Agents of Production
Properti yang dapat dipasarkan adalah hasil kombinasi dari empat agen produksi, yaitu :
1. Land : tanah
2. Labor : pekerja
3. Capital : peralatan, gedung dan infrastruktur
4. Entrepreneurial Coordination : expected return yang dibutuhkan oleh pembeli
properti.
Factors of Value
Empat kualitas komoditas berinteraksi untuk menciptakan nilai, yaitu:
1. Utility : suatu item akan memiliki nilai hanya jika berguna.
2. Scarcity : kelangkaan akan terjadi berdasarkan dari permintaan.
3. Desire : suatu item harus diinginkan oleh calon pembeli. Jika tidak ada keinginan
makan tidak ada nilainya.
4. Effective Purchasing Power : untuk memiliki nilai, suatu barang harus menarik
pasar yang mampu membelinya.
5. Supply and Demand : ketika permintaan meningkat, penawaran akan meningkat
untuk memenuhi permintaan dalam jangka panjang.
Substitution
Seorang pembeli tidak akan membayar lebih untuk barang dan jasa daripada biaya
untuk mendapatkan barang atau jasa pengganti. Substitusi satu produk ke produk lain
diperlukan untuk pasar terbuka yang kompetitif.
Contribution
Nilai komponen apapun harus diukur sebagai perbedaan antara berapa nilai properti
itu dengan dan tanpa barang atau fitur itu. Jika suatu barang menambah nilai lebih dari
biayanya, permintaan berlebih akan diisi oleh lebih banyak produksi.
Surplus Productivity
Pendapatan bersih dari lahan yang tersisa setelah biaya-biaya lainnya dipenuhi.
1. Conformity : nilai optimal akan dicapai bila properti memenuhi permintaan pasar
terluas.
2. Externalities : nilai real estat dapat dipengaruhi oleh kondisi berikut di luar properti:
1) Mengubah suku bunga
2) Perubahan hukum
3) Produksi berlebih