Disusun Oleh:
Telah melaksanakan Praktik Lapangan Persekolahan III Era pandemi COVID-19 di SMA
AL Firdaus Surakarta dari tanggal 21 September hingga 3 Oktober 2020. Adapun rincian
hasil pelaksanaan kegiatan PLP III, tercakup dalam laporan ini.
Menyetujui/Mengesahkan
Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT hanya karena
rahmat, hidayah, dan kesempatan yang telah diberikan-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan kegiatan Praktik Lapangan Persekolahan III di Era COVID-19 dan
penyusunan laporan kegiatan selama melaksanakan tugas di SMA AL Firdaus Surakarta
dengan baik dan tepat pada waktunya.
Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Praktik Lapangan
Persekolahan III (PLP III) yang diselenggarakan oleh pihak Fakultas Adab dan Bahasa
(FAB) IAIN Surakarta bekerja sama dengan madrasah dan sekolah di wilayah Karesidenan
Surakarta, yang mana dilaksanakan di SMA Al Firdaus Surakarta. Penyusunan laporan
kegiatan ini memberikan gambaran kepada pembaca mengenai keseluruhan kegiatan Praktik
Lapangan Persekolahan III di Era CIVID-19 yang sudah dilaksanakan.
Pelaksanaan kegiatan PLP III dan penyusunan laporan ini tidak terlepas dari bantuan
berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu kelancaran pelaksanaan Kegiatan PLP III, yaitu:
1. Bapak Prof. Dr. Toto Suharto, M.Ag. selaku Dekan Fakultas Adab dan Bahasa IAIN
Surakarta yang telah memberikan ijin kepada penulis untuk melaksanakan Praktik
Lapangan Persekolahan III di Era COVID-19.
2. Bapak Irwan Rohardianto, M.Hum. selaku Ketua Unit Pelaksana Teknis Praktik
Lapangan Persekolahan (UPT-PLP) dan panitia penyelenggara kegiatan PLP III yang
telah mengatur dan mengkoordinir pelaksanaan kegiatan PLP III.
3. Bapak Muslimin, S.Pd. selaku Kepala SMA Al Firdaus Surakarta yang telah mengijinkan
penulis melaksanakan kegiatan PLP III di SMA Al Firdaus Surakarta.
4. Bapak Muh. Husin Al Fatah, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang
telah memberikan bimbingan, arahan kepada penulis selama kegiatan PLP III sampai
penulisan laporan.
5. Ibu Riana Oktavia S.Pd. selaku guru pamong yang telah mengijinkan dan meluangkan
waktu serta jam mengajarnya bagi rekan PLP III sehingga kegiatan ini dapat terlaksana
dengan baik.
6. Bapak dan Ibu guru serta seluruh staf dan karyawan SMA Al Firdaus Surakarta yang
banyak memberikan pengalaman-pengalamannya kepada penulis serta membantu dalam
penulisan laporan ini.
7. Rekan-rekan mahasiswa PLP III seluruhnya terutama yang berada di SMA Al Firdaus
yang telah memberikan bantuan, dukungan, dan kerjasamanya dalam mensukseskan
kegiatan PLP III.
8. Seluruh siswa siswi SMA Al Firdaus terutama kelas XII
Penulis juga menyadari bahwa penulisan laporan ini masih banyak kekurangan, oleh
karena itu kritik dan saran sangat penulis harapkan. Semoga laporan ini bermanfaat bagi
penulis khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya.
A. Deskripsi Lokasi
a. Sejarah berdirinya SMA Al-Firdaus Surakarta
Sekolah Menengah Atas (SMA) Al-Firdaus adalah unit pendidikan di bawah naungan
Yayasan Lembaga Pendidikan Al- Firdaus yang berdiri pada tahun 2005 dengan Surat
Keputusan Yayasan No. 12 Tahun 2005 tentang Pendirian Sekolah Menengah Atas Al-
Firdaus sebagai kelanjutan pendidikan sebelumnya (Taman Pendidikan Prasekolah dan
Sekolah Dasar). Kelahiran Al-Firdaus diprakarsai oleh Hj. Siti Aminah Abdullah yang
merupakan pendiri PT Tiga Serangkai bersama puteri beliau Hj. Eny Rahma Zaenab,
S.E, MM.
Berangkat dari tuntutan masyarakat akan kualitas penyelenggaraan pendidikan Islam
yang bermutu baik, modern, dan profesional. Konsep pendidikan inklusif berlandaskan
“Education for All” atau pendidikan untuk semua di sekolah ini telah melahirkan
generasi yang mempunyai kepedulian dan kebersamaan. Sekolah Menengah Atas Al-
Firdaus menjalin kerja sama baik nasional maupun internasional sebagai langkah untuk
menjawab tantangan global dengan mengemban misi budaya, alam dan bahasa
(culture-nature-language) seperti dalam bentuk student exchange dengan sekolah Islam
di Eropa.
Selain itu, dengan mengusung konsep “green school” atau sekolah hijau, lingkungan
SMA Al-Firdaus yang cukup luas dengan penghijauan yang cukup teduh, sangat cocok
untuk tempat belajar yang nyaman, teduh dan asri.
Adapun batas-batas tanah Sekolah Menengah Atas Al- Firdaus sebagai berikut:
1. Sebelah Timur : Ruko-ruko
2. Sebelah Barat : Mede, Perempatan Jalan
3. Sebelah Utara : PPMI Assalam
4. Sebelah Selatan : Ruko-ruko dan UMS Kampus 2
b) Kurikulum
Kurikulum di Sekolah Menengah Al-firdaus meliputi seluruh aspek kegiatan belajar
mengajar pada hari senin- jum’at, mulai pukul 07.00-15.30 WIB. Adapun struktur
kurikulum yang dijalankan adalah sebagai berikut:
(1) Mata Pelajaran Dasar, meliputi: Pendidikan Agama Islam (Aqidah Akhlak, SPI,
Fiqih, Qur’an Hadits) dan Bahasa Arab.
(2) Mata Pelajaran Muatan Lokal dan Nasional, meliputi: Matematika, Budaya
Daerah dan Bahasa Jawa, Sains (fisika, kimia, biologi), Ilmu sosial (Ekonomi,
sejarah, geografi, sosiologi), Pendjasorkes, Pkn, Sejarah Indonesia, Minat
Matematika, dan Pendidikan Lingkungan Hidup.
(3) Mata Pelajaran Muatan Global, meliputi: Bahasa Inggris, Bahasa Asing Pilihan
(Mandarin, Perancis, Jerman), Prakarya (Desain Grafis, Keterampilan).
(4) Pengembangan Potensi Diri, meliputi: Pembiasaan dan Ekstrakrikuler (Wajib:
Kepanduan/Leadership dan Pilihan: Jurnalistik, fotografi, futsal,basket, atletik,
karate, taekwondo, teater, dan KIR).
Dalam kegiatan PLP III ada dua kegiatan pokok yang akan dilaksanakan yaitu
luar pembelajaran namun dikarenakan proses pembelajaran online dan semua siswa
belajar dari rumah sehingga membuat kegiatan diluar pembelajaran tidak maksimal.
Apalagi dalam pelaksanaan PLP III selama 2 minggu ini tidak masuk setiap hari,
hanya masuk dengan jadwal yang sudah dibuat secara gantian setiap kelompok.
Kegiatan yang dilakukan mahasiswa PLP III di Era pandemi COVID-19 di sekolah
A. Kegiatan Persekolahan
Selain kegiatan mengajar (teaching) sebagai kegiatan utama dalam PPL mahasiswa
praktikan juga diwajibkan untuk melaksanakan praktek non-teaching yaitu segala aktivitas
yang berada SMA Al Firduas Surakarta yang mendukung proses kegiatan belajar mengajar.
2. Ruang aula lantai 2 adalah tempat yang digunakan mahasiswa PLP III selama
berada disekolah yang biasanya digunakan untuk acara pertemuan sekolah SM
Al Firdaus
A. PELAKSANAAN PENGAJARAN
Praktek pembelajaran merupakan kegiatan utama di dalam PLP III DI ERA
PANDEMI COVID-19. Karena pada praktek ini mahasiswa praktikan akan
mengaplikasikan secara langsung berbagai disiplin ilmu tentang pendidikan yang
didapatkan di bangku perkuliahan. Seperti pengunaan media pembelajaran berbasis digital
dan materi bahasa Inggris yang pernah didapatkan.
Praktek pembelajaran merupakan praktek yang berkaitan secara daring dengan
mengunakan berbagai media ajar jarak jauh. Pada tahap awal sebelum melaksanakan
praktek pembelajaran dilaksanakan pembagian guru pamong untuk mahasiswa PLP III DI
ERA PANDEMI COVID-19 oleh Koordinator Pelaksanaan dibawah kepala sekolah bapak
muslimin S.Pd. Dalam pembagian ini, penulis mendapat guru pamong Riana Oktavia S.Pd
Setelah pembagian pamong, masing-masing mahasiswa PLP III DI ERA PANDEMI
COVID-19 dipersilahkan untuk menemui guru pamong masing-masing untuk berkonsultasi
seputar hal yang berkaitan dengan kegiatan pengajaran. Diantaranya berkaitan dengan
kegiatan persekolahan, waktu praktek mengajar, bahan pelajaran, dan yang berkaitan
dengan pembuatan RPP.
Berdasarkan buku panduan pelaksanaan PLP III DI ERA PANDEMI COVID-19
dari Fakultas Adab dan Bahasa IAIN Surakarta menerangkan bahwa mahasiswa praktikan
minimal praktik mengajar sesuai dengan lembaga instansi tempat magang. Praktikan
mengajar mata pelajaran sesuai dengan mata pelajaran yang diampu oleh pamong. Dalam
hal ini penulis mengajar mata pelajaran bahasa Inggris.
Sebelum melaksanakan praktek mengajar, praktikan harus mengumpulkan RPP PJJ
terlebih dahulu kepada guru pamong untuk dikoreksi jika terdapat kesalahan ataupun
kekurangan dalam pembuatan RPP dan sebagai tempat untuk bertanya atau berkonsultasi
kepada guru pamong yang berkaitan dengan praktek mengajar maksimal satu hari sebelum
mengajar.
Selanjutnya, pelatihan dan praktek wajib dilakukan oleh praktikan selama
pelaksanaan PLP III DI ERA PANDEMI COVID-19, sehingga praktikan dianggap telah
terampil mengajar. Adapun latihan mengajar dilakukan oleh praktikan adalah latihan
mengajar terbimbing dan latihan mengajar mandiri. Latihan mengajar terbimbing adalah
latihan mengajar yang dilakukan oleh praktikan dikelas nyata dibawah bimbingan guru
pamong. Sedangkan latihan mengajar mandiri adalah latihan yang dilakukan oleh praktikan
di kelas layaknya seorang guru mata pelajaran.
Adapun deskripsi Pelaksanaan pengajaran yang penulis lakukan sebagai berikut :
1. Jadwal
Selama pelaksanaan PLP III DI ERA PANDEMI COVID-19 ini
praktikan melaksanakan praktek mengajar secara asyncronous dengan
pembagian materi sesuai dengan instruksi guru pamong. Kelas XII ada
jadwal hari selasa dan kamis, sebelumnya guru pamong memberikan
instruksi pada minggu kedua mahasiswa PLP III bisa bersapa dengan
anak-anak namun pada hari selasa dan kamis tidak jadi sehingga kami PLP
III tidak beremu dengan siswa siswi kelas XII selama pelaksanaan PLP III.
2. Persiapan Mengajar
Kesimpulan yang dapat diambil dari kegiatan PLP III DI ERA PANDEMI COVID-19
ini berkaitan dengan kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa praktikan dan
PLP III DI ERA PANDEMI COVID-19 di SMA Al Firdaus Surakarta adalah sebagai berikut:
1. PLP III DI ERA PANDEMI COVID-19 penting dan wajib diikuti oleh calon pendidik
untuk mengaplikasikan pengetahuan dan ilmu yang telah didapatnya dari bangku kuliah.
2. PLP III DI ERA PANDEMI COVID-19 adalah media dimana seorang calon pendidik
belajar secara langsung secara daring akibat Pandemi COVID-19, bukan hanya teaching,
tetapi non teaching juga dan itu sangat bermanfaat ketika terjun ke dunia pendidikan secara
digital yang sebenarnya.
3. Persiapan sebelum mengajar sangat penting untuk mengontrol apa yang akan disampaikan
di kelas, salah satu caranya yaitu dengan membuat RPP dan media pembelajaran digital
selama pembelajaran.
4. Kegiatan PLP III DI ERA PANDEMI COVID-19 membuat mahasiswa praktikan belajar
menjadi seseorang yang dewasa dan terbiasa untuk berfikir kritis dalam menghadapi
permasalahan sosial yang terjadi di dunia pendidikan, sehingga ini menjadikan praktikan
belajar membuat keputusan yang cepat, tepat, dan akurat.
B. SARAN
Setelah mengikuti kegiatan PLP III DI ERA PANDEMI COVID-19, ada beberapan
saran yang bisa menjadi motivasi agar dapat berjalan menjadi lebih baik lagi kedepannya.
Adapun beberapa saran tersebut adalah sebagai berikut:
1. Kepada pihak Fakultas Adab dan Bahasa IAIN Surakarta
a. Hendaknya lebih aktif dalam koordinasi dan komunikasi dengan guru pamong
maupun tentang hal-hal terkait dengan PLP III DI ERA PANDEMI COVID-19,
sehingga tidak menimbulkan berbagai pemahaman yang berbeda dari masing-
masing guru pembimbing.
b. Diperlukan tindak lanjut kembali terhadap sistem kegiatan micro teaching sebagai
upaya perbaikan untuk PLP yang akan datang.
c. Diperlukan pengawasan lebih terhadap para mahasiswa praktikan agar tidak terjadi
hal-hal yang tidak diinginkan.
2. Kepada Dosen Pembimbing Lapangan
Lebih meningkatkan komunikasi dengan mahasiswa PLP III DI ERA PANDEMI
COVID-19 dan guru pembimbing, terutama sebelum mengajar agar tidak terjadi
kesalahpahaman dalam sistem pengajaran.
3. Kepada Guru Pamong
Memberikan informasi seputar sekolah, memberikan bimbingan, masukan, motivasi
dan arahan kepada mahasiswa praktikan secara kontinue, lebih jelas dan terperinci
agar lebih meningkatkan kemampuan dan kefektifan praktikan dalam mengajar.
4. Kepada Mahasiswa Praktikan
a. Agar lebih aktif dalam mencari informasi, disiplin dalam menerima tugas atau
jadwal yang telah diberikan.
d. Perlu ditingkatkan komunikasi antara peserta PLP III ERA PANDEMI COVID-
19 dengan DPL dan guru pamong agar terjalin kerjasama dengan baik, sehingga
akan diperoleh pengetahuan, masukan-masukan yang nantinya bermanfaat demi
kemajuan bersama. Perlu meningkatkan rasa tanggung jawab dan kesadaran diri
dalam melaksanakan tugas yang diamanahkan
LAMPIRAN - LAMPIRAN
Pelepasan dan pemberian kenang-kenangan dari Mahasiswa PLP III kepada sekolah
Buku yang digunakan oleh guru dalam pembelajaran bahasa inggris dari Cambridge