Anda di halaman 1dari 4

PRE PLANING ROLE PLAY KELUARGA DENGAN ANAK USIA SEKOLAH DENGAN

MASALAH KESEHATAN “KARIES GIGI”

1. LATAR BELAKANG MASALAH


. Kesehatan gigi dan mulut masih merupakan hal yang perlu diperhatikan,
hal ini terlihat bahwa penyakit gigi dan mulut masih diderita 90% penduduk
Indonesia. Anak usia sekolah merupakan masa untuk meletakkan landasan kokoh bagi
terwujudnya manusia yang berkualitas dan kesehatan merupakan faktor penting yang
menentukan kualitas sumber daya manusia. Karies gigi menduduki urutan teratas
dari penyakit-penyakit lain di Indonesia. Prevalensi penyakit gigi terutama pada
anak-anak usia 12 tahun memiliki kecendrungan meningkat.
Berdasarkan hasil pengkajian yang dilakukan terhadap keluarga Tn.D ditemukan
anak-anaknya mengalami masalah kesehatan pada gigi dan mulut yakni mengalami keries
gigi. Salah satu faktor resiko yang meningkatkan terjadinya karies gigi adalah rendahnya
pengetahuan tentang karies gigi. Berdasarkan masalah diatas upaya promotif dan
preventif sangat efektif untuk meningkatkan tingkat pengetahuan keluarga tentang
masalah kesehatan pada gigi dan mulut. Intervensi yang diberikan yakni dengan
melakukan edukasi terhadap keluarga.
2. RENCANA PELAKSANAAN
Prosedur pelaksanaan intervensi pada keluarga Tn.D yakni :

KEGIATAN
TAHAP Penyuluhan Keluarga WAKTU

 Penyampaian Mendengarkan 5 menit


Pendahulua tujuan
n
 Menjelaskan Mendengar, memperhatikan 20 menit
Pelaksanaan pengertian Karies Gigi dan mencatat.
 Menjelaskan
penyebab dari Karies
Gigi
 Menjelaskan
Proses terjadinya Karies
Gigi
 Menjelaskan
Akibat Lanjut dari Karies
Gigi
 Menjelaskan Cara Memberikan pertanyaan
pencegahan Karies Gigi kepada penyuluh.

 Memberikan Mendengar dan

kesempatan kepada memperhatikan

keluarga untuk bertanya


 Menjawab
Tanya jawab pertanyaan dari Keluarga
Penutup  Mengevaluasi  Menjawab pertanyaan 5 Menit
dengan mengajukan yang diberikan secara benar
pertanyaan dan tepat
 Mendengar dan
memperhatikan

Materi terkait prosedur intervensi yang dilakukan :


1) Pengertian Karies Gigi
Karies  adalah Penyakit jaringan yang di tandai dengan kerusakan pada struktur pada
struktur jaringan keras gigi (Email, Dentin, Pulpa) yang diakibatkan oleh asam yang
dihasilkan oleh bakteri yang terdapat pada plak.
2) Penyebab Karies Gigi
a. Permukaan gigi yang tidak sesuai anatomi gigi atau ada cekungan yang dalam
pada permukaan gigi dan biasanya sisa makanan ada pada bagian tersebut
b. Mengkonsumsi makanan yang manis dan mudah melekat pada permukaan gigi
c. Adanya kuman dan bakteri yang ada di dalam mulut
d. Lamanya waktu terjadi karies
3) Proses terjadinya Karies Gigi

Proses terjadinya karies berasal dari sisa-sisa makanan yang menempel pada
permukaan gigi yang bila tidak dibersihkan maka lama kelamaan akan menjadi plak,
dan di fermentasikan oleh bakteri streptococcus mutans menjadi asam apabila tidak di
kontrol dengan baik dan dengan berjalan waktu mahakota gigi akan melemah karena
asam yang dihasikan sehingga terjadi lubang gigi.

4) Akibat Lanjut dari Karies Gigi


a. Sakit gigi
b. Radang Gusi
c. Bau mulut
5) Pencegahan Karies Gigi
a. Rajin menggosok gigi 2x sehari, Pagi sesudah sarapan dan Malam sebelum tidur
b. Kurangi makan-makan yang berminyak dan mudah melekat seperti ( es krim,
coklat, roti dll)
c. Konsumsi makanan yang berserat dan berair seperti buah dan sayuran
d. Rajin memeriksakan fasiltas kesehatan gigi terdekat seperti dokter gigi atau
perawat gigi 6 bulan sekali

3. LAMPIRAN MEDIA INTERVENSI


(Leaflet dan Lembar balik)

4. REFERENSI JURNAL
1) Hubungan tingkat pengetahuan mengenai antomi dan karies gigi dengan status karies
gigi.
2) Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian karies terhadap status karies gigi
murid kelas IV dan V di Wilayah Kecamatan Lueng Bata Kota Banda Aceh
3) Hubungan konsumsi jajanan dan status karies gigi siswa di SMP NEGERI 1 Tareran.
4) Hubungan tingkat pengetahuan siswa tentang karies gigi dan kebiasaan menggosok
gigi dengan kejadian karies gigi siswa kelas 3 dan kelas 4SDN Catur Tunggal 4
Depok Sleman Yogyakarta.
5. DAFTAR PUSTAKA
Sondang, P & Hamadat. 2008. Menuju Gigi dan Mulut Sehat. Medan : USU Pres
Sriyono,NW. 2007. Pengantar Ilmu kedokteran gigi dan pencegahan. Jogjakarta : Medika
FK UGM
Tarigan,R 2013. Karies Gigi. Jakarta EGC
Putri,HM, Herjulianti E, Nurjana N. 2011. Ilmu Pencegahan Penyakit Jaringan Keras dan
Jaringan Pendukung Gigi. Jakarta : Buku Kedokteran
Prasetyo G, Yuniarti, Irasanti SN. Hubungan tingkat pengetahuan mengenai antomi dan
karies gigi dengan status karies gigi. Prosiding pendidikan dokter. 1001-1006.(2014)
Mardian & Andriani. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian karies terhadap
status karies gigi murid kelas IV dan V di Wilayah Kecamatan Lueng Bata Kota
Banda Aceh. Jurnal Kesehatan Ilmiah Nasuwakes Vol.7 No.1, 70 – 82 (2014)
Wawointana et.al. Hubungan konsumsi jajanan dan status karies gigi siswa di SMP
NEGERI 1 Tareran. Jurnal e-GiGi (eG), Volume 4, Nomor 1, (2016)
Rosdewi NN. Hubungan tingkat pengetahuan siswa tentang karies gigi dan kebiasaan
menggosok gigi dengan kejadian karies gigi siswa kelas 3 dan kelas 4SDN Catur
Tunggal 4 Depok Sleman Yogyakarta. Urnal Medika Respati. Vol. X Nomor 2, 59-
67.(2015)

Anda mungkin juga menyukai