WILSON &
PSIKOLOGI KEPRIBADIAN
TIMUR
OLEH
MAIMANATUL MUFLIHAT
1971042045
IVONE FORTUNA ACHMAR RAMSIDAR
1971041005
KELAS D
FAKULTAS PSIKOLOGI
2019/2020
TEORI KEPRIBADIAN EDWARD O. WILSON
PSIKOLOGI EVOLUSIONER
Psikologi evolusi atau sosiobiologi manusia adalah suatu pendekatan untuk
perilaku atau yang memandang perilaku manusia (termasuk kognisi dan emosi)
dalam kaitannya dengan asal-usul mereka yang telah diperhitungkan dalam proses
evolusi. Beberapa prinsip utama dari psikologi evolusioner atau sosiobiologi
manusia adalah:
Proses seleksi alam yang ditemukan oleh Charles Darwin berlaku tidak
hanya pada fitur fisik organisme tetapi juga untuk pengembangan naluri,
atau kecenderungan untuk berperilaku dalam cara-cara circumstences
tertentu.
Manusia serta anggota dari spesies lain juga memiliki naluri seperti itu
Banyak pola perilaku kita saat ini, pemikiran, dan emosi yang muncul
karena signifikansi adaptif mereka dalam sejarah evolusi kita
Psikologi evolusioner telah memeriksa sejumlah tipe tertentu dari perilaku
dalam teori psikologi evousioner. Termasuk perilaku altruistik pola
bonding, tabu inses, agresi, pemilihan pasangan, dan daya Tarik.
Salah satu mekanisme penting dari seleksi alam adalah seleksi seksual,
yang melibatkan kedua kompetisi untuk pasangan dan pemilihan
pasangan. Seleksi seksual adalah faktor utama yang menentukan sejauh
mana suatu organisme melewati gen ke generasi berikutnya.
Selain pemilihan organisme yang paling cocok melalui seleksi alam juga
bisa dengan cara seleksi inklusif kebugaran atau seleksi keluarga sejauh
mana suatu organisme meningkatkan kelangsungan hidup keluarga yang
memiliki beberapa genetic yang identik.
Banyak dari perilaku kita dapat dipahami dalam hal lingkungan dari
kemampuan beradaptasi evolusi (EEA) dimana nenek moyang hominid
hidup selama jutaan tahun.
Konsep modularitas mental, dimana otak terlihat seperti memiliki banyak
program adaptif adalah daerah baru teori dan penelitian dalam psikologi
evolusioner
Psikologi evolusioner memberikan perspektif baru untuk
mempertimbangkan jenis psikopatologi
Modularitas of Mind
Pendatang baru yang relatif terhadap teori-teori yang digunakan oleh para
psikolog evolusi adalah gagasan tentang modularitas pikiran. Versi modern dari
gagasan kemampuan mental diusulkan oleh Jerry Fodor (1983), yang
mengusulkan bahwa pikiran juga terdiri dari proses sentral tujuan umum. Leta
Cosmides dan John Tooby (2003) telah mengurangi penekanan proses sentral
Fodor dan menekankan bahwa otak terdiri dari banyak (ratusan atau ribuan) sub-
organ atau modul yang lebih kecil, yang masing-masing berevolusi untuk tujuan
tertentu. Mereka menyinggung model mereka sebagai model pisau otak Swiss
Army. Beberapa modul ini, relatif tidak berubah, memiliki sejarah evolusi yang
berusia jutaan tahun.
Kami secara tradisional telah melihat kecenderungan perilaku seperti itu tanpa
memikirkan modul mental atau kabel saraf yang mendasari mereka. Bahkan cara
lain untuk memandang naluri adalah dengan menganggapnya sebagai hasil dari
bagian genom yang diwarisi yang bertanggung jawab untuk pengembangan pola-
pola otak yang mengarah pada aktivitas mental tertentu.
Facultative Adaptation
Banyak sifat yang fakultatif, yaitu ekspresinya tergantung pada kondisi
lingkungan. Di bidang karakteristik fisik, seseorang yang sering menggunakan
alat atau perkakas dapat mengembangkan terjadinya kapalan. Pengembangan
kapalan ini adalah adaptasi fakultatif, potensi genetik yang diekspresikan hanya
dengan melalui penggunaan alat atau perkakas. Seseorang yang tidak pernah
menggunakan tangannya untuk melakukan pekerjaan berat tentunya tidak akan
mungkin untuk terkena kapalan.
Demikian juga, seseorang yang menjalani pelatihan intensif untuk terlibat dalam
operasi tempur khusus cenderung menunjukkan tingkat kewaspadaan dan
kesiapan untuk melakukan tindakan yang tidak sering terlihat di kalangan warga
sipil. Tingkat kewaspadaan, kesiapan untuk bertarung, dan aktivitas hormon yang
terkait berbeda dari orang sipil yang tidak banyak bergerak. Akibatnya, spesies
manusia dapat membedakan "manusia tentara" dan "manusia pekerja". Tidak
seperti koloni semut, jenis ini tidak mewakili kasta yang terpisah tetapi
merupakan penyesuaian fakultatif terhadap persyaratan lingkungan yang berbeda.
Sollod, R.N & Monte, C.F. 2003. Beneath The Mask. United states Of America.
John wiley & Sons.Papalia, D.E., et.al. (2000).