NPM : 17133100098
Prodi : Akuntansi
Kelas : A2
Mata Kuliah : Akuntansi Sektor Publik
1. Sesuai dengan materi terkait Model Logika ( Logic Model ) di Pembahasan Bab 1 dan
Four Quadrant Analysis di Bab 2 Coba anda buat sebuah contoh Kinerja suatu program
dengan pendekatan Performance Blueprint ?
Jawab
Logic Model adalah penggambaran visual dari apa program dapat diharapkan
untuk menghasilkan dan bagaimana input dapat dikonversi menjadi "hasil" (yaitu,
output dan outcome). model logika juga disebut hasil rantai, grafik hasil-urutan, peta
strategi.
Four Quadran Analysis adalah ukuran kinerja program, yaitu kuantitas alamat
dan kualitas input atau apa yang kita lakukan (Usaha) dan kuantitas dan kualitas output
atau dampak (Effect).
Performance Blueprint adalah suatu alat pengukuran kinerja dengan pendekatan
model logika yang dikombinasikan dengan analisis empat kuadran Friedman. Model
Performance Blueprint secara transparan mampu mengidentifikasi dan mengukur
kinerja dengan metode prioritas atau ranking empat tipe kinerja suatu output kegiatan
atau program yang berhubungan dengan usaha (effort) dan pengaruh (effect) serta
terbagi atas kuantitas dan kualitas. Ranking atau pemeringkatan prioritas ini dibagi
menjadi empat kuadranyaitu Quantity of effort pada kuadran 4, Quantity of effect pada
kuadran 3, Quality of effort pada kuadran 2, dan Quality of effect pada kuadran 1.
Contoh Kinerja Program Pemerataan dan Redistribusi Peserta JKN di FKTP
(Perpres Nmor 19 Tahun 2016, Perubahan Kedua Atas Perpres Nomor 12 Tahun 2013
tentang JKN) dengan pendekatan Performance Blueprint.
Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) adalah suatu program pemerintah
yang bertujuan memberikan kepastian jaminan kesehatan yang menyeluruh bagi setiap
masyarakat Indonesia agar dapat hidup sehat, produktif, dan sejahtera (UU SJSN).
Program ini merupakan bagian dari sistem jaminan sosial nasional (SJSN) yang bersifat
wajib bagi seluruh penduduk melalui badan penyelenggara jaminan sosial (BPJS)
kesehatan. Implementasi program JKN oleh BPJS kesehatan dimulai sejak 1 Januari
2014 (UU SJSN, 2012).
BPJS Kesehatan (badan yang di tunjuk sebagai penyelenggara JKN) dan Fasilitas
Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) menghadapi tantangan dan hambatan dalam
penyediaan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada peserta JKN. Dengan
melakukan pemerataan distribusi peserta di FKTP, maka akan mendorong pemerataan
beban kerja petugas di FKTP, berkurangnya lama waktu tunggu pasien, meningkatnya
kualitas layanan, dan berkurangnya gap pendapatan antar-FKTP dari dana JKN.
a. Logic Model Program Pemerataan dan Redistribusi Peserta JKN di FKTP
(Perpres Nmor 19 Tahun 2016, Perubahan Kedua Atas Perpres Nomor 12
Tahun 2013 tentang JKN)
INPUT PROSES OUTPUT OUTCOMES
a. Peraturan tentang a. Melakukan a. Terpenuhinya Jumlah dan
pemerataan dan mapping rasio ideal sebaran fasilitas
redistribusi FKTP dan dokter: pelayanan
peserta JKN di rasio peserta kesehatan
FKTP. terhadap FKTP. (termasuk tenaga
b. Regulasi tentang: peserta. b. Peningkatan dan alat-alat)
Rasio dokter: b. Redistribusi kualitas sudah memadai
pasien peserta. layanan untuk menjamin
Layanan dasar c. Perekrutan FKTP. terpenuhinya
di level FKTP tenaga c. Peningkatan kebutuhan medis
(144 diagnosis) dokter oleh tingkat bagi seluruh
FKTP. kepuasan penduduk.
d. Pengadaan pasien.
peralatan d. Tercapainya
medis dan rasionalisasi
non-medis beban kerja
di FKTP. tenaga
e. Pengawasan kesehatan
rutin b. Menurunnya
terhadap waktu tunggu
FKTP. pasien.
f. Evaluasi
berkala
pencapaian
kinerja
FKTP.
-Fasilitas Kegiatan
Tercapai
Umum yang masyarakat Kemudah
dapat
nya
dibutuhkan a n semua
berjalan masyara
masyarakat akses
- Kegiatan dengan baik kat
tersedia yang
Pelaksanaan pedesaa
Pembangu - dibutuhka
pemerintah n yang
nan fisik Pemerintaha an dan n
sejahter
fasum- n desa pelayanan masyarak
a baik
Kegiatan berjalan kemasyarak at
secara
karena atan -
Anggaran Penyeleng berjalan
moril
adanya Menekan
- SDM- garaan baik angka
dan
anggaran
Kontrakt Pemerinta Meningkatn materiil
listrik, ATK, kemiskina
or- h Desa- ya fungsi -
Dll n
LPMD Pemerat
Konsulta Kegiatan - dalam -
aan
n- Alat Pemberday LPMD,Satgas, rangka Memupu
Pendapa
Berat aan Linmas, pengemban k
tan
masyaraka Posyandu,PK gan kesadara
pembangun -
t desa- K, dll n
an secara Pemerin
-Berjalannya masyarak
Pemelihara pertisipatif tahan
Hibah at akan
an Fasum sesuai yang
masyarakat potensi
pentingny
transpar
RTM ( Rumah desa a
an dan
tangga miskin Meningkatn swadaya
akuntabl
) ya masyarak
e
pendapatan at
RTM