Oleh :
NAMA : JUANZAH
NIM : 202010078
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang..................................................................1
1.2 Rumusan Masalah............................................................2
1.3 Tujuan Penulisan..............................................................2
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Istilah paradigma pada mulanya dipakai dalam bidang filsafat
ilmu pengetahuan. Menurut Thomas Kuhn, orang yang pertama kali
mengemukakan istilah tersebut menyatakan bahwa ilmu pada
waktu tertentu didominasi oleh suatu paradigma. Paradigma
adalah pandangan mendasar dari para ilmuwan tentang apa yang
menjadi pokok persoalan suatu cabang ilmu pengetahuan.
Dengan demikian, paradigma sebagai alat bantu para
illmuwan dalam merumuskan apa yang harus dipelajari, apa yang
harus dijawab, bagaimana seharusnya dalam menjawab dan aturan-
aturan yang bagaimana yang harus dijalankan dalam mengetahui
persoalan tersebut.Suatu paradigma mengandung sudut pandang,
kerangka acuan yang harus dijalankan oleh ilmuwan yang mengikuti
paradigma tersebut. Dengan suatu paradigma atau sudut pandang
dan kerangka acuan tertentu, seorang ilmuwan dapat menjelaskan
sekaligus menjawab suatu masalah dalam ilmu pengetahuan. Istilah
paradigma makin lama makin berkembang tidak hanya di bidang ilmu
pengetahuan, tetapi pada bidang lain seperti bidang politik, hukum,
sosial dan ekonomi.
Istilah paradigma makin lama makin berkembang dan biasa
dipergunakan dalam berbagai bidang kehidupan dan ilmu
pengetahuan. Misalnya politik, hukum, ekonomi, budaya. Dalam
kehidupan sehari-hari, paradigma berkembang menjadi terminology
yang mengandung pengertian sumber nilai, kerangka pikir, orientasi
dasar, sumber asas, tolak ukur, parameter, serta arah dan tujuan dari
suatu perkembangan, perubahan, dan proses dalam bidang tertentu,
termasuk dalam pembangunan. Berdasarkan latar belakang tersebut,
maka dalam penulisan ini akan diberi judul “ Pancasila Sebagai
Paradigma Pembangunan Nasional”.
1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa maksud pancasila sebagi paradigma pembangunan?
2. Bagaimana pancasila sebagai paradigma pembangunan bidang
politik dna hukum!
3. Bagaimana pancasila sebagai paradigma pembangunan ekonomi!
4. Bagaimana pancasila sebagai paradigma pembangunan
HANKAM!
5. Bagaimana Pancasila sebagai paradigma pembangunan sosial
budaya!
6. Bagaimana Pancasila sebagai paradigma pembangunan IPTEKS!
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
3
Pembangunan nasional sendiri merupakan rangkaian upaya
pembangunan berkesinambungan yang meliputi aspek politik,
ekonomi, sosial, budaya, serta pertahanan dan keamanan.
Pembangunan nasional dilaksanakan dalam rangka mewujudkan
kemakmuran masyarakat Indonesia.
4
Nilai-nilai dasar yang terkandung dalam sila pancasila
dikembangkan atas dasar ontomologis manusia, baik sebagai makhluk
individu atau social. Nilai-nilai Pancasila harus dikembalikan kepada
kondisi objektif masyarakat Indonesia. Maka dari itu,pancasila harus
menjadi paradigm perilaku manusia Indonesia, termasuk dalam
pembanguan nasionalnya.
5
dan seluruh tumpah bangsa Indonesia,memajukankesejahteraan
mum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi,
dan keadilan sosial serta mewujudkan cita-cita bangsa
sebagaimana ternaktub dalam alinea II pembukaan UUD 1945.
6
2.3 Visi dan Misi Pembangunan Nasional
7
BAB III
PEMBAHASAN
8
2. Penggunaan pancasilasebagai paradigm pembangunan masih
bersifat parsial
3. Kurang berpihak pada hakikat pembangunan politik dan hukum
9
Apabila dikaji secara kritis, maka dapat disimpulkan bahwa
tidak ada suatu sistempun yang paling sempurna. Oleh karena itu
menjadi sangat penting dan mendesak untuk mengembangkan system
ekonomi yang mendasarkan ada system moralitas dan humanistic
sehingga lahirlah system ekonomi yang berperikemanusiaan.
10
mantap.namun kenyataannya ketiga pengelola ekonomi ini tidak
berkembang.
11
Artinya, pengaruh budaya asing harus diterima apabila diperlukan
dalam membangun masyarakat Indonesia yang modern. Namun, perlu
diingat bahwa masyarakat modern bukan berarti masyarakat yang
berbudaya Barat (westernisasi), melainkan masyarakat yang tetap
berpijak pada akar budayanya.
12
Oleh karena itu, nilai-nilai Pancasila harus dihayati dan
diamalkan kembali agar dapat menjadi dasar pembangunan bidang
sosial budaya. Menurut Koentowijoyo, Pancasila sebagai paradigma
mempunyai ciri khas, seperti:
13
BAB III
PENUTUP
4.1 Simpulan
14
demokratis, aman, tentram, nyaman, dan adil di lingkungan
masyarakat.
4.2 Saran-saran
Berdasarkan hasil yang telah penulis kemukakan pada
pembahasan merujuk pada referensi buku dan internet, maka penulis
perlu memberikan saran - saran adalah sebagai berikut:
1. Pancasila sebagai dasar negara yang akhir-akhir ini dilupakan,
maka sebagai warga negara Indonesia perlu memahami
Pancasila melalui berbagai media yang difasilitasi instansi
terkait.
2. Pancasila sangat penting bagi kehidupan bernegara, berm
asyarakat dan juga perlu diterapkan dalam kehidupan keluarga.
3. Perlu adanya pendidikan politik agar rakyat tahu akan hak dan
kewajiban dalam berpolitik.
4. Era globalisasi sangat mempengaruhi kehidupan bangsa dan
bernegara terutama masyarakat yang selama ini Pancasila
sebagai pedoman hidup dalam bernegara dikesampingkan, maka
Pancasila sebagai dasar negara dikenalkan kepada anak-anak
pada tingkat dasar.
15
DAFTAR PUSTAKA
https://www.gurupendidikan.co.id/pancasila-sebagai-paradigma-
pembangunan/, dikses pada tanggal 01 Januari 2020 pukul 16.06
WITA
16