Anda di halaman 1dari 3

Hari / tgl : kamis/19 november 2020

Nama dosen : ariyati h fadel S.Pi, M.Si

Mata kuliah : sosiologi masyarakat pesisir

Semester/pert : V(lima)/9 (sembilan)

Pokok bahasan : Pola dan Strategi Adaptasi Masyarakat Pesisir (nelayan sbg objek)

A. Pengertian adaptasi

Adaptasi merupakan suatu kaajian yang mengacu pada bagaimana proses interaksi antara

perubahan yang ditimbulkan oleh organisme baik itu manusia mapun organisme lain pada

lingkungannya dan perubahan yang ditimbulkan oleh lingkungan dan organisme, dengan

kata lain penyesuaian organisme terhadap perubahan lingkungan dua arah yaitu

lingkungan dan organisme dan bagiman organisme itu dapat bertahan hidup.

Adaptasi merupakan suatu sistem interaksi yang berlangsung terus antara manusia

dengan manusia dan antara manuisa dengan ekosistemnya.

Menurut Kaplan dan Manner (2002): adaptasi tidak dapat terlepas dari ekologi budaya

artinya bahwa suatu ciri dalam ekologi budaya ialah perhatian mengenai adaptasi pada

dua tataran pertama : cara sistem budaya beradaptasi terhadap lingkungan totalnya dan

kedua sebagai konsekuensi adaptasi sitemik atau dapat diartikan bahwa perhatian

terhadap cara institusi dalam suatu budaya beradaptasi atau saling menyesuaikan diri.

Adaptasi merupakan salah satu bagian dari proses evolusi kebudayaan yakni prose yang

mencakup rangkaian usaha-usaha manusia untuk menyesuaikan diri atau memberi respon

terhadap perubahan lingkungan fisik maupun sosial yang terjadi secara temporal.
Secara umum adaptasi merupakan upaya penyesuaian diri terhadap perubahan

lingkungan.

B. Pola adaptasi masyarakat nelayan

Masyarakat nelayan beradaptasi dengan adanya kemajuan ilmu pengetahuan dan

teknologi yang ada. Proses adaptasi yang dilakukan oleh masyarakat nelayan tidaklah

mudah. Masyarakat mengalami hambatan yaitu berkaitan dengan faktoe alam, faktor

modal, kenaikan harga BBM, pengoperasian alat tangkap, akses peralatan melaut, serta

kurangnya pengetahuan masyarakat nelayan. Masyarakat berusaha untuk mengatasi

adanya hambatan yang dialami dengan melakukan strategi adaptasi.

Dahuri (2003) menyebutkan bahwa kebutuhan manusia yang semakin meningkat,

sementara daya dukung alam bersifat terbatas menyebabkan potensi kerusakan

sumberdaya alam menjadi semakin besar. Hal ini tentunya memberikan dampak yang

cukup serius bagi kelangsungan hidup nelayan. Terutama nelayan-nelayan skala kecil.

Kejadian ini merupakan konsekuensi logis dari ketergantungan nelayan terhadap

sumberdaya pesisir dan laut.

C. Strategi adaptasi yang dilakukan oleh masyarakat nelayan yaitu

1. Penganekaragaman alat tangkap

2. Pembuatan peralatan mandiri

3. Penganekaragaman pekerjaan

4. Didirikanya kopersi

5. Adanya bantuan dari pemerintah


6. Serta adanya sistem sewa alat tangkap

D. Karakteristik masyarakat dan tempat tinggal

Masyarakat pesisir sebagian besar berada pada usia produktif. Dengan mata pencaharian

paling dominan sebagai nelayan laut dan nelayan tambak. Rata-rata pendapatan

penduduk perkapita/bulan sebesar Rp 260.000.

Anda mungkin juga menyukai