BAB I
PENDAHULUAN
c. Bagi Institut
Diharapkan dapat digunakan sebagai sumber informasi dan
bahan sumber bacaan mahasiswa di institut pendidikan terutama
mengenai KB Suntik 3 Bulan.
d. Bagi Masyarakat
Dapat mengetahui informasi lebih lanjut dan infomasi terbaru
mengenai pentingnya KB Suntik 3 Bulan dan menambah wawasan,
pengalaman masyarakat.
5
BAB II
TINJAUAN TEORI
f. Fungsi religious :
Tugas keluarga dalam fungsi ini adalah memperkenalkan
dan mengajak anak dan anggota lain dalam kehidupan beragama
dan tugas kepala keluarga untuk menanamkan keyakinan bahwa
ada kekuatan lain yang mengatur kehidupan ini dan ada
kehidupan lain setelah di dunia ini.
g. Fungsi Perlindungan
Tugas keluarga dalam hal ini adalah melindungi anak dari
tindakan-tindakan yang tidak baik, sehingga anggota keluarga
merasa terlindung dan merasa aman.
h. Fungsi perasaan
Tugas keluarga dalam hal ini adalah menjaga secara
intitusif merasakan perasaan dan suasana anak dan anggota lain
dalam berkomunikasi dan interaksi antar semua anggota keluarga,
sehingga saling pengertian satu sama lain dalam menumbuhkan
keharmonisan dalam keluarga.
E. Tugas Keluarga
Pemeliharaan fisik keluarga dan para
anggotanya.Pemeliharaan sumber-sumber daya yang ada dalam
keluarga.Pembagian tugas masing-masing anggotanya sesuai dengan
kedudukannya masing-masing (Effendi, 2012) :
1. Sosialisasi antar anggota keluarga.
2. Pengaturan jumlah anggota keluarga.
3. Pemeliharaan ketertiban anggota keluarga.
4. Penempatan anggota-anggota keluarga dalam masyarakatyang
lebih luas.
5. Membangkitkan dorongan dan semangat para anggotanya.
C. Manfaat KB
1. Sangat efektif
2. Pencegahan kehamilan jangka panjang
3. Tidak berpengaruh pada hubungan suami istri
4. Tidak mengandung estrogren
5. Tidak memiliki pengaruh terhadap ASI
6. Sedikit efek samping
7. Klien tidak perlu menyimpan obat suntik
8. Dapat digunakan oleh perempuan usia > 35 tahun sampai
perimenopouse
9. Membantu mencegah kanker endometrium dan kehamilan ektopik
10Menurunkan kejadian penyakit jinak payudara
11Menurunkan krisis anemia bulan sabit (Saifuddin, 2010 : MK-42).
ke-7 siklus haid, atau dapat diberikan setiap saat setelah hari ke-7
siklus haid, asal saja yakin ibu tersebut tidak hamil.
8. Ibu tidak haid atau ibu dengan perdarahan tidak teratur. Suntikan
pertama dapat diberikan setiap saat, asal saja ibu tersebut tidak
hamil, dan selama 7 hari setelah suntikan tidak boleh melakukan
hubungan seksual (Saifuddin, 2010).
H. Efek Samping
1. Menurut Manuaba (2010) gangguan haid pada akseptor dapat
berupa:
- Amenore
- Perdarahan berat, ireguler, bercak.
- Perubahan dalam frekuensi, lama dan jumlah.
- Insiden yang tinggi dari amenorea diduga karena atrofi
endometrium.
15
Penanggulangan :
- Melakukan konseling sebelum dan selama pemakaian
kontrasepsi suntik.
- Bila perdarahan hebat atau lama disebabkan oleh kontrasepsi
suntikan, maka tindakan yang harus diambil:
- Pemberian tablet ekstradiol 25 mg 3x1 sehari untuk 3 hari atau 1
pil oral kombinasi per hari untuk 14 hari.
- Bila perdarahan tetap saja berlangsung terus, pertimbangkan
untuk melakukan dilatasi atau kuretasi.
2. Berat badan bertambah.
- Pemberian konseling medik sebelum dan selama pemakaian
kontrasepsi suntikan.
- Umumnya pertambahan berat badan tidak terlalu besar antara 1-
5 kg dalam tahun pertama.
- Depo provera merangsang pusat pengendalian nafsu makan di
hipotalamus yang menyebabkan akseptor makan lebih banyak
daripada biasanya.
3. Sakit kepala
- Melakukan konseling sebelum dan selama pemakaian
kontrasepsi suntikan.
- Terjadi pada 1-17% akseptor.
- Pada sistem kardiovaskuler efeknya sangat sedikit, mungkin ada
sedikit peninggian dari kadar insulin dan penurunan HDL
kolesterol.
- Hampir tidk ada efek tekanan darah atau sistem pembekuan
darah maupun sistem fiorinolitik.
- Perubahan dalam metabolisme lemak, terutama penurunan
HDL, kolesterol dicurigai dapat menambah besar resiko
timbulnya penyakit kardiovaskuler, HDL kolesterol yang rendah
dapat menyebabkan timbilnya arterosklerosis sedangkan
terhadap trigliserida dan kolesterol total tidak ditemukan efek
apapun dari kontrasepsi suntikan.
16
BAB III
HASIL PENGUMPULAN DATA DAN TINJAUAN KASUS
- No Telp/HP :-
B. Identitas Keluarga
1. Nama Ayah : Tn. M. Jafar
- Umur : 44 Tahun
- Tempat Tinggal : Desa Rawa
- Pekerjaan : Pedagang
- Posisi dalam keluarga (anak ke) :
- Riwayat Penyakit : Tidak Ada
- Penyakit Yang di Alami sekarang: Tidak Ada
2. Nama Ibu : Ny. Cut Bulan
- Umur : 34 Tahun
- Tempat Tinggal : Desa Rawa
- Pekerjaan : Honorer
- Posisi dalam keluarga (anak ke) :
- Riwayat Penyakit : Lambung
- Penyakit Yang di Alami sekarang: Tidak Ada
18
C. Riwayat Kesehatan
1. Imunisasi
- Imunisasi di dalam keluarga : Tidak pernah imunisasi
2. Nutrisi
- Pola makan : (Nasi, ikan dan sayur)
- Frekuensi makan dalam sehari :3x
- Sumber air minur berasal dari : Sumur
- Keluarga mengerti bahwa sebelum
makan harus cuci tangan terlebih dahulu : Ya
2) Jamban
- Jamban/WC yang digunakan keluarga : Cemplung
- Jika bukan WC, maka jarak jamban dari rumah : 1 – 3 meter
- Jarak jamban dari sumber air minum : < 1 meter
3) SPAL (Saluran Pembuangan Air Limbah)
- Pembuangan air limbah rumah tangga : Melalui parit (lancar)
- Sifat limbah yanf disekitar rumah : Limbah rumah tangga
- Upaya pengaliran limbah melalui gorong desa : Ada
sebanyak : 7 x / minggu
5. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
a. WUS (Wanita Usia Subur)
- Menarche : 14 Tahun
- Dismenorhoe : Tidak ada
- Lama Menstruasi : 6 – 7 hari
- Siklus haid : Teratur
- Personal Hygiene
Kebiasaan mandi : 3 x/hari
D. Prioritas Masalah
Prioritas Masalah Yang Ada Pada Keluarga Tn. M adalah
efek samping dari KB Suntik 3 Bulan yaitu Ny. C mengalami
kenaikan berat badan selama menggukan KB Suntik 3 Bulan.
21
3. Tujuan Kontrasespi
4. Efek samping kontrasespi suntik 3 bulan
C. Masalah Potensial
Tidak ada
D. Tindakan Segera
Tidak ada
E. Intervensi
Kunjungan I :
Memberikan Konseling terhadap ibu tentang :
- Pengertian Kontrasepsi
- Manfaat KB Suntik 3 Bulan
- Jenis-jenis Kontrasepsi
- Efek samping KB Suntik 3 Bulan
-
Kunjungan II :
Memantau sikap dan pengetahuan ibu, dan tetap memberikan
koseling terhadap ibu tentang :
- Akibat dari menggunakan KB Suntik 3 Bulan
- Pemahaman lebih terhadap KB Suntik 3 Bulan
- Pandangan agama islam pada Alat Kontrasepsi
Kunjungan III :s
- Evaluasi mengenai efek samping dari KB Suntik 3 Bulan
F. Implementasi
- Kunjungan I : Memberikan penyuluhan tentang, Pengertian dari
kontrasepsi, Manfaat dari KB Suntik 3 Bulan, Jenis dari KB
Suntik, Efek Samping dari KB Suntik 3 Bulan, Sehingga Ny.C
mengetahui tentang KB Suntik 3 Bulan
- Kunjungan II : Memantau sikap dan pengetahuan ibu, dan tetap
memberikan konseling terhadap ibu tentang, Akibat dari KB
Suntik 3 Bulan, Pemahaman lebih terhadap KB Suntik 3 Bulan.
23
G. Evaluasi
Setelah melakukan pembinaan terhadap keluarga binaan Tn.
M khususnya pada Ny. C pada (Kunjungan pertama) memberikan
konseling kepada Ny. C tentang alat kotrasepsi suntik khususnya
yang 3 Bulan Ny. C sudah mengetahui manfaat dan kerugian dari
KB Suntik 3 Bulan. (Kunjungan kedua) Memantau pengetahuan
dan sikap ibu, dan tetap memberikan konseling terhadap ibu
tentang, Akibat dari tidak berKB, Pemahaman lebih terhadap KB
khususnya KB Suntik 3 Bulan. Sehingga pengetahuan dan sikap
ibu menjadi lebih baik kedepannya. (Kunjungan ketiga) Ibu dan
keluarga mengatakan sudah mengerti mengenai lebih dalam
tentang KB Suntik 3 Bulan. Ibu juga sudah tidak khawatir lagi
tentang efek samping yang dialaminya.
24
Nadi : 80x/menit,
Respirasi : 24x/menit
TD : 11/80 mmHg
TB : 152 cm.
BB : 65 Kg.
A : Ny.C Akseptor KB suntik 3
bulan selama 5 bulan.
P : Memberikan konseling kepada
ibu tentang
- Jenis-jenis alat kotrasepsi
- Efek samping dari alat
kotrasepsi
- Tujuan kontrasepsi
3. 11-09-2020 Ny. C S : Ny. C akseptor kb suntik 3
Pukul 14:00 Akseptor KB bulan, Ny. C mengatakan
s/d 17:00 suntik 3 bulan mengalami kenaikan berat badan
WIB selama 5 bulan selama menggunakan kb suntik 3
bulan
O :KU Ny.C baik, kesadaran
compos mentis, TTV :
Suhu : 360 c
Nadi : 80x/menit,
Respirasi : 24x/menit
120/90 mmHg
TB : 152 cm.
BB : 65 Kg.
A : Ny.C Akseptor KB suntik 3
bulan selama 5 bulan.
P : Tetap memeberikan konseling
pemahaman terhadap ibu tentang
KB khususnya tentang KB suntik
3 bulan
- Akibat dari tidak berKB
26
BAB IV
PEMBAHASAN
27
4.1. PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil pengkajian diketahui bahwa tingkat
pengetahuan ibu dan keluarga mengenai pengertian, manfaat dan efek
samping dari KB suntik 3 bulan Tn. M Desa Rawa Kecamatan Tanah
Luas Kabupaten Aceh Utara masih kurang. Setelah dilakukan
pengkajian diketahui prioritas masalah yang ada pada keluarga Tn. M
kurangnya pengetahuan tentang pengertian, manfaat, tujuan, efek
samping dan jenis alat kontrasepsi. Diberikan Penyuluhan pada
tanggal 09 September 2020 tentang pengertian, manfaat, tujuan, efek
samping dan jenis alat kontrasepsi, akibat dari tidak menggunakan
KB. Setelah diberikan penyuluhan pemahaman tentang Alat
kontrasepsi khususnya KB suntik 3 bulan. Keluarga Tn. M dan Ny. C
dapat mengerti dan memahami mengenai pengertian, manfaat, tujuan,
efek samping dari KB suntik 3 bulan.
Kontrasepsi adalah upaya untuk mencegah terjadinya
kehamilan, upaya itu dapat sementara, dapat bersifat permanen,
pengunaan kontrasepsi merupakan salah satu variabel yang
mempengaruhi fertilisasi.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
29
5.1. Kesimpulan
Setelah melakukan pembinaan terhadap keluarga Tn. M dan
Ny. C dapat disimpulkan bahwa (Kunjungan pertama) memberikan
konseling kepada ibu dan keluarga bahwa alat kontrasepsi itu
sangat pentinqqg dan berguna, ibu sudah mengetahui manfaat dan
kerugian dari menggunakan KB suntik 3 bulan. (Kunjungan kedua)
Memantau pengetahuan dan sikap ibu, dan tetap memberikan
konseling terhadap ibu tentang, Akibat dari tidak berKB,
menjelaskan tentang efek samping dari KB yaitu salah satunya
dapat menyebabkan kegemukan. Sehingga pengetahuan dan sikap
ibu menjadi lebih baik kedepannya. (Kunjungan ketiga) Ibu dan
keluarga mengatakan sudah mengerti mengenai pentingnya berKB
dan mengetahui efek samping dari KB suntik 3 bulan.
5.2. Saran
a. Bagi Mahasiswa
Diharapkan mahasiswa mampu untuk dapat membina
masyarakat atau keluarga menuju kearah yang lebih baik untuk
menerapkan penggunaan KB dan menjelaskan sedetail mungkin
tentang informasi alat kontrasepsi.
b. Pihak Puskesmas
Diharapkan pihak puskesmas untuk masa yang akan datang
mampu menerapkan pembinaan kesehatan terhadap masyarakat
yang memiliki masalah dengan kesehatnnya guna meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat.
c. Bagi Institusi Pendidikan
Kepada institusi pendidikan diharapkan dapat memperluas
teori dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran lebih lanjut, dan
menambah wawasan serta dapat di jadikan daftar pustaka yang
bermanfaat bagi pembaca.
d. Bagi Masyarakat
30
DAFTAR PUSTAKA
DOKUMENTASI
32