Anda di halaman 1dari 6

[GREGORIUS YANTO BANI] 17 Februari, 2020

RESUME

MATAKULIAH MANAJEMEN KEPERAWATAN

Dosen Pengampuh:

Frengki Apryanto , S.Kep.,Ners., M.Kep

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS


STIKES WIDYAGAMA HUSADA
MALANG
2020

NIM : 1608.14201.485Page 1
[GREGORIUS YANTO BANI] 17 Februari, 2020

A. KEPEMIMPINAN DALAM KEPERAWTAN


a. Definisi Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah kemampuan membuat seseorang
mengerjakan apa yang tidak ingin mereka lakukan dan
menyukainya (Truman dalam Gillies, 1996). Kepemimpinan
merupakan penggunaan keterampilan mempengaruhi orang lain
untuk melaksanakan sesuatu dengan sebaik-baiknya sesuai
dengan kemampuannya (Sullivan & Decleur, 1989).
Kepemimpinan adalah serangkaian kegiatan untuk mempengaruhi
anggota kelompok bergerak menuju pencapaian tujuan yang
ditentukan (Baily, Lancoster & Lancoster, 1989). Kepemimpinan
adalah sebuah hubungan dimana satu pihak memiliki kemampuan
yang lebih besar untuk mempengaruhi perilaku pihak lain yang
didasarkan pada perbedaan kekuasaan antara pihak-pihak
tersebut (Gillies, 1996). Sedangkan menurut Ngalim Purwanto
(1993: 26). "Kepemimpinan sebagai suatu bentuk persuasi, suatu
seni pembinaan kelompok orangorang tertentu, biasanya melalui
'human relations' dan motivasi yang tepat, sehingga tanpa adanya
rasa takut mereka mau bekerja sama dan membanting tulang
memahami dan mencapai segala apa yang menjadi tujuan-tujuan
organisasi.
Dari beberapa kesimpulan beberapa pengertian
kepemimpinan tersebut dapat kita ambil dari pengertian di atas
yaitu kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain
sebagai pengikutnya. Rumusan komponen yang ada dalam
kepemimpinan ada empat aspek, yaitu :
 Leader
 Pengikut
 Tujuan
 Situasi dan komunikasi

b. Syarat Pemimpin

NIM : 1608.14201.485Page 2
[GREGORIUS YANTO BANI] 17 Februari, 2020

Pemimpin yang handal harus mempunyai syarat-syarat atau


karakteristik tertentu yang menunjukan kecakapannya. Ada 3
syarat syarat pemimpim yaitu:
 Kekuasaan
Merupakan legalitas yang memberikan wewenang kepada
pemimpin untuk memimpin suatu kelompok
 Kewibawaan
Merupakan kelebihan, keunggulan yang dimiliki seseorang
yang membuat orang lain bersedia melakukan perbuatan
tertentu.
 Kemampuan
Merupakan segala kesanggupan, kecakapan yang
dianggap melebihi kemmpuan anggota kelompoknya.
1. Peran Pemimpin
Peran pemimpin memiliki peran sebagai berikut:
 Interpersonal role
Peran yang berkaintan dengan hubungan antar pribadi
 Infomational role
Peran yang berhubungan dengan informasi, baik
informaasi yang diterima maupun harus disampaikan
 Decisional role
Peran terkait dengan pembuatan keputusan.
c. Azas-azas Kepemimpinan
1. Azas Kemanusian Memperhatikan bawahan dan memandang
bawahan sebagai manusia
2. Azas Efisiensi Dengan sumber daya yang terbatas, pemimpin
dapat mengefisienkan untuk kepentingan kelompoknya
3. Azas kesejahteraan yang lebih merata Pemimpin berusaha
mengurangi kesenjangan dan konflik yang dapat mengganggu
jalannya organisasi
Seorang pemimpin tentunya harus dapat berfungsi untuk anggota
kelompoknya.
d. Fungsi Kepemimpinan
Mari kita lihat fungsi kepemimpinan
1. Memandu, menuntun, membimbing, memotivasi

NIM : 1608.14201.485Page 3
[GREGORIUS YANTO BANI] 17 Februari, 2020

2. Menjalin komunikasi yang baik


3. Mengorganisasi, mengawasi dan membawa organisasinya
pada tujuan yang telah ditetapkan.
Lebih tepatnya seorang pemimpin harus mampu menjadi
contoh peran bagi yang lainnya dan mampu menempatkan dirinya
seperti sosok Ki Hajar Dewantoro. Fungsi kepemimpinan yang
bisa kita contoh dari Ki Hajar Dewantoro
1. Ing Ngarso sung Tulodho ketika di depan memberikan contoh
2. Ing Madyo Mbangun Karso ketika berada di tengah bersama
sama menyelesaikan tugas
3. Tut Wuri Handayani ketika berada dibelakang mampu
memberikan dorongan dan motivasi.
e. Ciri-ciri pemimpin yang Efektif
Pemimpin perlu memahami karakteristik dirinya dan bawahannya
agar dalam menyelesaikan masalah pemimpin dapat mengambil
keputusan yang tepat. Baiklah pada akhir pembahasan Topik.
1. Menyusun tujuan dan mempunyai pandangan jauh ke depan
2. Mengembangkan diri
3. Berfikir kritis
4. Menyelesaikan masalah
5. Menghormati individu
6. Mendengarkan orang lain danmempunyai ketrampilan
berkomunikasi

NIM : 1608.14201.485Page 4
[GREGORIUS YANTO BANI] 17 Februari, 2020

B. MANEJEMEN ASUHAN KEPERAWATAN


1. Definisi Mahenjemen Asuhan Keperawatan
a. Tujuan profesi keperawatan adalah memberikan pelayanan kepada
klien dan juga mempertahankan kehidupan profesi itu sendiri
(Keyzer, 1992 dikutip dalam Draper 1996).
b. Untuk mencapai tujuan tersebut perawat perlu memiliki
ketrampilan intelektual, teknikal, interpersonal, dan etik.
2. Manejemen Asuhan Keperawatan
Manajemen asuhan keperawatan yang baik sangat dibutuhkan
dalam memberikan asuhan keperawatan kepada klien secara
sistematis dan terorganisir.Manajemen asuhan keperawatan
merupakan pengaturan sumber daya dalam menjalankan kegiatan
keperawatan dengan menggunakan metoda proses keperawatan
untuk memenuhi kebutuhan klien atau menyelesaikan masalah klien
(Keliat, 2000).
3. Tahap-tahap Proses Keperawatan
a. Pengkajian
Pada tahapan pengkajian Anda dapat gunakan formulir
pengkajian yang ada pada institusi kerja Anda masing-masing.
Ingat bahwa pengkajian merupakan tahap awal proses
keperawatan, proses sistematis dalam pengumpulan data dari
berbagai sumber, mengevaluasi dan mengidentifikasi status
kesehatan.
Data bisa kita kelompokkan menjadi:
1. data dasar
2. data fokus
b. Diagnosa Keperawatan
Diagnosa keperawatan adalah pernyataan tentang gangguan
status kesehatan baik aktual maupun potensial. Secara implisit
dalam diagnosa ini terdapat pernyataan tentang respon klien

NIM : 1608.14201.485Page 5
[GREGORIUS YANTO BANI] 17 Februari, 2020

yang secara legal dan berdasarkan ilmu perawat. Diagnosa


keperawatan dapat berupa aktual, resiko, wellness atau sindroma.
 Aktual
Diagnosa actual merupakan pernyataan klinis dimana
perawat telah memfalidasikannya karena adanya ciri-ciri
atau tanda-tanda utama yang mendukung diagnose
tersebut.
 Risiko
Diagnosa keperawatan risiko menjelaskan pernyataan
klinis dimana individu atau kelompok rentan mengalami
masalah dan pada orang lain dalam situasi yang sama
atau mirip.
 Wellness
Diagnosa keperawatan “wellness” adalah pernyataan klinis
tentang individu atau masyarakat yang berada pada
transisi dari tingkat kesejahteraan tertentu ke tingkat
kesejahteraan yang lebih tinggi.
 Syndrome
Syndrome : diagnosa sindroma menjelaskan
sekelompok diagnosa aktual atau risiko yang diprediksi
kan terjadi karen.

NIM : 1608.14201.485Page 6

Anda mungkin juga menyukai