DISUSUN OLEH :
FIKA ANJANY HUSAINI
203203027
B. RIWAYAT KESEHATAN
Alasan masuk RS :
Paien datang dengan keluhan sesak napas sejak 1 hari sebelum masuk rumah
sakit memberat, sesak terus menerus, batuk (+) berdahak, pilek (-), nyeri perut
di ulu hati, hilang penciuman/perasa (-), demam (-).
Rpd: keluhan serupa (+), sakit paru-paru rutin kontrol, magh (+)
: laki-laki
: perempuan
: pasien
: tinggal serumah
C. PENGKAJIAN FISIK
1. Sistem Pernapasan
Dispnea : Ya
Sputum : ya
Riwayat penyakit : PPOK
Merokok : Ya; Sehari berapa pak: - ; Nilai Pack of Year: -
Respirasi 28x/menit; dangkal, regular, simetris
Penggunaan otot bantu pernapasan: Tidak
Fremitus : Ya
Nasal flaring: Tidak
Sianosis : Tidak
Pemeriksaan Thorax
a. Inspeksi : Bentuk dada normal chest, pengembangan paru
simetris antara paru kanan dan kiri, tak ada lesi
b. Palpasi : Pengembangan paru kanan dan kiri simetris,
getaran dinding dada kanan dan kiri simetris
c. Perkusi : sonor
d. Auskultasi : Suara napas rhonki basah halus (+), wheezing (+)
e. Data Tambahan Lain-lain : SDves +/+, O2 NRM 10 lpm, SPO2
94%
2. Sistem Kardiovaskular
Riwayat Penyakit : Hipertensi
Edema kaki : tidak
Plebitis : Tidak
Claudicasio : Tidak
Dysreflexia : Tidak
Palpitasi : Ya; Sinkop: Tidak
Rasa kebas/kesemutan: tidak
Batuk darah : Tidak
TD : 150/100 mmHg, pengukuran di lengan kanan; Posisi
pengukuran: Tidur
Nadi 145x/menit diukur di radial
Kualitas nadi : lemah
CRT <2 detik
Homans sign : tidak ada masalah
Abnormalitas kuku: tidak ada masalah
Perubahan kulit : kulit pucat
Membran mukosa : lembab
Pemeriksaan Kardio
a. Inspeksi : tidak terlihat pulsasi iktus cordis
b. Palpasi : iktus cordis tidak teraba
c. Perkusi : pekak
d. Auskultasi : BJ I BJ II regular
e. Lain-lain : -
3. Sistem Gastrointestinal
Antropometri
BB : 58 kg, TB : 165 cm, IMT : 21.3 gizi baik, LiLA : -
Tidak ada perubahan berat badan dalam 1 bulan terakhir
Biokimia
3 Januari 2021, 02.27
Clinical sign
a. Turgor kulit : baik
b. Membran mukosa: lembab
b. Edema : tidak
c. Ascites : tidak
d. Pembesaran tiroid: Tidak
e. Kondisi gigi dan mulut: normal, bersih, tidak ada lesi
f. Kondisi lidah: bersih dan normal
g. Halitosis: tidak
h. Hernia: Tidak
i. Massa abdomen : Tidak
j. Bising usus: 5x/menit
k. Data tambahan dalam Pemeriksaan abdomen:
Inpeksi: simetris, supel, bising usus (+), warna kulit abdomen sawo
matang, keadaan umbilikus bersih, tak ada lesi dan tak ada
hematoma
Auskultasi: bising usus 5x/menit, kuat
Palpasi: tidak ada nyeri tekan
Perkusi: Timpani
Diet:
a. Pola makan sebelum dirawat: 3x/sehari; waktu: pagi, siang, malam
b. Ada larangan/pantangan makanan: Tidak
c. Penggunaan suplemen makanan: Tidak
d. Kehilangan nafsu makan: Tidak
e. Mual/Muntah: Tidak
f. Alergi makanan: Tidak
g. Dada serasa terbakar sesaat setelah makan: kadang-kadang
h. Masalah dalam menelan: Tidak
i. Gigi Palsu: Tidak
j. Penggunaan diuretik: tidak
k. Pola makan selama sakit/dirawat 3x/sehari; waktu pagi, siang, malam
l. Kebutuhan cairan selama sakit : -
Balance cairan selama 24 jam
Intake Output Balance cairan
Parenteral: Urine...................cc Input – output :
…………………….cc IWL.....................cc …………….cc
Makan + minum : Feses....................cc
……………..cc Muntah................cc
Drain...................cc
Darah....................cc
Total..................cc Total....................cc
4. Sistem Neurosensori
Merasa pusing/mau pingsan : pasien merasa lemas
Sakit kepala : Tidak
Kesemutan/Kebas/lemah : Tidak
Riwayat stroke : Tidak
Kejang : Tidak
Kehilangan daya penglihatan : Tidak, pemeriksaan visus: -
Glaukoma : Tidak; Katarak: Tidak; Alat bantu pengelihatan:
Tidak, sebutkan: -
Kehilangan daya pendengaran: Tidak, Alat bantu dengar: Tidak
Pengecap : tidak ada masalah
Pengidu : tidak ada masalah
Peraba : tidak ada masalah
Status mental tidak ada masalah
Orientasi : Waktu: Normal, Tempat: Normal, Orang: Normal,
Situasi: Normal
Tingkat kesadaran :
GCS :E4 M6 V 5 Total: 15
Afek (gambarkan) : pasien terlihat lemas
Memori :
saat ini : pasien mampu menjelaskan keadaannya saat ini
masa lalu : pasien mampu menjelaskan mengapa dia dibawa
ke rumah sakit
Pupil: isokor
Facial droop: Tidak
Postur tubuh: normal
Reflek tendon: normal
Paralisis: Tidak
Nyeri: Tidak
5. Sistem Muskuloskeletal
Kegiatan utama sebelum sakit: buruh
Kegiatan senggang: -
Kondisi keterbatasan: tidak ada
Tidur malam: Ya, 4-5 jam, Tidur siang: Ya
Kesulitan untuk tidur: Ya; Insomnia: Ya (pasien mengeluh sulit
tidur dan bangun tidur merasa lelah)
Sulit bangun tidur: Tidak
Perasaan tidak tenang saat bangun tidur: Ya
Rentang gerak : tidak terbatas
Kekuatan otot : ekstremitas atas dan bawah kiri dan kanan 5
Deformitas : tidak
Postur : normal
Gaya Berjalan :
Kemampuan ADL’s
(Menggunakan kode 4=tergantung, 3=dibantu orang lain dan alat,
2=perlu bantuan orang lain, 1=perlu bantuan sebagian, 0=mandiri)
6. Sistem Integumen
Riwayat alergi: tidak ada
Riwayat imunisasi: tidak ada
Perubahan sistem imun: tidak ada
Transfusi darah: tidak
Temperatur kulit: 36oC
Diaphoresis: tidak
Integritas kulit: kurang; Scar: Tidak, Rash: Tidak, Laserasi: tidak
Ulcer: Tidak
Luka bakar: Tidak
Pressure Ulcer :-
Edema :-
Lain – lain :-
7. Sistem Eliminasi
a. Fecal
a) Frekuensi BAB 1x/hari
b) Karakteristik feses
Konsistensi : lunak
Warna : coklat
Bau : khas
c) Penggunaan laxative : tidak
d) Perdarahan per anus : Tidak
e) Hemoroid : Tidak
b. Bladder
a. Inkotinensia: Tidak
b. Urgensi: tidak
c. Retensi urin: Tidak
d. Frekuensi BAK 4-5x/hari
e. Karakteristik Urin: warna kuning, bau khas
f. Volume urin ±500 cc
g. Nyeri/kesulitan terbakar/kesulitan BAK : tidak ada masalah
h. Riwayat penyakit ginjal/kandung kemih: tidak ada
i. Lain-lain: terpasang DC
8. Sistem Reproduksi
Keluhan sistem reproduksi: tidak ada
Kegiatan sexual teratur : Ya
Laki Laki
a. Penis discharge: -
b. Gangguan prostat: Tidak
c. Sirkumsisi: Ya
d. Vasektomi: Tidak
e. Gangguan pada alat kelamin: tidak ada
Lain – lain : -
D. PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL
1. Nilai / Kepercayaan
Agama yang dianut: islam
Kegiatan keagamaan yang di jalani : solat
Nilai / kepercayaan yang bertentangan dengan kesehatan : tidak ada
Gaya hidup: biasa saja
Perubahan gaya hidup: tidak ada
2. Koping / stress
Pasien merasa stres: Tidak
Faktor penyebab stres : -
Cara mengatasi permasalahan : cerita dengan keluarga
Status emosional : Tenang
Lain – lain : -
3. Hubungan
Tinggal dengan: anak dan istri
Orang yang mendukung : anak dan istri
Penyakit memengaruhi hubungan keluarga/orang lain: tidak
Kegiatan di masyarakat : gotong royong
Lain – lain : -
4. Persepsi Diri
Yang dirasakan terkait hospitalisasi : pasien merasa kurang nyaman
Perilaku klien sesuai dengan situasi : -
Lain – lain : -
E. Defisit pengetahuan/ Pendidikan Kesehatan Klien
Bahasa utama: Jawa
Daftar kebutuhan pendidikan selama di rawat :
G. Data Penunjang
Tanggal Jenis Hasil Nilai normal dlm Interpretasi
pemeriksaan satuan
- - - - -
NaCl IV 15 tpm
O2 NRM 10 lpm
Omeprazole IV 1 ampul
Lasix IV 2 ampul
Methylprednisolone IV 125
NO
SDKI
DX SLKI SIKI
Edukasi
3.11 Jelaskan pentingnya tidur cukup selama sakit
3.12 Anjurkan menepati kebiasaan waktu tidur
3.13 Anjurkan menghindari makanan/minuman yang
mengganggu tidur
3.14 Ajarkan faktor-faktor yang berkontribusi terhadap
gangguan pola tidur (mis. Psikologis, gaya hidup,
sering berubah shift bekerja)
3.15 Ajarkan relaksasi otot autogenic atau cara
nonfarmakologi lainnya
4 Risiko infeksi b.d L.14137 Pencegahan Infeksi I.14539
dengan faktor risiko Setelah dilakukan tindakan 3x24 jam diharapkan tingkat Observasi
efek prosedur infeksi pasien menurun 4.1 Monitor tanda dan gejala infeksi lokal dan sistemik
invasif
(pemasangan infus) Terapeutik
Indikator:
Demam dipertahankan pada 5 4.2 Batasi jumlah pengunjung
Kemerahan dipertahankan pada 5 4.3 Berikan perawatan kulit pada area edema
4.4 Cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien
Nyeri dipertahankan pada 5
dan lingkungan pasien
Bengkak dipertahankan pada 5
4.5 Pertahankan teknik aseptik pada pasien berisiko tinggi
Skala: Edukasi
Menurun = 1 4.6 Jelaskan tanda dan gejala infeksi
Cukup menurun = 2 4.7 Ajarkan cara mencuci tangan dengan benar
Sedang = 3 4.8 Ajarkan etika batuk
Cukup meningkat = 4 4.9 Ajarkan cara memeriksa kondisi luka atau luka operasi
Meningkat = 5 4.10 Anjurkan meningkatkan asupan nutrisi
4.11 Anjurkan meningkatkan asupan cairan
Kolaborasi
4.12 Kolaborasi pemberian imunisasi, jika perlu
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN HARI PERTAMA
NO EVALUASI
TGL/JAM IMPLEMENTASI PARAF
DX (TANGGAL/JAM)
1 31 Desember 1.1 Memonitor pola napas (frekuensi, kedalaman, Kamis, 31/12/2020, 13.00
2020, Kamis usaha napas) S : pasien mengatakan sesak napas
1.2 Memonitor bunyi napas tambahan (wheezing,
08.00 rhonki basah) O : ku sedang, kes compos mentis, RR 28x/menit, wheezing(+),
1.3 Memonitor sputum (jumlah sedikit, warna rhonki basah halus(+), SPO2 94%
bening agak kekuningan, aroma khas)
1.4 Memposisikan semi fowler A: Masalah pola napas tidak efektif belum teratasi
08.30 1.5 Memberikan minum hangat
No. Indikator Sebelum Sesudah
1.6 Melakukan fisioterapi
1 dada
Produksi sputum 3 3
1.7 Memberikan intervensi
2 relaxed sitting 3 +
Wheezing 3
pursed lips breathing
3
1.8 Memberikan oksigen Dyspnea
NRM 10 lpm 2 2
1.9 Mengajarkan teknik
4 batuk efektif
Gelisah 2 2
1.10 Memberikan kolaborasi pemberian
bronkodilator (combivent + pulmicort per 6
jam)
P: pertahankan intervensi 1.1-1.10
2 31 Desember 2.1 Mengidentifikasi gangguan fungsi tubuh yang Kamis, 31/12/2020, 13.00
2020 mengakibatkan kelelahan S : pasien mengatakan lemas
09.00 2.2 Memonitor kelelahan fisik dan emosional
2.3 Memonitor pola dan jam tidur O : terpasang infus NaCl 15 tpm, TD 150/100 mmHg
2.4 Menyediakan lingkungan nyaman dan rendah
09.30 stimulus (Cahaya, suara, kunjungan)
2.5 Melakukan latihan rentang gerak aktif A: masalah intoleransi aktivitas belum teratasi
10.00 2.6 Memfasilitasi duduk di sisi tempat tidur, jika
tidak dapat berpindah atau berjalan No. Indikator Sebelum Sesudah
2.7 Menganjurkan tirah baring 1 Keluhan lelah 2 2
2.8 Menganjurkan menghubungi perawat jika 2 Perasaan lemah 2 2
tanda dan gejala kelelahan tidak berkurang
3 Warna kulit 2 2
4 Tekanan darah 2 2
2 2 Januari 2.1 Mengidentifikasi gangguan fungsi tubuh yang 2 Januari 2021, Sabtu 13.00
2021, Sabtu mengakibatkan kelelahan S : pasien mengatakan lemas
2.2 Memonitor kelelahan fisik dan emosional
09.00 2.3 Memonitor pola dan jam tidur O : terpasang infus NaCl 15 tpm, TD 150/90 mmHg
2.4 Menyediakan lingkungan nyaman dan rendah
stimulus (Cahaya, suara, kunjungan)
09.30 2.5 Melakukan latihan rentang gerak aktif A: masalah intoleransi aktivitas belum teratasi
2.6 Memfasilitasi duduk di sisi tempat tidur, jika
10.00 tidak dapat berpindah atau berjalan No. Indikator Sebelum Sesudah
2.7 Menganjurkan tirah baring 1 Keluhan lelah 2 2
2.8 Menganjurkan menghubungi perawat jika 2 Perasaan lemah 2 2
tanda dan gejala kelelahan tidak berkurang 3 Warna kulit 2 2
4 Tekanan darah 2 2