Anda di halaman 1dari 5

Secara etimologi "(Yunani: ὄργανον, organon - alat)" organisasi berasal dari kata

organ yaitu struktur atau susunan tubuh yang terdiri dari kepala, badan dan kaki.
Secara terminologi organisasi adalah sekumpulani dua atau lebih orang yang berada
di dalam satu wadah yang sama dan memiliki tujuan bersama. Tujuan tersebut
nantinya akan dicapai bersama dengan anggota dari organisasi tersebut melalui
kerjasama dari pihak yang bersangkutan.

Pengertian Pengorganisasian adalah proses menciptakan struktur sebuah organisasi


atau suatu proses untuk merancang struktur formal, mengelompokkan dan mengatur
serta membagi tugas-tugas atau pekerjaan diantara para anggota organisasi, agar
tujuan organisasi dapat dicapai dengan efisien.

Unsur dasar organisasi terdiri atas sekolompok orang, kerjasama dan tujuan.

Ciri-Ciri Organisasi
1. Kumpulan manusia
Organisasi memiliki anggota sedikitnya dua orang atau lebih yang dapat bekerjasama
dalam organisasi untuk mencapai tujuan dengan sadar sesuai dengan tujuan organisasi
yang telah ditetapkan.
2. Tujuan Bersama
Ciri utama dalam organisasi adalah memiliki tujuan bersama. Tetapi, tidak setiap
anggota memiliki tujuan pribadi yang sama dengan para anggota lainnya, walaupun
mereka telah berkumpul dan bersatu.
3. Kerjasama
Ciri lain organisasi adalah kerjasama. Tentunya tidak pantas jika pada suatu
sekumpulan manusia yang mempunyai tujuan yang sama tidak dapat bekerja sama,
hal ini akan membawa masalah jika tidak adanya kerjasama dalam suatu organisasi
maka organisasi tersebut akan hancur.
4. Aturan-Aturan
Dengan ditetapkan dan adanya aturan sebagai bentuk ciri dari organisasi formal yang
memiliki tujuan dalam mengatur setiap anggota agar dapat bersinergi secara efektif,
efisien dan memiliki tanggung jawab dalam berorganisasi. Aturan ini seringkali
dinamakan sebagai konstitusi atau anggaran dasar.
5. Pembagian Tugas
Pada organisasi formal memiliki pembagian tugas yang sesuai dengan kemampuan
dan kapasitas dari anggotanya. Hal ini dibentuk untuk mencapai tujuan organisasi dan
untuk mempermudah pencapaian tujuan para anggota organisasi. Selain itu dengan
adanya pembagian tugas akan membentuk loyalitas dan profesionalitas oleh setiap
anggota organisasi.

Tujuan Organisasi
 Sebagai wadah untuk bersama-sama mencapai tujuan dengan efektif dan
efisien.
 Meningkatkan kemampuan, kemandirian, dan sumberdaya yang dimiliki.
 Sebagai wadah bagi individu-individu yang ingin memiliki jabatan, penghargaan,
dan pembagian kerja.
 Sebagai wadah untuk mencari keuntungan secara bersama-sama.
 Organisasi berperan dalam pengelolaan lingkungan secara bersama-sama.
 Organisasi dapat membantun individu-individu untuk menambah pergaulan
dan memanfaatkan waktu luang dengan baik.
 Sebagai wadah untuk memiliki kekuasaan dan pengawasan.

Fungsi Organisasi
Fungsi organisasi yang pertama yaitu, memberi arahan dan aturan serta
pembagian kerja mengenai apa yang harus dan tidak boleh dilakukan oleh para
anggota dalam organisasi.
Sedangkan fungsi organisasi selanjutnya adalah untuk meningkatkan skill dan
kemampuan dari anggota organisasi dalam mendapatkan sumber daya dan
dukungan dari lingkungan.
Fungsi organisasi yang terakhir adalah untuk memberikan pengetahuan dan
mencerdaskan pada tiap anggota organisasi.

Jenis-Jenis Organisasi
a. Formal adalah organisasi yang memiliki aturan main secara tertulis dan dijadikan
sebagai acuan dalam menjalankan program kerja. Seperti Ad/Art, dll.
b. Non formal adalah organisasi yang aturannya dipahami secara umum dan tidak
tertulis seperti kelompok masyarakat di suatu Lingkungan, dll
c. In formal adalah organisasi skala kecil yang pengaturannya secara alamiah seperti
rumah tangga.

Bentuk Organisasi
Organisasi lini ( garis )
Suatu bentuk organisasi yang setiap pekerjaannya hanya mengenal satu pimpinan
yang langsung membawahinya.
Organisasi Fungsional
Organisasi yang pembagian tugasnya didasarkan menurut fungsi yang ada dalam
organisasi, bawahan mendapat perintah dari beberapa kepala bagian yang masing-
masing ahli dibidangnya, karena pimpinan percaya penuh kepada para ahli
dibidangnya tersebut.
Organisasi Matrik
Organisasi manajemen proyek, yaitu struktur dimana para spesialis dari bagian-bagian
yang ada disatukan untuk mengerjakan proyek khusus.
Organisasi Divisional
Suatu bentuk organisasi yang pembagian tugasnya dibagi menjadi beberapa unit yang
agak otonom, yang tiap-tiap unitnya mempunyai sumber daya untuk beroperasi secara
mandiri.

Manajemen Organisasi (POACE)


Planning (Perencanaan)
Planning adalah kegiatan yang berkaitan dengan pemilihan alternatif-alternatif,
kebijaksanaan-kebijaksaan, prosedur-prosedur, sebagai bentuk usaha mencapai tujuan
yang ingin dicapai.
Organizing (Pengorganisasian)
Organizing adalah kegiatan yang menggabungkan seluruh potensi yang ada dari
seluruh bagian dalam suatu kelompok orang / organisasi untuk bekerjasama untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan bersama.
Actuating (Pelaksanaan)
Actuating adalah kegiatan yang dilakukan oleh seluruh komponen yang ada dalam
suatu organisasi secara bekerjasama sesuai dengan bidang masing-masing untuk dapat
mencapai tujuan.
Controlling (Pengawasan)
Controlling adalah pengendalian seua kegiatan supaya memberikan hasil yang efektif
dan bernilai guna.
Evaluating (Evaluasi)
Evaluating adalah memastiakn bahwa semua kegiatan berjalan sesuai rencana dan
mencari kekurangan dari pelaksanaan kegiatan tersebut

Definisi Lembaga
Lembaga Adalah Institusi atau pranata yang didalamnya ada seperangkat hubungan
norma, nilai, dan keyakinan yang nyata serta berpusat pada berbagai kebutuhan sosial
dan serangkaian tindakan yang penting.

Perbedaan Organisasi Dengan Lembaga


Akan tetapi, meninjau dari segi pergerakan secara real, bahwa organisasi hanya
merupakan sebuah susunan orang yang terdiri dari titik-titik tertentu yang mempunyai
tujuan bersama, sedangkan lembaganya adalah badan yang terdiri dari struktur
organisasi yang tersusun secara sistematis dalam mencapai tujuan bersama.

Tipe-tipe organisasi
Berdasarkan orientasi terhadap laba (materi) :
A. Organisasi Profit/Profit Oriented
a. Perusahaan Besar
b. Perusahaan manufaktur, Bank Umum, Perusahaan Asuransi, Perusahaan Ritel,
c. Perusahaan Kecil, Koperasi
d. Perusahaan Multinasional
B. Organisasi Non Profit Oriented
a. Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Pemerintah Kota
b. Lembaga Pendidikan Negeri
c. Yayasan Sosial, Kemasyarakatan, Kesiswaan.
Berdasarkan legalitas/ legislasi dihadapan hukum :
a. Organisasi Formal (ADART/ UU) yaitu organisasi yang secara resmi terdaftar
atau diakui oleh hukum.
Sebagai contoh : Pemerintahan pusat, pemerintahan daerah, PT, CV.
b. Organisasi Non Formal / In-formal
Contoh : Organisasi tahlil, organisasi istighosah, kelompok belajar, dll
c. Perbedaan pengurus dan struktur,
Organisasi : ada pengurusnya, KM
Lembaga : ada strukturnya, MAPERWA BEM
Pengurus sebelumnya
Bem
2020-2021 : kak Gany
2019-2020 : kak Ihsan
2017-2018 : kak Budi
2015-2016: kak Farid
2014-2015 : kak Ammar
2013-2014: kak Taufik Azhari
2012-2013 : Kak Kamil
2011-2012 : kak Rifky
Maperwa
2020-2021 kak Ihsan
2019-2020 kak Fadil
2017-2018 kak Akbar
2015-2016 kak izham
2014-2015 kak Qadri
2013-2014 kak Qiro
2012-2013 kak Fuad
2011-2012 kak qara

Penguru Sekarang
Ketua Umum : Abdul Gany
Sekum : Aliyah Mufidah
Bendum : Irmayanti Muis
Wabendum : Zah’ra Zafira
BIDANG I
Kabid : Fathul Rijal Abdullah
Sekbid : Regita Maharani
BIDANG 2
Kabid : Muhammad Noor Fadlan
Sekbid : Ismu Chairunnisa
BIDANG 3
Kabid : Meuthia Narisa Azzahra
Sekbid : Samsuriani
BIDANG 4
Kabid : Muh Farhan Fauzi
Sekbid : Jurana

2015
Kabid 1 : kak Ahmad
Kabid 2 : nd tauka
Kabid 3 : kak Baiq
Kabid 4 : kak Erwin
2016
Kabid 1 : kak Izzah
Sekbid 1 : Nurlina Nurdin
Kabid 2 : kak Ansyari
Kabid 3 : kak Aul
Kabid 4 : kak Ari
1. Cari apa itu dimensi
2. Apa etiologi dan terminologinya “etiologi” dan “terminologi”
3. Apakah semut, lebah, dll itu klo berkumpul adalah oranisasi? Bukan, karena
kembali lagi ke definisi bahwa sekumpulan orang yang memiliki tujuan, sedangkan
hewan itu tdk bisa ditau tujuannya ( tdk bisa dimengerti bahasanya) dan kalau bahaski
mengenai ciri ciri oranisasi ada disitu tentang aturan” dimna tentunya klo hewan itu
tdk memiliki aturan krna tdk berakal
4. Apakah klo orang pacaran itu organisasi? B ada yang bilang organisasi, krna
memiliki tujuan bersama. Dan masuk dalam organisasi nonformal dimana aturannya
tdk tertulis
5. Apakah orang yang menikah masuk organisasi? Iya, krna memiliki tujuan yang
sma dan memiliki aturan tertulis. Sebenarnya ada yang mengatakan pernikahan ini
masuk dalam organisasi formal krna atusannya itu tertulis tpi ada jga yang bilang
informal
6. Apakah ketika ada 2 orang yang naik pete pete dgn tujuan yang sama dapat
dikatakan oranisasi? Tidak, karna tidak memilikih wadah dan tdk terstruktur. Jadi
sebaiknya itu definisi organisasi itu bukan memiliki tujuan yang sama, tapi memiliki
tujuan bersama. Krna klo tujuan yang sama bisa jagi itu tujuannya hanya kebetulan
sama
7. Apakah dalam organisasi, klo tujuannya sdah tercapai, setelah itu masih bisa
dikatakan organisasi? Dalam hal ini bisa ambil 2 pilihan, dihentikan saja krna buat
apa ada organisasi baru sudah tidak ada yang mau dicapai bersama sama, atau buat
lagi tujuan baru yang bisa dicapai sma sama lagi
8. Knapa di fkg itu hanya 2 lembaga (bem maperwa) bem sebagai eksekutif,
maperwa legis dan yudik? Karna keputusan ini sudah ada di perormawa, kalau
memang disebutkan disitu ada 2ji memang maperwa dan bem. Alasan lain jga krna
dilihat dari kebutuhan mahasiswa klo ituji yang dibutuhkan, dan juga sebenarnya
lebih gampangki klo yang membuat peraturan yang mengawasi supaya lebih natauki
tujuannya naawasi dan lebih ditau apakah yang diawasi itu sesuaiji kah dengan yang
aturan

Anda mungkin juga menyukai