Anda di halaman 1dari 3

Nama: Halija A Tuhelelu

Nim :190105093
UAS: fiqih Ibadah
​Jawaban
1.a). Islam, Aqidah, Syariah ​pada dasarnya merupakan satu kesatuan dalam ajaran Islam.
Ketiga unsur tersebut dapat dibedakan tetapi tidak dapat dipisahkan. Islam sebagai agama
yg tunduk dan patuh dalam sebuah keyakinan dan ajaran, Aqidah sebagai sistem
kepercayaan yang bermuatan elemen-elemen dasar keyakinan, menggambarkan sumber
dan hakikat keberadaan agama. Sementara syariah sesuai system nilai berisi peraturan
yang menggambarkan fungsi agama.
Islam tidak hanya memberi tuntunan ritual, dalam rangka hubungan manusia dengan Tuhan,
tetapi juga memberi bimbingan dalam hubungan antar manusia, bahkan hubungan manusia
dengan alam dan lingkungannya, baik lingkungan wujud nyata maupun yang tak nyata (Yaa
‘alimal ghaibi wa syahadah).
Aqidah merupakan kepercayaan, keimanan mengenai keesaan Allah. Syariah (hukum)
adalah jalan menuju sesuatu yang benar.
b). kepatuhan dalam menjalankan syari'at Islam
Dalam memahami ilmu agama ini, tauhid dan aqidah merupakan kewajiban utama dan
pertama yang diperintahkan Allah kepada setiap hamba-Nya. Namun, sangat disayangkan
kebanyakan kaum muslimin pada zaman sekarang ini tidak mengerti hakikat dan kedudukan
tauhid.
c). Pengaruh syari'at terhadap keberislaman seorang muslim
Pengaruhnya terhadap keislama soeorang muslim adalah sangat besar karna dengan
syari'at kita bisa beribadah dengan benar dan kita dapat menjalankan kewajiban kita
sebagai seorang muslim dngan ajaran syari'at kita pun di tuntut di jalan yg benar jalan yg
allah ridhoi.

2. a).Pengertian ibadah menurut bahasa


menurut bahasa kata ibadah berarti patuh , tunduk. Ubudyah artinya tunduk dan
merendahkan diri. Menurut Al’azhari, kata ibadah tidak dapat disebutkan kecuali untuk
kepatuhan kepada Allah. Di dalam syara’, ibadah mempunyai banyak definisi, tetapi makna
dan maksudnya satu.
b). Pengertian ibadah menurut para ulama
Kata Ibadah diambil dari kata ‘ abada, ya’budu, ‘abdan, fahuwa ‘aabidun. ‘Abid, berarti
hamba atau budak, yakni seseorang yang tidak memiliki apa-apa, dirinya sendiri milik
tuannya, sehingga karenanya seluruh aktifitas hidup hamba hanya untuk memperoleh
keridhaan tuannya dan menghindarkan murkanya. Manusia adalah hamba
Allah“‘Ibaadullaah” jiwa raga hanya milik Allah, hidup matinya di tangan Allah, rizki
miskin-kayanya ketentuan Allah, dan diciptakan hanya untuk beribadah atau menghamba
kepada-Ny
c). Tujuan ibadah
1.Maqshadan ashliyah; tujuan utama
yaitu mendekatkan diri pada Allah Swt.
2.Maqshadan tabi’ah; tujuan sampingan yaitu untuk mendapatkan kebaikan sendiri di dunia
atau bersifat duniawi, contoh keamanan​.
Kwalifikasi orang beribadah menurut ulama tasawuf
Mereka yang meremehkan orang yang tidak berpuasa dan lalai untuk mengoreksi diri sendiri
pada dasarnya telah sombong atas amal baik yang telah dilakukan. Jangan sampai
perbuatan baik kita tercuri oleh kebanggaan atas amal yang kita lakukan. Amal yang kita
lakukan haruslah atas dasar ikhlas semata-mata karena Allah, bukan karena lainnya. Di
awal paragraf telah saya jelaskan seharusnya amal yang kita lakukan seandainya harus
dipertontonkan di hadapan publik semata-mata karena tahadduts binni’mah, bukan lainnya.
Jangan sampai ikhlas kita tercuri. Bukankah Iblis bisa menggoda semua manusia kecuali
mereka yang ikhlas (illa ibadaka minhumul mukhlasin). Hanya mereka yang ikhlaslah yang
takkan tergoda iblis. Kepada makhluk kita harus bersikap tawadhu’. Bisa jadi mereka yang
bermaksiat hari ini sebenarnya dalam hati mereka tersimpan suatu rasa hina kepada Allah.
Bisa jadi dalam qalbu mereka tersimpan rasa penyesalan mendalam. Kita tak pernah tahu
akan kedalaman hati seseorang. Dalamnya samudera dapat diukur, dalamnya hati siapa
yang tahu.

3.a). yang dapat di petik dari ayat tersebut yait;


Barang siapa saja yang tidak masuk Islam sesudah diutusnya Nabi Muhammad Shallallahu
‘alaihi wa sallam dan ia mati dalam keadaan kafir maka ia menjadi penghuni Neraka. Wal
‘iyâdzubillâh.

b).ciri/karakter orang yang bertakwa


1).Beriman kepada yang Ghaib, Mendirikan shalat, dan berinfaq
2).Beriman kepada kitab-kitab Allah dan meyakini adanya akhirat.
3).Beriman kepada: Allah, Hari akhir, para malaikat, kitab-kitab, para nabi; berinfaq,
memerdekakan budak, mendirikan shalat, zakat, menepati janji dan sabar.
4).Berinfaq di waktu lapang atau sempit, menahan amarah, dan pemaaf.
5).Berpuasa Ramadhan
6).Bersabar dalam menerima cobaan.
7). Selalu ingat kepada Allah (dzikrullah) dengan menggunakan akal
c).keutamaan dan balasan bagi orang yang bertakw
1).Pujian dan sanjungan bagi orang yang bertakwa
2).Mendapatkan Penjagaan Dan Perlindungan Dari Musuh.
3).Selalu bersama Allah dimanapun berada .
4).Diselamatkan Dari Kesulitan dan diberi rezeki dari tempat yg tidak terduga .
5).Mendapatkan Pengampunan Dari Dosa.
6).Dicintai Oleh Allah.
7).Mendapatkan Kemuliaan Dan Kehormatan .

4. a).Tidak bisa​, karena keberadaan manusia sebagai wakil Tuhan di bumi tidak
berhubungan dengan kemampuan Tuhan mengatur bumi, melainkan berhubungan dengan
Kehendak Tuhan atas makhluk. Keberadaan manusia sebagai khalifah atau wakil Tuhan
adalah Kehendak Tuhan, meskipun sebenarnya Tuhan bisa mengatur bumi tanpa bantuan
siapapun.
b). Modal utama Rasulullah
Modal utama Muhammad yaitu kepercayaan.
Ciri/Karakter bisnis (usaha) Rasulullah ​yaitu:
a.Jujur
b.adil
c.sabar
d.ramah
d.tidak menjelekkan bisnis orang lain.

Anda mungkin juga menyukai