Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN RESUME PADA TN.

B
DENGAN CRONIC KIDNEY DISEASE (CKD)
DI RUANG HEMODIALISA RSUD R.A. KARTINI JEPARA

Disusun Oleh:

NAMA : Fitriya Fitri Anggraeni


NIM : 72020040029

PRODI : Profesi Ners

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KUDUS
TAHUN AKADEMIK 2019/ 2020
Jln. Ganesha I, Purwosari, Kudus 59316, Telp/Fax. +62 291 437 218
Website: www.umkudus.ac.id
Email: sekretariat@umkudus.ac.id
Nama Mahasiswa : Fitriya Fitri Anggraeni
NIM : 72020040029

Judul Resume : Laporan Resume Pada Tn. B Dengan Cronic Kidney Disease (CKD)

Di Ruang Hemodialisa RSUD R.A. Kartini Jepara.

1. IDENTITAS KLIEN
Nama : Tn. B
Umur : 55 th
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan :
Pekerjaan : Perangkat Desa
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Status Perkawinan : Menikah
Alamat : Jepara
Tanggal Masuk RS : 28 Oktober 2020
Sumber Informasi : Klien, Keluarga, dan Rekam Medik
Diagnosa Medis : CKD

2. FASE PRE HEMODIALISA


Status Kesehatan Saat Ini
Alasan Kunjungan Ke Rumah Sakit : Melakukan HD (Hemodialisa) rutin seminggu 3
kali (Senin, Rabu dan Jum’at).
Keluhan Utama Saat Ini : pasien mengatakan badan terasa lemas, pusing dan berat
badanya naik 1-2 kg setelah HD terakhir
DS : Pasien mengatakan badannya terasa lemas dan pusing
DO : Pasien tampak tenanh, BB sekarang 56 kg
Riwayat Penyakit Sebelumnya : Diabetes Mellitus
Riwayat Penyakit Keturunan : Pasien mengatakan tidak mempunyai riwayat keturunan.
a. Dialisis
Dialisis ke : 367 kali
Re-Use :-
Jenis : Bicarbonat
b. Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Baik, wajah tidak pucat, konjungtiva tidak anemis,warna kulit
sawo matang
Kesadaran : Compos mentis
Tekanan Darah : 130/80 mmHg
Suhu : 36 °C
Nadi : 80x/menit
RR : 22x/menit
Berat Badan : 56 kg

3. FASE INTRA HEMODIALISA


Keluhan Utama Saat Ini :
DS : Pasien mengatakan sedikit merasa lemas saat proses HD.
DO : Pasien tampak tenang, pasien tampak makan dan menonton TV saat proses HD
berlangsung.
a. Waktu Dialisis
Mulai : 07:00 WIB
UF Target : 1000 ml
b. Akses Dialisis
Akses : A – V Shunt
c. Heparinisasi
Awal : 1500 unit
Continue : 500 unit/jam
4. FASE POST HEMODIALISA
Keluhan Utama Saat Ini :
DS : Pasien mengatakan sedikit agak lemas saat proses HD.
DO : Klien Nampak tenang, konjungtiva tidak anemis.
a. Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : baik,wajah tidak pucat, konjungtiva tidak anemis.
Kesadaran : Compos mentis
Tekanan Darah : 130/80 mmHg
Suhu : 36 °C
Nadi : 80x/menit
RR : 22x/menit
b. Waktu Dialisis
Selesai : 11:00 WIB
UF Goal : 1000 ml
Pengurangan BB : 1 kg.
Heparinisasi
Dosis Sirkulasi : 5000 iu
Dosis Awal : 1500 iu
Dosis Continous : 500 iu

5. DATA PENUNJANG
a. Pemeriksaan Laboratorium
Tanggal : 28 Oktober 2020

Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Normal Laki-laki


Hemoglobin 8,3 gr % 14 – 18
3
Leucoccyt 8.450 mm 4000 – 10000
3
Trombocyt 137.000 mm 150000 – 400000
Hematokrit 26,6 % 40 – 48

6. TERAPI YANG DIBERIKAN


Amplodipin : 1x/hari
Confor : 1x/hari
Asam Folat : 1x/hari
ISDN : diberikan disaat nyeri dada.

7. FASE PRE HEMODIALISA


ANALISA DATA

NO DATA MASALAH KEMUNGKINAN


PENYEBAB
1 DS : Pasien mengatakan badan Kelebihan volume Mekanisme peredaran
terasa lemas dan pusing setelah cairan darah/cairan tidak
HD terakhir. efektif.
DO : Pasien tampak tenang. BB
sekarang 56 kg

Diagnosa : Kelebihan volume cairan b/d mekanisme peredaran darah/cairan tidak efektif

8. FASE INTRA HEMODIALISA


ANALISA DATA

N DATA MASALAH KEMUNGKINAN


O PENYEBAB
2 DS : Pasien mengatakan sedikit Resiko deficit Mekanisme peredaran
agak merasa lemas dan pusing saat volume cairan darah/cairan tidak efektif
proses HD. (proses dialisis
DO : Pasien nampak tenang, berlangsung).
pasien nampak mengkonsumsi
makanan saat proses HD.

Diagnosa : Resiko deficit volume cairan b/d mekanisme peredaran darah/cairan tidak
efektif (proses dialisis berlangsung).
Observas Jam QB UF UF TD S N RR
i (ml/menit (rate vol (mmHg) (°C) (x/menit (x/menit)
) ml) (ml) )
Pre HD 07.00 100 0,25 0,0 130/80 36 80 22
Intra HD 08.00 150 0,25 0,25 130/80 36 80 22
09.00 150 0,25 0,50 130/80 36 80 22
10.00 150 0,25 0,75 130/80 36 80 22
Post HD 11.00 150 0,25 1000 130/80 36 80 22
Total UF : 1000 ml

9. FASE POST HEMODIALISA


ANALISA DATA

N DATA MASALAH KEMUNGKINAN


O PENYEBAB
3 DS : Pasien mengatakan sedikit Resiko jatuh Keletihan
agak lemas setelah HD.
DO : Pasien tampak tenang,
konjungtiva tidak anemis, pasien
mampu berjalan sendiri tanpa
bantuan. HB : 8,3 mg/dl.

Diagnosa : resiko jatuh b/d keletihan

10. INTERVENSI KEPERAWATAN

N DX Kep Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi


O
1 1 Setelah dilakukan tindakan O : Kaji Status cairan
keperawatan selama 4 jam - Timbang BB pre dan post HD
diharapkan keseimbangan - Keseimbangan masukan dan
volume cairan tercapai pengeluaran.
dengan KH : - Turgor kulit dan edema
1. Terbebas dari edema, - Distensi vena leher
efusi,anaskara. - Monitor vital sigh
2. BB post HD sesuai dry N : Lakukan HD dengan uf & tmp
weight. sesuai dengan kenaikan BB HD
3. Bunyi nafas bersih, tidak sebelumnya.
ada dyspnea/ortopneu E : Jelaskan pada keluarga & pasien
4. Memelihara vital sigh rasional pembatasan cairan.
dalam batas normal. C : Kolaborasi dengan dokter jika
tanda cairan berlebih muncul
memburuk.
2 2 Setelah dilakukan tindakan O : Monitor status hidrasi
keperawatan selama 4 jam (kelembaban membran mukosa,
diharapkan defisit volume nadi adekuat, tekanan darah
cairan tidak terjadi dengan ortostatik).
KH : N : Bantu memonitor masukan
1. Tekanan darah, nadi,suhu makanan/cairan selama
tubuh dalam batas normal. interdialisis.
2. Tidak ada tanda-tanda E : Dorong keluarga untuk membantu
dehidrasi, elastisitas turgor pasien makan.
kulit baik, membrane C : Kolaborasi dengan dokter jika
mukosa lembab, tidak ada tanda cairan berlebih muncul
rasa haus yang berlebihan. memburuk.
3 3 Setelah dilakukan tindakan O : sediakan lingkungan yang aman
keperawatan selama 4 jam untuk pasien.
diharapkan risk kontrol N : Identifikasi kebutuhan keamanan
tercapai dengan KH : pasien, sesuai dengan kondisi fisik
1. Pasien terbebas dari jatuh dan fungsi kognitif pasien dan
2. Pasien mampu riwayat penyakit terdahulu pasien.
menjelaskan E : Menganjurkan keluarga untuk
cara/metode,factor resiko menemani pasien.
untuk mencegah jatuh. C : Memindahkan barang-barang
3. Mampu mengenali yang dapat membahayakan.
perubahan status
kesehatan.
11. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN DAN EVALUASI KEPERAWATAN

Hari / tanggal Jam Implementasi Evaluasi Ttd


Rabu, 07:01 - Mengkaji BB pasien pre S : Pasien
28 Oktober 2020 HD mengatakan
07: 06 - Mengukur Vital sigh merasa lebih baik
07 :13 - Mengkaji KU, ada dari sebelumnya,
tidaknya edema namun agak
07.15 - Membatasi masukan sedikit lemas
cairan pada saat priming setelah cuci darah.
&wash out HD O - KU : composmentis
07.19 - Melakukan HD dengan - Pasien Nampak
UF & TMP sesuai tenang
dengan kenaikan BB HD - Konjungtiva tidak
sebelumnya anemis
07.26 - Mengidentifikasi sumber - TD : 130/80
masukan cairan mmHg.
07.39 - Menjelaskan pada - Nadi
keluarga & pasien :m80x/menit.
rasional pembatasan - RR : 22x/menit.
09.45 cairaan - Suhu : 36 °C
- Mengevaluasi vital sigh - BB : 56 kg
10.15 pasien - UF Goal : 1000
- Mengevaluasi KU ml
10.30 keluhan pasien - Pengurangan
- Mengukur dan BB : 1-2 kg
mengevaluasi BB pasien. A : Masalah belum
teratasi.
P : Lanjutkan
intervensi
- Lakukan
program HD
rutin seminggu
3x.
- Batasi asupan
cairan berlebih
dan kalium.
- Diit TPRGRK
(Tinggi Protein
Rendah Garam
Rendan
Kalium).
Rabu, 28 07.04 - Memantau status hidrasi S : Pasien
Oktober 2020 (kelembaban membrane mengatakan
mukosa, nadi adekuat, merasa lebih baik
tekanan darah ortostatik) dari sebelumnya,
07.06 - Monitor vital sigh namun masih
07.10 - Monitor masukan/cairan terasa lemas
selama interdialisis setelah HD.
07.19 - Memantau status nutrisi O : - KU
- Menganjurkan keluarga Composmentis.
membantu pasien makan - Tidak ada tanda
dehidrasi
- Mukosa bibir
lembab
- Pasien Nampak
tenang
- Konjungtiva tidak
anemis
- TD : 130/80
mmHg
- Nadi : 80x/menit
- RR : 22x/menit
- Suhu : 36°C
- BB : 75 kg
- UF Goal : 1000
ml
- Pengurangan
BB : 1-2 kg
A : Masalah belum
teratasi
P : - Lanjutkan
intervensi
- Lakukan program
HD rutin
seminggu 3x
- Batasi asupan
cairan berlebih
dan kalium
- Diit TPRGRK
(Tinggi Protein
Rendah Garam
Rendah Kalium).
Rabu, 28 07.00 - Menyediakan S : Pasien
Oktober 2020 lingkungan yang aman mengatakan
untuk pasien merasa lebih baik
07.15 - Memasang restrain pada dari sebelumnya,
tangan pasien namun masih
07.17 - Mengidentifikasi terasa lemas
kebutuhan keamanan setelah HD.
pasien, sesuai dengan O : - KU :
kondisi fisik pasien Composmentis.
07.35 - Membatasi pengunjung - Pasien Nampak
07.38 - Menganjurkan keluarga tenang
untuk menemani pasien. - Konjungtiva
07.45 - Mengontrol lingkungan tidak anemis
dari kebisingan - TD : 130/80
07.50 - Memindahkan barang- mmHg
barang yang dapat - Nadi : 80x/menit
membahayakan - RR :22x/menit
- Suhu : 36 °C
- BB : 56 kg
- UF Goal : 1000
ml.
- Pengurangan BB
: 1-2 kg.
- Pasien mampu
berjalan dengan
tanpa bantuan
tanpa jatuh
A : Masalah teratasi
P : Pasien pulang.

Anda mungkin juga menyukai