F/006/012/R/02

PANDUAN PRAKTIK KLINIS (PPK)

TATALAKSANA KASUS
RSUP FATMAWATI
2013 – 2015
ROTATOR CUFF TEARS (ICD 10 :M75.1)
1. Pengertian (Definisi) Rotator cuff tears adalah sobeknya satu atau lebih dari keempat
otot rotator cuff.
2. Anamnesis o Kelemahan pada daerah bahu pada saat mengangkat atau
memutar lengan, sehingga kesulitan melakukan kegiatan
sehari-hari seperti menyisir atau memakai baju.
o Nyeri saat istirahat dan malam hari, terutama saat berbaring
pada bahu yang terkena.
o Nyeri pada saat mengangkat atau menurunkan lengan, atau
gerakan spesifik tertentu.
3. Pemeriksaan Fisik o Pemeriksaan lingkup gerak lengan dan bahu
o Pemeriksaan persyarafan dan nyeri pada leher (iritasi syaraf)

4. Kriteria Diagnosis Anamnesis, Pemeriksaan fisik, Pemeriksaan penunjang (x-ray

dan MRI, atau Ultrasound)
5. Diagnosis Kerja Rotator Cuff Tear
 M75.10 Unspecified rotator cuff tear or rupture, not
specified as traumatic
o M75.100 Unspecified rotator cuff tear or rupture of
unspecified shoulder, not specified as traumatic
o M75.101 Unspecified rotator cuff tear or rupture of
right shoulder, not specified as traumatic
o M75.102 Unspecified rotator cuff tear or rupture of
left shoulder, not specified as traumatic
 M75.11 Incomplete rotator cuff tear or rupture not
specified as traumatic
o M75.110 Incomplete rotator cuff tear or rupture of
unspecified shoulder, not specified as traumatic
o M75.111 Incomplete rotator cuff tear or rupture of
right shoulder, not specified as traumatic
o M75.112 Incomplete rotator cuff tear or rupture of
left shoulder, not specified as traumatic
 M75.12 Complete rotator cuff tear or rupture not specified
as traumatic
 M75.120 Complete rotator cuff tear or rupture of
unspecified shoulder, not specified as traumatic
 M75.121 Complete rotator cuff tear or rupture of right
shoulder, not specified as traumatic

6. Diagnosis Banding - Tidak ada

7. Pemeriksaan - X-ray: biasa normal atau hanya menunjukkan taji tulang
Penunjang - MRI atau ultrasound: memeriksa kondisi jaringan lunak (otot)
8. Terapi - Non-bedah:
o Istirahat
o Perubahan aktivitas
o NSAID
o Terapi latihan kekuatan dan fisik
o Injeksi steroid
- Bedah (tendon repair) artroskopi (ICD 9-CM: 80.21)
9. Edukasi o Penjelasan mengenai perjalanan penyakit dan
komplikasinya
 F/006/012/R/02

o Penjelasan mengenai tindakan operasi dan kemungkinan

komplikasi yang timbul
o Penjelasan mengenai komplikasi yang mungkin timbul
apabila tidak dilakukan prosedur operasi.
o Penjelasan mengenai hasil dari operasi
o Penjelasan mengenai rehabilitasi pasca operasi
10. Prognosis Ad vitam : Dubia ad bonam
Ad sanactionam : Dubia ad bonam
Ad functionam : Dubia ad bonam
11. Tingkat Evidens
12. Tingkat Rekomendasi
13. Penelaah Kritis -
14. Indikator Medis Pasien dengan rotator cuff tear dapat menggerakkan sendi
bahu dan lengannya kembali dengan lingkup gerak yang
baik dan dapat melakukan aktivitas sehari-hari.
15. Kepustakaan 1. Bishay V, Gallo RA. The evaluation and treatment of rotator
cuff pathology. Prim Care. 2013 Dec;40(4):889-910, viii. doi:
10.1016/j.pop.2013.08.006. Review.
2. Jain NB, Wilcox RB 3rd, Katz JN, Higgins LD. Clinical
examination of the rotator cuff. PM R. 2013 Jan;5(1):45-56.
doi: 10.1016/j.pmrj.2012.08.019. Review.
3. Lansdown DA, Feeley BT. Evaluation and treatment of rotator
cuff tears. Phys Sportsmed. 2012 May;40(2):73-86. doi:
10.3810/psm.2012.05.1967. Review.