Anda di halaman 1dari 14

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SURYA GLOBAL

YOGYAKARTA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


ANGKATAN XXVII

RESUME KEPERAWATAN DI RUANG HEMODIALISARSUD WONOSARI


A. Identitas Pasien
Nama : Ny. T
Umur : 57 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Gol. Darah :A
Alamat : Madusari RT 06/ RW 02 Wonosari
Diagnosa Medis : CKD Stage V
Tanggal Pengkajian :15 Februari 2022

B. Riwayat HD
Keluhan Utama HD :Pasien mengataka perut terasa penuh, seluruh tubuh terasa
gatal, badan terasa lemas dan dalam waktu 3 hari mengalami
kenaikan berat badan sebanyak 2 kg.
Riwayat Kesehatan Dahulu :Pasien mengatakan sudah melakukan cuci darah selama
1 tahun, pasien juga mempunyai riwayat penyakit DM dan
semenjak menjalani hemodialisa mempunyai tekanan darah
tinggi.
BB Yang Lalu : 51 kg BB Sekarang : 53 kg
Sarana Hubungan Sirkulasi : Av Shunt (Sinistra)
Frekuensi HD : 2 kali dalam seminggu (Selasa dan Jum’at)
Lama HD : 4,5 jam
Heparinisasi : 1000 iu Continue : 500 iu/jam
UF Goal : 2800 ml
UF Rate : 622 ml/jam
Blood Pump : 150 ml/jam
Dialisat : Bikarbonat
Keluhan Selama HD : Pasien mengatakan pusing, nyeri dan terasa panas pada
bagian tusukan,badan terasa gatal tidak nyaman dan tidak bisa
rileks karena tidak dapat bergerak bebas selama 4,5 jam.
C. Pemeriksaan Fisik (Focus)
KU Kesadaran composmentis
Vital Sign Pre HD
TD :130/80 mmHg
Intra HD
TD : 120/70 mmHg
Post HD
TD : 120/70 mmHg
Kepala Inspeksi : Bentuk kepala normal, muka kanan dan kiri simetris, tidak ada lesi, suhu :
36,7ºC
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan dan tidak ada benjolan maupun luka
Rambut Inpeksi: Warna rambut hitam, terdapat beberapa rambut putih, kulit kepala tak ada
ketombe dan rambut tampak bersih
Wajah Inspeksi : Tidak ada jejas, tidak ada lesi
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Mata  Kelengkapan dan kesimetrisan : mata kanan dan kiri lengkap dan simetris
 Konjungtiva dan sclera : baik, tampak anemis
 Pupil : normal, respon pada cahaya ada dan isokor
 Kornea dan iris: tidak ada peradangan, iris berwarna hitam dan respon pada cahaya
ada
Leher Tidak tampak pembesaran kelenjar limfa, tidak ada pembesaran kelenjar
tyroid, tidak ada nyeri tekan, tampak bekas ruam ruam pada kulit bagian kulit
leher
Paru-paru Inspeksi : kontraksi dada simetris, frekuensi nafas normal, RR:
20 x/menit, tampak bekas ruam ruam pada kulit bagian dada
Perkusi : suara perkusi terdengar sonor
Palpasi : tidak ada nyeri tekan, gerakan dada posterior kanan dan kiri sama
Auskultasi : suara nafas vesikuler, tidak ada suara nafas tambahan
Jantung Paplasi : tidak ada nyeri tekan
Perkusi : redup
Auskultasi : Bunyi jantung normal (lup-dup)
Abdomen Inspeksi : tidak terdapat benjolan, tidak ada lesi, terdapat Asites
Auskultasi : terdengar bising usus 15 x / menit
Perkusi : suara perkusi terdengar redup
Palpasi : tidak terdapat nyeri tekan
Integumen Kulit tampak kering, tampak bekas ruam ruam, tidak ada kemerahan, akral
teraba dingin

Ekstremitas Pada bagian ekstremitas atas tidak ada eema dan bawah terdapat edema, N :
80x/mnt
Kekuatan otot:

5 5
5 5
0 0
Derajat Edema : 2 2

Nutrisi Makanan :
Jenis makanan : Nasi dan lauk pauk lainnya
Frekuensi : 3 kali sehari pada pagi hari (setengah porsi makan habis) pagi,
siang dan sore
Minuman :2 gelas air putih perhari (500 cc/hari)
Eliminasi BAB :1 kali / hari, Fases keras, berwarna kuning kehitaman, bau khas fases
BAK : Buang air kecil keluar sedikit sedikit (Oliguria)
Aktivitas Selama sakit dan melakukan hemodialisa pasien tidak dapat melakukan
aktivitas berat seperti sebelumnya karena kondisi pasien lemah, dan mudah
capek

D. Hasil Pemeriksaan Laboratorium (Tanggal: 3 Desember 2021)


No. Pemeriksaan Hasil Rujukan Satuan
1. Hemoglobin Lk 14-18
6,3 gr%
Pr 12-16
2. Trombosit 256.000 150.000-450.000 /μL

E. Terapi (Tanggal: 3 Desember 2021)


No. Nama Obat Dosis Rute Fungsi
1. 10 mg Oral Untuk Menurunkan tekanan
darah
DATA FOKUS

Nama Pasien : Ny. T Dx. Medis : CKD Stage V

No. RM : 335xxx Ruang : Hemodialisa

No. Tgl/jam Data Subjektif (DS) Data Objektif (DO)


1. Pre HD 1. Pasien mengatakan sudah melakukan cuci darah 1. BB naik 2 Kg, dari 51 kg menjadi 53 kg
15 Februari 2022 selama 1 tahun 2. TD: 130/80 mmHg
(13.00) 2. Pasien mengatakan saat buang air kecil hanya keluar 3. Terdapat edema pada ekstermitas bawah
sedikit sedikit (Oliguria)
3. Pasien mengatakan minum 2 gelas air putih perhari
(500 cc/hari)
4. Pasien mengatakan berat badan naik 2 kg
2. Intra HD 1. Pasien mengatakan punggung terasa pegal 1. Posisi pasien berbaring
15 Februari 2022 2. Pasien mengatakan badan terasa gatal 2. Pasien terapasang selang hemodialisa pada arteri
(14.00) 3. Pasien mengatakan pusing AV Shunt (Sinistra)
4. Pasien mengatakan tidak nyaman dan tidak bisa 3. Pasien tampak mengolesi bagian tangan dan kaki
rileks karena tidak dapat bergerak bebas selama 4,5 dengan salap gatal
jam 4. TD: 120/70 mmHg N : 80 x/menit S : 36,7 oC
RR : 20 x/ menit, SpO2 : 99 %
3. Post HD 1. Pasien mengatakan rasa rasa gatal pada badannya 1. Kulit tampak kering, tampak bekas ruam ruam,
15 Februari 2022 setelah selesai terapi hemodialisa tidak ada kemerahan, akral teraba dingin
(16.00)
2. Pasien mengatakanterasa nyeri dan panas pada bekas 2. TD: 120/70 mmHg
suntikan selang Hemodialisa
ANALISA DATA

Nama Pasien : Ny. S Dx. Medis : CKD Stage V

No. RM : 335xxx Ruang : Hemodialisa

No. Tgl / Jam Symptom Etiologi Problem


1. Pre HD Data Subjektif : Gangguan (D.0022)
15 Februari Hipervolemia
1. Pasien mengatakan sudah melakukan cuci darah Mekanisme
2022 (13.00)
selama 1 tahun Regulasi
2. Pasien mengatakan saat buang air kecil hanya
keluar sedikit sedikit (Oliguria)
3. Pasien mengatakan minum 2 gelas air putih
perhari (500 cc/hari)
4. Pasien mengatakan berat badan naik 2 kg
Data Objektif :
1. BB naik 2 Kg, dari 51 kg menjadi 53 kg
2. TD: 130/80 mmHg
3. Terdapat edema pada ekstremitas bawah
2 Intra HD Data Subjektif : Efek samping terapi (D.0074)
. 15 Februari Gangguan rasa
2022 (14.00) 1. Pasien mengatakan punggung terasa pegal nyaman
2. Pasien mengatakan badan terasa gatal
3. Pasien mengatakan pusing
4. Pasien mengatakan tidak nyaman dan tidak bisa
rileks karena tidak dapat bergerak bebas selama
4,5 jam
Data Objektif :
1. Posisi pasien berbaring
2. Pasien terapasang selang hemodialisa arteri AV
Shunt (Sinistra)
3. Pasien tampak mengolesi bagian tangan dan kaki
dengan salap gatal
4. TD: 120/70 mmHg N : 80 x/menit S : 36,7 oC RR
: 20 x/ menit, SpO2 : 99 %
3 Post HD Data Subjektif : Kelebihan volume (D.0129)
. 15 Februari cairan Gangguan integritas
2022 (16.00) 1. Pasien mengatakan rasa gatal pada badannya kulit
meningkat setelah selesai terapi hemodialisa
2. Pasien mengatakan terasa nyeri dan panas pada
bekas suntikan selang Hemodialisa
Data Objektif :
1. Kulit tampak kering, tampak bekas ruam ruam,
tidak ada kemerahan, akral teraba dingin
2. TD: 120/70 mmHg
DIAGNOSA KEPERAWATAN

No Tgl/Jam Diagnosa Keperawatan Prioritas


1 Pre HD (D.0022) Hipervolemia berhubungan dengan Gangguan Mekanisme 1
15 Februari
Regulasi ditandai dengan Pasien mengatakan sudah melakukan cuci darah
2022 (13.00)
selama 1 tahun, Pasien mengatakan saat buang air kecil hanya keluar
sedikit sedikit (Oliguria), Pasien mengatakan minum 2 gelas air putih
perhari (500 cc/hari), Pasien mengatakan berat badan naik 2 kg, , dari 51 kg
menjadi 53 kg, TD: 130/80 mmHg, terdapat edema pada ekstermitas
bawah
2 Intra HD (D.0074) Gangguan rasa nyaman berhubungan dengan efek samping terapi 2
15 Februari
ditandai dengan Pasien mengatakan punggung terasa pegal, Pasien
2022 (14.00)
mengatakan badan terasa gatal, Pasien mengatakan tidak nyaman dan tidak
bisa rileks karena tidak dapat bergerak bebas selama 4 jam, Posisi pasien
berbaring, Pasien terapasang selang hemodialisa pada arteri AV Shunt
(Sinistra), Pasien tampak mengolesi bagian tangan dan kaki dengan salap
gatal, TD: 120/70 mmHg N : 79 x/menit S : 36,7 oC RR : 20 x/ menit,
SpO2 : 99 %
3 Post HD (D.0129) Gangguan integritas kulit berhubungan dengan kelebihan volume 3
3 Januari
cairan ditandai dengan Pasien mengatakan rasa gatal pada badannya
2022
(16.00) meningkat setelah selesai terapi hemodialisa, Pasien mengatakan terasa
nyeri dan panas pada bekas suntikan, Kulit tampak kering, tampak bekas
ruam ruam, tidak ada kemerahan, akral teraba dingin, TD: 120/70 mmHg
INTERVENSI

Nama Pasien : Ny. T Dx. Medis : CKD Stage V

No. RM : 335xxx Ruang : Hemodialisa

No. Tanggal/Jam SDKI SLKI SIKI TTD


1. Pre HD (D.0022) Status Cairan (L.03028) : Manajemen Hemodialisis (I.03112):
Pre HD Hipervolemia b/d Setelah dilakukan tindakan keperawatan Observasi:
15 Februari
Gangguan selama 1x4 jam diharapkan Status cairan 1. Identifiasi kesiapan hemodialisis (mis.
2022 (13.00)
Mekanisme dapat meningkat dengan kriteria hasil: tanda-tanda vital, berat badan kering,
Regulasi Indikator Skala Awal Skala Akhir kelebihan cairan, kontraindikasi
Berat BB 53 kg BB 51 kg pemberian heparin)
Badan (Cukup (Membaik = 2. Monitor tanda tanda vital
memburuk = 2) 5) Terapeutik:
Output UFG = 0 UFG = 2800 1. Siapkan peralatan hemodialisis (mis.
Urine (Cukup (Meningkat = Bahan habis pakai, blood line
Menurun = 2) 5) hemodialisis)
Edema edema edema 2. Lakukan prosedur dialis dengan prinsip
anasarka ekstermitas ekstermitas aseptik
Derajat Edema: Derajat 3. Atur filtrasi sesuai kebutuhan penarikan
0 0 Edema: kelebihan cairan
4. Hentikan hemodialisis jika mengalami
2 2 0 0 kondisi yang membahayakan
(cukup 1 1 Edukasi:
meningkat = 2) (cukup 1. Ajarkan pembatasan cairan,
menurun = 4) penanganan insomnia, pencegahan
infeksi akses HD dan pengenalan tanda
perburukan kondisi
2. Kolaborasi pemberian heparin pada
blood line, sesuai indikasi
2. Intra HD (D.0074) Status kenyamanan (L.8064): Terapi Relaksasi (I.09326) :
15 Februari Gangguan rasa Setelah dilakukan tindakan keperawatan Observasi:
2022 (14.00) nyaman b/d efek selama 1x4 jam diharapkan Status 1. Identifikasi tehnik relaksasi yang
samping terapi kenyamanan dapat meningkat dengan kriteria pernah efektif
hasil: 2. Monitor respons terhadap terpi
Indikator Skala Awal Skala Akhir relaksasi
Kesejahteraan Selama 4 Selama 4 Terapeutik:
fisik jam pasien jam pasien 1. Ciptakan lingkungan tenang dan tanpa
lebih bisa gangguan dengan pencahayaan dan
banyak berbaring suhu ruang nyaman, jika
berbaring dan duduk memungkinkan
(Cukup (Meningkat Edukasi:
menurun = = 5) 2. Anjurkan mengambil posisi nyaman
3. Ajarkan rileks dan merasakan sensasi
2) relaksasi
Rileks Selama 4 Selama 4 4. Demonstrasikan dan latih tehnik
jam pasien jam pasien relaksasi nafas dalam
lebih bisa
banyak berbaring
berbaring dan duduk
(Cukup (Meningkat
menurun = = 5)
2)
Keluhan tidak Punggung Pegal dan
nyaman terasa pegal kesemutan
dan dipunggung
kesemutan mereda
(Cukup (Menurun =
meningkat = 5)
2)
3. Post HD (D.0129) Integritas kulit dan jaringan (L. 14125) Perawatan integritas kulit (I.11353) :
15 Februari Gangguan Setelah dilakukan tindakan keperawatan Obervasi:
2022 (16.00) integritas kulit selama 1x10 menit diharapkan integritas kulit 1. Identifikasi penyebab gangguan
berhubungan dapat meningkat dengan kriteria hasil : integritas kulit Identifikasi faktor
dengan kelebihan penyebab mual
volume cairan Terapeutik:
2. Gunakan produk berbahan ringan/alami
Indikator Skala Awal Skala Akhir dan hipoalergik pada kulit sensitif
Elastisitas Kulit kering Kulit kering Edukasi :
dan bekas dan bekas 1. Anjurkan menggunakan pelembab
ruma ruam ruma ruam 2. Anjurkan miningkatkan asupan
(Cukup (Meningkat nutrisi
Menurun = =5) 3. Anjurkan minum air yang cukup
2)
Hidrasi Terdapat Mual
edema berkurang
(cukup (meningkat =
mennurun = 5)
2)
Kerusakan Kulit kering Kulit kering
lapisan kulit dan bekas dan bekas
ruma ruam ruma ruam
(Cukup (Meningkat
Menurun = =5)
2)
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Nama Pasien : Ny. T Dx. Medis : CKD Stage V

No. RM : 335xxx Ruang : Hemodialisa

No Diagnosa Tgl Jam Implementasi Evaluasihasil


Keperawatan
1. Hipervolemia 15 (13.00) 1. Memonitor tekanan darah pasien S :
b/d Gangguan Februari 2. Memonitor perubahan berat - Pasien mengatakan BB turun 2 kg setelah HD
Mekanisme 2022 badan pasien sebelum dan sebelumnya 53 Kg menjadi 52 Kg
Regulasi (13.00) setelah dialysis - Pasien mengatakan makan dan minum pasien
3. Menyiapkan peralatan dipantau dengan baik oleh keluarga
(13.10)
hemodialisis (mis. Bahan habis O :
pakai, blood line hemodialisis) - TD : 130/80 mmHg
4. Menyesuaikan tekanan filtrasi - BB post HD 51 Kg
(13.45)
untuk memebersihkan jumlah - UFG: 2800 ml
cairan yang tepat. - UFR : 622 ml
5. Mengajarkan pembatasan - Waktu : 4,5 Jam
(12.50)
cairan, pencegahan infeksi akses - Tampak edema pada ekstremitas bawah
HD dan pengenalan tanda A : Masalah teratasi sebagian
perburukan kondisi P : lanjutkan intervensi
- Ajarkan pembatasan cairan
2. Hambatan rasa 15 (14.00) 1. Menciptakan lingkungan tenang S:
nyaman b.d Februari dan tanpa gangguan dengan
Gejala penyakit 2022 pencahayaan dan suhu ruang - Pasien mengatakan nyaman dengan posisi dan
(14.00) nyaman relaksasi napas dalam
(14.05) 2. Meminta pasien untuk rileks .O :
3. Mengajarkan teknik relaksasi - Pasien tampak nyaman dan rileks
nafas dalam pada pasien A : Masalah teratasi
4. Menganjurkan pasien untuk P : Hentikan Intervensi
mengulangi praktik teknik
relaksasi
(14.10)
5. Mengatur bed pasien
semifowler
3. Gangguan 15 (16.00) 1. Mengdentifikasi penyebab S : Pasien mengatakan kulitnya masih gatal-gatal dan
integritas kulit Februari gangguan integritas kulit kering setelah Hemodialisa
berhubungan 2022 Identifikasi faktor penyebab O:
dengan (16.00) mual - kulit pasien tampak kering dan terdapat bekas ruam-
kelebihan 2. Menganjurkan pasien untuk ruam
volume cairan menggunakan pelembab A : Masalah belum teratasi
3. Menganjurkan pasien untuk P : Lanjutkan Intervensi
meningkatkan asupan nutrisi 1. Anjurkan menggunakan pelembab
2. Anjurkan miningkatkan asupan nutrisi

Anda mungkin juga menyukai