Anda di halaman 1dari 3

Peserta : A. Sri Wahyuni, A.Md.

Instansi : Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

Tugas dikumpulkan maksimal tanggal 26 Agustus 2020 jam 22.00 WIB (Malam)
a. Jawab pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas!
1. Apakah materi SEM-EDX, XRD dan XRF penting dalam menunjang pekerjaan bapak ibu
sebagai PLP bidang kimia? Ya
2. Apakah di tempat kerja bapak ibu mempunyai alat SEM-EDX, XRD dan XRF? Jika
memiliki apakah rusak atau bisa digunakan? Tidak Ada
3. Apakah bapak ibu mempunyai usul, materi apa yang bapak ibu sangat perlukan untuk
mendukung pekerjaan di tempat kerja? Pengolahan Limbah B3

b. Jawab pertanyaan di bawah ini dengan mencari sumber di internet atau sumber lain:
1. Berikan contoh data SEM-EDX, sebutkan nama dan jenis sampelnya (biologi, mineral,
tanah, batu dll.) dan jelaskan cara membaca data tersebut (minimal 2 contoh)?
Jawab :
Pada pengukuran SEM-EDX setiap sampel digunakan dengan menggunakan analisis
area. Sinar Electron yang dihasilkan dari electron gun dialirkan hingga mengenai
specimen/ sampel aliran sinar electron ini selanjutnya difokuskan menggunakan electron
optic colum, sebelum sinar electron membentur atau mengenai sampel. Setelah sinar
electron membentur sampel maka akan terjadi interaksi pada sampel yang disinari.
Interksi – interaksi yang terjadi tersebut slanjutnya akan dideteksi dan diubah kedalam
sebuah gambar oleh analisis SEM dan juga dalam bentuk Grafik oleh Analisis EDX.
Hasil analisa atau keluaran dari analisis SEM-EDX yaitu berupa gambar struktur
permukaan dari setiap sampel yang diui dengan karakeristik gambar 3-D serta grafik
hubungan antara energy( keV) pada sumbu horizontal dngan cecahan pada sumbu
pertikal dari keluaran ini dapat diketahui unsur – unsur atau mineral yang terkandung di
dalam sampel tersebut, yang manakeberadaan unsur atau mineral tersebut dapat
ditentukan atau diketahui berdasarkan nilai energi yang dihasilkan pada saat
penembakan sinar electron primer pada sampel.
Jenis Sampel :
 Sampel Padat
Logam, Bubuk Kimia, Kristal, Polimer
 Sampel Biologi
Sel Darah, Bakteri, Cacing
 Sampel Padatan Biologi
Tulang, Fosil

2. Berikan contoh data XRD, sebutkan nama dan jenis sampelnya (biologi, mineral, tanah,
batu dll.) dan jelaskan cara membaca data tersebut (minimal 2 contoh)?
Jawab :
Sampel disiapkan dari bahan alam (batuan dan pasir), kemudian dipilih dan diambil
sebagian kecil diproses ke bentuk serbuk selanjutnya diayak (61 mesh~250 mikron),
kemudian siap untuk dilakukan uji XRD
Untuk partikel berukuran nanometer, biasanya satu partikel hanya mengandung satu
kristallites. Dengan demikian, ukuran kristallinitas yang diprediksi dengan metode
Schreer juga merupakan ukuran partikel. Berdasarkan metode ini, makin kecil ukuran
kristallites maka makin lebar puncak difraksi yang dihasilkan, seperti diilustrasikan pada
Gambar 1. Kristal yang berukuran besar dengan satu orientasi menghasilkan puncak
difraksi yang mendekati sebuah garis vertikal. Kristallites yang sangat kecil
menghasilkan puncak difraksi yang sangat lebar. Lebar puncak difraksi tersebut
memberikan informasi tentang ukuran kristallites

Gambar 1

3. Berikan contoh data XRF, sebutkan nama dan jenis sampelnya (biologi, mineral, tanah,
batu dll.) dan jelaskan cara membaca data tersebut (minimal 2 contoh)?
Jawab :
Beberapa sample yang dapat dianalisis dengan menggunakan XRF yaitu :
a. Sample serbuk ± 100 mesh
b. Sample cair yang homogen
 Tipe sample yang diperoleh dari lingkungan seperti minyak dan air
 Tidak membutuhkan preparasi yang rumit
c. Sample padatan dengan batas maximum tinggi 2.5 cm dan diameter 2.5 cm
 Logam, plastic dan kaca atau keramik
 Pelapisan permukaan akan mempengaruhi komposisi kimia yang terbaca
 Ukuran partikel tidak menjadi persoalan
 Permukaan harus homogeny
d. Presed Powder
 Tipe sample yang dapat dibentuk press powder seperti batuan, semen, lumpur,
alumina, fly ash dan lain-lain
 Agen pengikat seperti lilin atau selulosa dapat digunakan untuk memperkuat
sample
e. Serbuk dipress membentuk tablet padat menggunakan hydraulic press Fused Beads
 Tipe sample yang termasuk dipreparasi seperti fused bead adalah batuan,
semen, bijih besi dan lain-lain
 Sample dicampur dengan flux. Digesti fluxing selalu penting bila dibutuhkan
presisi yang tinggi dan borat Spectromelt dapat digunakan untuk proses ini
 Sample dan flux dipanaskan pada suhu ≈ 1000 oC
 Permukaan harus homogen

Anda mungkin juga menyukai