakat
tradisional Indonesia.
 Mendiskusikan apa saja tantangan gereja
dalam mewujudkan pembaruan dirinya
sebagai lembaga maupun sebagai
persekutuan orang percaya.
 Membuat ulasan mengenai kisah hidup
tokoh-tokoh (baik tokoh dunia, Indonesia
maupun tokoh setempat) yang berani
melakukan perubahan ke arah yang lebih
baik karena Allah turut campur tangan
dalam hidup mereka.
 Melaporkan hasil refleksi tentang
perubahan-perubahan baru yang dihadirkan
gereja dan bentuk pembaharuan apa saja
yang bis dilakukannya
4.2 Membuat refleksi terhadap karya  Toleransi menurut iman Kristen  Mengeksplorasi Karya Yesus di dalam 4.2.1 memahami arti 45’x18
Allah melalui perubahan- Alkitab yang melampaui batas-batas toleransi
perubahan baru yang dihadirkan suku, agama, ras, antar golongan. 4.2.2 memahami arti
gereja di tengah-tengah dunia toleransi menurut
 Mengamati sikap toleransi antar umat
beragama di lingkungan sekolah, rumah Alkitab
dan gereja. 4.2.3 menunjukkan
 Menjelaskan alasan toleransi penting sikap hidup yang
dalam hidup manusia. inklusif
 Bagaimana mewujudkan toleransi yang 4.2.4 mau menerima
sesuai dengan konsep iman Kristen. perbedaan.
 Mencari dari berbagai sumber mengenai 4.2.5 menghargai orang
1.3 Mensyukuri teladan Yesus  Toleransi antar umat beragama pernikahan dengan orang yang yang berbeda keyakinan
Kristus dalam hal berkarya beragama lain, kemudian  Uraian
bagi manusia dan dunia secara membandingkan dengan teks Alkitab 1  Project
keseluruhan Korintus 7:12-16. 1.3.1 menghargai orang
 Melakukan Pemahaman Alkitab (PA) lain yang berbeda
2.3. Meneladani Yesus Kristus berdasarkan Kisah Rasul 6:1-7, serta keyakinan
dalam hal berkarya bagi mencatat berbagai krisis yang dialami 1.3.2 mampu
sesama dan dunia. oleh jemaat Kristen mula-mula dan menciptakan kerukunan
mempresentasikannya. 1.3.3 memahami bahwa
kerukunan adalah
3.3.
Menerapkan teladan Yesus  Mendiskusikan tantangan yang dihadapi
Kristus dalam hal berkarya perintah Tuhan
oleh remaja dalam mewujudkan
bagi sesama dan dunia toleransi.
 Mendalami bentuk-bentuk sikap toleran
antar manusia berdasarkan ajaran Yesus.
 Melakukan curah pendapat mengenai
arti toleransi dan kerja sama. (Lihat juga
Roma 12: 18.)
 Mempresentasikan bagaimana Yesus
memperlakukan orang-orang yang
beraneka ragam di dalam keempat kitab
Injil.
 Membuat refleksi tentang menghormati
orang lain dan kesiapan untuk bekerja
sama (1 Petrus 2:17).
 Menceritakan pengalamannya tentang
membangun toleransi dan kerja sama
dengan saudara-saudaranya dan dengan
umat beragama lain.

1.4. Menerima berbagai bentuk  Gereja yang bersaksi  Melakukan observasi dan wawancara 1.4.1 memahami makna  Uraian
pelayanan gereja di tengah dengan pendeta atau majelis jemaat di gereja yang bersaksi  Project 45’x18
masyarakat pada masa kini gerejanya mengenai bentuk-bentuk 1.4.2 memahami bahwa
pelayanan yang dilakukan oleh gereja. tugas gereja adalah
 Mendiskusikan mengenai tugas dan untuk bersaksi
pelayanan gereja di tengah masyarakat 1.4.3 memiliki
masa kini (Matius 13:31-33; Yoh. kehidupan yang inklusif
17:15-16; Wahyu 3:1-6). 1.4.4 memiliki gairah
 Mendalami dan mengkritisi bentuk untuk bersaksi
pelayanan gereja di tengah masyarakat
pada masa kini.
2.4. Menunjukkan tanggung jawab  Gereja yang melayani  Menggali pemahaman mengenai arti 2.4.1 memahami arti
terhadap berbagai bentuk melayani dan apa saja bentuk pelayanan melayani
pelayanan gereja di tengah gereja yang paling dibutuhkan oleh umat 2.4.2 memahami bahawa
masyarakat pada masa kini Kristen dan masyarakat pada aras global diakonia adalah salah
dan lokal. satu bentuk pelayanan
 Mengaitkan antara tugas dan panggilan gereja.
gereja sebagai institusi dengan tugas 2.4.3 memahami kreteria
sebagai persekutuan. orang yang terpanggil
 Menyampaikan laporan hasil observasi dalam pelayanan
dan wawancara dengan Pendeta atau
Mengkritisi bentuk pelayanan majelis jemaat di gerejanya mengenai
 Gereja yang bersekutu bentuk-bentuk pelayanan yang 3.4.1 memahami bahwa
3.4. gereja di tengah masyarakat
dilakukan oleh gerejanya. Laporan gereja adalah sebuah
pada masa kini persekutuan
disampaikan dalam kelompok.
3.4.2 mampu hidup
 Menyanyikan lagu “Melayani dengan
dalam sebuah komunitas
sungguh” sebagai bentuk syukur dan
3.4.3 terbuka bergaul
kesediaan untuk melayani sesama.
dengan sesame anggota
 Melakukan kegiatan bermain peran
tubuh kristus
mengenai melayani sesama.
3.4.4 memiliki
 Menulis puisi tentang “Panggilan untuk kepedulian terhadap
saling Menolong” berdasarkan Lukas
10:30-37. sesame anggota tubuh
 Membuat daftar tantangan yang Kristus.
dihadapi oleh gereja Kristen pertama
kemudian membandingkannya dengan
4.4. Membuat karya tentang tantangan yang dihadapi oleh gereja 4.4.1 memahami arti
berbagai bentuk pelayanan  Sakramen dalam Gereja masa kini. sakramen
gereja di tengah masyarakat  Membuat berbagai karya yang dapat 4.4.2 memahami bentuk-
pada masa kini. menggambarkan peran gereja yang bentuk sakramen
bersifat memotivasi serta 4.4.3 bersikap hormat
memberdayakan umatnya. terhadap pelayanan
sakramen

5.4 Mewujudkan kehidupan 5.4.1 memahami makna


ibadah dalam gereja  Ibadah dalam Gereja  Menerangkan tentang makna ibadah ibadah dalam gereja
dalam gereja 5.4.2 memiliki sikap
 Menerangkan tentang tradisi ibadah antusias ketika beribada
dalam gereja dalam gereja
5.4.3 memahami tradisi
ibadah dalam gereja

1.5.  Menerima perannya  Peran anggota Gereja  Melakukan observasi sederhana 1.5.1 Memahami  Uraian
sebagai anggota gereja dan mengenai tanggungjawab remaja SMP perannya sebagai  Project 45’x18
masyarakat dalam menjalankan perannya sebagai anggota gereja dan
siswa SMP, sebagai anggota keluarga masyarakat.
 Menunjukkan perilaku dan masyarakat. Misalnya, apakah 1.5.2 Mampu
2.5. bertanggungjawab terhadap mereka melaksanakan tugas dan menunjukkan nilai-nilai
perannya sebagai anggota tanggungjawabnya di rumah, di kristiani dimanapun
gereja dan masyarakat sekolah, dan di lingkungan masyarakat berada
sekitar; berlaku adil, mengutamakan
 Memahami tindakan kebenaran, kejujuran, dll.
konkrit yang dilakukan  Setelah mendengarkan penjelasan guru 3.5.1 Memahami
3.5. dalam mewujudkan tentang politik dan prinsip-prinsip iman peranya di gereja dan
perannya sebagai anggota Kristen, menanyakan apakah Pendeta masyarakat
gereja dan masyarakat dan orang Kristen boleh terlibat dalam 3.5.2 Mampu
politik. mengimplementasikan
 Membuat proyek yang  Tentang bagaimana penerapan prinsip perannya sebagai
berkaitan dengan berperan dan ajaran iman, yaitu: Berdoa dan anggota gereja dan
4.5. masyarakat.
aktif sebagai anggota bertindak (Yakobus 2:15-17).
gereja dan masyarakat  Mendiskusikan tantangan yang
dihadapi dalam mewujudkan peran
gereja di masyarakat, terutama karena 4.5.1 mampu
gereja sering terjebak dalam kebiasaan menunjukkan tanggung
lama, yaitu hanya menjalankan tugas jawab social di tengah
institusional (Kejadian 20). masyarakat
 Mendiskusikan mengenai tanggung
jawab sosial orang Kristen antara lain:
Berlaku adil dan benar (Mikha 6:8;
Lukas 4:18-19) dan menjadi berkat
bagi masyarakat
 Mencari dari berbagai sumber
mengenai bukti-bukti keseriusan gereja
dalam melayani: misalnya, melayani
atau bersaing (Lihat 1 Korintus 3:1-9).
 Melakukan curah pendapat mengenai
makna menjadi garam dan terang dunia
dan apa kaitannya dengan peran Gereja
dan orang Kristen dalam keluarga,
gereja dan masyarakat. Catatan:
Bagian ini merupakan kesimpulan dari
pembelajaran PAK di SMP.
Hendaknya guru dapat memberikan
pendalaman yang cukup mengenai
peran orang Kristen pada umumnya
dan peran remaja Kristen secara khusus
di tengah keluarga, sekolah, gereja dan
masyarakat.
 Menghubungkan perintah Yesus untuk
menjadi garam dan terang dengan
kesediannya mewujudkan diri sebagai
garam dan terang bagi kehidupan di
sekitarnya.
 Menulis bentuk tindakan konkrit yang
telah dilakukannya sebagai wujud
perannya di tengah gereja dan
masyarakat. (Misalnya ikut aktif dalam
palang merah remaja, kelompok
pemuda di gereja dll.)
 Membuat refleksi atau puisi mengenai
menjadi garam dan terang kehidupan.
 Membuat slogan yang berisi kalimat
ajakan untuk berperan sebagai garam
dan terang.
 Membuat rencana pribadi bagaimana
menjalankan peran menjadi garam dan
terang kehidupan.

Surabaya, 05 Juni 2020


Mengetahui
Kepala SMP “MIMI” Guru Mata Pelajaran
Michael Leonard Atie, S.T. Susilo, S.Th, M.A

Anda mungkin juga menyukai