http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Mikros kecil,
logos ilmu.
o Dilihat dari segi ukuran, virus jauh lebih kecil daripada bakteri.
o Virus membutuhkan inang. Virus hanya bisa berkembang biak
apabila menempel pada inang yang berupa sel atau jaringan hidup.
Jika tidak berada pada sel inang, virus hanyalah benda tidak hidup.
Bergantungnya virus pada inang untuk berkembang biak inilah
yang membuat virus bersifat parasit. Dimana, fungsi sel inang
diambil alih untuk mereplikasi tubuhnya sendiri lebih banyak.
o Beberapa jenis virus membunuh sel inang sebagai cara untuk
berkembang biak.
o Virus bersifat lebih tegas saat menyerang bagian sel. Misalnya,
salah satu virus menyerang sel hari, virus lainnya menyerang
sistem pernapasan. Ada juga jenis virus yang menyerang sel
darah.
Beberapa contoh penyakit yang disebabkan oleh virus diantaranya
Covid-19, AIDS, flu,dan masih banyak lagi.
Perbedaan virus dan bakteri
Bakteri
Aristoteles, seorang filsuf asal Yunani Kuno mengajukan sebuah teori mengenai asal-usul
kehidupan yang disebut abiogenesis. Teori ini dicetuskan pada tahun 384-322 SM. Aristoteles yakin
bahwa makhluk hidup itu ada karena benda mati dan semuanya muncul secara spontan. Sehingga
muncul sebutan Generatio Spontanea. Misal, cacing berasal dari tanah, ikan berasal dari air, dan
belatung yang muncul dari daging busuk.
Teori ini mendapat dukungan dari seorang ilmuwan berkebangsaan Inggris John Needham.
Teori tersebut dibuktikan melalui percobaan yang dilakukan Needham. Ia merebus sepotong daging
beberapa menit. Air rebusan tersebut dimasukan ke dalam botol yang ditutup oleh gabus.
Beberapa hari kemudian, air rebusan daging yang tadinya jernih menjadi keruh. Warna yang
keruh tersebut disebabkan oleh adanya mikroorganisme pada air rebusan tersebut. Sehingga ia
menyimpulkan makhluk hidup, dalam hal ini mikroorganisme, berasal dari benda yang mati.
Teori Biogenesis
Teori mengenai asal usul makhluk hidup yang berasal dari makhluk hidup juga, disebut sebagai teori biogenesis.
Banyak yang beranggapan bahwa teori biogenesis ini, dicetuskan oleh Louis Pasteur. Beliau berpendapat bahwa
benda hidup hanya dapat dihasilkan dari benda hidup yang lain, dengan reproduksi (contohnya lalat bertelur,
telur tersebut akan menetas menjadi lalat-lalat). Jadi, kehidupan tidak dihasilkan dari sebuah benda mati.
7 hierarki (yang disebut takson) itu berturut-turut dari tingkatan tertinggi (umum) hingga terendah
(spesifik) yaitu :
Kerajaan
Filum (untuk hewan) atau divisi (untuk tumbuhan),
Kelas
Ordo/bangsa
Famili/keluarga/suku
Genus/marga
Spesies/jenis.
1. Sel Prokariotik
Sel prokariotik secara sederhana adalah sel yang tidak mempunyai membran inti, Pengertian lain dari sel prokariotik, yaitu sel yang tidak
memiliki sistem endomembran. Sel prokariotik mempunyai materi inti yang tidak dibatasi oleh sistem membran dan tidak memiliki organel
yang dibatasi oleh sistem membran. Contoh organisme prokariotik adalah bakteri dan ganggang biru.
2. Sel Eukarotik
Sel eukariotik adalah sel yang memiliki membran inti. Sel eukariotik merupakan tipe sel yang memiliki sistem endomembran. Organisme
yang memiliki sel eukariotik, inti selnya tampak jelas karena dibatasi oleh sistem membran. Di dalam sel eukariotik, sitoplasma memiliki
berbagai jenis organel sel, seperti mitokondria, badan golgi, lisosom, retikulum endoplasma, dan koroplas (pada tumbuhan). Contoh
organisme yang memiliki sel eukariotik adalah tumbuhan dan hewan.
Klasifikasi Mikroba
Peranan mikroorganisme pada manusia
Bidang terapan :
1. Ilmu pengobatan
2. Kesehatan masyarakat
3. Pertanian
4. Aerobiologi
5. Daur ulang elemen-elemen vital
6. Bioteknologi
7. Farmasi dan kesehatan
8. Susu dan pangan
9. bioremediasi