Doxycycline
Minocycline
Omadacycline
3. Cephalosporin
Cephalosporin adalah antibiotik yang biasanya digunakan untuk membunuh
berbagai jenis bakteri, termasuk bakteri gram negatif. Obat ini biasanya
diresepkan untuk mengobati berbagai penyakit seperti:
Radang tenggorokan
Infeksi telinga
Infeksi kulit
Infeksi saluran kemih
Infeksi paru-paru
Meningitis bakteri
Cefotaxime
Ceftazidime
Cefuroxime
4. Quinolon
Antibiotik golongan quinolone atau yang sering juga disebut sebagai
fluoroquinone, merupakan antibiotik spektrum luas yang bisa digunakan
untuk mengobat berbagai kondisi, seperti:
Pneumonia nosokomial
Prostatitis bakteri
Antraks
Ciprofloxacin
Levofloxacin
Moxifloxacin
5. Lincomycins
Lyncomycin efektif untuk mengatasi infeksi yang disebabkan oleh bakteri
gram positif aerob dan anaerob, serta bakteri gram negatif anaerob. Obat ini
dapat digunakan untuk mengatasi infeksi yang parah seperti:
Batuk rejan
Pneumonia nosokomial
Infeksi kulit ringan
Azithromycin
Clarithomycin
Erythromycin
7. Sulfonamid
Sulfonamid efektif digunakan untuk mengobati bakteri gram positif maupun
negatif. Namun resistensi bakteri akan obat ini sudah banyak terjadi. Obat ini
dapat digunakan untuk mengatasi infeksi saluran kemih, pneumonia
pneumocystis, dan infeksi telinga.Contoh obat yang termasuk dalam golongan
ini antara lain sulfamethoxazole dan trimethoprim, serta sulfasalazine.
8. Glikopeptid
Obat yang masuk dalam golongan antibiotik ini dapat digunakan untuk
mengatasi infeksi methicillin-resistant staphyloccus aureus (MRSA). Selain itu,
glycopeptid juga dapat menyembuhkan infeksi kulit yang berat hingga
endokarditis.Contoh obat yang masuk dalam golongan ini antara lain
dalbavancin, oritavancin, telavancin, dan vancomycin.
9. Aminoglikosida
Berbeda dari antibiotik lain yang lebih sering dikonsumsi secara oral,
aminoglikosida lebih sering diberikan secara injeksi atau suntikan, langsung ke
pembuluh darah. Contoh obat yang masuk dalam golongan antibiotik ini
antara lain gentamicin, tobramycin, amikacin.
10. Carbapenem
Carbapenem adalah antibiotik spektrum luas yang dapat digunakan untuk
mengatasi infeksi parah yang sudah membahayakan nyawa, seperti infeksi
lambung, infeksi ginjal, pneumonia, dan infeksi yang didapat dari rumah sakit
yang resisten terhadap banyak jenis obat.Obat ini biasanya baru akan
digunakan jika antibiotik lainnya benar-benar sudah tidak mampu membunuh
bakteri penyebab penyakit. Yang termasuk obat golongan ini antara lain:
Baca Juga
Salep Antibiotik untuk Obati Impetigo pada Kulit, Apakah Manjur? Air Mawar
dan Antibiotik untuk Jerawat, Ampuh atau Justru Berbahaya? Mengenal
Farmakologi, Ilmu tentang Segala Hal yang Berkaitan dengan Obat
Dari sekian banyak golongan antibiotik yang ada, dokter akan memilih jenis
yang paling tepat sesuai kondisi Anda. Sehingga, jangan sekali-kali
mengonsumsi antibiotik tanpa resep dan anjuran dari dokter. Jika tidak sesuai
anjuran, konsumsi antibiotik tidak menyembuhkan penyakit Anda dan malah
akan memperparah kondisi karena bakteri semakin sulit dibasmi.
antibiotikantibiotik aminoglikosidaantibiotik quinoloneantibiotik
sulfonamidaobat bebas terbatas
Referensi