BAB I.
DASAR – DASAR TEORITIS
PSIKOLOGI PROYEKTIF
PENGERTIAN PROYEKSI
A. Teknik pengungkapan
- Proyektif / Tes Proyektif.
- Non Proyektif
B. Bentuk alat
- Verbal
- Non verbal
Tes Proyeksi
• Disebut demikian karena ingin mengungkap kondisi
kepribadian melalui proyeksi.
• Proyeksi merupakan suatu proses pelampiasan
dorongan, perasaan dan sentimen seseorang keluar
melalui suatu media sebagai suatu mekanisme
pertahanan diri; proses tersebut terjadi tanpa disadari
oleh yang bersangkutan.
• Adapun tes proyektif adalah alat ukur kepribadian yang
dalam mengungkap kepribadian menggunakan media
atau materi sebagai tempat untuk memproyeksikan
dorongan, perasaan ataupun sentimen seseorang.
Syarat - syarat teknik proyektif
• Untuk dapat disebut menggunakan teknik
proyektif, ada beberapa persyaratan yang
harus dipenuhi oleh suatu alat ukur, yaitu;
1. Mempunyai media khusus untuk proyeksi
2. Mempunyai sifat polivalensi atau banyak
mengandung nilai
3. Rangsangannya bersifat unstrukture
4. Pendekatan yang holistik
5. Disguise testing (penyamaran)
RORSCHACH
Macam-macam tes proyektif :
1. Verbal
- SSCT
- EPPS
2. Non verbal
- TAT,
- Rorschach,
- Wartegg,
- Baum,
- DAM,
- HTP.
Tes Non Proyektif
• Tes kepribadian ini sering disebut juga
sebagai bersifat objektif.
• Pada umumnya berbentuk inventory.
• Dari segi penyelenggaraannya dan praktis
karena bisa digunakan secara klasikal.
• Pemberian “nilai”nya jelas karena bersifat
objektif.
• Kelemahannya banyak terjadi faking dan
malingering (berpura-pura sakit).
Macam – macam
Tes Non Proyektif
• Pada umumnya alat ukur kepribadian yang tidak
menggunakan teknik proyektif, menggunakan
bentuk inventory.
• Pada jenis tes yang berbentuk inventory ini antara
lain;
• Sixteen PF (Sixteen Personality Factors
Questionaire).
• NSQ (Neurotic Scale Questionaire)
• MMPI (Minnesota Multiphasic Personality Inventory)
• CAQ (Clinical Analysis Questionaire)
• CPI (California Personality Inventory)
KEPRIBADIAN
1.Dipandang sebagai proses, bukan
sekedar kumpulan aspek-aspek
kepribadian, karena aspek-aspek
kepribadian hanya mrpak potensi yg
dalam kehidupan individu selanjutnya
akan berkembang dan berproses sesuai
dengan kondisi stimulus atau lingkungan
sekitarnya
• Murray : kepribadian merupakan
serentetan peristiwa yang di alami individu
• Menurut Freud untuk mengenal
kepribadian individu secara utuh maka
pengalaman-pengalaman masa lalu tidak
boleh dilupakan
2. Kepribadian diungkap dengan tes
proyektif karena kepribadian merupakan
interaksi antara apa yang ada dalam diri
individu dengan lingkungannya. Faktor
internal dan eksternal selalu bekerja sama
dalam proses perkembangan individu
Essay singkat tujuan hidupku dengan
menceritakan masa lalu
TERIMA KASIH