Kelompok 2 :
PROGRAM S1 KEPERAWATAN
UNIVERSITAS CITRA BANGSA
KUPANG
2020
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas tuntunannya
penulis dapat menyelesaikan ugas malaria KIA yang berkaitan dengan “Surveilans dan
Epidemiologi Penyakit Malaria“ ini dengan baik yang tentunya akan berguna bagi orang lain
teristimewa bagi kami seorang perawat. Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas yang
diberikan oleh dosen pengasuh mata kuliah KIA. Dalam tugas ini penulis akan memaparkan
materi yang berkaitan dengan surveilans dan episemologi penyakit malaria.
Namun penulis pun menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini penulis merasa masih
banyak kekurangan-kekurangan, untuk itu dengan rendah hati penulis meminta masukan
berupa kritikan maupun saran dari semua pihak demi menyempurnakan pembuatan makalah
ini. Demikian yang dapat penulis sampaikan semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk
semua pada umumnya dan untuk penulis sendiri khususnya.
Penulis
DAFTAR ISI
JUDUL HALAMAN................................................................................................................!
KATA PENGANTAR.............................................................................................................!!
DAFTAR ISI...........................................................................................................................!!!
BAB I PENDAHULUAN
3.1 Kesimpulan...........................................................................................................................6
3.2 Saran.....................................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................7
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
TINJAUAN PUSTAKA
2.2.2 Epidemologi :
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Malaria merupakan penyakit infeksi parasit yang disebabkan oleh plasmodium
yang menyerang eritrosit dan ditandai dengan ditemukannya bentuk aseksual
didalam darah. Infeksi malaria memberikan gejalah berupa demam, mengigil
anemia. Malaria disebabkan oleh parasit malaria yang merupakan golongan
plasmodium. Parasit protozoa menyebabkan penyakit malaria ini ditularkan
melalui gigitan nyamuk Anopheles betina. Berdasarkan tempat hidupnya dikenal
dua tingkatan kehidupan yaitu di air dan ditanah/udara. Penularan malaria dapat
dapat terjadi secara alamia melalui gigitan nyamuk anopheles atau malaria
bawahan (congenital), secara mekanik penularan terjadi melalui transfuse darah
atau melalui jarum suntik yang tidak steril lagi. Gejala klinis dengan gejala utama
demam mengigil secara berkalah dan sakit kepala kadang-kadang dengan gejala
klinis lain seperti badan terasa lemas. Nafsu makan menurun, berkeringat dan
pucat karena kekurangan darah. Untuk menghindar dari gigitan nyamuk yaitu
dengan cara tidur menggunakan kelambu. kulit dibaluri obat anti nyamuk,
memelihara ikan pemakan jentik nyamuk dll. Cara pengobatan dapat dilakukan
dengan cara pemberi obat anti malaria dengan resep dokter, member obat
tambahan seperi analgetik, dan antipiuratik.
3.2 Saran
Diharapkan pemerintah agar lebih memperhatikan dan melakukan
pengulanggan terhadap penyakit ini. Seperti melakukan penyuluhan secara
intensif guna memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang cara mencegah
dan menggulangi malaria yaitu dengan memasang kasa nyamuk pada ventilasi
rumah, mengunakan kelambu dan menggunakan obat anti nyamuk waktu tidur.
Melakukan kegiatan surveilans malaria secara menyeluruh, baik pemantauan
parasit dan spesies faktor malaria.
DAFTAR PUSTAKA
Pius, Florentianus & Margaretha.2015. Kurikulum Muatan Lokal Modul Malaria, Kupang:
Unicef Nusa Tenggara Timur
Fitri, Enggar Loeki, 2017. Imunologi Malaria : Misteri Interaksi Inang dan Parasit, UB
Press.
Syalam & Abdus, 2015. Implementasi aparatur sipil Negara dalam bidang kesehatan untuk
pembinaan karir jabatan fungsional epidemologi kesehatan: GP Press
Riskesdas 2018